"Kemenag mengeluarkan kedua KMA tersebut dalam rangka mewujudkan moderasi pendidikan

madrasah. KMA 183 dimaksudkan sebagai bantuan satuan pendidikan dalam

mengimplementasikan kurikulum PAI dan Bahasa Arab di madrasah dan bertujuan untuk
standarisasi kurikulum PAI dan Bahasa Arab di madrasah. Ruang lingkupnya terdiri dari
kerangka dasar kurikulum, Standar kompetensi lulusan, standar isi, pembelajaran dan penilaian
serta kompetensi dasar PAI dan Bahasa Arab pada madrasah dari MI hingga MA," Tambahnya.

Lebih lanjut untuk KMA 184 diterbitkan dalam rangka mendorong dan memberi aturan
bagaimana berinovasi dalam implementasi kurikulum madrasah serta memberikan payung
hukum dalam pengembangan kekhasan madrasah. Pengembangan penguatan karakter,
pendidikan anti korupsi dan pengembangan moderasi beragama pada madrasah. Implementasi
kurikulum pada madrasah diharapkan mampu menghadapi tuntutan zaman yang selalu berubah
sehingga bisa beradaptasi dan membuat lulusan madrasah bisa kompatibel dalam membangun
bangsa.

Terakhir Sultani meminta kepada seluruh kepala RA/madrasah untuk mempelajari, memahami
kedua aturan tersebut dilanjutkan dengan pembahasan bersama guru dan diberikan standar
kompetensi sesuai mata pelajaran yang diampu. (scl)

Adapun diterbitkannya KMA Nomor 183 mempunyai maksud dan tujuan sebagai berikut :
Sebagaimana yang tertuang dalam KMA Nomor 183 Bab I poin D, Ruang Lingkup KMAN
Nomor 183 adalah sebagai berikut :

1. Kerangka Dasar Kurikulum PAI dan Bahasa Arab

2. Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi PAI dan Bahasa Arab
3. Pembelajaran PAI dan Bahasa Arab
4. Penilaian PAI dan Bahasa Arab
5. Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) PAI dan bahasa Arab pada madrasah

Kelima ruang lingkup diatas berlaku untuk semu jenjang madrasah yaitu Madrasah Ibtidaiyah
( MI ), Madrasah Tsanawiyah ( MTs ) dan Madrasah Aliyah ( MA ).