Mungkin bagi sebagian orang menganggap bahwa "partikel だ adalah versi santainya dari です", Ya, memang terlihat
mirip sih, tapi tentu saja だ dan です itu sebenarnya sangatlah berbeda lho, dan di sini riizhu akan coba jelasin sedikit
mengenai akhiran だ dan です ini. kita bahas yang pertama yaitu だ dulu ya baru setelah itu kita akan lanjut mempelajari で
す dan membandingkan persamaan dan juga perbedaannya juga.
だ berfungsi untuk mempertegas kalimat, diletakkan di akhir kalimat dan hanya digunakan untuk kata benda dan kata sifat-
na positif saja, biasanya sering digunakan oleh laki-laki. Contoh :
あの女が綺麗だ
ano onna ga kirei da
cewek itu cantik
この動物は猫だよ
kono doubutsu wa neko da yo
hewan ini adalah kucing
好きな人はあなただ
suki na hito wa anata da
orang yang aku suka adalah kamu
そうだ
sou da
benar/begitu lah
田中さんは綺麗な人だ
tanaka-san wa kirei na hito da ne
tanaka adalah cewek yang cantik ya
今日は寒いだ(salah)
kyou wa samui da (salah
hari ini dingin
Dan です digunakan untuk membuat kalimat menjadi sopan, sering digunakan oleh wanita maupun pria, dan bisa
digunakan ke kata benda dan kata sifat baik kata sifat-i maupun kata sifat-na. Contoh :
私はインドネシア人です
watashi wa indoneshiajin desu
saya adalah orang Indonesia
田中さんはすごいですね
tanaka-san wa sugoi desu ne
tanaka hebat ya
田中さんは綺麗な女です
tanaka-san wa kirei na onna desu
tanaka adalah perempuan yang cantik
今日は寒いです
kyou wa samui desu
hari ini dingin
Nah dari penjelasan singkat di atas bisa kita simpulkan dan lihat perbedaan antara だ dan です ini, yaitu meski sama-sama
di akhir kalimat namun です bisa digunakan pada kata sifat-i dan だ tidak bisa. だ membuat kalimatnya menjadi
tegas(sehingga lebih sering digunakan oleh pria) sedangkan です membuat kalimatnya menjadi sopan (kata-kata sopan bisa
digunakan baik pria maupun wanita kan?^^). Oke semoga dengan postingan singkat ini bisa memberikan kepahaman
tentang dua akhiran だ dan です ini
1. Partikel は(wa) : biasa disebut dengan partikel topik, partikel ini sebenarnya tidak memiliki arti, hanya sebuah kata
bantu saja, tapi untuk memudahkan pemula kalian bisa mengartikannya dengan kata adalah/mengenai rumusnya seperti ini
TOPIC+WA+PENJELASAN. Topic bisa berupa subject hingga bisa satu kalimat penuh.
Contoh:
私の名前はりずです
Watashi no namae wa rizu desu
Nama saya (adalah) rizu
りずはインドネシアから来ました
Rizu wa indoneshia kara kimashita
(mengenai) Rizu, datang dari Indonesia
Seperti itulah kira-kira fungsi partikel wa. next lanjut ke partikel ke berikutnya yaitu も (mo)
2. Partikel も(mo) : partikel ini sih tidak terlalu sulit dan kalau diartikan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti "juga"
dan rumusnya sama dengan partikel yang telah dibahas di atas tadi.
Contoh:
私もインドネシアからです
Watashi mo indoneshia kara desu
Aku juga dari indonesia
みんなが行けば、私も行く
Minna ga ikeba, watashi mo iku
Jika semuanya pergi, aku juga pergi
Pasti mina-san udah pada ngerti sama partikel ini bukan? Next go to the last particle today
3. Partikel が(ga) : partikel ini adalah partikel untuk mengidentifikasi subjek, sangat mirip dengan partikel は(wa) dan juga
tidak memiliki arti. Contoh :
私がリズ
Watashi ga rizu
Sayalah rizu
やる人が私です
Yaru hito ga watashi desu
Orang yang melakukannya adalah saya
Adapun perbedaan partikel wa dan ga adalah jika subjeknya diketahui (oleh orang yang kita ajak bicara) maka gunakanlah
partikel は(wa) dan jika subjeknya tidak diketahui gunakanlah partikel が(ga). Partikel が dan は juga kadang bisa saling
ditukar misalnya: 私は学生 (watashi wa gakusei) dan 私が学生 (watashi ga gakusei) artinya sama “saya adalah murid”
cuma ada sedikit perbedaan, kalau yang menggunakan partikel wa itu subjeknya udah jelas, mungkin dia memperkenalkan
diri bahwa dia adalah pelajar, tapi kalau yang menggunakan prtikel ga, mungkin itu jawaban dari sebuah pertanyaan
1. Partikel を : partikel ini tulisannya wo namun dibaca o, partikel ini tidak memiliki arti dan hanya digunakan untuk
menandakan objek langsung. Contohnya : 寿司を食べる(sushi o taberu)=makan sushi. perhatikan bahwa objek(sushi) di
bantu dengan を untuk menandakan sesuatu yang di 食 べ る (taberu=makan). Contoh lainnya : 新 聞 を 読 む (shinbun o
yomu=membaca koran). Contoh lain : 新 聞 を 部 屋 に 読 み ま す (shinbun o heya ni yomimasu=saya membaca koran di
kamar) tentu saja kalimat ini bisa dibalik jadi 部 屋 に 新 聞 を 読 み ま す (heya ni shinbun o yomimasu=saya di kamar
membaca koran) karena peran partikel jadinya bahasa Jepang itu susunannya fleksibel^^ owh iya, partikel を ini juga bisa
digunakan untuk objek langsung verba gerakan. Contohnya : 町を歩く(machi o aruku=melintasi kota),橋を渡る(hashi o
wataru=menyebrangi jembatan) 部 屋 を 出 る (heya o deru=keluar kamar), oke kita lanjut ke pelajaran partikel ke 2 yaitu
partikel ni.
2. Partikel に : partikel yang paling banyak mengandung arti^^ partikel ni ini cukup banyak fungsinya yaitu pertama untuk
menyatakan titik keberadaan. Contohnya : 私 は 部 屋 に い ま す (watashi wa heya ni imasu=saya ada di kamar) titik
keberadaan yang ditujukan iru=ada adalah heya=kamar. Fungsi partikel に yang kedua adalah untuk membantu titik tujuan.
Contohnya : 日本に行きました(nihon ni ikimashita=saya telah pergi ke Jepang). target/tujuan dari verba 行く/iku adalah
日本/nihon^^. Kemudian fungsi lainnya dari partikel に bisa juga digunakan untuk ditujukan ke seseorang/sesuatu biasanya
kalau dalam kasus ini memiliki arti kepada/untuk/pada. Contohnya : 友 達 に プ レ ゼ ン ト を あ げ ま す (tomodachi ni
purezento o agemasu=aku memberi hadiah kepada teman). Fungsi terakhir artinya menjadi "oleh" jika verbanya bentuk
passive contohnya 友 達 に く れ ら れ ま し た (tomodachi ni kuraremashita=di kasih/beri oleh teman). Bisa juga untuk
menyatakan waktu, di sini partikel に bisa diartikan dengan "pada". Contoh : 11時に寝るよ(11ji ni neru yo=aku tidur
pada jam 11 lho), kalau sobat BJB memandang partikel ni dari sudut pandang bahasa Indonesia memang susah dan artinya
banyak, coba sobat pandang fungsi partikel に itu dengan sudut pandang bahasa Jepang pasti akan terasa mudah dan artinya
tetap sama, maksudnya memahaminya secara fungsional bukan hanya menghafal arti-artinya saja, partikel ni itu fungsinya
buat mentarget verba ke objeknya. itu dia tentang partikel ni next lanjut ke partikel で .
3. Partikel で : partikel ini kadang bisa diartikan "di". Contoh : 部屋でテレビを見ます(heya de terebi o mimasu=saya
nonton tv di kamar) nah kalau partikel で yang artinya "di" maka bisa ditukar dengan partikel に^^ tentu ada perbedaan
sedikit sih, partikel で digunakan jika kata kerjanya adalah kata kerja aksi/bergerak jika tidak maka menggunakan に .
Partikel で bisa juga berarti naik/dengan cara. Misalnya : 何で大学に行きますか(nan de daigaku ni ikimasu ka?=kamu
pergi ke sekolah naik/dengan cara apa?), ナイフで切ります=naifu de kirimasu=saya memotong dengan pisau. Ada satu
fungsi lagi dari partikel で ini yaitu bisa berarti sebab/gara-gara. Contohnya : 雨で学校に行けなくなる = ame de gakkou
ni ikenakunaru (sebab/gara-gara hujan aku jadi nggak bisa pergi ke sekolah). oke next partikel terakhir hari ini.
4. Partikel へ : partikel へ selalu dibaca "e", partikel ini berfungsi untuk menunjukkan arah
suatu verba ke objek. Misalnya : 日 本へ 行き たい =(nihon e ikitai=saya ingin pergi ke (arah) Jepang) nah kok sama aja
dengan yang menggunakan partikel ni? Ini ada sedikit perbedaan sob, kalau yang pakai partikel ni itu Jepangnya adalah
target dari verbanya sedangkan yang pakai partikel e cuma pergi ke arah Jepang, belum tentu tujuannya benar-benar ke
Jepang bisa saja cuma pergi ke negara yang arahnya sama dengan pergi ke Jepang (negara di dekat Jepang misalnya^^)
kalau pake ni tujuan dari verba itu terlihat pasti sedangkan yang partikel e itu masih belum pasti cuma searah dengan
objeknya saja. kemudian partikel e juga bisa digunakan untuk ditujukan ke seseorang misalnya : kono purezento wa
tomodachi e ageru=hadiah ini akan diberikan ke teman. atau biasanya ditulis di sebuah surat/email. Misalnya : Sobat BJB e
riizhu yori (dari riizhu untuk Sobat BJB).
kali ini kita akan belajar tentang tiga partikel yang berguna untuk mendaftar kata benda, ya
artinya seperti "dan" gitu deh, dan partikel yang dapat mendaftar kata benda atau menyebut kata
benda yang setara. dan partikel-partikelnya adalah と、や dan とか. dan seperti biasa kita akan
pelajari satu persatu sesuai urutan.
日本の料理と韓国の料理とインドネシアの料理が好きです
nihon no ryouri to kankoku no ryouri to indonesia no ryouri ga suki desu
saya suka masakan jepang, masakan korea dan masakan Indonesia
私は母と妹と弟と住んでいます
watashi wa haha to imouto to otouto to sunde imasu
saya tinggal bersama ibu, adik perempuan dan adik laki-laki
2. Partikel や
Partikel ya berfungsi untuk mendaftar kata benda, yups hampir sama dengan partikel と di atas artinya juga "dan" namun
bedanya adalah kalau menggunakan partikel ini akan terlihat samar, artinya bisa saja ada suatu benda lain lagi yang tidak
tersebutkan jadi partikel や bisa mengandung "dan lain-lain", trus sobat juga bisa menambahkan partikel nado untuk lebih
menguatkan kata dll nya. Contoh :
学校で日本語の文法や単語や漢字などを勉強します
gakkou de nihongo no bunpou ya tango ya kanji nado o benkyou shimasu
di sekolah, saya belajar tata bahasa bahasa jepang, kosakata, Kanji dan lain-lain
私の鞄の中には本や鉛筆やボルペンがあります
watashi no kaban no naka ni wa hon ya enpitsu ya borupen ga arimasu
di dalam tas saya ada buku, pensil, pulpen dan lain-lain
Nah dalam kalimat di atas bisa saja ada hal lain yang kelupaan dan tidak tersebutkan.
3. Partikel とか
Partikel toka sangat mirip sekali bahkan artinya persis seperti partikel ya di atas. Karena sama-sama mengandung arti
"dan" dan bisa mengandung dll juga. Bedanya dengan partikel ya adalah partikel toka lebih cenderung digunakan dalam
bahasa lisan yaitu percakapan dan kalau partikel ya lebih sering digunakan di bahasa tulisan. Contoh :
日本にいる時はウドンとかスシとかタコヤキを食べました
nihon ni iru toki wa udon toka sushi toka takoyaki o tabemashita
waktu di Jepang saya makan udon, sushi, takoyaki dll
昨日、スーパーで肉とか野菜とか果物を買った
kinou, suupaa de niku toka yasai toka kudamono o katta
kemarin, beli daging, sayuran, buah-buahan dll
PARTIKEL NO ( の )
Partikel NO の , secara umum berarti 'punya;kepunyaan'
1. Menunjukkan milik dari seseorang/sesuatu.
Watashi no baggu.
わたしのバッグ。
Tas (punya) saya.
Ano basu wa kaisha no desu.
あのバスは会社のです。
Bus itu milik perusahaan.
Indoneshia-jin no fūzoku wa Nihon-jin no to mattaku chigaimasu.
インドネシア人の 風俗は日本人のと まったく違います。
Adat istiadat orang Indonesia berbeda sama sekali dengan orang Jepang.
2. Menggabung dua kata benda. (Kata benda pertama menerangkan kata benda selanjutnya)
Nihon-go no sensei.
日本語の先生。
Guru bahasa Jepang.
Kotoshi no kome no shūkaku wa ōi desu.
ことしの 米 の収穫は多いです。
Panen beras tahun ini banyak.
Watashi no tomodachi no Tono-san wa chūgakkō de gengogaku no sensei o shite imasu.
わたしの 友達の トノさんは 中学校で 言語学の 先生を しています。
Temanku Tono adalah guru bahasa di SMP negeri.
3. Menunjukkan tempat berada.
Jakaruta no shoppingu sentā wa itsumo nigiyaka desu.
ジャカルタ の ショッピングセンター は いつもにぎやかです。
Pusat perbelanjaan di Jakarta selalu ramai.
Nihon no haru wa totemo kirei desu.
日本の春は とてもきれいです。
Musim semi di Jepang sangat indah.
4. Untuk menominakan anak kalimat yg berbentuk kata kerja atau kata sifat
Kanji o oboeru no wa taihen muzukashii desu.
漢字を覚えるの は 大変難しいです。
Susah sekali mengingat kanji.
Kare wa daigaku o yameta no wa okane ga nai tame desu.
彼は大学をやめたのはお金がないためです。
Dia berhenti kuliah karena tidak mempunyai uang.
5. Diletakkan di akhir kalimat untuk
Dalam ucapan informal, No の sering diganti dengan n ん
a. bertanya secara akrab.
Dō shita no.
どうしたの。
Kenapa kamu?
b) penegasan
Ashita yōji ga aru no desu.
あした用事があるのです。
Besok saya ada urusan.
c. memberi perintah bernada keras, khususnya kpd anak2
Neru mae ni ha o migaku no.
寝る前に歯をみがくの。
Sebelum tidur kamu harus menggosok gigi.
Catatan : untuk Kata sifat II (Keiyō Dōshi), kata benda, kata ganti dsb. harus ditambah kata NA な)
Suki na no?
好きなの?
Suka?
KATA KERJA / 動詞 ( DOUSHI )
Kata kerja dalam bahasa Jepang disebut 動詞(doushi), dan doushi bahasa Jepang dikelompokkan dalam tiga kelompok
sebut saja kelompok 1, 2, dan 3. Wah udah kayak pramuka aja nih doushi maen kelompok-kelompokkan segala ya. kita
bahas tentang kelompok yang pertama dulu tentunya kelompok 1.
1. Kata kerja kelompok 1 (godan doushi) : yaitu kata kerja yang berakhiran U, RU, TSU SU, MU, BU, NU, KU, GU seperti
買う(kau)=membeli、勝つ(katsu)=menang、死ぬ(shinu)=mati、呼ぶ(yobu)
=memanggil、dll. Untuk mengubah kata kerja kelompok 1 ke bentuk negatifnya, ubah dulu huruf hiragana yang
huruf vokalnya U ke huruf vokal A dan tambahkan NAI di akhirnya, misalnya 呼ぶ(yobu)→ ganti ぶ(bu) ke ば(ba)
sehingga menjadi 呼ば(yoba) → kemudian tambahkan ない(nai), menjadi
呼ばない(yobanai)=tidak memanggil, 待つ(matsu)=menunggu → 待たない(matanai)=tidak menunggu, 死ぬ(shinu)=mati
→ 死なない(shinanai)=tidak mati, 読む(yomu)=membaca → 読まない (yomanai)=tidak membaca、話す
(hanasu)=berbicara → 話さない(hanasanai)=tidak berbicara、送る(okuru)=mengirim → 送らない(okuranai)=tidak
mengirim 書く(kaku)=menulis → 書かない(kakanai)=tidak menulis 急ぐ(isogu)=bergegas → 急がない
(isoganai)=tidak bergegas, khusus untuk yang berakhiran U seperti 買う(kau) kamu harus merubahnya ke WA bukan A ya
contoh 買う(kau)=membeli → 買わない(kawanai)=tidak membeli, dan ada satu kata kerja pengecualian di sini yaitu ある
(aru)=ada bentuk negatifnya adalah ない(nai) bukan あらない(aranai) ya.
Oke itu dia kelompok kata kerja golongan 1, sulit? Emang sih tapi untungnya yang sulit cuma kelompok satu ini aja, yang
lainnya mudah semua kok, kita lanjut ke kelompok ke-2.
2. Kata kerja kelompok 2 ichidan doushi : yaitu kata kerja yang mempunyai akhiran IRU/ERU(jika dibaca secara
romajinya) seperti : 答える(kotaeru)=menjawab、見る(miru)=melihat dll tapi nggak baku ya, karena ada beberapa kata
kerja yang berakhiran iru/eru justru termasuk dalam kelompok 1 contoh 帰る(kaeru)=pulang adalah termasuk golongan kata
kerja 1/godan doushi dan negatifnya tentu sebagaimana akhiran ru, kaeranai dan tidak ada cara untuk membedakannya,
satu-satunya cara adalah dengan menghafalnya^^. Oke ini dia cara mengubah kata kerja golongan 2 ke bentuk negatifnya
sedikit lebih mudah dari kata kerja kelompok 1 tadi caranya cukup buang る(ru) dan tambahkan ない(nai). misal : 見る
(miru)=melihat → 見ない(minai) =tidak melihat, 答える(kotaeru)=menjawab → 答え
ない(kotaenai)=tidak menjawab, 忘れる(wasureru)=melupakan → 忘れない(wasurenai)=tidak melupakan. jauh lebih
mudah dari kelompok 1 kan^^ ok next kelompok 3 ya.
3. Kata kerja kelompok 3 fukisoku doushi : yaitu kata kerja yang berakhiran する(suru) dan kata kerja 来る(kuru) seperti :
勉強する (benkyou suru)=belajar、運転する(unten suru)
=menyetir、愛する(aisuru)=mencintai^^. SURU artinya MELAKUKAN dan KURU artinya DATANG. Untuk mengubah
suru ke bentuk negatif, cukup ganti する (suru) dengan しない(shinai), 勉強する(benykou suru)=belajar → 勉強しない
(benykou shinai)=tidak belajar、運転する(unten suru)=menyetir → 運転しない(unten shinai)=tidak menyetir dan negatif
dari 来る(kuru) adalah 来ない(konai)=tidak datang. anata wa konai, hajimari no silent night #nyanyi lagunya YUI - rain
haha masih sempat aja riizhu nyanyi ya. gimana? Lebih mudah lagi bukan yang ini?^^ riizhu doain moga yang baca tulisan
riizhu cepat paham and pintel aamiiin^^
Jadi itulah kelompok-kelompok dalam kata kerja bahasa Jepang, harus dihafal dan perlu pengulangan berkali-kali hingga
melekat di pikiran bawah sadar kita^^. Semua pelajaran apalagi pelajaran bahasa pasti perlu yang namanya repeatation.
riizhu yang sangat jenius dan punya otak kayak patrick star ini saja perlu yang namanya pengulangan pelajaran XD.
#yaahaa #joudan.
Sebelum pamit riizhu kasih kesimpulannya deh biar mudah mengerti dan saat mempelajari ulang cukup lihat ini saja insya
Allah ingatannya akan semakin kuat.
POSITIF NEGATIF
Kata kerja Bahasa Jepang/doushi
kata kerja bentuk 1/godan doushi
kau kawanai
kaku kakanai
tatsu tatanai
uru uranai
oyogu oyoganai
nomu nomanai
shinu shinanai
asobu asobanai
hanasu hanasanai
kata kerja bentuk 2/ichidan doushi
taberu tabenai
miru minai
kata kerja bentuk 3/fukisoku doushi
suru shinai
kuru konai
KATA SIFAT / 形容詞 ( KEIYOSHI )
Kata sifat dalam bahasa Jepang disebut keiyoushi (形容詞) dan keiyoushi ini terbagi kepada dua golongan yaitu i-
keiyoushi(kata sifat-i) dan na-keiyoushi(kata sifat-na). Pertama-tama kita akan bahas tentang na-keiyoushi dulu ya,
setujuh? Jaa keiyoushi o naraimashou!.
1. Kata sifat-na : kenapa disebut kata sifat-na? Karena dia membutuhkan な(na) untuk memodif/digabung dengan nomina
(kata benda) misal : 有名な人(yuumei na hito)=orang yang terkenal. Yang mana yang kata sifat-na ayo tebak? Dan tunjuk
pake mouse *gaya tebakan ala dora the explorer, yupp benar, yaitu kata 有名(yuumei)=terkenal nah perhatikan kata yuumei
kalau digabungkan dengan nomina (kata benda) harus memerlukan な, contoh : 有名なブログ(yuumei na burogu)=blog
yang terkenal, 静かなブログ(shizuka na burogu)=blog yang sepi, ハンサムなリズ(hansamu na rizu)=riizhu yang ganteng,
haha contoh kalimat yang terakhir ngeksis banget ya(=ↀωↀ=)✧ jadi udah tau kan kenapa disebut na-keiyoushi.
Berikutnya kita akan belajar konjugasi-konjugasinya pertama kita belajar cara mengubah kata sifat-na kebentuk negatifnya,
caranya mudah bingiiiiittt, kamu cukup tambahkan じゃない(janai) di akhir kata sifat-na nya, ini sama seperti halnya
konjugasi nomina yang telah kita pelajari di postingan sebelumnya contoh : きれい(kirei)=cantik menjadi → きれい じゃ
ない(kirei janai)=tidak cantik. 大切(taisetsu)=penting → 大切じゃない(taisetsu janai)=tidak penting. ada cara yang
lainnya lagi untuk menjadikan na-adjective atau nomina ke dalam bentuk negatif, ini adalah negatif versi sopannya yaitu :
きれい(kirei)→きれいじゃ/ではありません(kirei ja/dewa arimasen), 有名(yuumei)→有名じゃ/ではありませ
ん (yuumei ja/dewa arimasen), yang ini agak panjang ya hehe.
Berikutnya kita belajar cara mengubahnya ke bentuk lampau guys, ini juga gampang bingiiit juga kok, kamu tinggal
tambahkan kata だった(datta) di akhir kata sifat-na nya, contoh : 好き(suki)=suka → 好きだった(suki datta)=tlh
suka dan untuk konjugasi negatif lampaunya tinggal tambahkan じゃなかった(janakatta)di akhir kata sifat-na nya.
Contoh : 好き(suki) → 好きじゃなかった (suki janakatta), atau versi sopannya yaitu 好きじゃ/ではありませんでした
wah ini lebih panjang lagi ya, udah kayak kereta api aja nih ckck.
Nah gampang kan udah bisa dong mengkonjugasiin kata sifat-na, Oke, next kita bahas kata sifat-i
2. kata sifat-i : kata sifat-i yaitu kata sifat yang di akhirnya ada huruf い(i) misalnya : おいしい(oishii)=enak, 美しい
(utsukushii)=indah, 白い(shiroi)=putih, 赤い(akai)=merah, 青い(aoi)=biru, perhatikan=.=a semuanya ada huruf い
di akhirnya bukan? lha, trus kirei dan yuumei kan juga ada huruf i di akhirnya? nah itu dia kalau cuma dilihat dari
romajinya aja sih nggak keliatan, tapi kalau dilihat dari tulisan japanesenya maka akan kelihatan di dalam kata yuumei dan
kirei itu tidak ada huruf hiragana い(i) begitulah ciri-ciri dari kata sifat-i yaitu kata sifat yang berakhiran huruf い(i)
hiragana. kalau udah ngeh dengan ciri-cirinya berikutnya kita belajar mengkonjugasikannya ke bentuk negatif, lampau dan
negatif lampaunya.
Untuk mengubah kebentuk negatif kamu cukup buang huruf い dan tambahkan くない. contoh : おいしい(oishii)→ お
いしくない(oishikunai)=tidak enak, 赤い(akai) → 赤くない (akakunai)=tidak merah. Cara mengubah kata sifat-i ke
bentuk lampaunya ialah dengan cara membuang huruf い di akhir kata sifat-i nya lalu tambahkan かった(katta) おいしい
(oishii) → おいしかった(oishikatta)=telah enak, 赤い(akai)=merah → 赤かった(akakatta)=telah merah.
Dan terakhir mengubahnya ke bentuk negatif lampau yaitu ubah dulu ke bentuk negatif, lalu yang negatifnya kita ubah ke
lampaunya contohnya seperti ini : おいしい(oishii) → おいしくない(oishikunai)→おいしくなかった(oishikunakatta).
Hmm gimana? Mudah bukan? Oh iya, ada 2 kata sifat-i yang beda konjugasinya, yaitu いい(ii)=bagus dan 格好いい
(kakkouii)=keren, untuk いい(ii) bentuk negatifnya adalah よくない(yokunai) bukan ikunai ya^^, karena sebenarnya いい
itu pada asalnya adalah よい(yoi), bentuk lampaunya yokatta, terus negatif lampaunya yokunakatta, untuk
kakkouii negatifnya jadi kakkouyokunai, lampaunya kakkouyokatta, negatif lampaunya kakkouyokunakatta. intinya semua
konjugasinya turunan dari yoi bukan dari ii.
Selamat dengan menghafal semua ini, berarti kamu udah bisa menkonjugasiin nomina, na-adjective dan i-adjective ke
bentuk positif/lampau/negatif/negatif lampau.
Ini deh riizhu kasih kesimpulannya, mudah-mudahan diberi kemudahan untuk memahaminya^^ aamiin.
www.bahasajepangbersama.com
Konjugasi Kata Sifat Bahasa Jepang
positif negatif lampau negatif lampau
kirei kirei janai kirei datta kirei janakatta
shiroi shirokunai shirokatta shirokunakatta
KATA BENDA / 名詞 ( MEISHI )
kita akan membahas tentang konjugasi-konjugasi untuk nomina / kata benda, langsung saja kita meluncur ke
topiknya yaitu mengenai konjugasi nomina dalam bahasa Jepang.
Nomina dalam bahasa Jepang disebut meishi(名詞) dan konjugasinya sangat-sangatlah gampang, riizhu yakin pasti sobat
BJB cepat menguasai grammar ini, dan grammar ini sangat penting jadi mohon diperhatikan dan pelajari baik-baik buat
yang pemula, buat yang udah jouzu di-skip aja atau boleh memberi masukan^^.
Merubah nomina menjadi negatif : untuk mengubah nomina ke bentuk negatifnya kalian tinggal menambahkannya
kata janai (じゃない) setelah nominanya contoh : neko(猫)=kucing →neko janai( 猫じゃない )=bukan kucing, ini
berlaku juga untuk kata sifat-na lho, tapi sebaiknya kita pelajari tentang kata sifat dipostingan yang akan datang ya.
Merubah nomina ke bentuk lampau : untuk mengubah nomina ke bentuk lampau sama mudahnya dengan yang di
atas tadi, sobat tinggal tambahkan kata datta( だ っ た ) setelah nominanya. contoh : kodomo( 子 供 )=anak-
anak →kodomo datta(子供だった)=dulu anak-anak.
Merubah nomina ke bentuk negatif lampau : untuk mengubah nomina ke bentuk negatif lampaunya sobat ubah dulu
ke bentuk negatifnya sakana →sakana janai kemudian ganti huruf akhiran i dengan katta.
contohnya sakana( 魚 )=ikan →sakana janai( 魚 じ ゃ な い )=bukan ikan →sakana janakatta( 魚 じ ゃ な か っ
た)=tlh/dulu bukan ikan.
Oh iya, ada juga konjugasi nomina versi sopannya untuk negatif sopannya adalah tambahkan じゃありません atau ではあ
りません karna versi sopannya ない adalah ありません kan? Untuk konjugasi lampau ditambah でした, dan untuk versi
sopan konjugasi nomina negatif lampau adalah nomina ditambah では/じゃありませんでした.
Sudah paham?^^ atau masih bingung? Tenang karena riizhu orangnya baik hati, suka menolong dan rajin menabung jadi
akan riizhu buatin kesimpulannya nih, lihat kesimpulannya di bawah ini
kali ini kita akan belajar tentang cara mengubah kata kerja ke dalam bentuk-te (te-kei) caranya tidak berbeda jauh
dengan cara mengubah kata kerja ke bentuk-ta yang kemarin riizhu share, tinggal ganti akhiran A dengan E saja
sebenarnya^^ kita mulai belajarnya yuk.
Apa sih kegunaan kata kerja bentuk-te ini? Nah mungkin ada yang nanya seperti itu, kegunaan bentuk-te itu banyak sekali,
bisa untuk merantai kata kerja, bisa buat kata kerja progressive kalau ditambah dengan iru, bisa menjadi suruhan kalau
ditambah kudasai/kureru/choudai, bisa menjadi larangan kalau ditambah wa ikenai/naranai/dame dan masih banyak lagi deh
kalau disebutin semua juga mungkin sobat yang masih pemula masih belum mengerti dan tenang aja insya Allah semuanya
akan dipelajari di sini kok^^ jadi untuk sekarang anggap saja bentuk-te itu untuk menderet/merantai kata kerja atau kalimat.
Di sini para pelajar BJB sudah riizhu anggap sudah bisa membedakan kelompok-kelompok kata kerja yang telah kita bahas
dengan detail di postingan yang lalu, jadi di sini pengetahuan tentang kelompok kata kerja diperlukan dan tidak dijelaskan
lagi di sini (sudah di anggap bisa),buat yang belum tau kelompok kata kerja baca lagi ya kelompok kata kerja bahasa
Jepang, oke buat yang udah ngerti tentang kelompok-kelompok kata kerja mari kita pelajari cara mengkonjugasikan kata
kerja ke bentuk-te.
Oke pertama kita akan mengubah kelompok yang paling susah dulu yaitu kata kerja kelompok 1 atau di sebut godan doushi.
1. Cara mengubah godan doushi ke dalam bentuk-te : untuk akhiran つ(tsu)、る(ru)、う(u) gantilah kata tersebut dengan
って(tte) contohnya : 待つ(matsu) → 待って(matte), 作る(tsukuru) → 作って(tsukutte), 使う(tsukau) → 使って
(tsukatte). dan untuk akhiran む(mu)、ぶ(bu)、ぬ(nu) gantilah kata tersebut dengan んで(nde) contohnya : 飛ぶ(tobu) →
飛んで(tonde)、読む(yomu) → 読んで(yonde)、 死ぬ(shinu) → 死んで(shinde). Dan untuk tiga yang terakhir adalah く
(ku) ganti dengan いて(ite)、ぐ(gu) ganti dengan いで(ide)、dan す(su) ganti dengan して(shite) contoh : 書く(kaku) →
書いて(kaite)、泳ぐ(oyogu) → 泳いで(oyoide)、話す → 話して(hanashite). khusus kata 行く(iku) maka menjadi 行っ
て(itte)
Itu dia cara mengubah kelompok 1 ke bentuk-te, berikutnya adalah kelompok 2/ichidan doushi yang kita ubah kebentuk-te.
2. Cara mengubah ichidan doushi ke bentuk-te : kalau ini cukup mudah sobat, sobat BJB tinggal ubah aja akhiran る(ru)
dengan て(te) contohnya : 見る(miru)→ 見て(mite)、食べる(taberu)→ 食べて(tabete)、捨てる(suteru)→ 捨てて
(sutete)、助ける(tasukeru)→ 助けて(tasukete).
Mudah bukan? Hehe, next yang terakhir dan cukup mudah juga.
3. Cara mengubah fukisoku doushi ke bentuk-te : dalam kelompok ini yang perlu diperhatikan cuma dua doushi(kata kerja)
aja menurut riizhu yaitu する dan 来る dan seperti inilah perubahan ke bentuk-te nya : する(suru) → して(shite)、来る
(kuru) → 来て(kite) cukup itu aja.
Eh iya, kata kerja negatif juga bisa di ubah ke bentuk-te lho! mau tau caranya? gini nih caranya : sobat cukup mengganti
akhiran い(i) dengan くて(kute) saja^^ contohnya : 食べない(tabenai) bentuk-te negatifnya adalah 食べなくて
(tabenakute), 走らない(hashiranai) menjadi 走らなくて(hashiranakute) hehe gampang banget kan^^.
Cukup itu aja^^ jika sobat menguasai bentuk-te ini maka ini akan menjadi bekal sobat untuk menguasai grammar bahasa
Jepang tingkat menengah.
http://bahasajepangbersama.com
Godan doushi/kk 1
tsukau tsukatte
katsu katte
tsukuru tsukutte
yomu yonde
asobu asonde
shinu shinde
kaku kaite
kagu kaide
hanasu hanashite
Ichidan doushi/kk 2
taberu tabete
miru mite
Fukisoku doushi/kk 3
suru shite
kuru kite
CARA MENGUBAH KATA KERJA KE BENTUK SOPAN YANG BIASA DISEBUT DENGAN MASU-KEI
kali ini kita masih akan mempelajari tentang konjugasi kata kerja yaitu tentang cara mengubah kata kerja ke bentuk sopan
yang biasa disebut dengan masu-kei. Nggak usah panjang lebar lagi langsung aja ya sob, kita akan mempelajari aturan-
aturan perubahan kata kerja dari bentuk standar/kamus ke dalam bentuk masu/masu-kei.
Pertama-tama seperti biasa kita harus mengetahui terlebih dulu pengelompokkan kata kerja, di sini sobat bjb sudah
dianggap bisa, karena sudah dijelasin lengkap di pelajaran terdahulu tentang pengelompokkan kata kerja bahasa Jepang.
Nah setelah menjadi kata kerja bentuk sopan/masu-kei selanjutnya bisa dikonjugasikan lagi, bisa ke bentuk negatif, lampau,
negatif lampau dan bentuk-te masu-kei nya^^.
Cara mengubah kata kerja masu-kei ke bentuk negatifnya sobat tidak perlu memperhatikan pembagian kelompok kata kerja
lagi karena arturannya sama saja, sobat tinggal ganti masu dengan masen saja. Contohnya : 話します(hanashimasu) → 話
しません(hanashimasen)、食べます(tabemasu) → 食べません(tabemasen).
Lalu untuk konjugasi masu-kei ke bentuk lampaunya sobat ganti masu dengan mashita contoh : 食べます(tabemasu)→ 食
べました(tabemashita)、話します(hanashimasu)→ 話しました(hanashimashita)、します(shimasu)→ しました
(shimashita)、来ます(kimasu)→ 来ました(kimashita).
Terus jika sobat mengganti huruf hiragana た dengan て maka akan menjadi te-kei(bentuk-te) dari masu-kei. Contoh : 食べ
まして(tabemashite)、話しまして(hanashimashite)、しまして(shimashite)、来まして(kimashite).
Konjugasi terakhir yaitu masu-kei bentuk negatif lampau, Cara mengubahnya sobat cukup mengganti masu dengan masen
deshita. Contohnya : 食べます(tabemasu)→ 食べませんでした(tabemasen deshita)、買います(kaimasu)→ 買いません
でした(kaimasen deshita)、します(shimasu)→ しませんでした(shimasen deshita)、来ます(kimasu)→ 来ませんでし
た(kimasen deshita).
Gimana sobat? pelajaran kali ini masih gampang kan?^^ biar lebih gampang lagi ini riizhu kasih table kesimpulannya^^ :
jisho-kei masu-kei
hanasu hanashimasu
nomu nomimasu
miru mimasu
taberu tabemasu
suru shimasu
kuru kimasu
Kita mulai dengan cara mengatakan suka dan benci terhadap nomina/kata benda/meishi.
rumusnya adalah
Kata benda+が好き/嫌いです
ini dia contohnya :
あなたが好きです
anata ga suki desu
aku suka kamu
苺が嫌いです
ichigo ga kirai desu
saya benci strawberry
*です adalah partikel akhir untuk membuat kalimat menjadi sopan dan tidak memiliki arti.
Berikutnya kita belajar membuat kata SUKA menjadi TIDAK SUKA dan BENCI menjadi TIDAK BENCI dan kalimatnya
menjadi begini :
あなたが好きじゃない
anata ga suki janai
aku tidak suka kamu
苺が嫌いじゃない
ichigo ga kirai janai
aku tidak benci strawberry
Sekarang kita akan mengatakan kata 好き dan 嫌い untuk kata kerja^^. caranya sobat harus menambahkan kata こと atau
partikel の yang berfungsi menggantikan こと(hal) sesudah kata kerjanya, karena kata kerja bahasa Jepang itu tidak bisa
dibuat menjadi topik kecuali ditambahkan kata こと(kata kerja tidak bisa digunakan dengan partikel は/が/も).
食べるが好きです (salah)
taberu ga suki desu (salah)
saya suka makan (salah)
飲むが嫌いです (salah)
nomu ga kirai desu (salah)
saya benci minum (salah)
Dan inilah contoh yang benarnya^^ :
食べることが好きです
taberu koto ga suki desu
saya suka (hal) makan
飲むことが好きです
nomu koto ga kirai desu
saya benci (hal) minum
Atau こと bisa diganti dengan の artinya sama saja :
食べるのが好きです
taberu no ga suki desu
飲むのが好きです
nomu no ga suki desu
Contoh yang lebih kompleks :
寿司を食べるのが好きです
sushi o taberu no ga suki desu
saya suki makan sushi
お酒を飲むことが嫌いです
osake o nomu koto ga kirai desu
saya benci minum sake/bir
Kita juga bisa menyelipkan kata keterangan sebelum kata 好き dan 嫌い dan inilah beberapa kata keterangan yang sering
muncul menemani kata SUKI dan KIRAI.
Ditambah 大 (DAI) ke 好 き dan 嫌 い untuk mengatakan sangat suka/benci :
あなたなんて大嫌い
anata nante daikirai
aku sangat benci orang sepertimu
君のことが大好き
kimi no koto ga daisuki
aku sangat suka dirimu
Dan kata keterangan yang sering muncul と て も =totemo=sangat 、 あ ま り =amari=tidak terlalu 、 ぜ ん ぜ ん
=zenzen=sama sekali. Contoh :
アニメを看ることがとても好きです
anime o miru koto ga totemo suki desu
saya sangat suka menonton anime
漫画を読むのがあまり好きじゃない
manga o yomu no ga amari suki janai
saya tidak terlalu suka membaca manga
寿司を食べるのがぜんぜん好きじゃない
sushi o taberu no ga zenzen suki janai
saya sama sekali tidak suka makan sushi
*Note : あまり dan ぜんぜん selalu muncul untuk kata negatif, tidak bisa muncul pada kata positif^^
1. Akhiran -san
Akhiran ~san digunakan kepada orang-orang yang tidak kita kenal dengan baik. gunakanlah akhiran -san ini jika sobat mau
aman^^ (tidak dianggap orang sok akrab). mungkin di bahasa Indonesia akhiran ~san ini bisa diartikan sebagai "saudara"
(bukan saudara yang berarti hubungan keluarga ya, tapi panggilan saja). Contoh :
山田さんは日本人ですか
yamada-san wa nihonjin desu ka
apakah saudara yamada adalah orang Jepang?
お兄さん、カメラを買ってくれてください
onii-san, kamera o katte kudasai
kakak (lk), beliin saya kamera dong.
2. Akhiran -kun
Akhiran kun sering digunakan kepada anak laki-laki yang sudah akrab kepada kita. kata kun bisa juga ditulis dengan kanji
君. sepertinya kata ini tidak memiliki padanan dalam bahasa Indonesianya^^. Contoh :
キリトくんはアスナが大好き
kirito-kun wa asuna ga daisuki
Kirito sangat menyukai Asuna
ユキネ君は夜トやヒヨリの友達だろう
yukine-kun wa yato to hiyori no tomodachi darou
Yukine adalah temannya Yato dan Hiyori, bukan?
3. Akhiran -chan
Akhiran ~chan lebih sering digunakan kepada anak kecil atau perempuan yang lucu/cantik atau kepada orang yang
kekanak-kanakan. Contoh :
ミサちゃんはちょう可愛いですね
misa-chan wa chou kawaii desu ne
Misa-chan sangat imut ya
シンちゃんは意地悪な子よね
shin-chan wa ijiwaru na ko yo ne
Shin-chan itu anak yang nakal ya kan
4. Akhiran -sama
Akhiran `sama digunakan untuk memberikan penghormatan biasanya digunakan kepada atasan atau orang yang mempunyai
pangkat di atas kita. kata ini mungkin bisa di artikan dalam bahasa Indonesia dengan "Tuan", dan -sama bisa di tulis dengan
kanji 様. Contoh :
オロチマルさま、サスケくんはどうですかとカブトが言った
orochimaru-sama, sasuke-kun wa dou desu ka to kabuto ga itta
"tuan Orochimaru, bagaimana dengan sasuke?" kata kabuto
お帰りなさいませ、ご主人様
okaerinasaimase, goshujin-sama
selamat datang kembali, tuan.
0 零 rei nol
1 一 ichi satu
2 二 ni dua
3 三 san tiga
4 四 yon/shi empat
5 五 go lima
6 六 roku enam
7 七 nana/shichi tujuh
8 八 hachi delapan
9 九 kyuu sembilan
10 十 juu sepuluh
11 十一 juuichi sebelas
Kita mulai dengan menghafal kosakata Jam mulai dari jam 1 hingga 12, gampang kok, tinggal tambahkan angka aja
sebelum kata ji (ji berarti jam). berikut inilah kosakatanya
1時=ichiji=Jam 1
2時=niji=Jam 2
3時=sanji=Jam 3
4時=yoji=Jam 4
5時=goji=Jam 5
6時=rokuji=Jam 6
7時=shichiji=Jam 7
8時=hachiji=Jam 8
9時=kuji=Jam 9
10時=juuji=Jam 10
11時=juuichiji=Jam 11
12時=juuniji=Jam 12
※Perhatikan bahwa jam 4, 7 dan 9 adalah pengecualian
※Angka yang menandakan jam juga bisa di ganti dengan Kanji, contoh 9時=kuji bisa di tulis juga dengan 九時
Dan tentu saja supaya lebih jelas dan tepat kita pasti sering menyebutkan juga menit-menitnya kan, agak sedikit sulit sih
dalam menyebutkan menit ketimbang jam bagi yang belum terbiasa karna kata 分(fun : yang berarti menit) terkadang
pengucapannya berubah jadi pun di beberapa angka khusus, dan berikut adalah kosakata untuk menit:
1分=ippun=1 menit
2分=nifun=2 menit
3分=sanpun=3 menit
4分=yonpun=4 menit
5分=gofun=5 menit
6分=roppun=6 menit
7分=nanafun=7 menit
8分=happun=8 menit
9分=kyuufun=9 menit
10分=juuppun=10 menit
11分=juuippun=11 menit
20分=nijuuppun=20 menit
60分=rokujuuppun=60 menit
※Perhatikan pengecualian fun dan pun^^ dan di hafal ya
Nah bagaimana dengan detiknya? apa perlu disebutin juga?^^ kayaknya nggak perlu dulu ya, karena jarang juga disebutin
detiknya saat memberitahukan Jam, kalau dibagi di sini juga nanti bisa panas otak ya(=ↀωↀ=)✧.
Oke, kosakatanya sudah di hafal, berikutnya kita akan mempelajarinya dengan kalimat-kalimat, sip mari kita mulai :
Orang Jepang biasanya menanyakan jam dengan kata "ima nanji"="jam berapa", atau versi sopanya yaitu "sumimasen, ima
nanji desu ka"="maaf, sekarang jam berapa ya?". kalau jam sekarang misalnya segini 8:10 nah gimana ada yang bisa
menyebutkannya dalam bahasa Jepang, dan bacaannya seperti ini nih :
今何時ですか
ima nanji desu ka
sekarang jam berapa
今、8時10分です
ima, hachi ji juuppun desu
sekarang jam delapan lewat sepuluh menit
Next, 12:12 ayo gimana bahasa Jepangnya? Yups, "juuniji juunifun", nah lalu bagaimana kalau jam gini 14:20?, juuyoji
nijuppun? Yups, benar, tapi ada satu cara lagi yaitu dengan cara menambahkan menambahkan kata 午後(gogo) untuk 12
jam setelah 12 jam siang yang berarti "sore/malam" dan untuk jam 00 dini hari hingga 12 siang kita menggunakan 午前
(gozen) yang berarti "pagi/siang", ini mirip dengan system AM dan PM, namun bedanya kata ini diletakan di awal. Contoh
Nah, udah bisa kan? Pastinya sudah bisa dong? Dan inilah beberapa kosakata pelengkap untuk pelajaran menanyakan waktu
kali ini:
前(mae) : mae berarti "didepan" namun dalam menanyakan waktu, mae ini memiliki arti "kurang". biar lebih mengerti
lihatlah contoh berikut ini :
半(han) : han berarti setengah, ini bisa di gunakan untuk menyatakan waktu yang udah lewat 30 menit. contoh :
5:30 = 5時半 = goji han = jam setengah 6 / jam 5 lewat setengah jam
7:30 = 7時半 = shichiji han = jam setengah 8 / jam 7 lewat setengah jam
9:30 = 9時半 = kuji han = jam setengah 10 / jam 9 lewat setengah jam
MENANYAKAN BERAPA UNTUK HARGA
いくらですか
ikura desu ka
berapa (harganya)
Itulah frase utama yang akan kita pelajari di pelajaran kali ini^^, Ikura adalah kata untuk menanyakan berapa untuk harga
dan desu ka adalah kata tanya, bukan untuk berapa banyak barangnya ya^^, kalau untuk menanyakan berapa banyak jumlah
maka menggunakan いくつですか (ikutsu desu ka=berapa (banyaknya)? Jika sobat sedang berbelanja di Jepang maka
gunakanlah kata いくらですか ini untuk menanyakan harganya^^. Misalnya sobat melihat ada apel di pasar dan ingin
membelinya, maka tanyakan harganya seperti ini :
この林檎は一ついくらですか
kono ringo wa hitotsu ikura desu ka
apel ini satunya berapa harganya?
Jika letaknya jauh dari sobat dan dekat dengan penjualnya, maka gunakanlah kata tunjuk itu yaitu その.
その林檎はいくらですか
sono ringo wa ikura desu ka
apel itu berapa harganya?
Gampang bukan?^^ berarti sekarang sudah bisa beliin riizhu oleh-oleh dong ya, kalau sobat ke pergi Jepang hihi(▰˘◡˘▰).
riizhu rasa pelajaran ini tidak perlu panjang-panjang, karena cuma membahas satu prasa ikura desu ka saja, dan artinya pun
cukup mudah di pahami ya kan? Jadi selebihnya riizhu hanya akan memberikan contoh-contoh percakapan saat di pasar
atau saat jual beli^^.
Percakapan pertama yaitu percakapan di pasar saat seseorang ingin membeli buah Jeruk^^. Douzo A=penjual B=pembeli :
B : この蜜柑はいくらですか?
kono mikan wa ikura desu ka
jeruk ini harganya berapa
A : ひとつ、50円です
hitotsu, gojuu en desu
satu harganya 50 yen
B : じゃあ、蜜柑をください
jaa, mikan o kudasai
baiklah, tolong jeruknya
A : おいくつですか?
oikutsu desu ka
berapa banyak? (yang ingin di beli)
B : ええと、五つお願いします
eeto, itsutsu onegai shimasu
hmm, tolong 5 buah jeruk
A : はい、全部は250円になります
hai, zenbu wa nihyakugojuuen ni narimasu
baiklah, semuanya jadi 250 yen
Percakapan kedua terjadi di dalam toko elektronik, saat seseorang ingin membeli sebuah televisi baru. Douzo :
A : いっらっしゃいませ
irrasshaimase
selamat datang
B : すみません、テレビがありますか
sumimasen, terebi ga arimasu ka
permisi, apakah ada tv?
A : はい、あります、そちらへどうぞ
hai, arimasu, sochira e douzo
iya, ada, silahkan kesana
B : そのテレビはいくらですか
sono terebi wa ikura desu ka
tv itu berapa harganya?
A : そのテレビは20000円です
sono terebi wa niman en desu
tv itu harganya 20000 en
B : これは?
kore wa
kalau yang ini?
A : このテレビは21000円です
kono terebi wa nimanjuusen en desu
kalau tv ini harganya 21000 yen
B : もっと安くなりませんか
motto yasuku narimasen ka
bisakah lebih murah?
A : すみません、無理ですね
sumimasen, muri desu ne
mohon maaf, sudah tidak bisa kurang lagi
B : じゃあ、このテレビをください
jaa, kono terebi o kudasai
oke deh, tolong tv yang ini
A : はい、このテレビですね、210000円です
hai, kono terebi desu ne, niman juusen en desu
tv yang ini ya, harganya 21000 yen
A : お買い上げありがとうございます, 配送は最短で火曜日です
okaiage arigatou gozaimasu, haisou wa saitan de kayoubi desu
terima kasih atas pembeliannya, untuk pengirimannya paling cepat hari selasa
KO-SO-A-DO KOTOBA
Dalam percakapan sehari-hari kita sering menggunakan kata penunjuk seperti ini, itu, di sini, di situ dan lain-lain. Dalam
pelajaran sekarang ini kita akan belajar tentang kata tunjuk bahasa Jepang biasanya disebut KO-SO-A-DO kotoba.ok let's
learn them together.
Bahasa Jepang memiliki 3 kata tunjuk yaitu これ=ini、それ=itu、あれ=itu (jauh) dan satu kata tanya どれ(yang mana).
berikut inilah contoh kalimat yang menggunakan kata-kata di atas:
これはなんですか?
kore wa nandesu ka?
ini apa?
それはあなたの鞄ですか?
sore wa anata no kaban desu ka?
apakah itu tas anda?
あれは富士山ですか?
are wa fujisan desu ka?
apakah (di sana) itu gunung fuji?
あなたの車がどれですか?
anata no kuruma ga dore desu ka?
yang mana mobil anda?
Tambahkan ら jika benda/sesuatu yang sedang ditujukan banyak contoh :
それらはあなたの鉛筆ですか
sorera wa anata no enpitsu desu ka?
apakah semua itu adalah pensil anda?
これらは私のおもちゃです
korera wa watashi no omocha desu
ini (semua) adalah mainan saya
Mudah kan^^, jika kata これ、それ dan あれ どれ di atas menempel untuk kata benda maka ganti akhiran れ dengan の,
misal これ menjadi この (kono adalah singkatan dari kore no). Contohnya :
この授業が好きですか
kono jugyou ga suki desu ka
apakah kamu suka pelajaran ini
その本を貸してください
sono hon o kashite kudasai
tolong pinjamkan buku itu
あの人は私の兄ですよ
ano hito wa watashi no ani desu yo
orang itu adalah kakak (laki-laki) saya lho
どの人があなたの兄さんですか
dono hito ga anata no niichan desu ka?
orang yg mana kah kakak (laki-laki) anda?
Nah, kalau akhiran KO-SO-A-DO Kotoba-nya diganti dengan こ maka akan menjadi kata penunjuk tempat^^ contoh :
ここは寒いですね
koko wa samui desu ne
disini dingin ya
そこは暑いですか
soko wa atsui desu ka
apakah disana panas?
あそこはインドネシアの国です
asoko wa Indonesia no kuni desu
disana adalah negara Indonesia
あなたはどこで住んでいますか
anata wa doko de sunde imasu ka
kamu tinggal di mana
Kore wa kantan na bunpou desu ne^^ terakhir jika akhiran dari KO-SO-A-DO kotoba ini adalah CHIRA maka bisa
mempunyai arti keduanya dari yang akhiran れ dan こ yaitu bisa mempunyai arti di sini/situ ataupun ini/itu. contohnya :
こちらがインドネシアですか
kochira ga indonesia desu ka
apakah disini adalah Indonesia
こちらがリザさんですか
kochira ga riza-san desu ka
apakah ini saudara riza
そちらはあなたの携帯電話ですか
sochira wa anata no keitai denwa desu ka
apakah itu handphone anda?
あちらは空です
achira wa sora desu
itu adalah langit
どちらが好きですか
dochira ga suki desu ka
kamu suka yang mana
連用形(ren'youkei)
Kali ini kita akan belajar bagaimana cara mengubah kata kerja bahasa Jepang ke bentuk akar atau biasa disebut bentuk
stem atau istilah bahasa Jepangnya disebut 連用形(ren'youkei) . Baiklah sebaiknya kita langsung saja mempelajari
konjugasi verba bahasa Jepang bentuk stem/akar ini.
Cara mengubah kata kerja ke bentuk stem/akar/renyoukei : caranya tidak begitu sulit kok^^, seperti biasa pemahaman
kelompok-kelompok kata kerja dibutuhkan di sini, jadi untuk memahami konjugasi kata kerja sobat diharuskan udah
mengetahui pembagian-pembagian kelompok kata kerja dalam bahasa Jepang, buat sobat yang belum mengerti tentang
kelompok-kelompok kata kerja silahkan buka → Kelompok kata kerja dalam bahasa Jepang. oke kalau sudah paham mari
kita pelajari aturan konjugasinya.
1. Pertama untuk kata kerja kelompok 1 dulu yaitu yang berakhiran-u . cara konjugasinya tinggal ubah saja huruf
hiragana di akhir kata kerjanya yang berakhiran bunyi-u ke dalam bunyi-i misalnya : 読む(yomu) maka menjadi 読
み(yomi), 買う(kau) → 買い(kai)、話す(hanasu) → 話し(hanashi) gampang kan sob^^.
2. Kedua untuk kata kerja akhiran-ru maka sobat tinggal buang saja huruf ru di akhir kata kerjanya misalnya : 食べる
(taberu) → 食べ(tabe)、見る(miru) → 見(mi)、疲れる(tsukareru) → 疲れ(tsukare) lebih gampang kan?^^.
3. Dan terakhir yaitu kata kerja kelompok tiga(irreguler) yaitu suru dan kuru , untuk する(suru) menjadi し(shi) dan
くる(kuru) menjadi き(ki). Oke selesai^^
Itulah aturan konjugasi untuk mengubah kata kerja ke bentuk stem. fungsinya buat apa? Hmm, bisa dilihat dari arti
istilahnya 連用形=bentuk sambung, yups kata kerja bentuk ini fungsinya agar bisa disambung dengan bunpou/grammar
lainnya seperti renyoukei+nasai, renyoukei+sugiru, renyoukei+nagara, renyoukei+masu, renyoukei+kaneru,
o+renyoukei+nasaru dan masih banyak lagi, pokoknya konjugasi ini adalah pondasi buat sobat untuk mempelajari konjugasi
atau bunpou yang lebih tinggi/sulit lagi^^, oke seperti biasa, akan riizhu kasih kesimpulannya nih dan riizhu kasih juga doa
semoga sobat yang sedang belajar cepat pandai ya^^ Kesimpulan konjugasi bentuk stem (renyoukei) :
www.bahasajepangbersama.com
hanasu hanashi
hashiru hashiri
nomu nomi
tobu tobi
tsukau tsukai
taberu tabe
miru mi
kikoeru kikoe
kuru ki