Anda di halaman 1dari 16

PENDAHULUAN

• Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga di Indonesia (SKAM RT)


merupakan salah satu Riset Kesehatan Nasional yang diselenggarakan
oleh Puslitbang Upaya Kesehatan Masyarakat Badan Litbangkes
bekerjasama dengan Direktorat Kesehatan Lingkungan, Direktorat
Jenderal Kesehatan Masyarakat.
• Penelitian ini sebagai baseline data kualitas air minum di tingkat rumah
tangga.
• Dengaan adanya pandemic Covid-19 anggaran SKAM RT di Litbangkes
terefisiensi dari 21 M menjadi 3 M, terjadi perubahan metodologi dari
rencana semula.

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


TUJUAN UMUM
Diperolehnya data dan informasi tentang kualitas air minum di tingkat
rumah tangga di Indonesia.

TUJUAN KHUSUS
Mengukur proporsi rumah tangga
Mengukur proporsi rumah tangga menurut tingkat risiko cemaran
yang memiliki akses air minum lingkungan terhadap sarana air
aman minum berdasarkan penilaian
Inspeksi Kesehatan Lingkungan

Mengukur faktor-faktor yang Mengukur proporsi rumah tangga


mempengaruhi rumah tangga menurut perilaku pengelolaan AM
dalam memilih jenis SAM skala rumah tangga

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


Faktor Sosial Ekonomi
-Tingkat pendidikan KK
-Jenis pekerjaan KK
Jenis SAM
Faktor Pelayanan:
-Ketersediaan layanan
-Lokasi tempat tinggal
-Kualitas pelayanan
-Persepsi rumah tangga Keterjangkauan dan
Ketersediaan SAM

Kondisi geohidrologi:
-Geografis
KERANGKA -Topografi Akses Air
Minum Aman
-Curah hujan
KONSEP -Kondisi tanah (jenis dan
kedalaman air tanah)
-Dll

Faktor kondisi SAM dan


sekitarnya:
- Konstruksi bangunan SAM Kualitas SAM utama
- Sumber pencemar lainnya yang digunakan oleh
(timbulan sampah, adanya rumah tangga
industri, pertanian dll)
- Fasilitas sanitasi dasar

Kualitas air siap minum


Tindakan pengelolaan yang digunakan oleh
air baku : rumah tangga
sumber, catchment,
penyimpanan, pengolahan,
dan distribusi)

Perilaku pengelolaan AM
skala rumah tangga
METODELOGI

Desain : cross- l Sampel Ruta


sectional SKAM RT adalah
Lokasi : sub sampel Ruta
34 Provinsi Susenas Maret
514 Kab/Kota l SKAM RT akan
Jumlah Sampel : mendatangi Ruta
2.500 Blok Sensus SUSENAS yang telah
atau ditentukan, tidak
25.000 Ruta
34.500 BS diperbolehkan
Angka diganti
Keterwakilan
Nasional Penjelasan lengkap cara mendatangi Ruta tsb dijelaskan dalam Pelatihan Sanitarian

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


Data yang Dikumpulkan

1 Wawancara Ruta Kuesioner Paperless


2 Kualitas air di titik Pengujian
Paperbase
sarana dan titik menggunakan alat
konsumsi Sanitarian/ Kesling Kit
3 Penilaian konstruksi Observasi Paperless
SAM, kondisi menggunakan Formulir
lingkungan dan sarana IKL
penampungan air
minum Ruta

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


Pengambilan Sampel Air di Titik SAM

SGL dengan
mesin

SGL dengan timba

Penjelasan lengkap saat


Pelatihan Sanitarian
DAM
Sumur Pompa dengan Toren
Pengambilan Sampel Air di Titik Siap Minum

Sanitarian meminta
responden menyediakan
segelas air yang siap
diminum, lalu
memindahkannya ke
botol sampel

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


PARAMETER DAN ALAT
Fisik : TDS
Mikrobiologi : E.coli & Total Coliform
Kimia : pH, Nitrat, Nitrit dan Crom 6+
Alat yang digunakan adalah alat
sanitarian kit yang telah lolos
kalibrasi oleh Kemenkes pada akhir
tahun 2019
Reagen akan didistribusikan dr Pusat
Bagi Provinsi/Kab Kota yang tidak
memiliki alat terkalibrasi, akan
dilakukan MOBILISASI Alat
PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES
KRITERIA TENAGA PENGUMPUL DATA

Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota bersama Tim Provinsi dan Pusat


menentukan sanitarian terpilih

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


Beban Kerja Tim

1 TIM = 2 ORANG
1 BS = 3 HARI § Tiap tim terdiri dari 2 orang
§ Menyelesaikan tiap BS (wawancara, IKL,
pengujian air dan entri data)
KAB KOTA DENGAN
§ Tiap BS diselesaikan 3 hari
1 - 6 BS = 1 TIM
§ Jumlah BS tiap Kab/Kota berbeda-beda
> 6 BS = 2 TIM
§ Bagi Kab/Kota dengan 1-6 BS, maka
jumlah tim = 1
§ Bagi Kab/Kota dengan > 6 BS, maka
jumlah tim = 2
§ Jumlah tim secara nasional = 600 TIM atau
1200 sanitarian

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


TUGAS SANITARIAN

PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES


Besar sampel, jumlah tim dan alat
Jumlah Blok
No Provinsi Jumlah Tim Jumlah Alat
Sensus
1 Aceh 99 23 23
2 Sumatera Utara 159 37 37
3 Sumatera Barat 86 19 19
4 Riau 64 12 12
5 Jambi 52 11 11
6 Sumatera Selatan 80 17 17
7 Bengkulu 43 10 10
8 Lampung 77 18 18
9 Bangka Belitung 28 7 7
10 Kepulauan Riau 31 7 7
11 Kalimantan Barat 66 14 14
12 Kalimantan Tengah 60 14 14
PUSLITBANG UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT-BALITBANGKES
ALUR PENGIRIMAN DATA
PELAKSANAAN DI LAPANGAN

v Pengisian kuesioner ruta dan form


Pengiriman semua
IKL (aplikasi offline)
Kunjungan ke data secara online
v Pengujian sampel air
Rumah tangga (synchronized ke
v Pengisian formulir pengujian di
server pusat)
formulir dan aplikasi
Kompilasi data
Umpan Balik entri oleh ketua
tim
Melalui PJT Provinsi Hasil entri dikirim
ke mandat

Pemeriksaan
Analisis data Pengolahan data (edit dan cleaning)
hasil entri data

PELAKSANAAN DI TIM MANDAT


JADWAL KEGIATAN

KEGIATAN WAKTU
Rakornis Provinsi Juli
Pelatihan Tenaga Pengajar Agustus
Pelatihan Sanitarian Agustus-September
Pengumpulan Data Akhir Sept/ Awal Okt
Manajemen Data & analisis Oktober-November
Pelaporan Desember

Anda mungkin juga menyukai