PENYEHATAN AIR
PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN
PUSKESMAS KROMENGAN TAHUN 2022
A. PENDAHULUAN
Air sangat dibutuhkan manusia untuk memenuhi keperluan sehari – hari,
untuk itu diperlukan penyediaan air yang sehat. Banyak penyakit yang
disebarkan melalui media air dan bisa menyebabkan kematian. Dengan air yang
sehat, penyakit yang penyebarannya melalui media air dapat ditekan.
Diharapkan masyarakat akan memperoleh air yang sehat dengan demikian
derajat kesehatan masyarakat akan meningkat.
Penyehatan air meliputi kegiatan pengamanan dan penetapan kualitas air
untuk berbagai kebutuhan dalam pemenuhan kebutuhan manusia. Dalam kaitan
dengan hal tersebut maka seharusnya air bersih yang digunakan selain
mencukupi dalam arti kuantitas namun harus juga memenuhi persyaratan
kualitas yang telah ditetapkan baik secara fisik, kimia dan bakteriologis.
Pendekatan penyehatan air diawali dengan kegiatan pengawasan kualitas air
yang ditindaklanjuti dengan perbaikan kualitas air.
B. LATAR BELAKANG
Puskesmas Kromengan terdiri dari 7 Desa, dimana di masing – masing
Desa memiliki penyediaan air yang berbeda. Untuk Desa Kromengan, Jatikerto,
Slorok, Ngadirejo menggunakan sumber air individu (setiap rumah tangga), yaitu
sumur. Untuk Desa Ngadirejo, Peniwen, Jambuwer dan Karangrejo
menggunakan sumber air kolektif dengan air baku dari sumber mata air.
Wilayah Kecamatan Kromengan penduduknya sudah 100% akses air
bersih. Namun untuk kualitas air bersih / air minumnya masih perlu dilakukan
pengawasan dan pemeriksaan. Sumber air bersih di wilayah Kecamatan
Kromengan berdasarkan pengamatan ada sebagian yang secara fisik tidak
memenuhi syarat kesehatan, antara lain setelah hujan air menjadi keruh
bercampur lumpur.
Dalam menjalankan kegiatan Kesehatan Lingkungan di Puskesmas
Kromengan petugas mengacu pada tata nilai Puskesmas, yaitu PROFESIONAL
petugas Kesehatan Lingkungan UPT Puskesmas Kromengan memiliki
kemampuan dan berpegang teguh kepada nilai moral sesuai dengan profesinya.
INOVATIF petugas Kesehatan Lingkungan UPT Puskesmas Kromengan selalu
berusaha melakukan pengembangan demi perbaikan pelayanan di UPT
Puskesmas kromengan. AMANAH dalam menjalankan tugasnya sebagai
penanggung jawab program Kesehatan Lingkungan di UPT Puskesmas
Kromengan petugas bertanggung jawab terhadap kegiatan – kegiatan yang
disusun dan dilaksanakan dengan sebaik – baiknya demi mewujudkan
kesehatan lingkungan di masyarakat. KERJASAMA petugas Kesehatan
Lingkungan UPT Puskesmas Kromengan selalu bekerjasama baik lintas program
maupun lintas sektor untuk kemajuan pelayanan kesehatan lingkungan di UPT
Puskesmas Kromengan. DINAMIS petugas Kesehatan Lingkungan UPT
Puskesmas Kromengan akan berusaha sungguh – sungguh untuk meningkatkan
kualitas diri kearah yang lebih baik.
2. Sarana Air Bersih (SAB) / Sarana Sarana Air Bersih (SAB) / Sarana
Air Minum (SAM) yang memenuhi Air Minum (SAM) dimana hasil
syarat kesehatan Inspeksi Kesehatan Lingkungan
(IKL) secara teknis sudah
memenuhi syarat kesehatan
(kategori resiko rendah dan
sedang), sehingga aman untuk
dipakai kebutuhan sehari – hari
(termasuk untuk kebutuhan makan
dan minum) di wilayah kerja
Puskesmas pada kurun waktu
tertentu
NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN
3. Sarana Air Bersih (SAB) / Sarana Sarana Air Bersih (SAB) / Sarana
Air Minum (SAM) yang diperiksa Air Minum (SAM) yang beresiko
kualitas airnya rendah dan sedang di uji kualitas
airnya di wilayah kerja Puskesmas
selama kurun waktu tertentu
F. SASARAN
TARGET
UPAYA
NO KEGIATAN TAHUN
KESEHATAN
2022
1. Penyehatan Air
1. Inspeksi kesehatan lingkungan Sarana Air
45%
Bersih (SAB) / Sarana Air Minum (SAM)
2. Sarana Air Bersih (SAB) / Sarana Air Minum 89%
(SAM) yang memenuhi syarat kesehatan
3. Sarana Air Bersih (SAB) / Sarana Air Minum
68%
(SAM) yang diperiksa kualitas airnya
G. PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR
K. PENUTUP
Mengetahui, Kromengan,