Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN GERONTIK


Nama mahasiswa : Reski Nelson NPM : jpo1902016
Tgll masuk panti werda : 14-09-2020 Tanggal Pengkajian : 15-09-2020
Identitas Klien
Data Biografi
Nama : Ny Vick Jenis Kelamin :P
TTL : palu11-02-1953 Pendidikan terakhir : []SD []SMP []SMA
[]PT Gol. Darah :A Agama : kristen
Status Perkawinan : kawin
TB/BB : 158 cm/ 58Kg Penampilan : kurang rapi
Ciri – ciri tubuh : tinggi dan kurus
Orang terdekat yang bisa dihubungi : suami Jenis Kelamin : L / P
Hubungan dengan lansia : suami No. Telepon : 0853431772
Alamat : palu

Riwayat Keluarga
Genogram (buat untuk 3 generasi)

Keterangan:
Alasan datang ke panti werda:
Pasien megalami frakur tulang ekor
…………………………………………………………………………
Keluhan utama:
Buatlah PQRST (procative atau paliative, quality atau quantity, region, severity scale, timing)
P : pasien masuk rs dengan fraktur tulang ekor
Q : seperti tusuk-tusuk

R : lutut dan tulang ekor


S : 4-5 skala sedang

T : Setiap 5-10 m

Pemahaman dan penatalaksanaan masalah kesehatan:


Pasein kurang mendaptkan infromasi tentang penyakitnya
Obat – obatan:
NO NAMA OBAT DOS K
IS ET
1 Paracetamol 500 mg

Status imunisasi (tgl. Terakhir)


Tetanus, difteri : tidak Influenza : tidak

Lain lain : tidak Tgl :


imunisasi ……………………………
.

Riwayat alergi (catat agen dan reaksi spesifik)


Obat-obatan : ctm
Makanan : seafood
Faktor lingkungan : debu

Penyakit yang diderita


[]√ Hipertensi [] Rematik [] Osteoporosis/arthritis []Asma
[] Katarak [] Demensia [] Parkinson [] Diare
[] Lain – lain (sebutkan) : ……………………………………………………………………

Riwayat pekerjaan
Pekerjaan saat ini : pesiun pnsd Alamat tempat bekerja : palu barat
Estimasi Jarak dari tempat tinggal..................Km
Alat transportasi : [] Jalan kaki [] Motor []√ Mobil [] Angkutan umum
Pekerjaan sebelumnya : PNS Alamat : Palu

Alat transportasi : [] Jalan kaki [] Motor []√ Mobil [] Angkutan umum


Sumber – sumber pendapatan dan kecukupan terhadap kebutuhan :

Riwayat lingkungan hidup


Tipe tempat tinggal : semi permanent
Jumlah kamar : 3 kamar
Jumlah tongkat : 2 tongkat
Kondisi tempat tinggal : bersih
Jumlah orang yang tinggal di rumah : Laki – laki 2orang, Perempuan 2orang

Derajat privasi :-
Tetangga terdekat : disamping rumah
Alamat/no.telepon : 082282838484

Riwayat rekreasi
Hobi/minat : jalan-jalan
Keanggotaan organisasi : perna PPNI kota
Liburan perjalanan : singgapura

Sistem pendukung
Perawat/Bidan/Dokter/Fisioterapi : tidak ada
Estimasi Jarak dari tempat tinggal...................Km
Rumah sakit : undata palu
Estimasi Jarak dari tempat tinggalKm
Klinik : kecantikan
Estimasi Jarak dari tempat tinggal200Km
Pelayanan kesehatan di rumah : ada
Pelayanan sehari hari yang dilakukan keluarga :-
Lain – lain

Deskripsi kekhususan
Kebiasaan ritual : berdoa sebelu makan
Hal lainnya : tidak ada

Status kesehatan
Status kesehatan umum selama 1 yang lalu : baik
Status kesehatan umum selama 5 yang lalu : baik

Aktifitas hidup sehari-hari (ADL)


Indeks KATZ (A,B,C,D,E,F,G)
Oksigenasi : baik…
Cairan dan terpenuhi
elektrolit
Nutrisi : kurang terpenuhi
Eliminasi : baik
Aktivitas : kurang baik
Istirahat dan tidur : kurang baik
Istirahat dan tidur : kurang baik
Personal hygiene : kurang baik
Seksual : kurang baik
Rekreasi : kadang-kadang

Psikologis
Persepsi : baik
klien
Konsep diri : baik
Emosi : kadang-kadang
Adaptasi : kurang baik
Mekanisme pertahanan diri : kurang baik

Tinjauan sistem
Keadaan umum : baik
Tingkat kesadaran :
GCS : V4 M5 E 6

Tanda – tanda vital


Tekanan darah : 120/90mmHg Suhu : 370C
Nadi 108x/menit Respirasi : 22 x/menit

Head to Toe
Kepala : normal
Mata, hidung, telinga: normal

Leher : normal

Dada dan punggung : normal

Abdomen dan pinggang : normal


Ekstremitas atas/bawah : ekteromtas bawah di amputasi
Sistem imun : baik.

Genitalia :baik

Sistem reproduksi : baik

Sistem persyarafan : baik

Sistem pengecapan : baik

Sistem penciuman : baik

Respon taktil (sentuhan): baik

Status kognitif, afektif dan sosial


(sesuaikan dengan hasil pengkajian, dengan format khusus)
Short portable mental status questionnaire
(SPMSQ): Mini mental state exam (MMSE):
Inventaris Depresi Beck:
APGAR keluarga:
Data penunjang
Laboratorium : hitung darah lengkap

Radiologi : foto rotgen


ANALISA DATA
N Data Interpretasi (etiologi) Masalah (problem)
o (symtom)
1. DS : Nyeri
Pasien mengatakan nyeri
Pasien mengatakan gelisah
D0 :
pasien nampak nyeri skala 4-5 sedang
Pasien nampak gelisah
Keidakseimbangan nutrisi
2. Ds : kurang dari kebutuhan tubuh
pasien mengatakan tidak nafsu makan
Pasien mengatakan gelisah
Do :
pasien nampak tidak nafsu makan (porsi makan tidak
dihabiskan )
Pasien nampak gelisah
Gangguan citra tubuh
3. Ds:
pasien mengatakan kurang percaya diri
Pasien mengatakan gelisah
Do:
pasien nampak kurang percaya diri
Pasien nampak gelisah

Prioritas masalah:

1. nyeri b/d agen cidera infeksi (post op)

2.ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d ketidakmampuan memasukkan atau mencerna nutrisi

oleh karna faktor biologis, psikologis, dan ekonomi

3. gangguan citra tubuh b/d amputasi


56
INTERVENSI KEPERAWATAN
N Diagnosa Tujuan Data Kriteria Hasil Rencana Tindakan Rasional
o Keperawatan
1.  NOC: NIC: 1. Untuk
 Respiratory status : 1. mengetahui
Nyeri akut b.d agen Ventilation nyeri secara lokasi,
cidera biologis  Respiratory status : komperhensif karakteristik,
(perdarahan) Airway patency Termasuk lokasi, durasi, frekuensi,
Ditandai dengan :  Vital sign Status
karakteristik, durasi, kualitas nyeri
Ds : pasien mengatkan
gelisah frekuensi, kualitas, klien
Setelah dilakukan tindakan
Pasien mengatakan nyeri dan factor presipitasi 2. Untuk
keperawatan selama 1x24 jam di
Do: pasien Nampak nyeri 2. mengetahui
harapkan nyeri akut dapat teratasi
(skala 4-5) verbal dari respon klien
dengan kriteria hasil:
Pasien Nampak gelisah ketidaknyamanan terhadap reaksi
- Mampu mengontrol nyeri
3. verbal maupun
(tahu penyebab nyeri,
komunikasi terapeutik nonverbal
mampu menggunakan teknik
untuk 3. Agar klien
nonfarmakologi untuk
mengetahui merasa nyaman
mengurangi nyeri,
pengalaman nyeri dan terbuka
- Melaporkan bahwa nyeri
4. bantu pasien dan tentang
berkurang dengan
keluarga untuk pengalamman
menggunakan manajemen
mencari dan nyeri klien
nyeri
- Mampu mengenali nyeri 4. Agar klien
menemukan dukungan
(skala, intensitas, frekuensi merasa aman dan
5. kontrol lingkungan
dan tanda nyeri) nyaman
yang dapat
- Menyatakan rasa nyaman 5. Agar klien
mempengaruhi nyeri
setelah nyeri berkurang merasa nyaman
seperti suhu ruangan,
dan istirahat
pencahayaan dan
tanpa merasa
kebisingan.
ketidak
6. Pilih dan lakukan
nyamanan
penanganan nyeri
6. Kolaborasi
(farmakologi,
dengan tenaga
nonfarmakologi dan
kesehatan soal
inter personal).
penanganan
7. Ajarkan tentang
terapi klien
teknik non
7. Agar klien bisa
farmakologi
melakukan terapi
8. Berikan analgesic
mandiri
untuk mengurangi
8. Agar nyeri klien
nyeri
mengurangi

2. Ketidakseimbangan Nutrional status NIC . untuk mengetahuai


nutrisi kurang dari  Nutrional Status : Food apakah pasien
Nutrition Management
kebuthan tubuh b/d and Fluid Intake memiliki riwayat alrgi
ketidakmampuan  Nutrional status : nutrient 1. kaji adanya alergi makanan
intake weight control
memasukkan atau makanan
Setelah dilakukan tindakan
mercerna nutrisi oleh keperawatan selama 1x24 jam pasien 2. Berikan substansi gula 2. Untuk mencegah
karna faktor bioligis dapat menunjukkan kriteria hasil : konstipasi pada pasien
dan psikologis ditandai yakinkan diet yang dimakan diet yang dimakan
1. Adanya peningkatan berat
dengan : badan sesuai dengan tujuan mengandung serat untuk mengadung serat
DS : -Pasien 2. Berat badan ideal sesuai mencegah konstipasi
mengatakan mual dengan tinggi badan 3.anjurkan pasien untuk 3. Agar pasien dapat
muntah 3. Mampu mengidentifikasi memiliki stamina dan
meningkatkan protein dan energi setelah
kebutuhan nutrisi
-Pasien mengatakan 4. Tidak ada tanda-tanda mal vitamin c mengomsumsi protein
tidak nafsu makan nutrisi dan vitamin c
(posri makan tidak 4. ajarkan pasien bagaimana
5. Tidak ada penurunan BB
dihabiskan) membuat catatan makanan 4. Agar pasien merasa
yang berarti
harian kebutuhan makan dan
DO : -Pasein minum pasien dapat
nampak mual muntah 5. kolaborasi dengan ahli gizi
untuk menetuhkan jumlah
terpenuhi dengan baik
-Pasien nampak tidak
nafsu makan (porsi kalori dan nutrisi yang
dibutuhkan pasien 5. Agar intake dan
makan tidak output pasien dalam
dihabiskan)
6.Informasikan pada klien batas normal
-Pasein nampak dan keluarga tentang manfaat
penurunan massa otot nutrisi
Bb 38 7.Kolaborasi dengan dokter 6. Agar pasien
(lila) = 12 cm tentang kebutuhan suplemen mengerti tentang arti
makanan seperti NGT/ TPN pentingya nutrisi
sehingga intake cairan yang
bagikesehatan
adekuat dapat dipertahankan.
7. Agar kebutahan
cairan dan nutrisi
pasien terpenuhi
Implementasi
No. Diagnose Hari/tgl
Keperawaratan Implementasi Evaluasi
waktu
14-09- 1. melakukan pengkajian nyeri secara
1 Nyeri akut b.d agen S : Pasien
2020 komperhensif Termasuk lokasi, karakteristik,
cidera biologis
durasi, frekuensi, kualitas, dan factor mengatakan nyeri
(perdarahan)
10.00 presipitasi
Ditandai dengan :
berkurang (jam :
Ds : pasien mengatkan
gelisah 2. mengobservasi reaksi non verbal dari
13.30)
Pasien mengatakan ketidaknyamanan
nyeri
Do: pasien Nampak 3. menggunakan teknik komunikasi terapeutik
nyeri (skala 4-5) untuk
Pasien Nampak gelisah O: pasien nampak
mengetahui pengalaman nyeri
nyeri berkurang
4. membantu pasien dan keluarga untuk skala 3-4 ringan
mencari dan
menemukan dukungan A: Tujuan Tercapai

5. mengontrol lingkungan yang dapat


mempengaruhi nyeri seperti suhu ruangan, P:Hentikan
pencahayaan dan kebisingan. Intervensi
6. memilih dan lakukan penanganan nyeri
(farmakologi,
nonfarmakologi dan inter personal).
7. Mengajarkan tentang teknik non farmakologi
8. Memberikan analgesic untuk mengurangi
nyeri
Hasil :
1. untuk mengkaji
nyeri secara berkala. Hasil: Nyeri di
rasakan klien di bagian pinggang

2. untuk melihat
reaksi klien dari ketidaknyamanaan. Hasil:
klien merasa nyaman pada saat bicara
secara langsu ng
3. untuk klien
merasa nyaman dan terbuka tentang
pengalamman nyeri klien. Hasil: klien
berkomunikasi terbuka tentang pengalaman
nyeri klien
4. untuk klien
merasa aman dan nyaman. Hasil: klien
merasa lebih tenang saat adda keluarga
yang mendukunganya
5. Untuk klien
merasa nyaman dan istirahat tanpa merasa
ketidak nyamanan. Hasil: Klien Istirahat
dengan tenang S:
6. Kolaborasikan
dengan tenaga kesehatan soal penanganan
terapi klien
ketidakseimbangan 7. Agar klien bisa
2.
nutrisi kurang dari melakukan terapi mandiri. Hasil: Klien
R 19-09-2020
kebutuhan tubuh b/d mampu mengontrol nyeri secara mandiri
ketidakmampuan 08.00 8. Memberikan
memasukkan atau analgetic Agar nyeri klien berkurang. S : Pasein mengatakan
mencerna nutrisi oleh Hasil: Nyeri klien berkurang
karna faktor biologis, mulai nafsu makan
psikologis, dan
(jam : 13.30)
ekonomi ditandai
dengan :
DS : - -Pasien
mengatakan tidak nafsu 08-22
makan (posri makan O: pasien nampak
1. Mengkaji adanya alergi makanan
tidak dihabiskan) berselera untuk makan
DO : -Pasein Hasil: Pasien tidak alergi dengan makanan
nampak mual muntah apapun
-Pasien nampak tidak
nafsu makan (porsi A: Tujuan Tercapai
makan tidak
dihabiskan) 08.45
-Pasein nampak 2. Memberikan substansi gula yakinkan diet
penurunan massa otot P: Hentikan Intervensi
yang dimakan mengandung serat untuk
mencegah konstipasi
Hasil : Pasien menyukai diet yang dimakan
mengandung serat

3.Menganjurkan pasien untuk meningkatkan


protein dan vitamin c
09.44 Hasil: Pasein menerima dan melaksanakan
dengan sangat baik saran dari perawat
09-55
4. mengajarkan pasien bagaimana membuat
catatan makanan harian
Hasil: caatatan makanan harian pasien
terususun sesuai kebutuhan pasien
5. kolaborasi dengan ahli gizi untuk
menetuhkan jumlah kalori dan nutrisi yang
dibutuhkan pasien
Hasil : Jumlah kalori dan nutrisi pasien

terpenuhi

Anda mungkin juga menyukai