Anda di halaman 1dari 2

DAFTAR PUSTAKA

1. Rustam, M. 1998. Sinopsis Obstetri; Obstetri Fisiologi, Obstetri Patologi


Edisi Ke 2. Jakarta: EGC.

2. Wikojosastro, Hanifa. 2005. Ilmu Kandungan. Edisi Kedua. Jakarta: YBB-


SP.

3. Wiknjosastro Haanifa. 2005. Ilmu Kebidanan. Jakarta: YBB-SP.

4. Prawirohardji, S. 2010. Ilmu Kebidanan. Edisi ke-4. Jakarta: PT. Bina


Pustaka.

5. Hariadi, R. 2004. Ilmu Kedokteran Fetomaternal. Edisi Perdana. Surabaya:


Himpunan Kedokteran Fetomaternal Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi
Indonesia.

6. Manuaba, I., & Chandradinata, M. 2008. Pengantar Kuliah Obstetri.


Jakarta: EGC.

7. Katzung, Bertram G. 2010. Farmakologi Dasar dan Klinik. Edisi ke-10.


Jakarta: EGC.

8. Irawati, L., Ariadi., Erdin, L.V. 2014. Gambaran Karakteristik Ibu Hamil
pada Persalinan Preterm di RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2012. Jurnal
Kesehatan Andalas, 3(3).

9. BAPPENAS. 2010. Laporan Pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium di


Indonesia.

10. Depkes RI. 2005. Profil Kesehatan Indonesia 2005. Jakarta: Depkes RI.

11. Suririnah. 2008. Buku Pintar Kehamilan dan Persalinan. Jakarta: Gramedia
Pustaka Utama.

12. Krisnadi, S.R., et al. 2009. Prematuritas. Bandung: Refika Aditama.

13. Neilson, JP. 1999. Fetal Medicine in Clinical Practice. Dalam: Keith, D.
Dewhurst’s Textbook of Obstetrics and Gynaecology for Postgraduates.
Edisi ke-6. London: Blackwell Publishing.

14. Barbati, A. 2004. Main Clinical Analyses of Amnitic Fluid. Acta Bio
Medica Ateneo Parmanese, 74 Suppl 1.

15. Pernoll, ML. 2001. Benson and Pernoll’s handbook of Obstetrics and
Gynaecology. Edisi 10. New York: The McGraw-Hill Companies

61 Univesitas Muhammadiyah Palembang


62

16. Rodeck, CH., & Cockell, A.P. 2002. Alloimmunisation in Pregnancy:


Rhesus and other Cell Antigens. Dalam Chamberlain, G., et al. Turnbull’s
Obstetrics. Edisi ke-3. London: Churchull Livingstone.

17. Cudleigh, T., et al. 2004. Obstetric Ultrasound. Edisi ke-3. London:
Elsevier.

18. Al-Salami, K.S., & Sada, K.A. 2007. Maternal Hydration for Increasing
Amniotic Fluid Volume in Hydramnions. Bas J Surg.

19. Sofian, Amru. 2012. Synopsis Obstetri Jilid I Edisi 3. Jakarta: EGC.

20. Cunningham F. G. 2013. Obstetri Williams. Volume 2 Edisi 23. Jakarta:


EGC.

21. Fraser D. M., Cooper M. A., Myles. 2009. Buku Ajar Bidan. Jakarta: EGC.

22. Manuaba.I.B.G. 2009. Ketuban Pecah Dini dalam Kapita Selekta


Penatalaksanaan Obstetri Ginekologi dan KB. Jakarta: EGC.

23. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI). 2012. Jakarta: Badan
Pusat statistic.

24. Wiknjosastro. H., 2007. Ilmu Kebidanan, Edisi III. Jakarta: Yayasan Bina
Pustaka.

25. Soewarto, S. 2016. Ketuban Pecah Dini Dalam Sarwono Prawirohardjo.


Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.

26. Danielsson. 2009. Preterm Premature Rupture of the Membranes (PPROM).

27. Parry and Strauss III. 2012. Premature Rupture of Fetal Membrane. New
England Journal of Medicine, 338:10. downloaded from: www.nejm.org

28. Varney, Hellen, dkk. 2008. Buku Ajar Asuhan Kebidanan, Volume 2.
Jakarta: EGC.

29. Saifudin, Abdul B. 2002. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan


Maternal & Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.

Univesitas Muhammadiyah Palembang

Anda mungkin juga menyukai