Anda di halaman 1dari 3

Nama : Devita Febrianti

Tingkat :2A
Mata kuliah : Menejemen Keperawatan

LATIHAN SOAL
1. Kasus 1:
Ruangan penyakit dalam (Ruang Dahlia) RS X, mempunyai kekuatan 58 TT, BOR
53% (31 pasien), dengan klasifikasi pasien sbb :
 Minimal care = 7 pasien
 Partial Care = 12 pasien;
 Total Care = 12 pasien;
Keterangan :
1. Jumlah hari dalam setahun 365 hari
2. Jumlah hari kerja efektif dalam setahun = 255 hari
3. Jumlah jam keperawatan tidak langsung setiap pasien dalam 1 hari (24 jam) = 60
menit
4. Jumlah jam penyuluhan kesehatan setiap pasien dalam 1 hari (24 jam) = 15 menit
5. Jumlah hari efektif dalam seminggu = 5 hari
6. Jumlah jam kerja perawat /hari = 8 jam
Pertanyaan :
1. Tentukan rata-rata jam keperawatan yang dibutuhkan setiap pasien
2. Hitung kebutuhan tenaga keperawatan Ruangan penyakit dalam (Ruang Dahlia) RS X
sehari dan hitung proporsi tenaga dinas pagi, sore dan malam menurut Swansburg
(1990)
3. Hitung kebutuhan tenaga perawat dalam 1 tahun di ruangan penyakit dalam (Ruang
Dahlia) RS X tersebut dengan Formula Gillies
JAWABAN :

1. Menentukan rata-rata jam keperawatan yang dibutuhkan setiap klien :


a) Keperawatan langsung
 Keperawatan minimal care 7 pasien = 7 x 2 jam = 14 jam
 Keperawatan parsial care 12 pasien = 12 x 3 jam = 36 jam (parsial care 3-5 jam)
 Keperawatan total care 12 pasien = 12 x 6 jam = 72 jam (total care 5-6 jam)
Total = 122 jam
b) Keperawatan tidak langsung
 31 pasien x 1 jam = 31 jam
c) Penyuluhan kesehatan
 31 pasien x 0,25 jam (didapat dari 15 : 60 menit) = 7,75 jam

Total jam keperawatan secara keseluruhan = 122 + 31 + 7,75 = 160,75 jam/161 jam
Rata-rata jam keperawatan untuk setiap klien/hari :
Total jam perawatan = 161 jam = 5,19 Jam/Px (dibulatkan jadi 5,2 Jam/px
Jumlah pasien 31orang

Jadi rata-rata jam keperawatan yang dibutuhkan setiap pasien adalah 5,2
jam/pasien termasuk dalam kategori exensive care (5-6 jam)

2. Menentukan jumlah tenaga keperawatan yang dibutuhkan per hari dan


menghitung proporsi tenaga dinas pagi, sore dan malam menurut swansburg (1990)
 Total perawatan/hari = 31 x 5 = 155 jam
 Jumlah perawat yang dibutuhkan = 155/8 = 19,375 (19 perawat/hari)
 Total jam kerja/minggu = 40 jam
 Jumlah shift/minggu = 19 x 7 (1 minggu) = 133 shift/minggu
 Jumlah staf yang dibutuhkan/ hari = 133/5 = 26,6 orang dibulatkan menjadi 27 orang
(jumlah staf sama bekerja setiap hari dengan 5 hari kerja/minggu dan 8 jam/shift)
 Menurut wastler dikutip dari swansburg (1990) : Proporsi dinas pagi 47%, sore 36%
dan malam 17%. Maka pada kondisi diatas jumlah tenaga keperawatan yang
dibutuhkan per shift adalah :
 Shift pagi (47% x 27 orang) = 12,69 orang (13 orang)
 Shift sore (36% x 27 orang) = 9,72 orang (10 orang)
 Shift malam (17% x 27 orang) = 4,59 orang (4-5 orang)

Jadi jumlah tenaga keperawatan yang dibutuhkan yaitu 27 orang sedangkan


proporsi tenaga dinas pagi, siang, dan malam menurut swansburg (1990) adalah :
 Pagi = yang shift sebanyak 13 orang perawat
 Sore = yang shift sebanyak 10 orang perawat
 Malam = yang shift sebanyak 4-5 orang perawat

3. Menghitung kebutuhan tenaga perawat dalam 1 tahun menggunakan formula


Gillies :
 Tenaga perawat (TP) = A x B x 365
(365 – C) x jam kerja/hr
= 5,2 jam/klien/hari x 31 klien/hr x 365
(365-110) hari/tahun x 8 jam/hr
= 5,2 x 31 x 365 = 58,838 = 28,8 orang/29 orang
255 x 8 2,040
 Setiap unit ditambah 20% = 29 + 20% = 34,8 org/hr Dibulatkan jadi 35 org/hr (untuk
antisipasi kekurangan/ cadangan)

Jadi jumlah keseluruhan kebutuhan tenaga perawat dalam 1 tahun di ruang


penyakit dalam (R.Dahlia) RS X yaitu sejumlah 35 orang

Anda mungkin juga menyukai