Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KABUPATEN MOROWALI UTARA

DINAS KESEHATAN DAERAH


UPT PUSKESMAS PETUMBEA
Alamat Desa Petumbea, Kecamatan Lembo Raya, Kode Puskesmas: P7203050202

NOTULEN
KEGIATAN SOSIALISASI KANKER SERVIKS

Acara : Sosialisasi Kanker Serviks


Tanggal : 6,7,9-14, 16, 18 Maret 2020
Tempat : Aula Desa se-kecamata
Pemateri : dr. Alex Setiawan Sitorus
Susunan Acara :
1. Pembukaan acara
2. Pembacaan doa
3. Sambutan Dari Kepala Desa
4. Sosialisasi Kanker Serviks
5. Diskusi/tanya jawab
6. Pemeriksaan Kesehatan
7. Penutupan

Metode : Penjelasan dan tanya jawab


1. Kanker serviks adalah kanker yang tumbuh pada sel-sel di leher rahim.
Umumnya, kanker serviks tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Gejala
baru muncul saat kanker sudah mulai menyebar. Dalam banyak kasus, kanker
serviks terkait dengan infeksi menular seksual. Serviks adalah bagian bawah
rahim yang terhubung ke vagina. Salah satu fungsi serviks adalah memproduksi
lendir atau mukus. Lendir membantu menyalurkan sperma dari vagina ke rahim
saat berhubungan seksual. Selain itu, serviks juga akan menutup saat kehamilan
untuk menjaga janin tetap di rahim, dan akan melebar atau membuka saat
proses persalinan berlangsung.
2. Penyebab kanker serviks yang paling umum adalah infeksi yang disebabkan
oleh virus papiloma manusia (HPV), meskipun tidak semua wanita yang
terinfeksi oleh HPV akan menderita kanker serviks. Infeksi ini dapat menular
melalui aktivitas seksual. Faktor risiko yang lain adalah:
 Pasangan seksual pria yang memiliki infeksi yang menular secara seksual
atau riwayat pasangan seksual dengan infeksi yang menular secara seksual
atau pernah menderita kanker serviks sebelumnya
 Pernah mengalami infeksi yang menular secara seksual
 Pertama kali melakukan aktivitas seksual sebelum berusia 20 tahun
 Memilik riwayat banyak pasangan seksual
 Merokok
 Penggunaan kontrasepsi oral
3. Kanker serviks tahap awal dapat tidak menunjukkan gejala. Anda sebaiknya
memeriksakan diri ke dokter bila mengalami satu atau lebih gejala berikut:
 Pendarahan atau keluar cairan yang abnormal dari vagina (setelah
berhubungan seksual atau di antara periode menstruasi)
 Nyeri ketika berhubungan seksual
 Nyeri punggung bagian bawah atau nyeri panggul
 Gejala stadium lanjut meliputi kesulitan buang air kecil, buang air besar, atau
pembengkakan pada kaki
4. sebaiknya Anda melakukan skrining kanker serviks secara teratur bila Anda aktif
secara seksual – setiap 3 tahun sekali hingga berusia 30 tahun, kemudian
dilanjutkan setiap 5 tahun sekali bila hasil tesnya normal. Kanker serviks sangat
mungkin untuk dicegah dan disembuhkan bila terdeteksi dan diobati secara dini
melalui skrining yang teratur. Tes Pap smear merupakan alat skrining paling baik
yang tersedia untuk deteksi dini kanker serviks.

DISKUSI
Pertanyaan :
1. apakah penyakit Kanker Serviks bisa menular?
Jawab : penyakit Kanker Serviks tidak ditularkan dari satu orang ke orang
lain, tetapi virusnya dapat ditularkan oleh pasangan yang sering berganti-
ganti.
2. siapa saja yg rentan terkena Kanker Serviks?
Jawab : semua wanita yg telah melakuka hubungan suami istri, dan terlebih
lagi bagi mereka yg usia muda.

Anda mungkin juga menyukai