Pengakjian Sistem Syaraf : 12 Pasang

Syaraf Cranial

Prosedur Keperawatan
PENGAKAJIAN SISTEM SYARAF : 12 PASANG SYARAF CRANIAL

Tujuan Umum Pembelajaran:

Mahasiswa diharapkan mampu mempraktikkan cara Pengakajian Sistem Syaraf :
Praktek 12 Pasang Syaraf Cranial.
Tujuan Khusus Pembelajaran:
Setelah mengikuti praktikum mahasiswa diharapkan mampu:
1) Menyebutkan pengertian Pengakajian Sistem Syaraf : Praktek 12 Pasang
Syaraf Cranial
2) Menjelaskan tujuan Pengakajian Sistem Syaraf : Praktek 12 Pasang Syaraf
Cranial
3) Menjelaskan indikasi Pengakajian Sistem Syaraf : Praktek 12 Pasang Syaraf
Cranial
4) Menyebutkan alat yang digunakan untuk Pengakajian Sistem Syaraf :
Praktek 12 Pasang Syaraf Cranial
5) Mendemonstrasikan Pengakajian Sistem Syaraf : Praktek 12 Pasang Syaraf
Cranial
Pengertian
Pemeriksaan fisik Sistem Syaraf adalah pemeriksaan tubuh pada bagian 12
Pasang Syaraf Cranial untuk menentukan adanya kelainan-kelainan dari suatu
bagian syaraf
Tujuan Pengakajian Sistem Syaraf : Praktek 12 Pasang Syaraf Cranial
1. Mengkaji fungsi system syaraf
2. Mengenal secara dini adanya gangguan nyata maupun potensial
3. Mengidentifikasi penyebab gangguan
4. Merencanakan cara mengatasi permasalahan yang ada serta
menghindari masalah yang akan terjadi
Indikasi Pengakajian Sistem Syaraf : Praktek 12 Pasang Syaraf Cranial:
1. Klien dengan gangguan sistem syaraf
2. Klien yang mengalami masalah pada system syaraf
3. Sesuai kebutuhan

41 | Modul KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH III PRODI NERS FLORA MEDAN

 Pengakjian Sistem Syaraf : 12 Pasang
Syaraf Cranial

FORMAT PENILAIAN PELAKSANAAN

PROSEDUR Pengakajian Sistem Syaraf : 12 Pasang Syaraf Cranial

Nama Mahasiswa :
Nim :
Tanggal Praktek/Ujian :
Nilai
No Langkah
0 1 2 3 4
1 SIKAP
Mahasiswa menunjukkan kemampuan :
a. Berpenampilan rapi
b. Hadir tepat waktu
c. Memiliki sikap inisiatif dan kreatif dalam
bekerja
d. Alat Selalu Siap Pakai
e. Memperlihatkan sikap tidak ragu – ragu,
tenang dan teliti dalam bekerja.
2 Persiapan Alat
A. KriteriaProsedur
1. Sistematis
2. Kerja tanpa bantuan
3. Tepat dan lengkap
B. Alat dan bahan :
1.Refleks Hammer
2. Garputala
3. Kapas dan kapas lidi
4.Pennlight
5.Oftalmoskop
6.Stetoskop
7.Jarum steril
8.Tongue spatel
9.2 buah tabung reaksi berisi air panas dan dingin
10.Objek yang dapat disentuh seperti uang logam
11.Bahan beraroma tajam seperti kopi,vanilla dan
parfum
12. Bahan berasa asin,manis atau asam seperti
garam,gula atau cuka
13. Sarung tangan
3 Prosedur Kerja
Pelaksanaan
1. Ciptakan lingkungan yang nyaman,pencahayaan
yang cukup dan tenang\
2. Jelaskan prosedur kepada klien tentang prosedur
yang akan dikerjakan
3. Atur posisi klien,minta pasien untuk duduk disisi
tempat tidur

Nerfus Olfaktorius (N1)

42 | Modul KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH III PRODI NERS FLORA MEDAN

 Pengakjian Sistem Syaraf : 12 Pasang
Syaraf Cranial

Nilai
No Langkah
0 1 2 3 4
a. Pastikan bahwa rongga hidung bersih dan tidak
tersumbat oleh muscus atau benda lain
b. Mintalah klien untuk menutup kedua mata dan satu
lubang hidung
c. Dekatkan sumber bau ke lobang hidung yang tidak
tertutup dan klien untuk mengidentifikasi sumber
bau
Nerfus Optikus (N II)
a. Catat kelainan yang mungkin ada pada mata klien
seperti katarak dan infeksi sebelum melakukan
pemeriksaan
b. Periksa ketajaman penglihatan
c. Mintalah klien untukmembaca buku atau
majalah,observasi jarak baca
d. Periksa penglihatan jarak jauh dengan Snellen
Chart
e. Periksa lapangan pandang
f. Mintalah klien untuk duduk atau berdiri
berhadapan dengan pemeriksa,jarak antara klien
dengan pemeriksa 60-100 cm
g. Mintalah klien untuk menutup mata sebelah
h. Gerakan objek dari arah luar ke arah tengah dan
mintalah klien untuk mengatakan “ya” pada saat
pertama kali melihat objek
i. Ulangi pemeriksaan pada mata yang lain dan catat
berapa lapangan pandang klien
j. Gunakan Oftalmoskop untuk melihat fundus dan
optic (warna dan bentuk)
Nervus Okulomotorius,Troclear,dan Abdusen (N
III,N IV,N VI)
a. Mata: observasi apakah terdapat cahaya,ukuran
pupil dan adanya perdarahan pada pupil
b. Pupil: Periksa reaksi pupil terhadap cahaya,ukuran
pupil dan adanya perdarahan perdarahan pada
pupil
c. Gerakan bola mata: Periksa gerakan bola mata
keenam arah utama (Cardinal point of gaze)yaitu:
lateral, lateral atas. medias atas, media bawah,
lateral bawah. Minta klien untuk mengikuti petunjuk
pemeriksa
Nervus Trigeminus (N V)
Fungsi Sensoris
a. Raba-raba: Sentuhkan gulungan kapas ke kulit
wajah pada area maxilla, mandibula dan frontal,
minta klien untuk mengatakan “ya” bila merasa
sentuhan, bandingkan sisi kiri dan kanan
b. Rasa nyeri: Sentuhkan dan ujung penutup jarum
secara bergantian di area wajah dan tersebut dan
mintalah klien untuk mengatakan “tajam” atau

43 | Modul KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH III PRODI NERS FLORA MEDAN

 Pengakjian Sistem Syaraf : 12 Pasang
Syaraf Cranial

Nilai
No Langkah
0 1 2 3 4
“tumpil”
c. Rasa suhu: Lakukan cara yang sama seperti yang
si atas,tetapi gunakan dengan tabung reaksi berisi
air panas atau air es
d. Rasa sikap: Minta klien untuk menyebutkan area
wajah yang disentuh dengan kapas
e. Rasa getar: Sentuhkan garputala yang sudah
digetarkan ke area wajah dan tanyakan apakah
klien dapat merasakan getaran
f. Periksa reflek corneal: Minta klien untuk melihat
lurus kedepan, sentuh kornea dengan gulungan
kapas tipis dari arah samping, perhatikan reflek
menutup mata klien
Fungsi Motorik
a. Minta klien untuk mengatupkan bibir dan
merapatkan gigi. Periksa otot-otot masetet dan
remporalis kiri dan kanan, periksa kekuatan otot
b. Minta klien untuk membuka dan menutup mulut
dan gerakan mengunyah beberapa kali,observasi
gerakan mandibula
Nervus Vasialis (N VII)
Fungsi Sensoris
a. Celupkan kapas lidi kedalam garam,sentuhkan
keujung lidah 2/3 anterior klien untuk
mengidentifikasi rasa yang lain.
Funsi Motorik
b. Minta klien untuk tersenyum ,bersiul,menaikkan
alis bersamaan dan menggembungkan pipi, lihat
kesimetrissan gerakan antara wajah bagian kanan
dan kiri
c. periksa kekuatan otot wajah bagian bawah. Minta
klien untuk menutup mata kuat-kuat,coba untuk
membuka mata. Minta klien untuk
menggembungkan pipi,tekan pipi dengan dua jari.
Nervus Vestibulococlearis (N VIII) Cabang Vestibule
Lakukan Romberg Test
a. Minta klien untuk berdiri tegak dengan kaki dan
tangan merapat
b. Observasi adanya ayunan
c. Minta klien untuk menutup mata
d. Observasi gerakan dan usaha klien untuk
mempertahankan posisi
Cabang coclear
a. Lakukan fungsi pendengaran dengan melakukan
test Weber dan Rhinner
Nervus Glosopharyngeus dan Vagus (N IX dan N X )
b. Palatum dan Ovula: Minta klien untuk membuka
mulut dan mengatakan “aa”,observasi gerakan
palatum dan ovula. Normalnya palatum lunak dan

44 | Modul KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH III PRODI NERS FLORA MEDAN

 Pengakjian Sistem Syaraf : 12 Pasang
Syaraf Cranial

Nilai
No Langkah
0 1 2 3 4
sedikit terangkat dan letak ovula relative di tengah
c. Periksa gerak reflek: Sentuhkan dinding belakang
pharing dengan menggunakan tonge spatel dan
observasi gerakan pharing
d. periksa aktivitas motorik pharing: minta klien untuk
menelan air sedikit, observasi gerakan menelan
dan kemudian saat menelan
Nervus Assesorius (N XI)
a. periksa otot trapezeus
b. periksa fungsi otot Sternocleidomastodeus
c. periksa kekuatan otot trapezeus
d. periksa kekuatan otot Sternocleidomastedeus
 Minta klien menoleh kesamping dengan melawan
tahanan yang Anda berikan.
 Apakah Sternocledomastodeus dapat terlihat ?
Apakah atropi ?
 Minta klien mengangkat bahu dan pemeriksa
berusaha menahan. Perhatikan kontraksi otot
trapezius
nervus Hipoglosus (N XII)
a. Perhatikan suara pasien,catat adanya sengau
(paralisis palatum) atau parau (paralisis pita suara)
b. Minta klien menjulurkan lidah kemudian gerakan
dengan cepat ditarik serta minta digerakkan ke kiri
dan kanan
4 Kriteria Hasil
1.Komunikasi yang baik antara perawatan dan klien
2.Pasien merasa nyaman
Keterangan :
0 : Tidak mempersiapkan / tidak melakukan
1 : Mempersiapkan / melakukan tapi tidak berurutan atau
salah
2 : Mempersiapkan / melakukan berurutan tapi ragu – ragu
3 : Mempersiapkan / melakukan berurutan dan hamper
benar
4 : Mempersiapkan / melakukan berurutan dengan benar

Penilaian akhir = Jumlah skor X 100

Jumlah item
Medan, …………………
Mengetahui
Penguji Praktikum

(……………………….)

45 | Modul KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH III PRODI NERS FLORA MEDAN