CRITICAL BOOK REVIEW

BIOGEOGRAFI

TUGAS CBR
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Dalam
Mata Kuliah Biogeografi

Disusun Oleh :

Nama : Muhammad Hary Luqman ( 3173331034 )

Prodi/kelas : Pendidikan Geografi/B

Fakultas : Ilmu Sosial ( FIS )

PRODI PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas
berkat dan RahmatNya sehingga saya dapat menyelaesaikan tugas makalah mata
kuliah Biogeografi yang berjudul “Critical Book Report”. saya berterima kasih
kepada Bapak yang bersangkutan yang sudah memberikan bimbingannya kepada
saya.
Saya juga menyadari bahwa tugas ini masih banyak kekurangan, oleh karena
itu saya minta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan saya juga mengharapkan
kritik dan saran yang membangun guna kesempurnaan tugas ini.
            Akhir kata saya ucapkan terima kasih semoga dapat bermanfaat dan bisa
menambah pengetahuan bagi pembaca.

Medan, 15 Mei 2020

Muhammad Hary Luqman

3173331034

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A. Identitas Buku 1 …………………………………………………. 4
B. Identitas Buku 2……...................................................................... 4

BAB II ISI RINGKAS BUKU

A. Buku 1……………………………………………………………. 5
B. Buku2…………………………………………………………….. 6

BAB III PEMBAHASAN

A. Kelebihan…………………………................................................8
B. Kekurangan……………………………………………………… 8

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan……………………………………………………….10

BAB I

IDENTITAS JURNAL
A. Buku I
Buku Utama
Judul : Biogeografi
Penulis : Dra. Erni Suharini, M.Si., dkk
ISBN : 978-602-258-164-2
Penerbit : Ombak
Tahun terbit : 2014

B. Buku II
Buku Utama
Judul : Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan
Penulis : Otto Soemarwoto
ISBN : 979- 428- 554-4
Penerbit : DJAMBATAN
Tahun terbit : 2004

BAB II

ISI RINGKASAN JURNAL

A. Buku I

Bentuk fisik tumbuhan maupun masyarakat tumbuhan berbeda-beda

menurut tempat dan kedudukannya di atas permukaan bumi, seperti letak
lintang, hubungan tambahan tersebut dengan unsur-unsur fisikal untuk
menentukan jenis, komunitas, sebaran zonasi tumbuhan di atas permukaan
bumi.

Faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran dan penghambat persebaran

tumbuhan, yaitu:

1. Faktor iklim, ada 5 faktor iklim utama yang menentukan tipe-tipe

vegetasi, seperti cahaya, presipitasi atau curah hujan, daya penguapan
dan angin. Iklim cahaya pada suatu tempat bergantung pada lamanya
penyinaran, agihan waktu, intensitas kualitas cahaya yang diterima.
Suhu pada suatu tempat menentukan reaksi reaksi dan kegiatan-
kegiatan kimiawi yang mencakup kehidupan. Banyaknya hujan pada
suatu daerah selama setahun merupakan suatu faktor penting karena
curah hujan menentukan ketersediaan air untuk pertumbuhan dan
proses-proses vital lainnya. Daya penguapan pada setiap lapisan hutan
yang tingginya berbeda-beda. Angin mempengaruhi faktor faktor
ekologi lain di suatu tempat. Secara umum yang penting bagi
tumbuhan adalah cara bagaimana angin meningkatkan kehilangan air
dan terus-terus membawa udara yang belum jenuh dengan air sehingga
bersentuhan daun-daun dan tunas-tunas muda. Angin juga
menyebabkankan erosi tanah dan abrasi vegetasi.
2. Faktor topografi, dipengaruhi oleh sifat sifat topografi seperti
ketinggian dan kemiringan, proses-proses geodynamics seperti
pendangkalan dan erosi dan konsekuensinya oleh geologis tempat.
3. Faktor edafik, yaitu faktor yang bergantung pada keadaan tanah,
kandungan air dan udara, organisme yang hidup di dalamnya.
 Perbedaan-perbedaan pada tanah sering menyebabkan terjadinya
perubahan vegetasi dalam daerah iklim yang sama.
4. Biotik, adalah faktor yang ditimbulkan oleh makhluk hidup baik
hewan maupun tumbuhan yang menurut kenyataan nya berkisar dari
manusia dan pemakaman tumbuhan yang besar dan pohon-pohon
sampai ke mikroorganisme tanah.

B. Buku II

Salah satu penyebab kerusakan hutan yaitu kegiatan pariwisata. Cagar

alam dan daerah pegunungan merupakan beberapa contoh tempat tersebut.
Dimana hutan di daerah tersebut sudah semakin terdesak dan sudah hampir
habis ditekan oleh pembangunan fasilitas dan bungalow di daerah wisata
tersebut. Dengan berkurangnya hutan, air hujan yang meresap ke dalam tanah
berkurang, sehingga pengisian air tanah berkurang pula. Karena itu di
samping banjir, kekurangan air juga akan semakin parah.

Hilangnya hutan berarti pula semakin besarnya erosi dan makin tingginya
kandungan lumpur dalam air sungai. Kandungan lumpur yang tinggi,
menyebabkan air sungai berwarna keruh yang tidak menarik bagi pariwisata.
Lumpur akan mengendap di hilir dan muara sungai, sehingga aliran air
terhambat. Dengan terhambatnya aliran sungai, kemungkinan terjadinyabanjir
makin besar. Dengan demikian sebenarnya banjir kiriman dan kekurangan air
di lereng gunung sebagian telah dibuat oleh para pemukim itu sendiri,
terutama mereka yang berada yang membuat hotel dan bungalow di daerah
puncak. Masalah ini masih belum mendapat perhatian.

Apabila tidak hati – hati pola pengembangan pariwisata yang merusak

lingkungan itu juga akan terjadi di daerah lain. Yang perlu diperhatikan pula
ialah kerusakan hutan yang disebabkan oleh para remaja waktu mereka
mengadakan lintas alam, berkemah dan berapi unggun
BAB III
 PEMBAHASAN

A. Kelebihan Buku
Buku I

1. Dilihat dari segi cover buku ini memiliki kelebihan tersendiri sehingga
pembaca memiliki ketertarikan untuk membaca buku ini.
2. Materi yang diberkan menggunakan bahasa yang sesuai ejaan EYD
sehingga mudah dipahami.
3. Dalam buku ini penulis juga menyampaikan materi dengan sederhana
yang mudah dimengerti oleh para pembaca
4. Menjelaskan pengertian serta teori secara lengkap tentang pengetahuan-
pengetahuan tentang Biogeografi

Buku II

1. Pada buku ini materi yang disajikan didalam buku tersebut sudah baik
2. Format dalam penulisan pada buku ini juga sesuai dengan EYD, sama hal
nya dengan buku yang pertama
3. Dalam hal penyampaian materi pada buku ini juga sederhana.

B. Kelemahan Buku
BukuI

1. Pada buku ini tidak terdapat rangkuman disetiap bab yang dapat
menjelaskan inti dari setipab bab tersebut.
2. Tata tulis pada buku ini juga masih terdapat kesalahan seperti tanda baca.

BukuII
1. Jika dilihat dari segi tampilan buku ini menarik, tapi karena ketebalan
buku tersebut yang menjadikan buku tersebut kurang menarik
2. Pada buku ini juga tidak terdapt rangkuman sama halnya seperti buku
pertama.

BAB IV
 PENUTUP

A. Kesimpulan

Dapat disimpulkan bahwa kedua buku ini sama-sama membahas

mengenai biogeografi. Dalam aspek pembahasannya pun buku utama dan
buku pembanding juga sama-sama mebahas topik yang sama, hanya saja
terdapat perbedaan pada luas cakupan materinya. Walaupun intinya dari
kedua buku ini judulnya hampir sama.