Pembahasan:
Jawabannya: dilepaskan
Kata “lepas” merupakan kata dasar yang mendapat proses afiksasi (konfiks)
pembubuhan awalan dan akhiran sehingga kata “lepas” menjadi dilepaskan.
Jadi, perbaikan kata yang tepat pada kalimat tersebut adalah “dilepaskan”.
2. Konjungsi yang tepat untuk melengkapi titik-titik pada bagian
bernomor (2) adalah ….
A. meskipun demikan,
B. walaupun,
D. namun,
Pembahasan:
Jawabannya: namun.
Kata konjungsi dibagi menjadi dua, konjungsi intrakalimat dan juga konjungsi
antarkalimat. Kedua konjungsi tersebut memiliki fungsi yang berbeda.
Konjungsi yang berada di dalam kalimat atau disebut intrakalimat berfungsi
menghubungkan kata, frasa, atau klausa di dalam kalimat sedangkan konjungsi
antarkalimat merupakan konjungkan menghubungkan kalimat yang ada di
dalam paragraf. Konjungsi yang paling tepat untuk melengkapi titik bernomor 2
tersebut adalah konjungsi “namun” karena sesuai fungsinya yang
menghubungkan kalimat di dalam paragraf yang menandai perlawanan.
Pembahasan:
Pembahasan:
B. pembarui
C. pembaru
D. membaharui
E. pembaruan
Pembahasan:
Jawabannya: pembaruan.
Kata “baru” merupakan kata dasar yang mendapat proses afiksasi awalan “pem”
dan juga akhiran “an”. Kata pembaharuan tidak ditemukan di dalam KBBI
karena kata yang baku adalah “baru” sehingga menjadi “pembaruan” bukan
“pembaharuan”. Arti dari pembaruan adalah proses atau cara pembuatan atau
memperbarui.
B. demokrasi
C. demonstran
D. demokratisasi
E. demokrasional
Pembahasan:
Jawabannya: demokratisasi.
B. diandalkan
C. menghadalkan
D. handal
E. andal
Pembahasan:
Jawabannya: diandalkan.
Penulisan yang benar adalah “diandalkan”. Kata dasar pada kata “diandalkan”
adalah “andal” yang berarti dapat dipercaya, sedangkan kata “handal”
merupakan bentuk kata tidak baku dalam bahasa Indonesia. Kata “andal”
mendapat proses afiksasi awalan dan akhiran sehingga menjadi “diandalkan”.
B. walaupun
C. meski pun
D. mau
E. maupun
Pembahasan:
Jawabannya: maupun.
B. human capital
C. Human Capital
D. Human capital
E. human capital
Pembahasan:
Jawabannya: human capital.
human capital.
10. Kata yang paling tepat untuk melengkapi bagian rumpang nomor 2
adalah ….
A. kesehatan
B. kemakmuran
C. kesejahteraan
D. kerakyatan
E. keharmonian
Pembahasan:
Jawabannya: kesehatan.
Kata yang paling tepat melengkapi bagian rumpang bernomor dua adalah
“kesehatan” karena pada kalimat-kalimat sebelumnya hal yang menjadi pokok
bahasan adalah kesehatan. Tips menjawab soal seperti ini adalah dengan
membaca kalimat sebelum atau sesudah untuk memahami ide pokok yang ingin
penulis sampaikan kepada pembaca.
B. terstandard
C. Standar
D. standarisasi
E. standar
Pembahasan:
Jawabannya: standar.
Kata “standard” merupakan kata yang tidak baku, sedangkan kata yang baku
dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah “standar”. Kata “standar”
didefinisinikan sebagai ukuran tertentu yang dipakai sebagai patokan. Jadi,
jawaban yang benar adalah “standar.”
12. Kata yang paling tepat untuk melengkapi bagian rumpang nomor 4
adalah ….
Pembahasan:
Jawaban yang paling tepat untuk mengisi bagian rumpang nomor 4 adalah
“World Health Organization”. World Health Organization atau disingkat
menjadi (WHO) adalah Organisasi Kesehatan Dunia yang didirikan pada
tanggal 7 April 1948 dan bermarkas di Jenewa, Swiss.
13. Kata yang paling tepat untuk melengkapi bagian rumpang nomor 5
adalah ….
A. produktivitas
B. produksi
C. produktif
D. produk
E. produktifitas
Pembahasan:
Jawabannya: produktif
Jawaban yang paling tepat untuk mengisi bagian rumpang nomor 5 adalah
“produktif”. Hal tersebut dijelaskan pada Bab 1 Pasal 1 Ayat 1 “Kesehatan
adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan
setiap orang produktif secara sosial dan ekonomis. Jadi, jawaban yang benar
adalah “produktif”.
Inses merupakan salah satu bentuk kejahatan seksual dan pelanggaran HAM.
Anak yang seharusnya [2dapat] perlindungan dari segala macam bentuk
kekerasan di dalam keluarga, dalam kenyataannya keluarga bukan menjadi
tempat yang aman dan nyaman bagi anak untuk dapat tumbuh dan berkembang.
Beberapa kasus inses yang terjadi disebabkan karena keretakan hubungan antara
kedua orang tua, rendahnya moral pelaku, kondisi rumah yang tidak layak huni,
adanya peluang dan kesempatan pelaku melakukan tindak kekerasan seksual.
Menurut [3Weinberg (dalam Afiani Ika Limananti, dkk, 2005)], keberadaan
inses di tengah-tengah kehidupan masyarakat [4...] marak, terjadi seiring
penurunan moral orang tua atau dapat disebabkan karena retaknya hubungan
kedua orang tua yang mengakibatkan anak menjadi korban, ketika kedua
hubungan orang tua dalam keadaan normal, inses tidak akan terjadi. Selain
faktor hubungan kedua orang tua yang retak, faktor kemiskinan dan lingkungan
sekitar (tidak ada kebersamaan antara masyarakat sekitar, atau juga karena jarak
antarrumah berjauhan) dapat mendukung perbuatan inses. Disorganisasi
keluarga [5...] celah yang dapat digunakan pelaku untuk melakukan inses
dengan anggota keluarga lainnya. Posisi anak perempuan dalam keluarga
menjadi rentan dalam kondisi disorganisasi keluarga karena hubungannya tidak
berjalan mulus baik dengan ayah kandung, ayah tiri, maupun kakak tiri laki-
laki. Sehingga, anak perempuan berada dalam posisi pasif dan rawan menjadi
korban kekerasan.
Sumber: Tursilarini, T. Y. (2016). Inses: Kekerasan Seksual dalam
Rumahtangga terhadap Anak Perempuan. Jurnal PKS, 15(2), hlm. 165-178.
Peritimbangkan apakah bagian bernomor (1) perlu diperbaiki atau tidak
....
PEMBAHASAN:
Dalam menulis judul terdapat dua bentuk cara penulisan. Pertama, judul ditulis
dengan huruf kapital semua dan kedua judul ditulis dengan huruf kapital di
setiap unsur katanya kecuali untuk kata depan (preposisi, misalnya di, ke, dari),
konjungsi (karena, supaya, dan, sehingga, dll.), terhadap, yang, dan lain
sebagainya. Pada teks di atas, penulisan judul yang tepat dua, yaitu:
Pada pilihan jawaban, yang tersedia adalah penulisan judul yang ditulis
menggunakan huruf kapital, maka jawaban yang benar adalah E.
15. Imbuhan yang tepat untuk kata bernomor (2) agar sesuai dengan
konteks kalimat adalah imbuhan ….
A. di-
B. ter-
C. me-i
D. me-kan
E. ter-an
A. makin
B. semakin
C. menjadi
D. sangat
E. sangatlah
18. Kata yang paling tepat untuk melengkapi titik-titik bernomor (5)
adalah ….
A. menyebabkan
B. mengakibatkan
C. meniscayakan
D. memerlukan
E. mewujudkan
PEMBAHASAN:
Kata yang paling tepat untuk mengisi titik-titik pada bagian bernomor (5)
adalah mengakibatkan. Kata mengakibatkan dalam KBBI memiliki
arti menyebabkan atau menimbulkan peristiwa atau keadaan tertentu;
mendatangkan akibat. Pada teks tersebut, kata mengakibatkan memiliki makna
bahwa disorganiasi keluarga dapat menimbulkan maraknya peristiwa inses.
19. Kesalahan penulisan baik tanda baca, afiks, ataupun kata baku yang
terdapat pada bagian yang dicetak tebal adalah ....
PEMBAHASAN:
20. Frasa yang dimiringkan pada kalimat yang dicetak tebal menduduki
fungsi sebagai ….
A. subjek
B. keterangan
C. pelengkap
D. objek
E. predikat
JAWABAN: A
PEMBAHASAN:
Untuk mengetahui fungsi sintaksis dalam sebuah kalimat, ada beberapa rumus
yang harus diperhatikan, yaitu:
1. Untuk mengindentifikasi predikat, bisa diajukan pertanyaan dengan
rumus: Apa/Siapa yang X? à X yang akan menjadi unsur predikat.
Pada teks, frasa yang digarisbawahi menduduk fungsi subjek karena merupakan
jawaban dari Apa yang X? à Apa yang menjadi rentan dalam kondisi
disorganisasi keluarga? Jawabannya adalah posisi anak perempuan.