Anda di halaman 1dari 48

LAPORAN KEGIATAN

KULIAH KERJA PROFESI


ANGKATAN XVII

NAMA INSTANSI
DESA : BATU KARAENG
KECAMATAN : PA’JUKUKANG
KABUPATEN : BANTAENG

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR
2020

1
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANA
KULIAH KERJA PROFESI
PRODI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN
ANGKATAN XVII

NAMA INSTANSI
Desa : Batu Karaeng
Kecamatan : Pa’jukukang
Kabuptaen : Bantaeng

ANGGOTA KELOMPOK

Ketua : Takmil Naipon


Sekretaris : Nirwana
Bendahara : Julfi Desiani
Anggota : Supandi
: Serly

Menyetujui, Disusun Oleh,


Supervisor Ketua Kelompok

Hasriani, S.TP, M.Si Takmil Naipon


NIDN : 0928078801 NIM : 105961107217

Mengetahui
Koordinator KKP

Firmansyah Jalal, S.P.,M.Si


NIDN : 093009750

2
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segalah puji hanya milik Allah, Rabb semesta Alam.

Saya bersakasi tidak ada sesembahan yang hak kecuali Allah dan saya

bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya. Shalawat dan

salam kepada beliau beserta keluarga dan para sahabatnya serta orang-

orang yang mengikuti mereka selamat sampai hari kemudian.

Laporan ini merupakan suatu bentuk tanggung jawab dari

mahasiswa KKP yang telah menyelesaikan Kuliah Kerja Profesi (KKP),

sehingga bisa menjadi penilaian akhir dari pelaksanaan program yang

telah dilaksanakan. Kami menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini

masih banyak terdapat kekurangan. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang

sifatnya membangun sangat diharapkan untuk laporan selanjutnya.

Dalam kesempatan ini tak lupa penulis menyampaikan ucapan

terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah

dengan ikhlas memberikan bantuan baik materi maupun moril:

1. Ibu Dr. Sri Mardiyati, S.P.,M.P. Selaku Ketua Prodi Agribisnis,

Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Makassar.

2. Bapak Firmansyah Jalal, S.P.,M.Si. Selaku Ketua Panitia Pelaksana

Kuliah Kerja Profesi (KKP).

3. Ibu Hasriani, S.TP.,M.Si. Selaku Supervisior / Pendamping Dalam

Kuliah Kerja Profesi (KKP) di Desa Batu Karaeng.

4. Bapak Gafrawi, S.E . Selaku Kepala Desa Batu Karaeng

3
5. Rekan-rekan Mahasiswa KKP.

6. Serta Kedua Orang Tua yang telah mensupport kami selama Kegiatan

Kuliah Kerja Profei (KKP) berlangsung.

Atas segala dukungan partisipasinya baik moril dan materil segala

kegiatan dari Kuliah Kerja Profesi (KKP) ini dapat kami selesaikan.

Batu Karaeng , 10 November 2020

Penyusun

4
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................i


HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................ii
KATA PENGANTAR ................................................................................iii
DAFTAR ISI ..............................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................v
DAFTAR TABEL ......................................................................................vi
I. PENDAHULUAN ................................................................................1
A. Latar Belakang ...............................................................................1
B. Tujuan ............................................................................................2
II. MONOGRAFI DESA BATU KARAENG ............................................4
A. Letak dan Luas Desa Batu Karaeng ..............................................4
B. Jumlah Penduduk dan Mata Pencaharian .....................................4
C. Struktur Pemerintahan Desa Batu Karaeng ..................................6
D. Kelembagaan Desa Batu Karaeng ................................................7
III. IDENTIFIKASI POTENSI SUMBER DAYA DAN MASALAH ...........17
A. Potensi Sumberdaya Alam .............................................................17
B. Potensi Sumberdaya Manusia .......................................................17
C. Sarana dan Prasarana ...................................................................18
D. Identifikasi Masalah ........................................................................19
IV. RENCANA KERJA .............................................................................20
A. Pemilihan Program Kerja ...............................................................20
B. Tata Waktu Pelaksanaan ...............................................................21
C. Sumber Dana .................................................................................22
V. PELAKSANAAN PROGRAM KERJA ...............................................23
A. Realisasi Program Kerja ................................................................23
B. Realisasi Pelaksanaan dan Sumber Dana ....................................24
C. Evaluasi Pelaksanaan ...................................................................25
D. Masalah yang Belum Terpecahkan................................................28
VI. PENUTUP ...........................................................................................29
A. Kesimpulan .....................................................................................29
B. Saran ..............................................................................................30
LAMPIRAN

5
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Pemerintahan Desa Batu Karaeng ...........................6


Gambar 2. Peta / Desa Batu Karaeng ......................................................31
Gambar 3. Supervisor Desa Batu Karaeng ..............................................31
Gambar 4.Foto Bersama Kepala Desa dan Peserta KKP ........................32
Gambar 5. Struktur Pemerintahan Desa Batu Karaeng ...........................33
Gambar 6. Pembagian Masker di Sekolah Dasar ....................................34
Gambar 7. Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai Ketahanan Pangan
Keluarga ................................................................................34
Gambar 8. Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai Media Tanam
Hidroponik ..............................................................................34
Gambar 9. Pemasangan Poster Penangan Covid-19 ..............................35
Gambar 10. Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Media Tanam ...........35
Gambar 11. Pendampingan BTA ( Baca Tulis AL-Quran) ........................36
Gambar 12. Jum’at Bersih dan Baksos.....................................................36
Gambar 13. Pengadaan Lomba Adzan dan Hafalan Surah Pendek ........37
Gambar 14. Pengadaan tempat Sampah di Tempat – tempat Umum .....37
Gambar 15. Penyerahana Cenderamata dan Ramah Tamah .................38
Gambar 16. Seminar Program Kerja ........................................................38
Gambar 17. Penilaian Kuliah Kerja Profesi (KKP)-Mandiri .......................39

6
DAFTAR TABEL

NO. Teks Halaman

1. Perbatasan Wilayah Desa Batu Karaeng............................................4

2. Jumlah Penduduk Desa Batu Karaeng Berdasarkan Dusun dan Jenis

Kelamin 2019.......................................................................................5

3. Mata Pencaharian Penduduk Desa Batu Karaeng.............................5

4. Kondisi Alam Lahan Sumber Daya Alam Desa Batu Karaeng...........17

5. Sarana dan Prasarana Desa Batu Karaeng........................................18

6. Rencana Kegiatan dan Waktu Pelaksanaan.......................................21

7. Realisasi Program Kerja dan Sumber Dana ......................................24

7
I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Perguruan tinggi sebagai institusi pendidikan memiliki peran yang

sangat penting dalam upaya pengembangan sumber daya manusia

(SDM). Salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian

kepada masyarakat dan Universitas Muhammadiyah Makassar

(UNISMUH) selaku perguruan tinggi bersama beberapa perguruan

tinggi lainnya telah menjadi pelopor dalam mewujudkan hal tesebut

dengan membentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Salah

satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yakni Kuliah Kerja

Profesi (KKP).

Kuliah Kerja Profesi (KKP) adalah bentuk pengabdian dan

pengaplikasian teori atau pengalaman-pengalaman mahasiswa

dilapangan terkait dengan realitas kehidupan masyarakat. Pada

dasarnya Kuliah Kerja Profesi (KKP) merupakan suatu kegiatan

akademis mahasiswa dan merupakan syarat mutlak dalam

menyelesaikan studi di perguruan tinggi. Kegiatan KKP pada intinya

tidak terlepas dari pendidkan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Melalui Kuliah Kerja Profesi (KKP), memberikan kesempatan kepada

mahasiswa untuk mengaplikasikan teori dan menjadi motivator di

tengah masyarakat dalam pembangunan di daerahnya. Mahasiswa

dituntut pula menjadi manusia yang inovatif, kreatif dan siap

1
dunia kerja dan dalam kehidupan masyarakat, mengingat hakekat

manusia adalah makhluk sosial yang senantiasa berinteraksi dengan

sesamanya.

Keterlibatan mahasiswa yang terjun langsung dalam KKP tidak

hanya bersifat fisisk namun juga bersifat nonfisik. Dengan ilmu yang

dimiliki, mahasiswa diharapkan dapat membantu masyarakat untuk

mengatasi permasalahan yang dihadapi. Dengan kehadiran

mahasiswa ditengah-tangah masyarakat dapat memberikan masukan

tentang metode-metode yang modern dan kompleks karena

masyarakat cenderung menerapkan pola sederhana dalam setiap

kehidupannya. Dengan demikian, diharapkan dengan metode yang

lebih modern dapat memunculkan potensi kemandirian local untuk

meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususunya di Desa

Batukaraeng, Kecamatan Pa’jukukang, Kabupaten Bantaeng.

B. Tujuan

Kuliah Kerja Profesi (KKP) adalah program intrakurikuler dengan

tujuan utama untuk memberikan pendidikan kepada mahasiswa.

Namun demikian, karena pelaksanaannya mengambil lokasi

dimasyarakat dan memerlukan keterlibatan masyarakat, maka

realisasinya harus sekaligus memeberikan kemanfaatan bagi

masyarakat. Ada pun maksud dan tujuan dari pelaksanaan Kuliah Kerja

Profesi (KKP) ini adalah sebagai berikut:

1. Sebagai salah satu syarat untuk memyelesaikan program studi

2
strata satu di Perguruan Tinggi Universitas Muhammadiyah

Makassar.

2. Sebagai implementasi dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan

Tinggi yaitu pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian

kepada masyarakat.

3. Memberikan pengalaman belajar tentang pembangunan

masyarakat dan pengalaman kerja sebagai profesi kepada

mahasiswa.

4. Menambah wawasan dan menjadikan kepribadian mahasiswa

menjadi lebih dewasa.

5. Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan

motivasi kekuatan sendiri.

6. Mendekatkan perguruan tinggi kepada masyarakat, dan menjalin

relevansi Perguruan Tinggi dengan kebutuhan masyarakat.

3
II MONOGRAFI DESA BATU KARAENG

A. Letak dan Luas Desa Batu Karaeng

Desa Batu Karaeng adalah salah satu desa di Kecamatan

Pa'jukukang Kabupaten Bantaeng yang berjarak kurang lebih 10 Km

sebelah utara Ibu kota Kabupaten Bantaeng, serta kurang lebih 12 Km

dari Desa Batu Karaeng yang merupakan Ibu Kota Kecamatan

Pa'jukukang. Luas wilayah Desa Batukaraeng 3,45 km2 dengan batas

wilayah sebagai berikut :

Sebelah Utara : Desa Biangloe

Sebelah Selatan : Desa Rappoa Dan Desa Lumpangan.

Sebelah Timur : Desa Lumpangan Dan Kelurahan Tanah Loe

Sebelah Barat : Desa Biangloe

Tabel 1. Perbatasan Wilayah Desa Batu Karaeng


No. Berbatasan Letak Batas
1 Sebelah Selatan Desa Rappoa dan Desa Lumpangan
2 Sebelah Barat Desa Biangloe
3 Sebelah Timur Desa Lumpangan dan Kelurahan
Tanah Loe
4 Sebelah Utara Desa Biangloe
Sumber : Data Desa Batu Karaeng

B. Jumlah Penduduk/Mata Pencaharian

Desa Batu Karaeng mempunyai jumlah penduduk 1.142 Jiwa, terdiri

dari 361 kepala keluarga. Penduduk ini tersebar dalam 3 dusun dengan

rincian sebagai berikut:

4
Tabel 2. Jumlah Penduduk Desa Batu Kareng Berdasarkan Dusun dan
Jenis Kelamin2019
Jumlah Penduduk (Jiwa) Jumlah
LAKI-LAKI PEREMPUAN TOTAL kepala
No NAMA keluarga

Persentase

Persentase
DUSUN

Persentase

Persentase
Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah
1 Bonto Te’ne 254 22% 260 23% 514 45,01% 150 41,55%
2 Batukaraeng 175 15% 180 16% 355 31,09% 128 35,04%
3 Ma’le’ro 141 12% 132 12% 273 23,91% 83 22,99%
Jumlah 570 49,9 % 572 50,1 % 1.142 100 % 361 100%

Sumber Data: Data Sensus Masyarakat Desa Batu KaraengTahun 2019

Jumlah penduduk Desa Batu Karaeng masih didominasi oleh

Perempuan dengan persentase 50,01%, dan persentase jumlah Laki-Laki

49,09% Yang terdiri dari 3 (Tiga) Dusun dengan persentase masing-

masing (Dusun Batu Karaeng 45,01%, Dusun Bonto Te’ne, 3504%, Dusun

Ma’le’ro 22,99%).

Pada umumnya penduduk yang berada di Desa Batu Karaeng

berprofesi sebagai petani sebagaimana dapat kita lihat pada table berikut

ini :

Tabel 3. Mata Pencaharian Penduduk Desa Batu Karaeng


Dusun
No Jenis Bonto Batukaraeng Ma’le’ro Jmlh Persenta
Pekerjaan Te’ne se (%)
Pokok L P L P L P
1. PNS 2 - 3 - - - 5 1,4%
2. TNI/POLRI - - 1 - 1 - 2 0,6%
3. Honorer 9 1 5 1 - - 16 4,4%
4. Pengusaha - - - - - - - 0,0%

5
5. Pedagang 5 - 5 5 2 1 18 5%
6. Petani 7 - 79 9 52 11 223 61,8%
2
7. Tukang Kayu 2 - - - 1 - 3 0,8%
8. Tukang Batu 5 - 3 - 1 - 9 2,5%
9. Bengkel - - - - - - - 0,0%
10. Ojek - - - - - - - 0,0%
11. Buruh Tani - - - - - - - 0,0%
12. Buruh bangunan - - - - - - - 0,0%
13. Sopir 1 - 1 - - - 2 0,6%
Lainnya (Penjual
14. Kue 30 23 11 5 10 4 77 23%
dll) Ket *Diurai
satu perastu
Jumlah 126 24 108 20 67 16 361 100%
Sumber : Data Desa Batu Karaeng

Mata pencaharian mayoritas penduduk bekerja disektor pertanian

(61,8%), PNS (1,4%) dan Tenaga Honorer (4,4%). Selain itu terdapat

Pedagang (5 %), Tukang Batu dan Tukang Kayu (3,3%), Pekerjaan

lainnya (23%), TNI/Polri (0,02%), dan sebagian masyarakat Desa Batu

Karaeng ada juga yang memiliki 2 pekerjaan (pokok dan sampingan)

yakni ada yang bekerja sebagai petani sawah sekaligus bekerja di bidang

lainnya.

C. Struktur Pemerintahan

6
Gambar 1. Struktur Pemerintahan Desa Batu Karaeng
D. Kelembagaan Desa Batu Karaeng

a. Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM)

Selain pemerintah desa dan BPD, ada satu lagi lembaga yang juga

berperan penting dalam penyelenggaraan pemerintahan desa.

Lembaga tersebut adalah lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM).

Lembaga ini dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kondisi dan

kebutuhan.

Lembaga kemasyarakatan berfungsi sebagai pendukung

pemerintah desa, secara struktural Lembaga Pemberdayaan

Masyarakat Desa Batu Karaeng di pimpin oleh satu orang ketua, satu

orang sekretaris, dan satu orang Bendahara serta di Bantu oleh

beberapa devisi. Keberadaan lembaga Pemberdayaan masyarakat di

Batu Karaeng sudah berlangsung cukup lama dengan nama “LPM

Sipakalabbiri“ sehingga berpeluang pada optimalisasi peranannya

dalam proses pelayanan kepada masyarakat. namun demikian masih

ada beberapa dari pengurus yang belum memahami peran dan

fungsinya sebagai pengurus sehingga dibutuhkan peningkatan

kafasilitas dan intensitas evaluasi kepengurusan sebagai upaya

pemerataan kemampuan pada internal lembaga.

Tugasnya adalah membantu pemerintah desa dalam

menyelenggarakan pemerintahan desa. Adapun kegiatan yang

dilakukan oleh lembaga ini sebagai berikut.

1. Berpartisipasi dalam menyusun rencana pembangunan desa.

7
2. Berpartisipasi dalam memanfaatkan, memelihara, dan

mengembangkan pembangunan desa.

3. Menggerakkan gotong royong dan swadaya masyarakat.

4. Meningkatkan upaya pemberdayaan masyarakat.

5. Memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

b. Karang Taruna

Karang Taruna adalah organisasi sosial/lembaga pemberdayaan

masyarakat yang bertindak sebagai wadah pengembangan generasi

muda yang berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung jawab

sosial dari masyarakat terutama generasi muda yang berada diwilayah

Desa. Karang taruna di Desa Batu Karaeng saat ini sudah terbentuk

sehingga kedepannya diharapkan Karang Taruna sebagai media

genarasi dalam mengembangkan bakatnya disamping sebagai

penggerak dan pelopor pembangunan Desa.

Karang Taruna Desa Batu Karaeng, sudah lama terbentuk dan di

beri Nama Karang taruna “Miftahul Khaer” desa Batu Karaeng dalam

perjalannya sudah banyak program kerja yang direalisasikan setiap

tahunnya seperti pelaksnaan kegiatan lomba seni religius, fasilitasi

pelaksanaan pesta rakyat, pelaksanaan Bansos, dan kerja bakti. Hal

ini di sebabkan karena tingginya kesadaran pengurus dalam

menjalankan lembaganya sehingga mampu mendorong eksistensi

lembaga kepemudaan tersebut. Karang Taruna Miftakhul Khaer baru

saja merevitalisasi kepengurusan lembaganya pada tahun 2017

8
dengan masa periode 2017- 2019.

Adapun komposisi pengurus Karang Taruna Desa Batu Karaeng

Periode 2019-2021 Adalah sebagai berikut:

KEPALA DESA : Dewan Pembina

BHABINKAMTIBMAS : Dewan Pembina

BHABINSA : Dewan Pembina

SYUKUR : Ketua

MUH. DADANG : Wakil Ketua

NORMAYUNITA : Sekretaris

NUR HAMZAH : Wakil Sekretaris

RIKA : Bendahara

NUR ILMIAYAWATI : Wakil Bendahara

Bidang – Bidang

A. Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia

Ketua : JUSNIATI

Anggota : RIFKA RISKA RISKAWATI

B. Bidang Usaha Kesejahteraan Sosial

Ketua : RASTI TRI PUSPITA

Anggota : FITRIANI

KARMILA

FATIMAH AZZAHRA AYU

C. Bidang Pengembangan Ekonomi Skala Kecil Dan Koperasi

Ketua : ASWAR AZIS

9
Anggota : LIANA SULFIANTI

ASTUTI RISNA

D. Bidang Pengembangan Kegiatan Kerohanian Dan Pengembangan

Mental

Ketua : AYUNITA

Anggota : ULVI WARDANENGSI

RESKI FATMAWATI

NURUL ARISDAYANTI

E. Bidang Pengembangan Olahraga Dan Seni Budaya

Ketua : SUARDI

Anggota : SALDI EKA PUTRA

SANDI

SYAHRUL

c. Majelis Taklim

Majelis taklim adalah salah satu lembaga pendidikan diniyah non

formal yang bertujuan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada

Allah SWT dan akhlak mulia bagi jamaahnya, serta mewujudkan

rahmat bagi alam semesta. Dalam prakteknya mejelis taklim

merupakan tempat pengajaran atau pendidikan agama islam yang

paling fleksibel dan tidak terikat oleh waktu. Tempat pengajaran pun

bisa dilakukan di rumah, masjid, mushallah, gedung.

Selain itu majelis taklim juga merupaka sebuah lembaga dakwah

dan lembaga pendidikan non formal yang memiliki peran strategid

10
dalam mengembangkan kegiatan-kegiatan keagamaan khususnya

kaum ibu-ibu dan remaja futri yang berada di Desa Batu Karaeng.

Meskipun majelis taklim belum berkontribusi besar terhadap

pengembangan keagamaan dan peningkatan keimanan dan

ketaqwaan kepada Allah SWT, namun keberadaannya ditengah-

tengah masyarakat sangat penting dalam menunjang program

pemerintah Desa di bidang kebuadayaan dan ke agamaan.

Desa Batu Karaeng memiliki dua kelompok majelis taklim yang

sudah terbentuk, yaitu :

A. Nurul Tauhid ( Batukaraeng )

I. PENASEHAT

1. Kepala Desa Batu Karaeng

2. Imam Desa Batu Karaeng

3. Ketua : Suhaeti

4. Sekretaris : Nikmawati, SE

5. Bendahara : Kartina

6. Seksi Dakwah Dan Tarbiyah

Ketua : Hasbiah

Anggota : Nuraeni

Haerani

Sri Rahmawati Ayu Imelda

7. Seksi Sosial Dan Kemasyarakatan

Ketua : ERNAWATI

11
Anggota : Hanawiyah

Nurlaela

Sumarni Bachtiar

8. Seksi Usaha Dan Penggalangan Dana

Ketua : Nur’ani, SE

Anggota : Nuraeni

Diana

Hartati

9. Seksi Pembinaan Remaja Putri

Ketua : ST. Saenab

Anggota :Nursyamsi

A. Iwing Octaviany

A. Hasnah, S.Pd

10. Seksi Pendidikan

Ketua : Basmawati, S.Pd

Anggota : Rosmawati, S.PdI

Reski Yuliana

Nengsih

B. Babrurrahman ( Papan Camba )

I Penasehat

1. Kepala Desa Batu Karaeng

2. Imam Desa Batu Karaeng

3. Ketua : Herlina, S.Pd

12
4. Sekretaris : Farida

5. Bendahara : Sitti Hasnah, S.Pd

6. Seksi dakwah dan tarbiyah

Ketua :

Anggota : Hasia

Saenab

Nurlinda. N

7. Seksi sosial dan kemasyarakatan

Ketua : Nursiah

Anggota : Sri susanti

Nurlaela

Hasmah

8. Seksi usaha dan penggalangan dana

Ketua : Erni. H, SE

Anggota : Mirnawati, s.pd

Suriyani

9. Seksi Pembinaan Remaja Putri

ketua : Nurqalbi

Anggota : Nurhikmah

Ernawati

Nirmalasari

10. Seksi Pendidikan

Ketua : Hj. Suriyani, s.pd

13
Anggota : Milawati

Harmiah

Nirwana

d. Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) Pengurus Kelompok

PKK di tingkat Desa Batu Karaeng di Pimpin oleh satu orang ketua,

sekretaris, dan satu orang bendahara serta dibantu oleh beberapa

Kelompok Kerja dan beberapa kelompok dasa wiswa yang diketuai oleh

satu orang ketua. Kelompok ini beranggotakan ibu-ibu yang ada di

wilayah tersebut.Kelompok PKK ini memiliki sepuluh tugas dan fungsi

pokok.Dari sepuluh tugas dan fungsi ini bertujuan untuk meningkatkan

kesejahteraan keluarga di Batu Karaeng. Untuk mengimplementasikan

sepuluh tugas dan fungsi pokok PKK tersebut, maka PKK Desa Batu

Karaeng telah melakukan kegiatan seperti :

a. Pengisian Catatan kegiatan Warga;

b. Melakukan Pendataan Bayi, Balita dan Ibu Hamil dan meninggal saat

melahirkan;

c. Majelis ta’lim yang diadakan secara rutin sekali dalam sebulan;

d. Lomba Seni Religius islam yang merupakan kegiatan rutin tiap tahun

dengan bekerja sama dengan remaja masjid.

Sampai saat ini masyarakat menganggap PKK kurang berperan

dalam meningkatkan kesejahteraan anggotanya, utamanya perempuan

miskin karena mereka tidak pernah dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan

14
PKK. Biasanya yang dilibatkan hanya staf Desa, tetapi meski demikian

sebagian besar masyarakat Desa Batu Karaeng mengharapkan bahwa

kedepan PKK dapat menjadi lebih baik yaitu melakukan kegiatan dan

program yang dapat menyentuh langsung kepentingan masyarakat

utamanya kaum ibu- ibu.

Struktur Kepengurusan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga

TP- PKK di nilai belum mampu menjalankan tugas dan fungsinya

sebagai Lembaga yang berperan sebagai penggerak Setiap kegiatan

terkait dengan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga aktifitas

kelompok Dasawisma kurang kelihatan bentuk dan aksi realnya di

tengah masyarakat demikian pula pengorganisasian belum tertata

dengan baik perlu intervensi dari pihak Pemerintah dan TP-PKK

Kabupaten agar pengetahuan dan keterampilan TP-PKK Desa Batu

Karaeng dapat menjalankan peran dan fungsinya dengan baik.

Adapun komposisi pengurus PKK Desa Batu Karaeng sebagai

berikut:

Dewan Penyantun : Gafrawi (Kades Batu Karaeng)

Ketua : Rosmawati, S.PdI

Sekretaris :Sitti Hasnah, S.Pd

Bendahara :Suhaeti

Pokja I

Ketua :Nuraeni

Sekretaris :Hasma

15
Anggota :Hasia

:Salima

Pokja II

Ketua : Darmawati

Sekretaris : Farida

Anggota : Eka Santi

:Nur Idawati

:A.Hartati

Pokja III

Ketua : Nursiah, S.Pd

Sekretaris : Nurani

Anggota : Nurhayati

:Ernawati, S.Pd

: Hj. Aisyah

Pokja IV
Ketua : Sumarni Bachtiar
Sekretaris : Herina, S.Pd
Anggota : St. Saenab
: Nikmawati

16
III IDENTIFIKASI SUMBER DAYA MASALAH

A. Potensi Sumber Daya Alam

Desa Batu Karaeng memiliki sumber daya alam yang cukup melimpah

dengan potensi pertanian dan perkebunan yang cukup subur. Di Desa ini

cukup banyak penduduknya yang menggantungkan hidup dari hasil

pertanian dan perkebunan tersebut seperti pada hasil pertanian padi,

sayur-sayuran, kacang- kacangan dan lain-lain. Penggunaan Lahan yang

ada di Desa Batu Kareng dapat di lihat sebagaimana pada tabel berikut ini

Tabel 4. Kondisi Alam Lahan Sumber Daya Alam Desa Batukaraeng


No Uraian Sumber Daya Alam Volum Satua
e n
1 Sungai 1 Buah
2 Batu Gunung ± 400 M³
3 Mata Air 3 Unit
4 Kayu Jati Biasa ±5 M³
Tanaman Perkebunan (Jagung, ubi
5 jalar, Ubi Kayu, Coklat, Kelapa, Labu,
Kapok,
Pisang dll)
Sumber data : RPJMDes Desa Batu Karaeng

B. Potensi Sumber Daya Manusia

Tidak hanya sumber daya alam yang cukup melimpah, sumberdaya

manusia yang dimiliki Desa Batu Karaeng juga cukup memadai dengan

17
kompetensi yang cukup mempuni dibidangnya masing-masing,

misalnya dalam profesi guru, bidan, petani, peternak, tentara, polisi,

dan lain sebagainya. Hal tersebut tentunya menjadi pilar penopang

untuk kemajuan Desa Batu Karaeng dimasa depan.

C. Sarana dan Prasarana

Selain sebagai faktor penunjang kemajuan dalam Desa, sarana

dan prasarana juga menjadi salah faktor yang dapat membantu

keberlangsungan kehidupan masyarakat. Di Desa Batu Karaeng

sendiri, potensi sarana dan prasarana sudah cukup baik dan memenuhi

masyarakat. Beberapa sarana dan prasarana mulai dari kesehatan,

pendidikan, transportasi dan lain-lain sudah dibangun dan akan terus

dilanjutkan agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan

menunjang mobilitas perekonomian di Desa Batu Karaeng . Berikut ini

beberapa sarana dan prasarana yang ada di Batu Karaeng :

Tabel 5. Sarana dan Prasarana Desa Batu Karaeng


No Jenis Sarana Prasarana Jumlah

1 Mobil Desa (BUMDES) 1

2 Sekolah Dasar 2

3 Saluran Irigasi Air Bersih 3

4 Jalan Tani 2

5 Masjid 2

6 MCK (Jamban Keluarga ) 6

7 Posyandu 2

8 Sekolah PAUD 1

9 Gedung Kantor Desa 1

10 Gedung Kelembagaan Desa Batu 1


Karaeng ( Karang Taruna, PKK, dan
lain – lain )

18
11 Struktur Kelembagaan Desa Batu 1
Karaeng
Sumber data : RPJMDes Batu Karaeng

D. Identifikasi Masalah

Desa Batu Karaeng memliki permasalahan-permasalahan yang

meliputi masalah sarana dan prasarana yang belum lengkap dimiliki

kelembagaan masyarakat seperti PKK, seperti saja perlengkapan

kantor yang masih kurang meskipun dalam kelembagaan PKK sudah

memiliki Gedung/Kantor namun tidak memiliki isi untuk kebutuhan

pengurus PKK. Adapun masalah lain adalah kelompok tani yang

beberapa kurang aktif sehingga petani kadang kala kekurangan

informasi mengenai pertanian dan tidak adanya penyuluhan pertanian

yang memberikan pemahaman cara bercocok taman yang baik kepada

petani.

19
IV RENCANA KERJA

A. Pemilihan Program Prioritas

Rencana program Kuliah Kerja Profesi (KKP) Universitas

Muhammadiyah Makassar Posko Desa Batu Karaeng dibagi dalam 4

bidang dan program kerja tambahan diantaranya adalah sebagai

berikut:

1. Bidang Pertanian ( Profesi )

a. Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai Ketahanan Pangan

Keluarga.

b. Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai Media Tanam Hidroponik

c. Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Media Tanam

2. Bidang Keagamaan.

a. Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran ).

b. Pengadaan Lomba Adzan dan Hafalan Surah Pendek.

3. Penanganan Covid-19.

a. Pembagian Masker di Sekolah SD.

b. Pembuatan Poster Penanganan Covid-19.

4. Program Tambahan.

a. Jum’at Bersih.

b. Baksos.

c. Pengadaan Tempat Sampah di Tempat – Tempat Umum.

20
B. Tata Waktu Pelaksanaan.

Rencana tata waktu pelaksanaan kegiatan KKP Desa Batu

Karaeng yang diuraikan sebagai berikut :

Tabel 6. Rencana Kegiatan dan Waktu Pelaksanaan


No. Uraian Rencana Kegiatan Waktu Pelaksanaan
1. Bidang Pertanian (Profesi)

a. Pemanfaatan Lahan Pekarangan Rabu, 23 September 2020


Sebagai Ketahanan Pangan
Keluarga.
b. Pemanfaatan Limbah Plastik Rabu, 07 Oktober 2020
Sebagai Media Tanam Hidroponik.

c. Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Minggu, 26 September 2020


Media Tanam.
2. Bidang Keagamaan
a. Pendampingan BTA (Baca Tulils Selasa, 06 Oktober 2020
Al-Quran )
d. Pengadaan Lomba Adzan dan Senin, 26 Oktober 2020
Hafalan Surah Pendek
3. Penanganan Covid-19

a. Pembuatan Spanduk Penanganan


Cocid-19. Kamis, 01 Oktober 2020
b. Pembagian Masker di Sekolah Dasar Senin, 21 September 2020

4 Program Tambahan

a. Jum’at Bersih. Jum’at 25 September 2020

b. Baksos Mingguan 27 Semptember, 04 Oktober,


11 Oktober 2020
c. Pengadaan Tempat Sampah di Rabu, 07 Oktober 2020
Tempat- Tempat Umum.

21
C. Sumber Dana

Sumber dana yang digunakan dalam pelaksanaan KKP di Desa

Batu Karang berasal dari dana mahasiswa(i) itu sendiri yang

dikumpulkan sebelum program kerja yang telah disusun untuk

dilaksanakan selama KKP berlangsung kurang lebih 40 hari.

22
V PELAKSANAAN PROGRAM KERJA

A. Realisasi Program Kerja

Realisasi program kerja Tim KKP di Desa Batu Karaeng dapat

diuraikan dan dikelompokkan dalam beberapa bidang kegiatan dan

program kerja tambahan yang telah terlaksana sebagai berikut:

a. Bidang Pertanian (Profesi )

Program kerja dalam bidang pertanian ini terealisasikan, yang

diantaranya adalah Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai

ketahanan Pangan Keluraga, Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai

Media Tanam Hdroponik, dan Pemanfaatan Kaleng Bekas sebagai

Media Tanam, dimana dalam mengambil program kerja apa yang

akan dilaksanakan kami sudah mempertimbangkan terlebih dahulu

sebelum melaksanakannya berhubung karena dalam pandemi

Covid-19.

Sebelum penentuan program kerja kami sebelumnya telah

mengadakan survey lokasi terlebih dahulu sehingga program kerja

yang kami usulkan merupakan hal yang benar – benar di butuhkan

oleh masyarakat yang berada di lingkungan Desa Batu Karaeng.

b. Bidang Keagamaan.

23
Program kerja bidang keagamaan sudah terealiasikan

diantaranya adalah Pendampingan BTA (Baca Tullis Al-Quran), dan

Lomba Adzan dan Hafalan Surah Pendek.

Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran) di laksanakan di dua

TPA yang berada di Desa Batu Karaeng yaitu TPA Al-Hidayah, dan

TPA Al-Amanah Desa Batu Karaeng.

c. Penanangan Covid-19.

Program kerja pada penanganan covid-19 ini yang

terealisasikan adalah Pembuatan Poster Penanganan covid-19, dan

Pembagian Masker di Sekolah Dasar yaitu di MIS Ma’arif Biangloe.

d. Program Kerja Tambahan

Program kerja Tambahan yang terealisasikan adalah Jum’at

Bersih, Baksos, dan Pengdaan Tempat Sampah di Tempat – tempat

Umum seperti Kantor Desa, Sekolah dan Juga Mesjid.

B. Realisasi Pelaksanaan dan Sumber Dana

Setiap program kerja yang terlaksana saat KKP, sumber dana yang

digunakan dalam menyelesaikanprogram kerja berasal dari dana yang

telah dikumpulkan sendiri oleh mahasiswa(i). Adapun uraian program

kerja yang terlaksana serta sumber dananya adalah sebagai berikut :

Tabel 7. Realisasi Program Kerja dan Sumber Dana


No. Uraian Kegiatan yang Sumber Dana
Terealisasiskan
1. Bidang Pertanian (Profesi)

a.Pemanfaatan Lahan Pekarangan

24
Sebagai Katahananan Pangan Dana Posko
Keluarga
b. Pemanfaatan Limbah Plastik
Sebagai Media Tanama Hidroponik.
c .Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Dana Posko
Media Tanam.
2. Bidang Keagamaan
a. Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-
Quran ). Dana Posko
b. Pengadaan Lomba Adzan dan
Hafalan Surah Pendek.
3. Penanganan Covid-19

a. Pembuatan Poster Penanganan


Covid-19. Dana Posko
b. Pembagian Masker di Sekolah
Dasar.
4. Program Tambahan.

a. Jum’at Bersih.

Dana Posko
b. Baksos
Dana Posko
c. Pengadaan Tempat Sampah di
Tempat – Tempat Umum.

C. Evaluasi Pelaksanaan

a. Bidang Pertanian (Profesi)

Program kerja dalam bidang pertanian ini terealisasikan, yang

diantaranya adalah Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai

Ketahanan Pangan Keluarga, Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai

Media Tanam, Hidroponik dan Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai

Media Tanam. Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai Ketahananan

Pangan Keluarga dilaksanakan pada tanggal 23 September 2020 dua

hari setelah penerimaan, dimana Bapak Kepala Desa Batu Karaeng

25
memberikan kepercayaan kepada kami untuk mengolah lahan kosong

yang ada di samping Kantor Desa dan di Pekarangan Rumah. Selama

pengerjaan Program Kerja Tersebut kami juga melakukan penyemaian

tanaman kangkong dan Mengumpulkan Plastik Serta Kaleng Bekas

yang nantinya digunakana pada saat pelaksanaan program Kerja

Pemanfaatan Llimbah Plastik Sebagai Media tanam Hidroponik dan

Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Media Tanam yang di laksanakan

pada 26 November 2020 dan 07 Oktober 2020.

b. Bidang Keagamaan

Program kerja dibidang keagamaan yang terlaksana adalah

mengajar Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran) dan Pengadaan

Lomba Adzan dan Hafalan Surah Pendek. Pendampingan BTA (Baca

Tulis Al-Quran) yang dilaksanakan setiap hari Senin-Jum’at yang

bertempat di Masjid Babu Rahman Masjid Batu Karaeng pada pukul

18:00-selesai. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang bertujuan untuk

mengajarkan kepada anak-anak betapa pentingnya kita untuk

memperdalam dan mempelajari al- qur’an serta mengajarkan kepada

mereka nilai-nilai keislaman.

Keagamaan dapat pula mengajarkan kepada mereka pentingnya

saling menolong sesama manusia apa lagi ketika kita mempunyai

teman yang sedang dalam kesusahan dan memerlukan bantuan dari

kita.

Setelah pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran ) terlaksana kami

26
mengadakan lomba Adzan dan hafalan Surah Pendek sebagai bentuk

Evaluasi dan mengasah kemampuan para santri dan santriawati.

c. Penanganan Covid-19

Program kerja pada penanganan covid-19 ini yang terealisasikan

adalah. Pembuatan Poster tentang penanganan Covid-19, dan

Pembagian Masker kepada Siswa(i) di sekolah Dasar. Pembuatan

Spanduk Covid-19 ini bertujuan memberikan informasi kepada

masyarakat setempat mengenai cara pencegahan Ciovid-19 yang

sesuai dengan Protokol Kesehatan dan Standar WHO, dan masyarakat

setempat membiasakan hidup bersih. Dan apabila masyarakat melihat

spanduk yang telah dipasang dan membacanya sehingga menerapkan

protocol Kesehatan yang ada dispanduk dapat menekan penyebaran

covid.

Pembagian masker di Sekolah Dasar, bertujuan untuk memberikan

edukasi dan kesadaran kepada adik-adik betapa pentingnya

menggunakan masker apabila keluar dari rumah apalagi sedag

berkumpul apabila sedang berinteraksi dengan orang luar da

kemungkinan biasa berpidah, sehingga kita di anjurkan untuk tetap

pakai masker untuk menekan penularan virus corona.

d. Program Kerja Tambahan


Program kerja Tambahan yang terealisasikan adalah Jum’at Bersih

27
dan baksos yang di adakan setipa pekan, serta Pengadaan tempat

sampah di tempat – tempat umum yang dilaksanakan pada tanggal 07

Oktober 2020,.

Tujuan dari di adakannya jum’at bersih dan juga baksos adalah

agar lingkungan selalu Nampak bersih dan indah. Sedangkan

tujuan dari pengadaan tempat sampah di tempat – tempat umum

adalah agar supaya masyarakat Desa Batu Karaeng terbiasa

memilah antara sampah plastic dan juga sampah Organik.

D. Masalah yang Belum Terpecahkan

Masalah yang belum terpecahkan dalam pelaksanaan program

kerja Kuliah Kerja Profesi (KKP) mahasiswa Universitas

Muhammadiyah Makassar Desa Batu Karaeng, KecamatanPa’jukukang

Kabupaten Bantaeng adalah Semua program kerja dan program kerja

tambahan sudah terlaksana tatapi ada beberapa program yang belum

berjalan secara efektif yaitu Pendampingan BTA (Baca Tuli Al-Quran )

dan Pemanfaatan Limbah Plastk sebagai Media tanama Hidroponik

karena waktunya dibatasi sehingga masih banyak ilmu yang kami ingin

sampaikan kepada adik-adik TPA serta masyarakat yang belum

tersampaikan berhubung sekarang dalam masa pandemic covid-19

tidak bileh terlalu berintekraksi dengan masyarakat maka waktu

pertemuannya di batasi.

28
VI PENUTUP

A.Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat di ambil dari pelaksanaan Kuliah Kerja

Profesi (KKP) Mmandiri yang berlokasi di Desa Batu Karaeng,

Kecamatan Pa’jkukang, Kabupaten Bantaeng ini adalah bahwa

kegiatan Kuliah Kerja Profesi (KKP) yang di lakukan secara mandiri

dikarenakan adanya virus covid-19 sehingga kami harus tetap

mengikuti protocol Kesehatan, tetapi kegiatan KKP ini merupakan

akses kepada mahasiswa untuk langsung terjun pada masyarakat dan

menyalurkan ilmu yang didapatkan dari bangku perguruan tinggi

sehingga sangat bermanfaat dalam meningkatkan nilai non-akademik

atau praktikal juga membantu masyarakat unutk membangun desa.

Adapun Program Kerja Utama yang di lakukan pada kegiatan

Kuliah Kerja Profesi (KKP) Mandiri diantaranya adalah :

1. Profesi (Pemanfaataan lahan pekarangan sebagai ketahanan

pangan keluarga, pemanfaatan sampah plastik sebagai media tanam

hidroponik, dan pemanfatan kaleng bekas sebagai media tanam ).

2. Penanangana Covid-19 ( Pemasanagan Poster Penanganagn Covid-

19 dan Pembagian Masker Kepada siswa(i) sekolah Dasar).

29
3. Keagamaan ( Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran) dan Lomba

adzan dan Hafalan Surah Pendek ).

Sedangkan Program Kerja Tambahan yang dilaksanakan di Desa Batu

Karaeng, Kecamatan Pa’jukukang, Kabupaten Bantaeng, di antaranya

yaitu:

1. Jum’at Bersih

2. Baksos

3. Pengadaan Tempat Sampah di Tempat – tempat Umum.

B.Saran

Adanya program kerja, perlu ada koordinasi yang

berkesinambungan antara pihak mahasiswa dan pihak pemerintah

terkait. Adanya kesiapan mental para mahasiswa yang menjalankan

kegiatan KKP Sebelum memasuki lokasi KKP guna tercapainya

kesatuan antar anggota. Kerja sama yang harus diterapkan sesam

teman posko demi kelancaran program kerja yang akan dilaksanakan.

30
LAMPIRAN

A. Peta Desa

Gambar 2. Peta/Dena Desa Batu Karaeng

B. Nama-nama peserta KKP dan Supervisi


Nama Supervisor yaitu : HASRIANI,

NO NAMA NIM JABATAN


1. Takmil Naipon 105961107217 Koordinator Desa
2. Nirwana 105961100517 Sekertaris
3. Julfi Desiani 105961106617 Bendahara
4. Supandi 105961112217 Anggota
5. Serly 105961100717 Amggota
Nama-nama peserta Kuliah Kerja Profesi (KKP) Kelurahan Patte’ne
yaitu:

31
C. Foto Peserta dan Supervisor

Gambar 3. Supervisor Desa Batu Karaeng

Gambar 4. .Foto Bersama Kepala Desa dan Peserta KKP Desa Batu
Karaeng

32
D. Struktur Organisasi Desa Batu Karaeng.

Gambar 5.. Struktur Pemerintahan Desa Batu Karaeng

E. Foto Kegiatan

33
Gambar 6. . Pembagian Masker di Sekolah Dasar

Gambar 7. Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai Ketahanan Pangan


Keluarga

Gambar 8. Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai Media Tanam


Hidroponik

34
Gambar 9. Pemasangan Poster Penanganan Covid-19

Gambar 10. Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Media Tanam

35
Gambar 11. Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran )

36
Gambar 12. Jum’at Bersih dan Baksos

Gambar 13. Pengadaan Lomba Adzan dan Hafalan Surah Pendek

Gambar 14. Pengadaan Tempat Sampah di Tempat – Tempat Umum

37
Gambar 15. Penyerahan Cendera Mata dan Ramah Tamah

Gambar 16. . Seminar Program Kerja

38
Gambar 17. Penilaian Kuliah Kerja Profesi (KKP)

39
Catatan Harian KKP (Kuliah Kerja Profesi)-Mandiri
Desa Batu Karaeng, Kecamatan Pa’jukukang
Kabupaten Bantaeng

No Tanggal Keterangan
.
1. 21 September 2020 Penerimaan mahasiswa KKP (Kuliah Kerja
Profesi) di Desa Batukaraeng
2. 22 September 2020 Survey lokasi KKP
3. 23 September 2020 Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai
Ketahanan Pangan Keluarga
4. 24 September 2020 Pemanfaatan Lahan Pekarangan Sebagai
Ketahanan Pangan Keluarga.
5. 25 September 2020 Jum’at Bersih
6. 26 September 2020 Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Media
Tanam.
7. 27 September 2020 Baksos Mingguan.
8. 28 September 2020 Pemanfaatan Kaleng Bekas Sebagai Media
Tanam.
9. 29 September 2020 Pembagian Masker Kepad siswa(i) di sekolah
Dasar.
10. 30 September 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran )
11. 01 Oktober 2020 Pembuatan Poster Penanganan Covid-19.
12. 02 Oktober 2020 Pemasangan Poster Penanangan Covid-19 di
tempat – tempat umu ( sekolah, masjid, kantor
desa dan posyandu ).
13. 03 Oktober 2020 Pengumpulan sampah plastic untuk di gunakan
sebagai media tanam hidroponik.
14. 04 Oktober 2020 Baksos Mingguan.
15. 05 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran )
16. 06 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran )
17. 07 Oktober 2020 b. Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai Media
Tanam Hidroponik.
c. Pengadaan Tempat Sampah di Tempat –
Tempat Umum ( sekolah, masjid dan Kantor
Desa).
18. 08 Oktober 2020 Kegiatan Kantor Desa
19. 09 Oktober 2020 Jum’at Bersih
20. 10 Oktober 2020 Membersihkan Bersama Kantor Desa.
21. 11 Oktober 2020 Baksos Mingguan.
22. 12 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran)

40
23. 13 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran ).

24. 14 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran )

25. 15 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al- Quran )


26. 16 Oktober 2020 Jum’at Bersih.
27. 17 Oktober 2020 Kegiatan di Kantor Desa.
28. 18 Oktober 2020 Baksos Mingguan.
29. 19 Oktober 2020 Camp Bersama Pemuda Karang Taruna.
30. 20 Oktober 2020 Pendampigan BTA (Baca Tulis Al-Quran )
31. 21 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran )
32. 22 Oktober 2020 Pendampingan BTA (Baca Tulis Al-Quran )
33. 23 Oktober 2020 Jum’at Bersih.
34. 24 Oktober 2020 Persiapan Pengadaan Lomba Adzan dan Hafalan
Surah Pendek.
35. 25 Oktober 2020 Baksos Mingguan.
36. 26 Oktober 2020 Pengadaan Lomba Adzan dan Hafalan Surah
Pendek Tingkat TK/TPA.
37. 27 Oktober 2020 Camp Bersama Pemuda Karang Taruna dan
PEMDES Batu Karaeng.
38. 28 Oktober 2020 Menghadiri Acara dialog.
39. 29 Oktober 2020 Persiapan penarikan mahasiswa KKP Desa Batu
Karaeng.
40. 30 Oktober 2020 Penarikan dan Malam Ramah Tama
Mahasiswa(i) KKP Desa Batu Karaeng.

Mengetahui
Kepala Desa Batu Karaeng

Gafrawi, S.E

41

Anda mungkin juga menyukai