Anda di halaman 1dari 3

PELAYANAN KESEHATAN JIWA

No. :
Dokumen 347/SOP/UKM/5.1.6.3
/KM/2019
SO
No revisi : 00
P
Tanggal : 7 Maret 2019
terbit
Halaman :1/2
Puskesma
s Karang
Mekar
drg. Irmah Setia Waty
NIP. 19781125 200801 2
022

1.Pengertian Kesehatan jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat


berkembang baik ecara fisik, mental, spiritual dan social sehingga
individu tersebut menyadari kemampuan sendiri, dapat mengatasi
tekanan, dapat bekerja secara produktif dan mampu memberikan
kontribusi untuk komunitasnya
2.Tujuan Untuk mengidentifikasi masalah-masalah pasien dengan gangguan
mental psikiatri dan merencanakan secara sistematis
3.Kebijakan SK kepala puskesmas tentang kebijakan mutu pelayanan klinis dan
keselamatan pasien
4.Referensi UU RI No. 18 Tahun 2014 tentang kesehatan jiwa
5.Alat dan a. Alat tulis
Bahan (Bila di b. Tensimeter
perlukan) c. Timbangan
d. Meteran
e. Leaflet / brosur
f. Buku saku kesehatan jiwa
6.Prosedur Pelayanan pasien jiwa di Puskesmas :
1. Menerima pendaftaran pasien kunjungan lama/baru,
memberikan nomor kartu antrian khusus pasien jiwa,
memeriksa persyaratan, menuliskan identitas di buku register
dan buku rekam medis, memberikan kartu pendaftaran dan
mengantarkan buku rekam medis pasien ke ruang
pemeriksaan umum
2. Pemeriksaan pasien, meliputi anamnesis, pemeriksaan tanda
vital, pemeriksaan fisik, penentuan diagnosis, penulisan resep
dan prognosis, mencatat hasil pemeriksaan di buku rekam
medic dan buku saku pasien jiwa
3. Pemeriksaan penunjang, meliputi : menerima formulir
pemeriksaan lab, mengambil sediaan pemeriksaan
darah/urine/feses/dahak, melakukan pemeriksaan,
menuliskan hasil pemeriksaan dan membuat laporan,
menyerahkan hasil pemeriksaan lab kepada pasien
4. Pemberian dan penyerahan obat
5. Rujukan ke RSU / RSJ

Pelayanan pasien jiwa di luar Puskesmas :


1. Menerima laporan, keluarga pasien / warga masyarakat
memberikan laporan kepada puskesmas melalui laporan
langsung saat jam kerja atau melalui nomor kontak petugas
pemegang program jiwa (dr. Bimo : 0819 511 8388), kemudian
petugas akan meminta izin kepada kepala puskesmas untuk
menentukan tim yang akan berangkat ke lapangan serta
menyusun jadwal pelayanan di luar Puskesmas.
2. Mendatangi lokasi pasien jiwa, petugas puskesmas akan
turun dalam tim, jumlah tim disesuaikan dengan keadaan
dari pasien bila pasien dalam kondisi gaduh gelisah maka
jumlah orang yang berangkat akan di perbanyak serta
menghubungi pihak keamanan untuk membantu
mengevakuasi pasien
3. Melakukan pemeriksaan, meliputi anamnesis, pemeriksaan
tanda vital, pemeriksaan fisik, penentuan diagnosis,
penulisan resep dan prognosis, mencatat hasil pemeriksaan di
buku rekam medic dan buku saku pasien jiwa
4. Pemberian rujukan ke RSU / RSJ, bila pasien tidak mampu
ditangani oleh puskesmas, maka akan di rujuk ke fasilitas
pelayanan kesehatan tingkat lanjut
5. Pemberian rujukan ke Puskesmas, bila pasien masih dapat
diobati di puskesmas, maka akan di rujuk ke fasilitas
pelayanan kesehatan tingkat pertama untuk mengambil obat,
apabila pasien tidak dapat ke puskesmas maka pengambilan
obat dapat diwakilkan oleh keluarga atau warga sekitar
dengan mengisi surat pernyataan
7. Bagan Alir

Pasien dengan keluhan kejiwaan

Pelayanan di Puskesmas Pelayanan di Luar Puskesmas

Pemeriksaan pasien Menerima laporan

Pemeriksaan penunjang Mendatangi lokasi pasien jiwa

Pemberian dan Rujukan Melakukan pemeriksaan


penyerahan obat ke RSU /
RSJ
Rujukan ke Rujukan ke
Puskesmas RSU / RSJ
Diwakilkan oleh Pasien yang
keluarga / warga bersangkutan

7. Unit terkait Pendaftaran, Ruang Pemeriksaan Umum, Ruang Laboratorium,


Apotek

Anda mungkin juga menyukai