Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.

A DENGAN CEPALGIA

DI RUANG PERAWATAN KEMUNING

RSUD POLEWALI MANDAR

SURFIANI

B0216302

CI LAHAN CI INSTITUSI

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS SULAWESI BARAT

2020
FORMAT PENGKAJIAN
REKAMAN ASUHAN KEPERAWATAN PENGKAJIAN AWAL KEPERAWATAN UMUM
DIRUANG RAWAT INAP MEDIKAL BEDAH

A. IDENTITAS

Nama :Tn. A Ruang Rawat :Kemuning

Umur : 40 tahun No. Rekam Medik : 091089

Pendidikan : Smp Tgl/Jama Masuk : 17 November 2020 / 11.30 wita

Pekerjaan :petami Tgl/Jam Pengambilan Data : 17 november2020 / 14.20 wita

Suku :Toraja Diagnosa Masuk : cepalgi

Agama :Kristen Cara masuk : ()Berjalan () Kursi Roda (√) Brankar

Status perkawinan :Menikah Pindahan Dari : IGD

Alamat : Mamasa

Sumber Informasi :Pasien dan keluarga


B. RIWAYAT KESEHATAN

Keluhan Utama : Nyeri

Keluhan saat ini : Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 17 November 2020 pukul 14.20 Wita, pasien mengatakan

sakit kepala tidak tertahankan ,mual, muntah, sejak kemarin

(√) Tidak pernah opname ( ) Pernah opname dengan sakit : DM Di RS :

Pernah mendapat pengobatan : ( ) Tidak (√) Ya

BB Sebelum Sakit : Kg Pernah Operasi : () Tidak ( ) Pasca Operasi Hari Ke :


C. KEADAAN UMUM

Kesadaran : (√) CM ( ) Somnolen ( ) Apatis ( ) Soporos Koma ( ) Koma

Pasien Mengerti Tentang Penyakitnya : () Tidak (√) Ya


D. KEBUTUHAN DASAR

RASA NYAMAN NYERI

0
- Suhu : 36,5 C () Gelisah (√) Nyeri ( ) Skala Nyeri : 5 (0-10)

- Gambaran nyeri :Nyeri seperti tertekan

- Lokasi Nyeri :kepala Frekuensi : 3 kali Durasi : ± 30 menit

- Respon Emosional : Baik Lain-lain :Pasien tampak meringis dan berteriak apabila nyeri
Masalah Keperawatan :

(√) Nyeri ( ) Hipertermia ( ) Hipotermia

NUTRISI KEBERSIHAN PERORANGAN

- TB : 160 Cm BB : 58 kg - Kebiasaan mandi : 2 x/hari


- Kebiasaan makan : 3 x/hari Teratur ( √) Tidak teratur () - Cuci rambut : 1 x/hari
- Keluhan saat ini : - Kebiasaan gosok gigi : 1 x/hari
() TAK ( ) Tidak Nafsu makan (√) Mual (√) Muntah - Kebersihan badan : (√) Bersih ( ) Kotor
() Sukar/Sakit Menelan ( ) Sakit gigi ( ) Stomatitis - Keadaan rambut : (√) Bersih ( ) Kotor
( ) Nyeri ulu hati/salah cernah, yang berhubungan dengan - Keadaan kulit kepala : (√) Bersih () Kotor
pasien telat makan - Keadaan kuku : () Pendek (√ ) panjang ()Bersih ( )Kotor
- Di sembuhkan dengan : - Keadaan vulva/perineal : () Bersih ( ) Kotor :
- Pembesaran tiroid : tidak ada - Keluhan saat ini : () TAK ( ) Eritema ( ) gatal-gatal ( ) luka
- Penampilan lidah : Bunyi Usus : x/menit - Integritas kulit : ( ) TAK ( ) Jaringan parut ( ) kemerahan
(√)terpasangInfus ( ) laserasi ( ) userasi ( ) ekimosis ( ) lepuh ( ) Drainase
(dimulai tgl :17 November 2020 - Luka bakar : tidak ada
Jenis cairan: RL 28 tpm, Dipasang di : tangan kiri (Derajat/Persen)
- Porsi makan yang di habiskan : setengah porsi - Tandai lokasi dengan menggambar bentuk depan dan
- Makanan yang di sukai : Nasi, sayur, ikan, belakang tubuh
- Diet : tidak ada - Keadaan Luka: ( ) Bersih ( ) Kotor
- Lain-lain : - Lain-lain : Pasien mengatakan belum pernah mandi selama
dirawat di rumah sakit, pasien tampak kotor.
Masalah keperawatan : Masalah Keperawatan : tidak ada
(√) Ketidak seimbangan nutrisi : kurang dari kebutuhan ()Penurunan Rawat diri
( ) Ketidak seimbangan nutrisi lebih dari kebutuhan ( ) Gangguan integritas kulit
CAIRAN AKTIVITAS & LATIHAN

- Kebisaan minum : 500 cc/hari - Aktivitas waktu luang : Nonton TV


Jenis : Air mineral Aktivitas/Hoby : -
- Turgor kulit : () Kering () Tidak elastic (√) Baik - Kesulitan bergerak : () Tidak (√) Ya
- Punggung kuku : baik Warna: merah muda - Kekuatan otot :
Pengisian kapiler : <2 detik
- Mata cekung : ( √ ) Tidak () Ya : Ka/Ki
- Konjungtiva : pucat Sklera : agak kekuningan - Tonus otot :

- Edema : (√) Tidak () Ya : Ka/Ki - Keluhan saat ini : : () Tidak ()Ya

- Ter pasang infuse : () Tidak (√) Ya: 16 tts/menit ( )Nyeri Otot () Kaku otot () Lemah Otot

di ; tangan kiri cairan : RL () Kelelahan ( ) Amputasi ( ) Deformitas

- Lain-lain : Kelainan bentuk ekstremitas :


- Pelaksanaan aktivitas : (√) Mandiri ( ) Parsial ( ) Total
- Jenis aktifitas yang perlu dibantu : bangun tidur, ke kamar
mandi, makan dan minum
- Lain-lain :pasien mengatakan tidak dapat melakukan aktifitas
sendiri, pasien tampak dibantu saat melakukan aktivitas.

Masalah Keperawatan Masalah Keperawatan


()Penurunan volume cairan ( ) Hambatan mobilitas fisik
()Kelebihan volume cairan

ELIMINASI OKSIGENIASI

- Kebisaan BAB : 1 x/hari BAK : 6 x/hari - Nadi : 96 x/menit Pernafasan : 22 x/menit


- Menggunakan laxsan : (√) tidak ( ) ya. - TD : 120/70 mmHg Bunyi Nafas :
Jenis : - Sirkulasi oksigenasi : (√)TAK ( )Pusing ( )Sianosis
- Menggunakan diuretik : (√) tidak ( ) ya. () akral dingin ( ) clubbing finger
Jenis : - Dada : ( √ ) TAK ( ) retraksi dada ( ) nyeri dada
- Keluhan BAK Saai ini : Tidak ada ( ) berdebar-debar ( ) Deviasi trackhea
( ) Retensi urin ( ) inkontinensia urin ( ) disuria Bunyi jantung Normal (frekwensi : x/m
( ) Keseringan ( ) Urgensi ( ) Nocturia ( )Mur-mur ( ) gallop
- Peristaltik usus : - Riwayat penyakit : ( )bronchitis ( )Asma
( ) tidak ada peristaltik ( ) Hiperperistaltik ( )Tuberkulosis ( )Empisema ( ) hipertensi ( ) demam rematik
- Keluhan BAB saat ini : Tidak ada keluhan ( ) flebitis () kesemutan
( ) Belum pernah BAB selama di RS - Lain-lain :
- Abdomen :
Lunak/keras : lunak
Massa : (√ ) ada () tidak ada
Ukuran/lingkar Abdomen : cm
- Terpasang kateter urine : (√) Tidak () ya
(dimulai tgl : di :
- Pengguna alkohol : Tidak pernah mengkonsumsi alkohol
Jumlah/frekwensi :
- Lain-lain :

Masalah keperawatan Masalah keperawatan


( ) Diare ( ) Konstipasi ( ) Inkontinen ( ) Retensi urin ( )Bersihan jalan nafas tidak efektif
( ) Inkontinen Urin ( ) Disuria ( ) Keseringan ( ) Urgensi ( ) Intoleran aktifitas( )Pola nafas tidak efektif
( )Ggn pertukarn gas ( )Penurunan Curah Jantung
( )Risikoganguan perfusi jaringan.......................

TIDUR DAN ISTIRAHAT PENCEGAHAN TERHADAP BAHAYA

- Kebiasaan tidur : ( √ ) Malam (√) Siang - Refleksi : (√) TAK ( ) kelumpuhan


- Lama Tidur : Malam: 3 Jam Siang : jam - Penglihatan : (√) TAK () masalah:
- Kebiasaan tidur : sering terbangun di malam hari saat nyeri - Pendengaran: (√) TAK ( ) masalah :
timbul - Penciuman : (√) TAK ( ) masalah :
- Kebiasaan tidur : ( √ ) tidak () Ya, - Perabaan : (√) TAK ( ) masalah :
- dipengaruhi oleh faktor : Nyeri - Lain-lain :
- Lain-lain : Pasien mengatakan susah tidur karena nyeri

Masalah Keparawatan Masalah Keparawatan


( √ )gangguan pola tidur () Resiko Injury( )Resiko trauma
( )Gannguan presepsi sensorik
NEOROSENSORIS KEAMANAN

Status Mental : sadar dan orientasi baik Alergi/sensitivitas :tidak ada

Kesadaran : () mengantuk ( ) letargi ( ) stupor Perubahan system imun sebelumnya: -

( ) koma ( ) kooperatif ( ) menyerang ( ) delusi Penyebab: -

( ) halusinasi afek (gambarkan) : Riwayat penyakit hubungan seksual (tanggal/tipe) : -

- Memori : saat ini : baik, yang lalu : mampu mengingat Perilaku resiko tinggi : - periksa : -

Transfuse darah/jumlah :- Kapan : -


- Kaca mata: Tidak ada
Gambaran reaksi : -
- kontak lensa : tidak ada Riwayat cedera kecelakaan : pernah megalami kecelakaan

- Alat bantu dengar : (√) tidak ( ) ya di : Masalah punggung : tidak ada

Pembesaran nodus : tidak ada


- Ukuran/reaksi pupil : mm ka/ki : isokor/an isokor isokor
Kekuatan umum : Lemah
- Facial drop : () tidak (√ ) kaku kuduk ( ) tidak ( ) ya Cara berjalan : dibantu keluarga

- Genggaman tangan/lepas : ka/ki : postur :

- Koordinasi :............. refleks patella ka/ki : positif

- Refleks tendom dalam bisep/trisep : positif

- Kernig sign : ( ) tidak ( ) ya

- Babinsky : ( √ ) tidak ( ) ya

- Chaddock : ( √ ) tidak ( ) ya

-Brudinsky : ( √ ) tidak ( ) ya
Masalah Keperawatan : Masalah Keperawatan :

( ) Gangguan perfusi jaringan cerebral ( )Resiko injury b/d penurunan absorpsi VitK

( ) Risti perluasan infeksi (sepsis/serangan infeksi oportunistik

baru).
SEKSUALITAS

- Aktif melakukan hubungan seksual : () tidak (√) ya Pria

- Gangguan Prostat : Tidak ada


- Penggunaan kondom :

- Sirkumsisi : (√) tidak () ya Vasektomi : (√) Tidak ( ) Ya


- Masalah-masalah/kesulitan seksual :

- Perubahan terakhir dalam frekuensi /minat - Payudara/testis :

Wanita Tanda ( Obyektif)

- Usia menarke : Pemeriksaan :

payudara/Penis/Testis :
- Thn, lamanya siklus : Kulit genetalia/Lest :

- Durasi :

- Periode menstruasi terakhir :

-Perdarahan antar periode


Masala Keperawatan : ( )Perdarahan ( )Gangguan citra tubuh ( ) Disfungsi seksualitas

( ) Gangguan pemenuhan kebutuhan seksualitas

KESEIMBANGAN & PENINGKATAN HUBUNGAN RESIKO SERTA INTERAKSI SOSIAL

- Lama perkawinan : tahun, hidup dengan: anak dan istri -Sosiologis : (√) TAK ( ) menarik diri

- Masalah-masalah kesahatan/stress : - (√) komunikasi lancar () komunikasi tidak lancar


( ) afasia ( ) isolasi diri ( ) amuk
- Cara mengatasi stress : -
- Perubahan bicara : tidak ada
- Orang Pendukung Lain : Keluarga
- Adanya laringektomi : tidak ada
- Peran Dalam Struktur Keluarga :Suami (kepala keluarga)
- Komunikasi verbal/nonverbal dengan keluarga/orang terdekat
- Masalah-masalah Yang berhubungan Dengan
lain :
Penyakit/Kondisi : -
- Spiritual : (√) TAK
- Psikologis : (√)Tak ()gelisah ( )Takut
- Kegiatan keagamaan : shalat
( )Sedih( )Rendah diri ( )Hiperaktif () acuh tak acuh
()Marah ()Mudah Tersinggung - Lain-lain :

( ) Merasa Kurang sempurna ( ) Eurofik


( ) tidak Sabar

- Lain-lain :

Masalah keperawatan : ( )kecemasan( )ketakutan ( ) koping individu tidak efektif ( ) isolasi diri
( ) hambatan komunikasi verbal ( ) spiritual distress ( ) resiko merusak diri ( ) harga diri rendah

E. PENYULUHAN DAN PEMBELAJARAN

1. Bahasa dominan (khusus) :


( ) Buta huruf : ÔKetidakmampuan belajar khusus :
( ) Keterbatasan kognitif :
2. Informasi yang telah disampaikan :
( √) pengaturan jam besuk () hak dan kewajiban klien ( ) tim / petugas yang merawat
Ô lain-lain : informasi tentang sakit yang di derita
3. Masalah yang telah dijelaskan :
Ô perawatan diri dirumah sakit ( √) obat-obatan yang diberikan Ô lain-lain :
Obat yang diresepkan (lingkari dosis yang terakhir) :

Obat Dosis Waktu Diminum secara Tujuan


teratur

Dipenhidramin 1 ampul 17/11/20 jam 19 30 Diberikan per 8 jam

Ondarctron 1 ampul 17/11/20 jam 19 30 Diberikan per 8 jam

Riwayat pengobatan, obat tanpa resep / obat-obatan bebas :


Obat-obatan jalanan / jamu :
Pemeriksaan fisik lengkap terakhir :
4. Factor resiko keluarga (tandai hubungan) :
Ô diabetes mellitus Ô tuberculosis Ô penyakit jantung Ô stroke Ô TD tinggi
Ô epilepsy Ô penyakit ginjal Ô kanker Ô penyakit jiwa Ô lain-lain

F. DATA GENOGRAM

G1

G2
40
G3

Keterangan:

= Laki-laki

= Perempuan

= Garis perkawinan

= Garis keturunan

= Tinggl dalam satu rumah

40 = Pasien

= Perempuan meninggal

= Laki-laki meninggal

Keterangan:

a. Generasi I : Meninggal dunia akibat suatu sebab yang tidak diketahui


b. Generasi II : Orang tua pasien meninggal akibat suatu sebab yang tidak diketahui
c. Generasi III : Pasien anak ke 3 dari 7 bersaudara, istri pasien masih hidup dan pasien memiliki 3
orang anak.
G. DATA PEMERIKSAAN PENUNJANG (diagnostic & laboratorium)

- Hasil Pemeriksaan Laboratorium

Parameter Hasil Unit Nilai Rujukan

Kimia Darah

Glukosa sewaktu 70 mg / dL < 140

DATA FOKUS

Nama Pasien : Tn. A Dx. Medik : cepalgia


Umur : 40 tahun Ruangan : kemuning
Jenis Kelamin : Laki-laki Tanggal : 17 November 2020
DATA SUBYEKTIF DATA OBYEKTIF

- P : Pasien mengatakan sakit kepala - Pasien tampak lemah


tiak tertahankan
- Pasien tampak meringis apabila sakit
- Q : Pasien mengatakan nyeri seperti
ditusuk-tusuk kepala timbul
- R : Pasien mengatakan sakit kepala - S : Pasien mengatakan skala nyeri 5
- T : Pasien mengatakan sangat nyeri - Pasien tampak muntah
saat bergerak - TTV : TD : 120/70 mmHg
- pasien mengatakan mual
N : 70 x/menit
- pasien mengatakan tidak nafsu S : 36,5 °C
makan P : 22 x/menit
- pasien mengatakan hanya
menghabiskan setengah porsi
makanan

ANALISA DATA

Nama Pasien : Tn. A Dx. Medik :cepalgia


Umur : 40 tahun Ruangan : kemuning
Jenis Kelamin : Laki-laki Tanggal : 17 november 2020
MASALAH
No. DATA ETIOLOGI
KEPERAWATAN
1 2 3 4
1. DS : Nyeri akut
- Pasien mengatakan sakit
Nyeri akut
kepala tiak tertahankan
- Pasien mengatakan nyeri
seperti ditusuk-tusuk
- Pasien mengatakan sangat
nyeri saat bergerak

DO :
- Pasien tampak meringis
apabila nyeri
- Skala nyeri : 5
- TTV : TD : 120/70 mmHg
N : 70 x/menit
S : 36,5 °C
P : 22 x/menit

2. DS : Reaksi inflamasi Nutrisi kurang dari


- pasien mengatakan nafsu makan kebutuhan tubuh
Pembengkakan ulserasi
menurun
Infeksi
- pasien mengatakan hanya

menghabiskan setengah porsi Mengeluarkan toksin


makanan
Meningkatkan motilitas
DO :
- Pasien tampak lemah
HCL lambung
- TTV : TD : 10/70 mmHg
meningkat
N : 96 x/menit
S : 36,7 °C Mual muntah
P : 22 x/menit

Kebutuhan nutrisi
kurang dari
kebutuhan
DIAGNOSA KEPERAWATAN

Nama Pasien : Tn. A Dx. Medik : cepalgia


Umur :40 tahun Ruangan : kemuning
Jenis Kelamin : Laki-laki Tanggal : 17 November 2020
DIAGNOSA TGL
No. TGL DITEMUKAN
KEPERAWATAN TERATASI
1. Nyeri akut berhubungan dengan 17 November 2020 19 November
peningkatan hormon kortisol, 2020
ditandai dengan :
DS :
- P : Pasien mengatakan
sakit kepala tidak
tertahankan
- Q : Pasien mengatakan
nyeri seperti ditusuk-
tusuk
- R : Pasien mengatakan
nyeri dibagian kepala
- T : Pasien mengatakan
nyeri hilang timbul
DO :
- Pasien tampak meringis
apabila nyeri
- S : Pasien mengatakan
skala nyeri 5
- TTV : TD : 120/70
mmHg
N : 70 x/menit
S : 36,5 °C
P : 22 x/menit

2. Kebutuhan nutrisi kurang dari 17 November 2020 19 November


2020
kebutuhan tubuh, ditandai
dengan :
DS :
- Pasien mengatakan
mual
- Pasien mengatakan
muntah
- Pasien mengatakan
nafsu makan menurun
- Pasien mengatakan
hanya menghabiskan
setengah porsi
makanan
DO :
- Pasien tampak lemah

- TTV :
TD : 120/70 mmHg
N : 70 x/menit
S : 36,5 °C
P : 22 x/menit
INTERVENSI KEPERAWATAN

Nama Pasien : Tn. A Dx. Medik : cepalgia


Umur : 40 tahun Ruangan : kemuning
Jenis Kelamin : Laki-laki Tanggal : 17 November 2020

Diagnosa Perencanaan keperawatan


No
keperawatan Tujuan & kriteria hasil Intervensi Keperawatan
1. Nyeri akut Setelah dilakukan intervensi Tindakan observasi
berhubungan dengan keperawatan selama 1x24 jam 1. Identifikasi lokasi,
peningkatan hormon maka diharapakan nyeri akut karakteristik, durasi,
kortisol teratsi dengan kriteria hasil: frekuensi, kualitas,
 Melaporkan nyeri intensitas nyeri
terkontrol 2. Identifikasi skala nyeri
 Kemampuan 3. Identifikasi respon nyeri
mengenali onset nyeri non verbal
 Kemampuan 4. Identifikasi faktor yang
mengenali penyebab memperberat dan
nyeri memperingan nyeri
 Kemampuan 5. Monitor keberhasilan
menggunakan teknik terapi komplomenter yang
non-farmakologis sudah diberikan
Tindakan terapeutik
6. Berikan teknik non
farmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
7. Kontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri
Tindakan edukasi
8. Jelaskan penyebab,
periode, dan pemicu nyeri
9. Anjurkan memonitor
nyeri secara mandiri
10. Anjurkan menggunakan
analgetik secara tepat
11. Ajarkan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Tindakan kolaborasi
12. Kolaborasi pemberian
analgetik, jika perlu
2 Nutrisi kurang dari Setelah dilakukan intervensi Tindakan Observasi
kebutuhan keperawatan selama 1x24 jam 1. Identifikasi status nutrisi
berhubungan dengan maka diharapakan hambatan 2. Identifikasi makanan
faktor psikologis mobilitas fisik teratasi dengan yang disukai
kriteria hasil : 3. Monitor asupan makanan
 Mampu Tindakan Terapiutik
mengidentifikai 3. Sajikan makanan secara
kebutuhan nutrisi menarik dan suhu yang
 Tidak ada tanda tanda sesuai
malnutrisi 4. Berikan makanan tinggi
 Tidak terjadi serat
penurunan berat Tindakan Edukasi
badan yang berarti 5. Anjurkan posisi duduk
jika mampu
6. Ajarkan diet yang
diprogramkan
Tindakan Kolaborasi
7. Kolaborasi dengan ahli
gizi untuk menentukan
jumlah kalori dan jenis
nutrien yang
dibutuhkan, jika perlu.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Nama Pasien : Tn. A Dx. Medik : cepalgia


Umur : 40 tahun Ruangan : kemuning
Jenis Kelamin : Laki-laki Tanggal : 17 November 2020

No. Jam
Diagnos Implementasi Evaluasi
a
1 Hari 1. Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, Tanggal 17 November 2020
pertama kualitas, intensitas nyeri Jam 20.00
tgl 17 S: Pasien mengatakan nyeri kepala tidak berkurang
- Hasil:
Novembe O: Pasien tampak meringis
r 2020 - Kepala A: Masalah belum teratasi
jam 15.00 P: Lanjutkan intervensi 2 dan 3
Wib - Nyeri seperti di tusuk tusuk
- Kurang lebih 30 menit

2. Mengidentifikasi skala nyeri


- Hasil:

- Skala nyeri 5
3. Mengajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa
nyeri
- Hasil : pasien mengatakan sudah bisa melakukan tknik
relaksasi
Hari ke 2 Tanggal 18 November 2020
Tgl 18 Jam 20.00
november 1. Mengidentifikasi skala nyeri S: Pasien mengatakan nyeri kepala berkurang
2020 jam Hasil: O: Pasien tampak tenang
15:00 - Skala nyeri 4 A: Masalah teratasi sebagian
2. Mengajarkan teknik nonfarmakologi untuk megurangi P: Lanjutkan intervensi 2 dan 3
rasa nyeri
Hasil :
- pasien mengatakan selalu melakukan teknik
nonfarmakologi jika nyeri timbul
Hari ke 3, 1. Mengidentifikasi skala nyeri Tanggal 19 November 2020
Tgl 19 Hasil: Jam 22.00
november - Skala nyeri 2 S: Pasien mengatakan sudah tidak nyeri
2020, 2. Mengajarkan teknik nonfarmakologi untuk megurangi O: Pasien tampak tenang
22:00 wib rasa nyeri A: Masalah teratasi
Hasil : P: pertahankan intervensi
- pasien mengatakan selalu melakukan teknik
nonfarmakologi jika nyeri timbul
Hari 1. Mengidentifikasi status nutrisi Tanggal 18 November 2020
II pertama Hasil : Jam : 21. 00
tgl 17 - BB dan TB kurang dari sebelumnya S : Pasien mengatakan tidak nafsu makan
Novembe 2. Mengidentifikasi makanan yang disukai O : Pasien tampak tidak menghabiskan porsi makanan
r 2020 Hasil: yang diberikan
jam 15.00 - makanan yang disukai pasien yaitu nasi, sayur, A : Masalahbelum teratasi
Wib ikan P : lanjutkan intervensi 3 dan 4
3. Menganjurkan posisi duduk jika mampu
Hasil:
- Pasien belum bisa duduk saat makan
4. mengidentifikasi jumlag porsi makanan yangdihabiskan
Hasil :
- Pasien tampak belum menghabiskan porsi
makanan yang disajikan

Hari ke 2 1. Menganjurkan posisi duduk jika mampu Tanggal 18 November 2020


Tgl 18 Hasil: Jam : 21. 00
november - Pasien belum bisa duduk saat makan S : Pasien mengatakan sudah bisa duduk saat makan
2020 jam 2. mengidentifikasi jumlag porsi makanan yangdihabiskan O : Pasien tampak menghabiskan porsi makanan yang
15:00 Hasil : diberikan
- Pasien sudah menghabiskan porsi makanan yang A : Masalah teratasi
disajikan P : pertahankan intervensi

Anda mungkin juga menyukai