Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN KKL-DR

(Kuliah Kerja Lapangan-Dari Rumah)

Nama : DESSY AYU PUSPITA SARI

Nim : 1740200196

Kelompok : 41

Dosen Pembimbing

ZULAIKA MATONDANG, S. Pd., M. Si.

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

PADANGSIDIMPUAN

TAHUN 2020
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. LatarBelakang..................................................................................

BAB II PENGUATAN DAN PENCEGAHAN COVID19

A. Membuat Poster Menjaga Jarak dalam Covid-19........................


B. Menggunakan Masker.....................................................................
C. Mendampingi Masyarakat Mengenai Covid-19...........................
D. Pembuatan Poster Online Covid-19...............................................
E. Hindari Resiko Covid-19 Terpapar...............................................
F. Kebersihan Masjid Al-Istiqomah Desa Sikara-kara 4.................
G. Membuat Poster Pencegahan Penularan Covid-19......................
H. Edukasi Pencegahan Virus Corona................................................
I. Bersama Melawan Corona..............................................................

BAB III RELASI AGAMA DAN KESEHATAN (SAINS)

A. Membuat Poster Relasi dan Kesehatan.........................................


B. Manfaat Puasa Senin Kamis...........................................................
C. Poster Kebiasaan Baru di Dunia Kerja.........................................
D. Poster Pola Makan Ala Rasulullah.................................................
E. Poster Jenis Tanaman Herbal yang dapat Mencegah Penularan
Covid-19............................................................................................

BAB IV MODERASI BERAGAMA

A. Pengertian Moderasi Beragama.....................................................


B. Moderasi Beragama Tentang Toleransi........................................

BAB V PENDIDIKAN DAN DAKWAH

A. Apakah sama Shalat Qabliyah Subuh dan Shalat Sunnah Fajar?


B. Nasehat Pernikahan Muslimah......................................................
C. Protokol Shalat Idul Adha Saat Pandemi Covid-19.....................
D. Manfaat dari Membaca Surah Al-MULK.....................................
E. Pelaksanaan Kegiatan Kurban dalam Pandemi Covid-19...........
F. Ayam Berkokok di Malam Hari.....................................................
G. Produk Bank yang Mengandung Riba..........................................
H. Ibadah Puasa Sunnah Arafah........................................................
I. Mendampingi anak-anak Mengaji.................................................

BAB VI PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT

A. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Era New Normal.........

VII PENUTUP

A. Kesimpulan.......................................................................................
B. Saran.................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sikara-kara IV merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Natal, Sumatera Utara,
Indonesi. Desa Sikara-kara IV merupakan juga Desa kecil yang ada di Natal yang ditetapkan
oleh Bupati Panyabungan. Panyabungan merupakan salah satu kabupaten yang berada di
wilayah propinsi Sumatera Utara, Indonesia. Masyarakat Natal didominasi oleh suku batak,
suku jawa, suku mandailing, karena Natal merupakan salah satu Kota Transmigrasi (Kota
Perpindahan antar Kota-kota sebelumnya yang penduduknya sangat banyak, karena itu Ntal
disebut dengan Kota Transmigrasi). Meskipun ada bermacam-macam suku tapi sebagian
besar masyarakat Natal beragama islam, tetapi ada juga yang beragama Nasrani.

Desa Sikara-kara IV terkenal dengan kebudayaan sosial agama yang masih kental.
Masyarakat mempunyai kebiasaan mengadakan pengajian yasin, tidak hanya ibu-ibu, bapak-
bapak tetapi pemuda-pemudi atau yang sering di sebut dengan Karang Taruna juga ikut
melaksanakan pengajian yasin. Sedangkan anak-anak melakukan kegiatan pengajian di
Musollah setiap hari menjelang sholat magrib.

Adat istiadat yang berlaku di Desa Sikara-kara IV apabila kedatangan tamu mereka
terlebih dahulu musyawarah, musyawarah ini dilaksanakan oleh perangkat desa, antara lain
Kepala desa, atau kepadaa RT yang ada di jalur-jalur desa tersebut. Di Desa Sikara-kara IV
memiliki jalur-jalur, setiap jalur ada seorang RT nya, dan setiap penduduk yang baru pindah
dari desa lain atau jalur lain, maka terlebih dahulu meminta izin kepada RT nya karena jika
terjadi sesuatu pada suatu hari nanti, jika tidak ada data dari RT nya maka RT nya pun tidak
bertanggung jawab dengan hal ini,

Mata pencaharian Desa Sikara-kara IV umumnya sebagai petani sawit, hasil dari buah
sawit tidak menentu, karena sebagian besari petani-petani itu memanen sawit sekali dua
minggu dan harga sawit pun naik turun tidak menentu. Pada musim hujan penghasilan petani
sawit dominan menaik karena buah sawit jika terkena hujan maka berat sawit pun akan
bagus dan petani pun semakin semangat untuk memanen sawit tersebut. Desa Sikar-kara IV
tidak hanya menanam sawit, tetapi bermacam, jika memilik lahan yang kosong, mereka pun
berhak untuk menanam yang lainnya, yang bisa menguntungkan bagi mereka.
BAB II

PENGUATAN DAN PENCEGAHAN

COVID19

A. Menjaga Jarak dalam Covid-19


Menjaga jarak adalah kondisi menjaga jarak dengan orang lain agar tidak terjadi
penularan.
1. Menjaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter
2. Jangan pergi ketempat yang ramai, dan gunakan masker jika harus berada
dikeramaian
3. Tidak bersalaman
4. Tidak kumpul-kumpul (ngobrol di warung kopi, arisan, pengajian dan lain-lain)
5. Tetap tinggal dirumah, tidak kemana-mana, kecuali urusan yang penting (belajar
dirumah, beribadah dirumah, bial mungkin bekerja dirumah).

B. Menggunakan Masker
Ada tata cata memakai masker yang benar, sebagi berikut:
1. Masker menutupi mulut, hidung dan dagu.
2. Tekan sisi masker yang terbuat dari kawat agar bentuknya menyesuaikan hidung
3. Ganti masker yang telah digunakan, denga hanya menyentuh tali masker.

C. Mendampingi Masyarakat Mengenai Covid-19


Desa Sikara-kara IV atau di Kota Natal memang masih di anggap dalam keadaan
normal (Zona Hijau), tetapi untuk mematuhi Juknis KKL yang ada maka kami tetap
melaksanakan protokol kesehatan. Selain itu untuk menjaga protokol kesehatan juga
menjaga kemaslahatan seluruh Ummat.
Protokol kesehatan yang diterapkan di Desa Sikara-kara IV yaitu:
1. Sering cuci tangan pakai sabun
2. Gunakan masker bila batuk dan pilek
3. Memperbanyak mengonsumsi sayuran
4. Rajin berolahraga
5. Menjaga jarak minimal 1 meter dengan orang lain
6. Menghindari kerumunan
7. Belajar, bekerja serta beribadah dirumah saja
8. Dan menggunakan masker ketika diluar rumah

D. Pembuatan Poster Online Covid-19


Covid19 merupakan penyakit yang membahayakan bagi tubuh. Gejalanya adalah
demam, demam merupakan gejala utama dari orang yang disebabkan virus corona, 37,7
derajat Celsius atau lebih yang dikunjungi anak-anak atau orang dewasa yang disebut
dengan demam. Batuk, pilek yang di rasakan terinfeksi virus corona merasakan kesulitan
bernafas. Orang yang positif corona mengalami kelelahan, rasa lelah ini bahkan berlanjut
lama setelah virus hilang.

E. Hindari Resiko Covid-19 Terpapar


Ada beberapa cara untuk menghindari resiko dari Covid-19 yang harus kita ketahui,
yaitu:
1. Cuci tangan
Cuci tangan mengunakan sabun atau Hand Sanitizer
2. Tutup mulut kalau batuk dan bersin
Tutupi batu dan bersin dengan lengan baju atau tisu anda. Buang tisu dan cuci tangan
sesudahnya
3. Jaga jarak
Jaga jarak sekitar 1 meter dari orang lain di tempat umum
4. Tetap dirumah
Selalu tinggal dirumah kecuali anda memiliki alasan penting untuk meninggalkan
rumah

F. Kebersihan Masjid Al-ISTIQOMAH


Masjid merupakan tempat ibadah Ummat Islam. Kegiatan kerja bakti
membersihkan masjid untuk menghindari potensi penularan Covid-19. Dalam
membersihkan masjid kita menggunakan berbagai peralatan seperti sapu, kain lap, serta
peralatan lainnya. Kebersihan merupakan sebagian dari Imman. Kebersihan Masjid
merupakan hal yang mulia bagi setiap yang mengerjakannya

G. Membuat Poster Pencegahan Covid-19


Saya membuat poster pencegahan Covid-19 ini berdasarkan protokol kesehatan,
antara lain:
1. Masyarakat tetap tenang, jangan panik, tetapi selalu waspada dan meminta
pertolongan dari Allah SWT
2. Cuci tangan yang bersih dan pakai sabun dengan air yang mengalir sebelum dan
sesudahnya
3. Jaga jarak minimal 1 meter
4. Pakai masker dikeramaian
5. Jaga kebersihan
6. Hindari menyentuh wajah saat belum bercuci tangan
7. Dirumah saja dan kurangi beraktivitas diluar rumah
8. Banyak mengonsumsi sayuran

H. Edukasi Pencegahan Covid-19


Mendampingi mengedukasi pencegahan virus corona ini membutuhkan waktu
yang sangat panjang, mengingat di Desa Sikara-kara IV Natal ini termasuk desa yang
berkependudukan lebih dari 500 KK, sehingga kegiatan yang sebelumnya belum selesai
dilanjutkan pada hari ini.

I. Bersama Melawan Corona


Pada postingan ini saya akan berbagi tips dan mudah-mudahan bisa saling
meningkatkan pentingnya sosial distancing. Dengan cara:

a. Diam di rumah, artinya kurangilah aktivitas diluar akan mengurangi penularan virus
corona
b. Jaga jarak, artinya jika mengharuskan pergi keluar maka jaga kontak fisik atau jangan
terlalu dekat dengan orang lain agar virus tidak pindah ke tubuh kita
c. Pakai masker, artinya pemerintah sudah menganjurkan masyarakat agar selalu
menggunakan masker ketika diluar rumah agar mencegah penularan
d. Cuci tangan, artinya lakukanlah cuci tangan dengan air yang mengalir dan sabun
setelah beraktivitas diluar agar virus yang menempel pada tangan bisa mati.
BAB III

RELASI AGAMA DAN KESEHATAN (SAINS)

A. Poster Relasi dan Kesehatan


Dalam situasi dan kondisi saat ini kita membutuhkan suatu edukasi mengenai bagaimana
bentuk relasi antara agama dengan kesehatan mengingat saat ini pandemi makin terus
meningkat khusunya di Indonesia sehingga perlu rasanya informasi-informasi tentang
keterkaitan atau hubungan agama dengan kesehatan

B. Manfaat Puasa Senin Kamis


Puasa senin kamis merupakan puasa sunnah yang di lakukan pada hari senin dan kamis.
Salah satu manfaat puasa senin kamis adalah membantu menghilangkan lemak tak sehat pada
tubuh. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah,
“Bahwasanya Nabi Muhammad lebih sering berpuasa senin kamis. Amalan-amalan
manusia diajukan kepada Allah setiap hari senin dan kamis, maka saya berpuasa setiap
hari tersebut”. (H.R. Ahmad).
Manfaat puasa senin kamis untuk kesehatan tubuh:
1. Membantu menurunkan berat badan
Puasa dapat menurunkan berat badan karena tubuh membakar sel-sel lemak lebih
efektif daripada hanya diet biasa.
2. Mempercepat metabolisme
Jika pencernaan buruk, puasa dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk
metabolisme makanan dan membakar lemak.
3. Meningkatkan fungsi otak
Berpuasa meningkatkan fungsi otak karena meningkatkan produksi protein.
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Puasa dapat meningkatkan kekebalan tubuh karena mengurangi kerusakan akibat
radikal bebas.
5. Melatih diri dari kebiasaan makan dan minum yang buruk
Kalau tidak berpuasa, kadang kia sering lupa mengonsumsi apapun makanan dan
minuman yang ada.

C. Poster Kebiasaan Baru di Dunia Kerja


Dunia kerja tengah bersip menghadapi the new normal atau normal yang baru di masa
pandemi infeksi virus corona yang masih berlangsung. Terdapat bebrapa langkah untuk
menghadapi new normal di dunia kerja. New normal di dunia kerja diprediksi bakal membuat
banyak orang lebih bergantung pada teknologi. Rapat tatap muka akan beralih menjadi rapat
Daring, kerja juga lebih banyak dari rumah (work from home WFH). Perkantoran juga
menerapkan protokol kesehatan yang ketat, termasuk physical distancing. Setiap orang
dituntut untuk mampu beradaptasi dengan new normal agar bertahan di dunia kerja. Tiga
langkah beradaptasi menghadapi new normal di dunia kerja:
a. Menerima perubahan
b. Menyesuaikan diri
c. Kerja sama (teamwork)

D. Poster Pola Makan Ala Rasulullah


Makan makanan yang halal dan baik, makan sebelum lapar dan berhenti sebelum
kenyang, perbanyaklah mengonsumsi kurma dan melakukan puasa sunnah. Rasulullah SAW
berfirman dalam QS. Al- Maidah:88 yang artinya: “Dan makanlah makanan yang halal lagi
baik dari pada Allah telah rezekykan kepada mu, dan bertaqwalah kepada yang kamu
beriman kepada-Nya”.

E. Jenis Tanaman Herbal yang dapat Mencegah Penularan Covid-19


1. Jahe
Jahe bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, jahe juga mengandung antioksidan
tinggi yang berfungsi untuk pencegahan radikal bebas yang dapat menyebabkan
kerusakan pada sel-sel tubuh.
2. Kunyit
Kunyit mengandung kurkuminioid dan minyak atsiri yang memiliki peran sebagai
antioksidan, antitumor, dan antikanker. Kunyit juag mengandung anti peradangan dan
antioksidan didalamnya dapat memaksimalkan daya tubuh dari berbagai penyakit,
termasuk dari virus corona.
3. Sereh
Sereh bisa mencegah terjadinya flu dan hidung tersumbat. Serah juga diandalkan sebagai
antijamur, antibakteri, antiinflamasi, antidepresan hingga antioksidan. Selain itu sereh
juga bisa mengatasi depresi, mengontrol tekanan dan mengurangi kolestrol yang jahat
dalam tubuh.
4. Kencur
Kencur bisa mengatasi batuk berdahak, membuat pernafasan lebih lega dan membantu
proses penyembuhan batuk secara optimal.
5. Temulawak
Temulawak mengandung antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari paparan radikal
bebas yang dipercaya sebagai sumber dari berbagai penyakit.
BAB IV

MODERASI BERAGAMA

A. Pengartian dari Moderasi Beragama


Moderasi beragama meyakini secara absolute ajaran agama yang kita yakini dan
memberikan ruang terhadap agama yang diyakini oleh orang lain. Di Indonesia moderasi
harus dipahami sebagai komitmen bersama untuk menjaga keseimbangan dimana setiap
warga masyarakat apapun suku, etnis, budaya, agama dan pilihan politiknya harus mau
saling mendengarkan satu sama lain.
Ciri-ciri sikap moderasi:
1. Sikap terbuka, menerima masukan orang lain.
2. Berpikir rasional, dia menyebut orang yang punya sikap moderat akan berpikir
rasional. Segala perilaku ibadah atau kebaikan harus dapat ditinjau akal.
3. Rendah hati, seorang yang moderat harus mampu menunjukkan dirinya sebagai
makhluk yang merasa kurang pengetahuannya, sehingga tetap belajar.
4. Memberi manfaat, orang yang punya sikap moderat selalu berpikir bahwa apa yang
dilakukannya harus membawa manfaat.
Sikap moderasi beragama dalam kondisi pandemic covid19 adalah bersabar
menghadapi musibah covid19. Dan mengikuti anjuran pemerintah, pakar, dan pihak
berwenang dalam penanganan covid19. Dalam konteks pendidikan islam, moderasi
beragama berarti mengajarkan agama bukan hanya untuk membentuk individu yang saleh
secara propesional, tetapi juga mampu menjadikan paham agamanya sebagai instrument
untuk menghargai umat agama lain.

B. Moderasi Beragama dengan Tema Toleransi


Toleransi adalah sikap saling menghargai dan menghormati baik dengan
kelompok maupun individu.
Dalam Qs. Al-Hujurat: 13 yang berkaitan dengan toleransi.
Artinya, “Hai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-
laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku
supaya kami slaing mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kami
disisi Allah ialah orang yang bertaqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha
Mengetahui dan Maha Mengenal.”
BAB V

PENDIDIKAN DAN DAKWAH

A. Apakah sama shalat Qabliyah Subuh dan Shalat Sunnah Fajar ?


Apakah sama shalat sunnah Qobliyah Subuh dan shalat Sunnah Fajar?
Qobliyah artinya sebelum. Qabliyah Subuh artinya shalat sunnah yang dilakukan shalat
subuh karena saat ini dilakukan pada waktu fajar, yaitu setelah adzan subuh dan sebelum
Iqamat shalat subuh, maka dinamakan shalat sunnah fajar.
Jadi shalat qabliyah subuh adalah sama dengan shalat sunnah fajar. Shalat sunnah fajar
dan shlat sunnah qabliyah subuh atau juga shalat sunnah dua rakaat fajar adalah nama
untuk satu shalat yang dilakukan sebelum shalat subuh sebanyak dua rakaat.
“Hadist yang diriwayatkan dari Sayyidah Hafshah, beliau berkata: Rasulullah SAW.
melaksanakan salat dua rakaat fajar sebelum melaksanakan salat subuh dirumahku
dengan sangat cepat.” (HR. Ahmad)

B. Nasehat Pernikahan Muslimah


Dalam (QS. An-Nisa:34), menunjukkan bahwa besarnya kedudukan dan hak
seorang suami. Karena besarnya hak suami, Rasulullah SAW bersabda: “Seandainya aku
memerintahkan seseorang untuk bersujud kepada seorang lain, niscaya aku perintahkan
seorang istri bersujud kepada suamainya” (HR. Tirmidzi: 1159).

C. Protokol Shalat Idul Adha Saat Pnademi Covid-19


Yang pertama, saat berada dilokasi shalat Idul Adha, yaitu dengan menyiapkan
petugas untuk melakukan dan mengawasi protokol kesehatan, melakukan pembersihan
dan disinfeksi serta membatasi jumlah pintu jalur keluar-masuk tempat pelaksanaan
shalat, menyediakan alat pengecekkan suhu di pintu atau di jalur masuk tempat shalat,
menerapkan pembatasan jarak dengan memberi tanda khusus berjarak 1 meter,
mempersingkat shalat dan khutbah Idul Adha tanpa mengurangi ketentuan syarat dan
rukunnya, serta tidak mewadahi sumbangan atau sedekah dengan menjalankan kotak
amal.
Yang kedua, imbauan protokol kesehatan untuk jamaah, yaitu dengan jamaah
dalam kondisi sehat, jamaah membawa sajadah atau alas shalat sendiri, jamaaah
menggunakan masker sejak keluar rumah dan selama ditempat shalat, jamaah menjaga
kebersihan tangan dengan sering mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer,
jamaah menghindari kontak fisik seperti bersalaman atau berpelukan, jamaah menjaga
jarak minimal Pembuatan poster tata cara pelasanaan shalat idhul adha di kala situasi
Pandemi
D. Manfaat dari Membaca Surah Al-MULK
Tentunya kita sering membaca Surah Al-Mulk di waktu malam, dan pastinya
kalian pada tahu manfaat membaca Al-Mulk tersebut. Bagi yang sudah tahu dan yang
belum tahu, manfaatnya yaitu: “Barang siapa membaca ‘Tabarokalladzi bi yadihil mulk’
(Surah Mulk) setiap malam, maka Allah akan menghalanginya dari siksa kubur. Kami di
masa Rasulullah SAW menanamkan surah tersebut ‘al Mani’ah (penghalang siksa dari
kubur). Dia adalah salah satu surah didalam kitabullah. Barang siapa membacanya setiap
malam, mak ia telah memperbanyak dan telah berbuat kebaikan.” (HR. An Nasai dalam
Rabir 6/179 dan Al Hakim mengatakan bahwa sanad hadits tersebut shahih).

E. Ayam Berkokok di Malam Hari


Semua pasti tidah banyak yang tahu ketika mendengar ayam berkokok dimalam
hari itu bertanda apa. Nah.. saya akan menjelaskan kenapa kita harus berdoa ketika ayam
berkokokk dimalam hari. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjadikan bunyi
kokok ayam jantan di waktu malam, sebagi penanda kebaikan, dengan datangnya
Malaikat dan kita dianjurkan berdoa.
“Apabila kalian mendengar ayam berkokok, mintalah karunia Allah (berdoalah),
karena dia melihat Malaikat. Dan apabila kalian mendengar ringkikan keledai, mintalah
perlindungan kepada Allah dari setan, karena dia melihat setan.” (HR. Bukhari 3303 dan
Muslim 2729).

F. Pelaksanaan Kegiatan Kurban dalam Pandemi Covid-19


Mampu mengetahui bagaimana bentuk pelaksanan kegiatan kurban pada saat
sekarang ini, Yang pertama harus menentukan area atau lokasi penjualan hewan kurban,
yang kedua melakukan ketentuan transaksi jual beli hewan kurban, yang ketiga
mengetahui pembatasan area penyembelihan hewan kurban, keempat mengetahui proses
pemotongan daging kurban, kelima dan imbauan panitia kurban serta proses distribusinya
tersebut. Guna dari poster ini adalah agar terlaksananya seluruh rukun dalam berkurban
serta memberikan edukasi ketentuan kesehatan, hikmah dan keutamaan mengenai
Qurban.

G. Produk Bank yang Mengandung Riba


Produk Bank yang tidak mengandung Riba yaitu:
Biaya transfer antar bank, biaya admin bulanan tabungan, biaya penggunaan ATM beda
bank, fee payroll (gaji melalui bank), sewa deposit box, fee dari banyak transaksi e-
commerca (sampai pembelian tiket bioskop, TV kabel, dll), simpanan dana titipan (tanpa
bagi hasil/bunga).
NB : Semua transaksi tersebut plus biaya administrasinya hukumnya boleh dalam
pandangan syariat. Tidak satu pun transaksi yang melibatkan bunga bank. Nasabah
hanyak berkewajiban membayar sejumlah uang biaya administrasi, dan hukumnya
mubah.
H. Ibadah Sunnah Arafah
Jenis kegiatan pada hari ini hampir sama dengan hari sebelumnya yaitu
pembuatan poster yang bertajuk keagamaan (poster keutamaan puasa arafah) guna
melaksanakan tema KKL IAIN Padangsidimpuan yakni Pendidikan dan Dakwah Agama
Islam. Mengenai waktu hampir sama karna pemnuatan poster memerlukan waktu yang
begitu banyak karna proses pengeditan begitu sulit (bagi saya pribadi).

I. Mendampingi Anak-anak Mengaji


Anak-anak meruapakan yang sangat dominan untuk penularan Covid ini, karena
anak-anak sering bermain dengan anak-anak yang lainnya, sehingga mungkin saja salah
satu dari mereka memiliki bakteri yang sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh mereka.
Oleh karena itu, maka kita harus memperketat penjagaan untuk anak mereka,
dengan cara membuat aktivitas yang mempunyai manfaat untuk tidak sering bermain
diluar rumah.

BAB VI
PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT

A. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Era New Normal


Desa Sikara-kara IV merupakan salah satu desa yang ada di kecamatan Natal.
Pemberdayaan ekonomi masyarakat di desa ini dalam sector pertanian.
1. Ekonomi petani Sawit
Desa Sikara-kara IV berdominan menanam sawit, harga sawit tidak menentu, kadang
naik dan kadang menurun. Dalam sekali panen petani memanen berkisaran antara 1
ton lebih.
2. Ekonomi petani Cabai
Harga cabai menurun dikarenakan covid19, petani cabai harus mengikuti protocol
kesehatan di saat menanam cabai.
3. Ekonomi petani Jagung
Dari sector produksi, petani jagung tidak terlalu merasakan dampak covid19 karena
masih bisa memanen hasil pertaniannya. Namun dari segi pendapatan sangat
dirasakan dampaknya. Tetapi di desa tersebut sangat sedikit menanam jagung.
4. Ekonomi petani Terong
Harga terong juga tidak menentu, kadang naik dan kadang menurun.
5. Ekonomi petani Kacang Panjang
Harga kacang panjang memang murah, tetapi banyak yang minat untuk mengonsumsi
sayuran kacang panjang tersebut.
6. Ekonomi pengelola Tempe, Tahu, Toge
Harga tempe berkisaran Rp. 1.000/biji, harga tahu berkisaran Rp. 500/biji, dan harga
toge berkisaran Rp. 3.000/tembok. Sehingga masyarakat pun tidak kesusahan untuk
mencari sayuran, karena di desa Sikara-kara IV ada yang mengelola nya yang
bernama Bpk Fahmi Idris sekaligus beliau Ustad di Desa Sikara-kara IV.

BAB VII
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kuliah Kerja Lapangan (KKL) merupakan salah satu program diadakan oleh
Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan dan diperuntukkan untuk semua
mahasiswa dari setiap fakultas. KKL yang diselenggarakan selama sebulan penuh
dikawasan Desa Sikara-kara IV, selain itu dimanfaatkan dengan mengunjungi Kantor
Kepala Desa, MDA, perkebunan dan peternakan ayam. Meski KKL hanya memiliki
bobot 2 SKS, namun dengan serangkaian kegiatan yang dijalani selama KKL, mahasiswa
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam khususnya konsentrasi Ekonomi Syariah diharapkan
dapat mengambil manfaat dari program ini sehingga dapat menambah wawasan dan
pengetahuan mengenai jenis kegiatan-kegiatan yang ada di Desa Sikara-kara IV.

B. Saran
Seperti halnya peribahasa “Tak ada gading yang tak retak”, segala sesuatu pasti ada
kelebihan serta kekurangan, begitu pula dalam pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja
Lapangan Dari Rumah (KKL-DR). Semoga mahasiswa memahami hasil dan manfaat
KKL-DR yang sudah dilaksanakan selama satu bulan penuh.

Anda mungkin juga menyukai