KELOMPOK 2
Perawat :
1. Musfichar Dona
2. Maisiska Ayu Putri
3. Viola agusta
4. Sonya mustika
5. Kurniawati
6. Dhinda grivta dinanti
7. Rafna loeref
Confrence adalah bentuk diskusi kelompok mengenai beberapa aspek klinik. Konferensi
dilakukan sebelum atau setelah melakukan operan dinas ,sore atau malam sesuai dengan jadwal
dinas perawatan pelaksana.
Pre conference adalah komunikasi katim dan perawat pelaksana tentang hasil kegiatan
sepanjang shift berikut. Isi post conference adalah hasil askep tiap perawatan dan hal penting
untuk operan (tindak lanjut). Post conference dipimpin oleh katim atau PJ tim (Modul
MPKP,2006).
a. PN menyiapkan ruangan/tempat
b. PN menyiapan rekam medic pasien yang menjadi tanggung jawabnya
c. PN menjelaskan tujuan dilakukannya post conference
d. PN memandu pelaksana post conference
e. PN menjelaskan hasil asuhan keperawatan pasienmtindakan yang telah dilakukan dan
rencana tindak lanjut
f. PN memberikan reinforment positif pada perawat pelaksana
g. PN menyimpulkan hasil post conference
NASKAH POST CONFERENCE
Kegiatan :
Katim menanyakan hasil asuhan masing-masing , katim menanyakan kandalam dalam asuhan
yang diberikan, katim menanyakan tindak lanjut asuhan pasien yang harus di operkan ke shift
berikutnya.
KATIM : baik terimakasih atas waktu yang diberikan. Baiklah langsung saja bagaimana hasil
tindakan yang telah dilaksanakan oleh rekan-rekan termasuk kendala selama rekan-rekan
melakukan tindakan. Dan untuk dapat dioperkan pada shift berikutnya.
DONA : pasien A keluhan utama lemah, sudah dilakukan injeksi, pasien BAB cair 3 kali, dan
pasien mendapatkan makanan lunak. Lanjutkan intervensi
MAISISKA : pasien B suhu 38 derjat celcius, sudah diberikan kompres hangat ,sudah dilakukan
test darah tetapi hasilnya masih ditunggu dari lab . lanjutkan intervensi
VIOLA : Pasien C ,keluhan utama lemah, terpasang nasal kanul dengan pemberian O2 3
Ltr/mnt,sudah diberikan obat oral dan pasien dianjutkan istirahat. Lanjutkan intervensi
SONYA : pasien D , pasien masih mengeluh nyeri dengan skala nyeri 4, sudah diberikan obat
oral dan injeksi,dan pasien mendapatkan makanan lunak, tidak pedas dan tidak asam. Lanjutkan
intervensi
KURNIAWATI : pasien E , respirasi pasien 20x/mnt, sudah dilakukan tindakan suction dan
nebulizer, dan sesak pasien berkurang. Lanjutkan intervensi
DHINDA : pasien F, mengeluh nyeri dengan skala nyeri 8 , dan terdapat fraktur pada bagian
vertebra
RAFNA : pasien G, pasien masih mengeluhkan batuk dan susah mengeluarkan dahak nya,
sudah dilakukan batuk efektif . lanjutkan intervensi
NARATOR : masing-masing perawat telah menyampaikan hasil tindakan yang sudah dilakukan
. kembali ke katim
KATIM : baik terimakasih rekan-rekan atas laporan hasil tindakan yang telah dilakukan. Kita
telah melakukan semua rencana tindakan . selanjutnya saya kembalikan kepada kepala ruangan.
KARU : Iya, terimakasih kepada rekan-rekan , Alhamdulillah intervensi yang telah kita lakuka
dari pagi sampai siang ini terlaksana dengan lancer dan sesuai prosedur, terimakasih atas kerja
sama rekan-rekan sekalian, yang sudah bekerja dengan semaksimal mungkin . pertahankan terus
kinerja rekan-rekan dan alangkah baiknya jika bisa ditingkatkan lagi demi pencapaian kinerja
yang lebih optimal.
Untuk mengakhiri tugas kita siang hari ini, marilah kita berdoa bersama menurut agama dan
kepercayaan kita masing-masing. Berdoa mulai …..selesai….