Anda di halaman 1dari 15

MANAJEMEN KEPERAWATAN

TUGAS KELOMPOK SEMINAR AWAL


MANAJEMEN KEPERAWATAN
MINGGU 1

DI SUSUN OLEH :

1. M.ALI HANAPI
2. NUR HIDAYAT IKA ZAHNI
3. BESSE WALIONO
4. ERNAWATI
5. YUNITA H. SAIMAN
6. NURAZIZAH RESTU
7. NUR NISA HI ALI
8. ILHAM NUR PUTRI
9. PIPI ASPITA
10. FARISA SASWANA
11. SITI MARWAH INDAH

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2020
MANAJEMEN KEPERAWATAN

HARI 1
1. Orientasi mahasiswa dengan menggambarkan sketsa ruangan ners station
beserta ruang perawatannya.

KAMAR A KAMAR B

Bed 1 Bed 2 Bed 1 Bed 2

Bed 3 Bed 4 Bed 3 Bed 4

KAMAR C KAMAR D

Bed 1 Bed 2 Bed 1 Bed 2

Bed 3 Bed 4 Bed 3 Bed 4

Bed 5 Bed 6 Bed 5 Bed 6

Bed 7 Bed 8 Bed 7 Bed 8

NURSE STATION

KAMAR G
KAMAR F
Bed 1
Bed 1 Bed 2 Bed 2

KAMAR H KAMAR I

Bed 1 Bed 2 Bed 1 Bed 2


MANAJEMEN KEPERAWATAN

2. Identifikasi komposisi tenaga beserta karakteristiknya dengan menyusun


laporan komposisi SDM dalam table.

Komposisi Ketenagaan Keperawatan di Ruang X RS Y,


hari pertama senin 29 juni 2020
No Perawat Kualifikasi Jumlah Masa Kualifikasi
Kerja Perawat
1 Karu S2 (Magister) 1 orang
2 Katim A S1 Keperawatan 1 orang 7 tahun PK III
(Ners)
2 Katim B D3, SI 1 orang 5 tahun PK I
Keperawatan
4 P lainnya S1 Keperawatan 4 orang 6-9 PK III
(Ners) tahun
5 P lainnya S1 Keperawatan 4 orang 4-7 PK II
(Ners) tahun
3 PP D-3 Keperawatan 6 orang 6-9 PK II
ABDEFG tahun
5 PP D3, SI 4 orang 3-6 PK I
HIJK Keperawatan tahun
Jumlah 21 orang

3. Identifikasi jumlah pasien berdasarkan tingkat ketergantungannya


a. Minimal care : 4 orang
b. Parcial care : 14 orang
c. Total care : 10 orang

Kebutuhan Tenaga Perawat Tiap Shif Berdasarkan Tingkat Ketergantungan


Pasien
MANAJEMEN KEPERAWATAN

Kualifikasi Pasien Jumlah Kebutuhan Tenaga


Tingkat Jumlah
Pagi Siang Malam
Ketergantungan Pasien
Minimal Care 4 Pasien 0,17 X 4 = 0,68 0 ,14 X 4 = 0,56 0,07 X 4 = 0,28
Parsial Care 14 Pasien 0,27X 14 =3,78 0,15 X 14 = 2,1 0,10 X 14 = 1,4
Total Care 10 Pasien 0,36 X 10 = 3,6 0,30 X 10 = 3 0,20 X 10 = 2
Jumlah 28 Pasien 8,06 5,66 3,68

Jadi, Pagi = 8,06 dibulatkan jadi 8 orang


Siang = 5,66 dibulatkan jadi 6 orang
Malam = 3,68 dibulatkan jadi 4 orang
8+6+4= 18 orang ditambah 1 kepala ruangan, 2 ketua tim dan 4 perawat cuti
(78x13/287=3,53 dibulatkan menjadi 4), totalnya yaitu, 17+1+2+4 = 25 orang.

4. Identifikasi jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan rumus Doglash dengan melihat jumlah pasien berdasarkan
tingkat ketergantungannya.
Jumlah Tenaga Perawat total adalah :
Pagi :8
Siang : 6
Malam : 4
Jumlah : 18 orang

5. Analisa kesesuaian jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan hasil hitung dengan membandingkan jumlah perawat yg shiff
menurut data di atas.
MANAJEMEN KEPERAWATAN

a. Berdasarkan hasil hitung dengan membandingkan jumlah perawat yg shiff


menurut data di atas.
Hasil Hitung:
Pagi :8
Siang :6
Malam :4
b. Data yang didapat :
Pagi :3
Siang :3
Malam :2
Menurut rumus doglash terdapat kesenjangan dan harus membutuhkan
penambahan jumlah perawat di setiap shift.

6. Identifikasi data alat dan bahan di ruangan yg didapatkan dengan berpedoman


pada “Standar Peralatan Keperawatan dan Kebidanan di Sarana Kesehatan”
menurut Depkes 2001.
Fasilitas Peralatan dan Bahan Kesehatan.

No Nama Alat Jumlah Standar Depkes Keterangan


1 Tensimeter 2 2/ruangan 1 rusak
2 Stetoskop 2 2/ruangan
3 Timbangan BB 1 2/ruangan 1 rusak
4 Pispot 10 1:1/2 /ruangan

HARI KE 2
Data Mentah Untuk Pengkajian Manajemen di Ruang A RS B, hari kedua Selasa, 30
Juni 2020
MANAJEMEN KEPERAWATAN

- Data ini merupaka kelanjutan data mentah pengkajian hari pertama, Senin 29
Juni 2020
- Jumlah pasien yang dirawat tanggal 30 Juli 2020 terdapat 24 pasien yang
dirawat. Terdiri dari : 5 pasien tidak terpasang infus (siap-siap pulang), 7 pasien
terpasang infus dan yang kebutuhannya dibantu segala sesuatunya termasuk
dalam pengaturan posisinya. Sedangkan 12 pasien lainnya terpasanga infus dan
kateter urin serta intake - output dipantau/dicatat.
- Menurut perawat pelaksana B yang mengatakan jika berkurangnnya pasien hari
ini karena ada 5 pasien yang pulang pagi ini direntang waktu jam 07.00 – 08.30
pagi ini karena keadaannya sudah membaik.
- Namun menurut perawat D meskipun pasien ada yg pulang 4 orang, beban
kerja perawat masih disakan tinggi.
- Formasi jumlah perawat hari ini masih sama dengan kemarin : Tim A dan tim B
biasanya merawat pasien dengan masing-masing anggota tim dengan formasi :
3 perawat dinas pagi, 3 perawat dinas siang dan 2 orang dinas malam dan
minimal 1 orang yg libur. Menurut perawat pelaksana F, biasanya ia dan teman
perawat pelaksana lainnya masih dibantu oleh ketu tim mereka.
- Saat mahasiswa melakukan observasi pada perawat pelaksana, mahasiswa
mendapatkan perawat pelaksana C melakukan tindakan memberikan obat
injeksi kepada salah satu pasien dengan hanya menggunakan handscoen pada
tangan kanan saja.
- Mahasiswa juga mendapatkan keluarga pasien mengeluh karena perawat
terlihat terburu-buru melakukan tindakan. Keluarga pasien mengatakan perawat
langsung memberikan tindakan tanpa memberikan penjelasan lanjut terkait
tindakan tersebut.
- Salah satu hasil wawancara mahasiswa kepada salah satu ketua tim yang
mengatakan bahwa di ners station kepala ruangan tidak ada jadwal supervisi
keperawatan secara langsung dengan sesekali turut melihat perawat pelaksana
melakukan tindakan pada pasien.
MANAJEMEN KEPERAWATAN

- Mahasiswa juga mendapatkan informasi langsung dari kepala ruangan saat


masuk di ruangan kepala ruangan bahwa dirinya sangat sibuk dengan
rutinitasnya termasuk melakukan fungsi administrasi termasuk terkadang ia
melakukan koding pada buku status pasien. Hal itu menurutnya ia lakukan
untuk menyelesaikan laporan yang diminta oleh kepala bidang keperawatan.
- Mahasiswa juga mendapatkan dari 32 tempat tidur, terdapat masih ada 3 tempat
tidur yang sudah rusak slide drilnya (pengaman tempat tidurnya).
- Salah satu ketua tim mengatakan perawatnya membutuhkan troly obat yang
memang belum pernah ada sebelumnya
1. Identifikasi jumlah pasien berdasarkan tingkat ketergantungannya.
2. Identifikasi jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan rumus Doglash dengan melihat jumlah pasien berdasarkan
tingkat ketergantungannya.
3. Analisa kesesuaian jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan hasil hitung dengan membandingkan jumlah perawat yg shiff
menurut data di atas. Apakah sudah sesuai denga hasil hitung dengan jumlah
perawat yang dinas pagi, siang dan malam hari. Kemudian jelaskan
berdasarkan analisa anda.
4. Hitung BOR untuk 1 hari perawatan kemarin (Senin, 29 Juni 2020).
5. Identifikasi data alat dan bahan di ruangan yg didapatkan dengan berpedoman
pada “Standar Peralatan Keperawatan dan Kebidanan di Sarana Kesehatan”
menurut Depkes 2001.
6. Identifikasi masalah / kebutuhan manajemen di ruang rawat sesuai dengan
pengkajian manajemen di atas

JAWABAN

1. Jumlah pasien berdasarkan tingkat ketergantungannya :


Kategori I : Perawatan Mandiri (Minimal Care)
MANAJEMEN KEPERAWATAN

- Ada 5 pasien, tidak terpasang infus (siap-siap pulang)


Kategori II : Perawatan Intermediate (Parsial Care)
- Ada 12 pasien, terpasanga infus dan kateter urin serta intake - output
dipantau/dicatat.
Kategori III : Perawatan Total
- Ada 7 pasien, terpasang infus dan yang kebutuhannya dibantu segala
sesuatunya termasuk dalam pengaturan posisinya.
Jadi, jumlah pasien keseluruhan adalah 24 orang.

2. Kebutuhan tenaga perawat tiap shif dengan rumus Doglash berdasarkan tingkat
ketergantungan pasien

Jumlah Perawat Pagi

Minimal 5 × 0,17 = 0,85


Jumlah 6,61 / 7
Parsial 12 × 0,27 = 3,24 orang
7 × 0,36 = 2,52
Total

Jumlah Perawat Siang


5 × 0,14 = 0,7
Minimal
Jumlah 4,6 / 5
12 × 0,15 = 1,8
Parsial orang
7 × 0,30 = 2,1
Total

Jumlah Perawat Malam


Minimal 5 × 0,7 = 3,5 Jumlah 6,1 / 6
Parsial 12 × 0,10 = 1,2
Total 7 × 0,20 = 1,4 orang
Jadi, 6,61 + 4,6 + 6,1 = 17,31 di bulatkan menjadi 17 perawat di tambah 1 kepala
ruangan, 2 ketua tim dan 4 perawat cuti (78×17,31/287= 4,70, dibulatkan menjadi
5) totalnya yaitu 17 + 1+ 2 + 5 = 25 orang.
MANAJEMEN KEPERAWATAN

Jumlah tenaga perawat total adalah :


Shif pagi = 7 orang
Shif siang = 5 orang
Shif malam = 6 orang
Total perawat 18 orang.

3. Analisa kesesuaian dinas perawat


a. Berdasarkan hasil hitung Doglash dengan membandingkan jumlah perawat
yang shift menurut data di atas, hasil nya :
- Pagi = 7 orang
- Siang = 5 orang
- Malam = 6 orang
b. Data yang didapat ;
- Pagi = 3 orang
- Siang = 3 orang
- Malam = 2 orang
- Minimal 1 orang libur
Menurut, rumus Doglash terdapat kejanggalan dan harus membutuhkan
penambahan jumlah perawat di setiap shift.

4. BOR untuk 1 hari perawatan kemarin (Senin, 29 Juni 2020).


Rumus :
jumlah hari perawatan pada periode tertentu
×100 %
jumlah TT tersedia × jumlah hari pada periode yang sama
- Jumlah pasien di rawat Senin, 29 Juni 2020 yaitu 28 pasien.
- Jumlah tempat tidur 32.
- Jumlah periode yang di hitung 1 hari.
MANAJEMEN KEPERAWATAN

28
Maka di dapatkan : BOR = ×100 %
32× 1
28
= 32 ×100

= 87,5 %
- Jadi, BOR untuk hari senin 6 April 2020 tidak ideal karena lebih dari 87,5%.
Nilai ideal dari BOR yaitu 60-85% sehingga data menunjukkan bahwa
penggunaan tempat tidur dihari senin 6 april 2020 itu sangat padat.

5. Identifikasi data alat dan bahan dalam “Standar Peralatan Keperawatan dan
Kebidanan di Sarana Kesehatan” menurut Depkes 2001.

Nama Alat Jumlah Standar Depkes Keterangan


- Troly obat - 1 / ruangan Tidak ada
- Tempat tidur 32 1:½ 3 rusak
biasa

6. Identifikasi masalah / kebutuhan manajemen di ruang rawat sesuai dengan


pengkajian manajemen di atas.
 Pada saat melakukan tindakan, perawat C tidak menggunakan APD yang
benar,perawat hanya menggunakan 1 handcoon.
 Pada saat melakukan tindakan keperawatan, seharusnya melakukan
komunikasi terapeutik pada pasien/keluarga pasien.
 Tidak terdapatnya jadwal supervisi keperawatan.
 Kepala ruangan sibuk dengan rutinitasnya melakukan fungsi administrasi dan
koding pada buku status pasien.
MANAJEMEN KEPERAWATAN

HARI KE 3
1. Jumlah Pasien Berdasarkan Ketergantungan

KLASIFIKASI PASIEN JUMLAH PASIEN


Minimal Care 4
Partial Care 11
Total Care 10
TOTAL 25

2. Jumlah Kebutuhan Tenaga Perawat


KEBUTUHAN TENAGA PERAWAT
KLASIFIKAS JUMLAH
I PASIEN PASIEN PAGI SIANG MALAM
4 x 0,17 = 4 x 0,14 = 4 x 0,07 =
Minimal Care 4
0,68 0,56 0,28
11 x 0,27 = 11 x 0,15 = 11 x 0,10 =
Partial Care 11
2,97 1,65 1,1
10 x 0, 36 10 x 0,30 = 10 x 0,20 =
Total Care 10
= 3,6 3 2
TOTAL 25 7,25 5,21 3,38
Jadi 7,25 + 5,21 + 3,38 = 15,84. Dibulatkan menjadi 16 perawat ditambah 1
Kepala Ruangan, 2 ketua tim dan 4 orang ( 78 x 16/ 278 = 4,48 di bulatkan
menjadi 4) perawat cuti, maka total perawat keseluruhan adalah 23 orang.

3. Berdasarkan identifikasi jumlah perawat pada poin di atas. Perawat jaga untuk
shift pagi 7 orang, shift siang 5 orang, shift malam 3 orang. Sedangkan
berdasarkan hasil data setelah di identifikasi jaga perawat tidak sesuai sehingga
perawat pelaksana merasakan beban kerja cukup tinggi.

4. Menghitung BOR
Hasil BOR ideal = 75% - 85%
Jumlah hari perawatan = 24 hari
MANAJEMEN KEPERAWATAN

Jumlah tempat tidur yang tersedia = 32 tempat tidur


Jumlah hari pada priode yang sama = 1 hari

BOR =

JUMLAH HARI PERAWATAN PADA PERIODE TERTENTU


JUMLAH TT YANG TERSEDIA X JUMLAH HARI PADA PERIODE YANG SAMA
X 100%

24
BOR = X 100%
32 X 1

BOR = 75 %

Hal ini menunjukkan bahwa jumlah BOR di Rs B ruangan A ideal karena


nilai BORnya 75%.

5. Berdasarkan hasil pengkajian diatas didapatkan beberapa masalah sebagai


berikut:
a. Keluarga pasien kadang kala mengeluh dengan sikap perawat yang shift pada
jam ini dengan pada shift berikutnya, artinya tidak ada kesamaan dalam
penyampaian informasi
b. Berdasarkan apa yang disampaikan oleh kepala ruangan bahwa MPKP tetap
dilaksanakan setiap pergantian shift seperti operan atau timbang terima, pre
dan post confrence meskipun terkadang tidak maksimal karena dilakukan
dengan seperlunya mengingat banyaknya yang harus dikerja. Ini berarti
bahwa kepala ruangan tidak maksimal dalam melakukan MPKP
c. Berdasarkan informasi yang didapatkan dari salah satu ketua tim bahwa
masih ada beberapa perawat pelaksana yang sering terlambat ketika
pergantian shift sehingga tidak mengikuti timbang terima dan pre-post
conference dari awal sampai akhir
MANAJEMEN KEPERAWATAN

d. Pada saat mahasiswa melakukan observasi, kami mendapatkan pasien yang


kurang mendapatkan informasi tentang penyakitnya dan ini menjadi salah
satu tugas perawat atau mahasiswa praktek untuk mengadakan penyuluhan
terkait penyakit yang menonjol di rumah sakit.

HARI KE 4
1. Identifikasi jumlah pasien berdasarkan tingkat ketergantungannya

No Perawatan Pasien Jumlah


Perawatan mandiri
1 7 orang
(minimal care)
Perawatan Intermediate
2 11 orang
(Partial care)
3 Perawatan Total 9 orang
Total 27 orang

2. Identifikasi jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan rumus Doglash dengan melihat jumlah pasien berdasarkan
tingkat ketergantungannya

Jumlah perawat pagi


Minimal 7x0.17 =1.19
Parsial 11x0.27 =2.97 7.4
Total 9x0.36 =3.24
Jumlah perawat siang
Minimal 7x0.14 =0.98
Parsial 11x0.15 =1.65 5.33
Total 9x0.30 =2.7
Jumlah perawat malam
Minimal 7x0.07 =0.49
Parsial 11x0.10 =1.1 3.39
Total 9x0.20 =1.8
Jadi, 7.4 + 5.33 + 3.39 = 16.12 dibulatkan menjadi 16 perawat ditambah 1
kepala ruangan, 2 ketua tim dan 4 (78x16/287= 4.34 dibulatkan menjadi 4)
perawat cuti, totalnya yaitu 23 orang.
MANAJEMEN KEPERAWATAN

3. Analisa kesesuaian jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan hasil hitung dengan membandingkan jumlah perawat yg shiff
menurut data di atas. Apakah sudah sesuai dengan hasil hitung dengan jumlah
perawat dinas pagi, siang, dan malam hari. Kemudian jelaskan berdasarkan
analisa anda.

Jumlah perawat di ruangan A RS B


Jadwal shiff Keterangan
Tim A Tim B
Pagi 3 3 1 kepala ruangan, 2
Siang 3 3 ketua tim, 2 perawat
Malam 2 2 libur
Total jumlah perawat di ruangan A RS B sebanyak 21 orang. Jadi,
kesimpulannya jumlah perawat di rungan A RS B tidak sesuai, karena semestinya
perawat diruangan A berjumlah 23 orang, dimana seharusnya pembagian jadwal
dinas yaitu:

Jumlah perawat di ruangan A RS B


Jadwal shiff Keterangan
Tim A Tim B
Pagi 3 3 1 kepala ruangan, 2
Siang 3 3 ketua tim, 4 perawat
Malam 2 2 libur

4. Hitung BOR untuk 1 hari perawatan kemarin (Rabu, 1 Juli 2020)


a. Hasil BOR ideal = 75% - 85%
b. Jumlah hari perawatan = 25 hari
c. Jumlah tempat tidur yang tersedia = 32 bed/ tempat tidur
d. Jumlah hari pada periode yang sama = 1 hari
Rumus:
Jumlah hari perawatan pada periode tertentu
X 100 %
Jumlah TT tersedia X jumlah hari pada periode yang sama
Hasilnya:
25
BOR = x 100 %
32 X 1
BOR = 78.125 %
BOR = 78 %
MANAJEMEN KEPERAWATAN

Jadi, kesimpulannya menunjukkan bahwa jumlah BOR di RS B ruangan A


ideal karena jumlahnya 78%.
5. Identifikasi masalah/ kebutuhan manajemen di ruang sesuai dengan
pengkajian manajemen di atas
Dalam observasi didapatkan:
a. Tenaga medis diruangan interna mengarahkan pasien yang batuk-batuk
keruangan yang sudah disiapkan (suspek covid19) karena
mengkhawatirkan nasib para tenaga medis yang rentang tertular.
b. Tenaga medis was-was karena persiapan APD sangat menipis karena
memang belum ada stok APD yang masuk. Demi menjalankan
kewajibannya merawat pasien, masih ada diantara mereka yang hanya
menggunakan APD seadanya ketika sedang bertugas agar tidak terpapar
dari pasien
c. Tidak ada SOP penggunaan alat EKG yang ditempelkan/ digantung
menyertai alat tersebut. Begitu juga alat tensi air raksa karena tidak ada
SOP penggunaan alat jadinya cepat rusak
d. Tidak terdapat papan atau semacam tempat mencatat perawat
e. Jadwal kegiatan dinas yang rutin sebaiknya ada untuk memudahkan
mengingat perawat yang sementara dinas akan tugas yang sangat
mendasar dilaksanakan.

Anda mungkin juga menyukai