KELAS IV
TEMA 3
Wawancara
Wawancara adalah kegiatan bertanya jawab dengan seseorang (ahli, tokoh, pejabat, dsb,)
yang diperlukan untuk dimintai keterangan atau pendapatnya mengenai suatu hal. Kegiatan
ini melibatkan dua pihak, yakni pewawancara dan yang diwawancarai (narasumber).
1. Mohon diri.
2. Ucapkan terima kasih.
3. Sampaikan permohonan maaf jika selama wawancara ada hal yang kurang berkenan.
Pertanyaan yang diajukan kepada narasumber harus sesuai dengan topic wawancara.
Pertanyaan wawancara sebaiknya dikelompokkan dari yang umum ke khusus. Tujuannya
agar narasumber mudah diarahkan untuk memberukan penjelasan leih rinci. Dengan
demikian,pewawancara akan mendapatkan informasi sesuai yang diinginkan.
1. Tahap pembukaan
Pewawancara mengenalkan diri
2. Tahap inti
Pewawancara mengajukan pertanyaan sesuai dengan daftar pertanyaan yang telah
disiapi
3. Tahap penutup
Pewawancara yang akan menutup wawancara harus memberikan kesan yang baik dan
menyenangkan.
Kata Tanya yang dapat digunakan untuk membuat pertanyaan wawancara yaitu: apa, berapa,
siapa, dimana, kapan, mengapa, dan bagaimana.
Contoh:
Laporan Wawancara
Laporan wawancara bertujuan untuk memudahkan orang lain membaca dan mengetahui
informasi penting yang telah kita peroleh.
1. Dataran Tinggi
- Dataran tinggi adalah permukaan bumi berupa daratan yang luas dan berada pada
ketinggian 200-600 meter di atas permukaan laut.
- Dataran tinggi dimanfaatkan untuk perkebunan seperti teh, kopi, dan kina.
Peternakan yang umumnya berada di dataran tinggi yaitu sapi perah.
- Mata pencaharian mayoritas petani atau peternak
2. Dataran Rendah
- Dataran rendah adalah permukaan bumi berupa daratan yang luas dan berada pada
ketinggian 0-200 meter di atas permukaan laut.
- Dimanfaatkan untuk pertanian, perkebunan, peternakan, perumahan, dan industry
- Contoh hewan ternak dataran rendah: ayam, sapi, itik, kambing, dan ikan air tawar
- Contoh hasil pertaniannya: padi, tebu, karet, dan kelapa sawit
- Mata pencaharian: petani, peternak, dan pegawai perusahaan
3. Pantai
- Pantai adalah daratan yang berbatasan langsung dengan laut. Pantai ada yang
landai dan curam
- Pemanfaatan pantai untuk budidaya ikan laut, udang,cumi-cumi, rumput laut,
perkebunan kelapa dan pertanian garam
- Pantai juga dimanfaatkan untuk pelabuhan, pasar ikan, dan objek wisata
- Mata pencaharian: nelayan, peternak ikan laut, petani kelapa, petani garam
1. Padi
Padi umumnya tumbuh di daerah yang berhawa panas, banyak mengandung uap air,
dan curah hujan yang cukup. Sinar matahari dan suhu sangat mempengaruhi tanaman
padi. Suhu yang baik untuk pertumbuhan tanaman padi adalah 23°C. Tinggi tempat
yang cocok untuk tanaman padi berkisar antara 0-1.500m di atas permukaan laut.
Tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman padi adalah tanah berlumpur yang
subur dengan ketebalan 18-22cm. Diperlukan pengairan yang cukup agar padi dapat
tumbuh dengan baik.
2. Teh
Teh umumnya tumbuh di daerah pegunungan. Suhu yang baik untuk pertumbuhan
tanaman the adalah berkisar 13°C – 15°C dengan curah hujan tahunan tidak kurang
dari 2.000 mm3. Sinar matahari dan suhu udara sangat mempengaruhi pertumbuhan
tanaman teh. Bila suhu mencapai 30°C, maka akan memperlambat pertumbuhan
tanaman teh. Tanah yang cocok untuk tanaman teh adalah tanah yang subur dan
banyak mengandung bahan organik dan biasanya terletak di lereng-lereng gunung
atau perbukitan.
Kerusakan Lingkungan
1. Membakar hutan
Mengakibatkan satwa-satwa kehilangan tempat tinggal dan sumber makanan
2. Menggunakan bom atau pukat harimau untuk menangkap ikan di laut
Dapat mengakibatkan rusaknya ekosistem laut, misalnya rusaknya terumbu karang
dan berkurangnya populasi penyu.
Bagian-bagian Tumbuhan
1. Akar
Akar merupakan bagian tumbuhan yang tumbuh di dalam tanah. Jenis akar ada dua,
yaitu akar tunggang dan akar serabut. Akar serabut dimiliki oleh tumbuhan berkeping
satu, contohnya padi dan jagung. Akar tunggang dimiliki oleh tumbuhan berkeping
dua, contohnya manga dan jambu.
Fungsi akar:
- Menyerap air dan zat hara dari dalam tanah
- Menguatkan berdirinya tumbuhan pada tempat tumbuhnya
- Menyimpan cadangan makanan
2. Batang
Batang adalah bagian tumbuhan yang berada di atas tanah. Fungsi batang:
1. Menyalurkan air, zat hara, dan zat makanan ke seluruh bagian tumbuhan
2. Tempat tumbuhnya daun, bunga serta buah
3. Tempat menyimpan cadangan makanan
Tumbuhan yang memiliki batang berkayu seperti pohon jati, manga, dan beringin.
Batang berkayu memiliki zat kayu dan kandungan zat air yang lebih sedikit. Batang
basah dan berongga seperti bayam, seledri, jagung, dan rumput memiliki kandungan
air dan udara yang lebih banyak.
3. Daun
Fungsinya:
- Tempat fotosintesis (proses pembuatan makanan pada tumbungan dengan bantuan
energy cahaya matahari)
- Sebagai tempat penguapan air
- Sebagai alat pernapasan pada tumbuhan
4. Bunga
Bunga merupakan bagian tumbuhan yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan
tumbuhan biji.
5. Buah
Buah merupakan bagian tumbuhan yang berfungsi melindungi biji serta cadangan
makanan buat biji berkecambah. Contohnya buah mangga dan buah apel. Buah terdiri
atas daging buah dan biji. Bagian yang kita makan biasanya daging buahnya.
6. Biji
Biji merupakan hasil dari pembuahan yang terjadi akibat penyerbukan antara serbuk
sari dan sel telur pada putik. Jika biji ditanam akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.
Biji memiliki keping. Biji ada yang berkeping satu dan ada yang berkeping dua. Biji
berkeping satu disebut monokotil dan biji berkeping dua disebut dikotil
1. Ayam
Ayam tinggal di darat. Ayam memiliki paruh yang berguna untuk mencari makanan.
Ayam dapat dimanfaatkan daging dan telurnya. Ayam dibudidayakan di peternakan.
Peternakan ayam biasanya berada di dataran rendah.
2. Bebek
Bebek tinggal di darat, namun bebek dapat berenang di perairan. Bebek
dibudidayakan di peternakan. Bebek dapat dimanfaatkan telur dan dagingnya.
3. Kelinci
Kelinci hidup di darat. Kaki belakang kelinci lebih panjang dan kuat sehingga mampu
melompat didarat. Makanan kelinci adalah wortel. Kelinci umumnya dijadikan hewan
peliharaan
4. Ikan
Ikan hidup di air. Ikan digolongkanmenjadi 3 jenis, ikan air tawar, ikan air asin, dan
ikan air payau. Ikan dapat dimanfaatkan sebagai makanan dan peliharaan
5. Kelelawar
Kelelawar hidup di tempat yang gelap, seperti di atap rumah dan gua.
Kelelawar mengeluarkan suara dengan frekuensi tinggi. Selain itu, kelelawar juga
memiliki pendengaran yang baik dan peka menerima bunyi pantulan. Kelelawar
mampu mendeteksi benda-benda di sekitarnya dengan bunyi pantulan tersebut.
Kelelawar adalah hewan nocturnal karena melakukan kegiatan di malam hari.
Ada dua jenis kelelawar, yaitu kelelawar pemakan buah dan kelelawar pemakan
serangga.
6. Bunglon
Bunglon dapat mengubah warna kulitnya sesuai dengan warna benda yang ada
di sekitarnya, misalnya ketika berada di atas daun yang berwarna hijau, maka
warnanya bisa berubah menjadi hijau. Ketika berada di batang pohon yang berwarna
cokelat, maka warnanya bisa berubah menjadi cokelat. Bunglon mengubah warna
kulitnya untuk melindungi diri. Bunglon mempunyai lidah yang panjang melebihi
ukuran tubuhnya.
Kita harus peduli dengan kelestarian SDA dan lingkungan yang ada di sekitar. Misalnya
peduli terhadap hewan dan tumbuhan. Selain itu kita juga dapat melakukan penghijauan
dengan tujuan untuk menjaga lingkungan dari kerusakan.
1. Ikan
a. Sisik ikan = sebagai pelindung tubuh
b. Mata = untuk melihat lingkungan sekitar
c. Badan yang ramping = memudahkan untuk bergerak dalam air
d. Sirip = untuk berenang
e. Insang = untuk bernafas
2. Kucing
a. Telinga = untuk mendengar
b. Mata = untuk melihat
c. Hidung = untuk mencium bau
d. Misai = untuk mengetahui keadaan sekitar
e. Rambut = menutupi tubuh
f. Ekor = keseimbangan
g. Kaki = sebagai alat gerak
3. Burung
a. Telinga untuk mendengar.
b. Mata untuk melihat.
c. Lubang hidung untuk mencium bau
d. Sayap untuk terbang
e. Paruh untuk makan
f. Ekor untuk keseimbangan
g. Kaki untuk berjalan dan bertengger
Tanaman mempunyai banyak manfaat untuk manusia. Selain untuk makanan, tanaman juga
menghasilkan oksigen. Kita berhak menikmati manfaat dari tanaman. Namun, kita juga wajib
untuk bijak menggunakannya. Salah satu cara bijak dalam menikmati manfaat dari tanaman
adalah dengan tidak membuang-buang makanan, tidak mengambil secara berlebihan,dan
tidak merusaknya.
Setiap hari kita menggunakan kertas untuk menulis. Kewajiban kita yaitu menghematnya.
Kertas berasal dari batang pohon. Jika kita tidak menghemat kertas, semakin banyak pohon
yang ditebang.
Cara merawat tumbuhan dengan baik:
1. Menyirami
2. Memberi pupuk secara teratur
Beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga hewan langka, antara lain:
Kolase adalah karya seni yang dibuat dengan cara menempelkan suatu bahan pada media ke
dalam satu komposisi yang serasi sehingga menjadi karya baru.
Bahan-bahan yang digunakan: kertas bekas, daun-daun keirng, ranting atau bunga kering.
Media tempat menempel: kertas atau papan.
Langkah-langkah:
Mozaik adalah karya seni yang dibuat menggunakan potongan bahan berukuran kecil dan
sejenis untuk ditempelkan pada sebuah bidang.
Bahan-bahan yang dapat digunakan: potongan kertas origami, daun kering, biji-bijian,
cangkang telur, potongan kayu atau korek api
Langkah-langkah:
Montase adalah karya seni yang dibuat dengan cara memotong gambar-gambar objek dari
beberapa sumber, kemudian ditempelkan pada suatu bidang hingga menjadi kesatuan karya
seni.
Apresiasi seni merupakan penilaian terhadap suatu karya seni yang berupa pendapat, kritik,
dan saran. Dapat juga berupa penghargaan atau pameran seni.