Anda di halaman 1dari 13

TUGAS ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

PADA NY. R
DENGAN GANGGUAN INKONTENSIA URIN
DI DESA MENANGASIAMANG

TUGAS INDIVIDU

Oleh :

NAMA : RENNI ANGGRAINI


NIM : 142012017080

PROGRAM STUDY S1 ILMU KEPERAWATAN REGULER FAKULTAS


KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU (UMPRI)
LAMPUNG
TAHUN 2020
A. PENGKAJIAN
Hari/ Tgl : Jum’at, 23 november 2020
Jam : 10.00
Nama Mhs : Renni anggraini

1. Identitas
Nama : Ny. R
Tempat /tgl lahir : menangasiamang , 12 agustus 1950
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan :-
Aga : Islam
Suku : Semendo

2. Riwayat Pekerjaan dan Status Ekonomi

a. Pekerjaan saat ini :

Klien mengatakan saat ini tidak bekerja

b. Pekerjaan sebelumnya:

Klien mengatakan pekerjaan sebelumnya menjadi ibu rumah tangga

c. Sumber pendapatan :

Anak dari Ny.R bekerja swasta sehingga kebutuhan sehari-harinya didapatkan


dari anak-anaknya.

d. Kecukupan pendapatan :

Pendapatan sekitar 600.000/bulan Ny.R mengatakan pendapatan untuk kebutuhan


sehari-hari cukup.

e. Lingkungan tempat tinggal


Luas rumah 8x9 meter,type rumah permanen,rumah milik pribadi jumlah
dan ratio kamar/ruangan 3 buah kamar tidur,ada 6 ventilasi yang
terdapat didalam rumah,pemanfaatan ruang tamu,ruang tengah
/keluarga,dapur wc/toilet,septic tank ada,terletak dibelakang rumah
berjarak 2 meter dari rumah,memiliki 1 buah kamar mandi wc dan
kloset keadaan kamar mandi berlumut resiko injuri kamar mandi licin
atau kurang baik .

3. Riwayat Kesehatan
Status Kesehatan saat ini

a. Keluhan utama dalam 1 tahun terakhir :

Klien  mengatakan nyeri berkurang setelah  klien melakukan  teknik relaksasi


yang diberikan oleh perawat/ pada saat BAK klien merasakan nyeri

b. Gejala yang dirasakan :

klien mengatakan sangat nyeri ketika akan berkemih dan terasa sedikit berkurang
nyerinya sesudah berkemih
c. Faktor pencetus :

Sebelum Ny. R mengalami gangguan eliminasi urinarius, sudah pernah


mengalami gangguan eliminasi urinarius selama lebih kurang satu minggu.

d. Timbulnya keluhan :

Tiba tiba / mendadak

e. Upaya mengatasi :

Klien mengatakan jika kambuh hanya di diamkan saja dan dibawa tidur

f. Pergi ke RS/Klinik pengobatan/dokter praktek/bidan/perawat ?

Klien mengatakan jika tidak sembuh maka klien pergi ke RS.

g. Mengkomsumsi obat-obatan sendiri ?, obat tradisional ?

Klien mengatakan selain membeli obat – obatan warung klien juga minum jamu
jamuan yang dibuatnya sendiri seperti kunyit jahe.

h. Lain-lain…..

4. Riwayat Kesehatan Masa Lalu

a. Penyakit yang pernah diderita:

Klien mengatakan Penyakit yang pernah dialami sering mengalami nyeri


abdomen, Ny. R mengatakan  pernah dirawat di RS karena mengalami malaria

b. Riwayat alergi ( obat, makanan, binatang, debu dll ) :

Klien mengatakan Alergi pada udang

c. Riwayat kecelakaan :

Klien mengatakan tidak pernah mengalami kecelakaan

d. Riwayat pernah dirawat di RS :


Klien mengatakan pernah di rawat di RS

e. Riwayat pemakaian obat :

Klien mengata memakai obat warung


5. Pola Fungsional

a. Persepsi kesehatan dan pola manajemen kesehatan

Klien mengatakan tidak memiliki kebiasaan merokok,minum kopi atau alcohol


dan makan obat tidur.

b. Nutrisi metabolik

Sebelum klien mengalami gangguan eliminasi, klien mempuyai nafsu makan


sehingga selalu makan 3 porsi sehari, tetapi pada saat mengalami gangguan
eliminasi urine, nafsu makan klien menjadi berkurang, sehingga hanya makan 1
porsi sehari

c. Eliminasi

BAK : Sebelum mengalami ganguan eliminasi urin klien mempunyai frekuensi


berkemih 500cc/hr, selama mengalami gangguan eliminasi urin klien hanya
berkemih 250cc/hr dan warna urine merah terdapat hematuria dan klien
mengatakan nyeri pada saat BAK.

BAB : Sebelum sakit klien mengatakan BAB lancar fases berwarna kuning 2x
sehari, saat mengalami gangguan eliminasi urin klien merasakan perut terasa
diremas-remas dan warna fases cokelat.
d. Aktifitas Pola Latihan

Klien mengatakan mandi 2 kali sehari yaitu pagi dan sore hari ,klien mengatakan
aktivitasnya menyapu lantai dan halaman rumah pada pagi hari saja

e. Pola istirahat tidur

Klien mengatakan kesulitan dalam tidur,klien merasa gelisah dan memikirkan


banyak masalah,klien mengatakan ini sudah terjadi lebih dari satu kali dalam
sebulan,bila klien tidak bisa tidur klien memilih untuk membaca doa-doa.

f. Pola Kognitif Persepsi

Klien mengalami gangguan penglihatan rabun dekat, sehingga mengharuskan


klien mengguanakan kacamata, klien mengatakan tidak memiliki masalah pada
pendengaranya.

g. Persepsi diri-Pola konsep diri

Klien mengatakan menyukai semua bagian tubuhnya.

h. Pola Peran-Hubungan

Sekarang peran Ny. R adalah sebagai ibu dan nenek yang diharapkan
keluarganya dapat sebagai tempat penasehat,pedoman dan tempat mengadu .

i. Sexualitas

klien telah menikah dan memiliki 3 anak, 1 anak perempuan dan 2 anak laki –
laki, saat ini ketiga anaknya telah menikah dan memiliki anak.

j. Koping-Pola Toleransi Stress

Klien mengatakan gelisah dan mencemaskan kesehatannya, namun klien tidak


lupa untuk beribadah sholat dan memohon doa agar selalu diberikan kesehatan.

k. Nilai-Pola Keyakinan

Ny. R menganut agama islam,.Ny. R selalu menjalankan sholat 5 waktu.Ny. R


percaya Allah pasti akan menyembuhkan kesehatannya.
6. Pemeriksaan Fisik

a. Keadaan umum :
Keadaan umum pasien saat ini adalah cemas dengan hasil pemeriksaan Vital Sign :

b. TTV :

TD : 140/80 mmHg

N       : 108x/mnt

RR    : 28x/mnt

S       : 370c
c. Kepala :

Pada saat dilakukan inspeksi dan palpasi tidak terdapat benjolan yang terdapat di
kepala, bentuk tengkorak semetris dengan bagian frontal menghadap kedepan dan
bagian pariental menghadap kebelakang. Kulit kepala tidak mengalami
peradangan, tumor, maupun bekas luka.

d. Rambut :

Rambut bersih ,tampak beruban, tidak ada lesi,tidak ada benjolan.

e. Mata :

Mata mengalami rabun jauh dan menggunakan kaca mata

f. Telinga :

Telinga bersih, tidak ada lesi,tidak ada serumen ,fungsipendengaran masih baik

g. Mulut, gigi dan bibir :

Bibir simetris kanan kiri, mukosa mulut lembab, jumlah gigi tidak lengkap, dan
tidak ada perdarahan pada gusi tidak ada karies gigi.

h. Dada :

Pada saat inspeksi klien tidak terlihat sesak napas, yaitu frekuensi pernapasan
20x/menit pada saat dilakukan palpasi getaran pada dinding dada sebelah kanan
lebih keras dari pada dinding dada sebelah kiri. Pada saat dilakukan perkusi suara
paru klien normal yaitu terdengar bunyi resonan.

i. Abdomen :

Setelah dilakukan pemeriksaan fisik abdomen normal,pada saat inspeksi tidak ada
secara normal terdengar setiap bising usus normal terdengar 10 kali/menit  

j. Kulit :

Kulit keriput,kering, turgor kulit tidak elastis, tidak terdapat lesi, warna kulit sawo
matang

k. Ekstremitas Atas :

Tonus otot baik, kekuatan otot tangan kanan kiri sama yaitu pada skala 5.
l. Ekstremitas bawah :

Kekuatan otot kaki kanan kiri sama, bentuk simetris kanan kiri, tidak ada klainan
dan tidak ada fraktur.

7. Pengkajian Khusus ( Format Terlampir )


Katz Indeks (untuk gangguan nutrisi dan inkontinensia urin) ) :
No Aktivitas Mandiri Tergantung
.
1. Mandi
Mandiri : Bantuan hanya pada satu 
bagian mandi ( seperti punggung atau
ekstremitas yang tidak mampu ) atau
mandi sendiri sepenuhnya
Tergantung : Bantuan mandi lebih dari
satu bagian tubuh, bantuan masuk dan
keluar dari bak mandi, serta tidak
mandi sendiri
2. Berpakaian
Mandiri : Mengambil baju dari lemari, 
memakai pakaian, melepaskan
pakaian, mengancingi/mengikat
pakaian.
Tergantung : Tidak dapat memakai
baju sendiri atau hanya sebagian
3. Ke Kamar Kecil
Mandiri : Masuk dan keluar dari 
kamar kecil kemudian membersihkan
genetalia sendiri
Tergantung : Menerima bantuan untuk
masuk ke kamar kecil dan
menggunakan pispot
4. Berpindah
Mandiri : Berpindah ke dan dari 
tempat tidur untuk duduk, bangkit dari
kursi sendiri
Bergantung : Bantuan dalam naik atau
turun dari tempat tidur atau kursi,
tidak melakukan satu, atau lebih
perpindahan
5. Kontinen
Mandiri : BAK dan BAB seluruhnya 
dikontrol sendiri
Tergantung : Inkontinensia parsial
atau total; penggunaan kateter,pispot,
enema dan pembalut ( pampers )
6. Makan
Mandiri : Mengambil makanan dari 
piring dan menyuapinya sendiri
Bergantung : Bantuan dalam hal
mengambil makanan dari piring dan
menyuapinya, tidak makan sama
sekali, dan makan parenteral ( NGT )
Keterangan :
Beri tanda ( v ) pada point yang sesuai kondisi klien
Analisis Hasil :
Nilai A :Kemandirian dalam hal makan, kontinen ( BAK/BAB ), berpindah, kekamar
kecil, mandi dan berpakaian.
Nilai B :Kemandirian dalam semua hal kecuali satu dari fungsi tersebut
Nilai C : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi dan satu fungsi tambahan
Nilai D : Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi, berpakaian, dan satu fungsi
tambahan
Nilai E : Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian, ke kamar kecil, dan
satu fungsi tambahan.
Nilai F : Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian, ke kamar kecil,
berpindah dan satu fungsi tambahan
Nilai G : Ketergantungan pada keenam fungsi tersebut

A. ANALISA DATA
DATA MASALAH
DS: Nyeri
-klien mengatakan nyeri saat berkemih
-klien mengatakan setelah berkemih
hilang timbul nyeri nya
-klien mengatakan nyeri pada bagian
perut bagian bawah
DO:
-klien tampak meringis kesakitan
-klien hanya memegangi perut sesekali

Gangguan pola tidur


Ds :

-.klien mengatakan klien mengalami


kesulitan tidur.

-.klien merasa gelisah dan memikirkan


banyak masalah.

-.klien mengatakan ini sudah terjadi


lebih dari satu kali dalam sebulan

-.klien mengatakan bila tidak bias tidur


klien memilih membaca doa-doa

Do :

-.klien terlihat tidur siang

-.klien tampak mengantuk di pagi hari

B. PRIORITAS MASALAH
1. Nyeri berhubungan dengan inflamasi dan infeksi kandung kemih
2. Gangguan pola tidur berhubungan dengan nyeri

C. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN(gunakan NANDA,NIC & NOC


Data Dx NOC NIC
DS: Nyeri
Setelah dilakukan 1. Identifikasi lokasi,
-klien mengatakan berhubungan
asuhan keperawatan karakteristik, durasi,
nyeri saat dengan
selama 3 x 24 jam frekuensi, kualitas,
berkemih inflamasi dan
diharapkan nyeri intensitas nyeri.
-klien mengatakan infeksi
hilang atau
2. Indentifikasi respons
setelah berkemih kandung kemih
terkontrol dengan
nyeri non verbal.
hilang timbul nyeri
kriteria hasil :
nya 3. Ajarkan teknik non
1.Melaporkan
DO: farmakologi rileksasi
bahwa nyeri
-klien tampak napas dalam.
berkurang dengan
meringis kesakitan
menggunakan 4. Berikan posisi yang
-klien hanya
manajemen nyeri. nyaman.
memegangi perut
2. Mampu 5. Berikan teknik
sesekali
mengenali nyeri nonfarmakologis untuk
-klien mengatakan
(skala, intensitas, mengurangi rasa nyeri.
nyeri pada bagian
frekuensi dan tanda
perut bagian 6. Kompres hangat).
nyeri).
bawah Kaloborasi pemberian
3. Menyatakan rasa Analgetik, jika perlu.
nyaman setelah
nyeri berkurang.

Gangguan pola
Ds : Setelah dilakukan 1. Identifikasi pola
tidur
asuhan aktifitas tidur
-.klien mengatakan berhubungan
keperawatan selama 2. Identifikasi
klien mengalami dengan nyeri
3 x 24 factor
kesulitan tidur. (D. 0054)
penganggu tidur
jam diharapkan
-.klien merasa
jumlah tidur klien 3. Jelaskan
gelisah dan
dalam batas normal pentingnya tidur
memikirkan
dengan kriteria hasil yang cukup
banyak masalah.
:
4. Fasilitasi
-.klien mengatakan 1. Jumalah jam menghilangkan
ini sudah terjadi tidur dalam stress sebelum
lebih dari satu kali batas normal tidur

dalam sebulan 6 – 8
5. Memodifikasi
jam/hari
lingkungan
-.klien mengatakan
2. Pola tidur (mis.
bila tidak bias
dan kualitas Kebersihan
tidur klien
tidur dalam tempat tidur)
memilih membaca
batas normal
doa-doa 6. Kolaborasi
3. Mampu pe,berian obat
Do :
mengidentifi tidur, jika
-.klien terlihat kasi hal – perluMemonitor
tidur siang hal yang frekuensi
meningkatka jantung dan
-.klien tampak
n tidur tekanan darah
mengantuk di pagi
sebelum
hari
ambulasi
dimulai.

Anda mungkin juga menyukai