Nama : NURANI WIJAYANTI

NIM : P07131320022

Kosa kata :

Hemoglobin : berasal dari kata globin ‘Protein’dan heme. Heme adalah suatu
senyawa lingkar yang bernama porfirin, bagian pusatnya ditempati
logam besi (Fe). Besi yang berada di dalam molekul sangat penting
untuk menjalankan fungsi pengikat dan pelepas oksigen, sedangkan
protein (globin) meskipun tidak berikatan langsung dengan molekul
oksigen adalah bagian yang sangat penting dari hemoglobin dan ikut
menentukan daya ikat atom besi yang terdapat dalam molekul tersebut

Kapasitas Aerobik : daya tahan jantung-paru sering disebut juga kardiorespirasi

Nesco Multi Check : alat untuk mengukur kadar HB (merk alat)

Bleep Test : prosedur penilaian terhadap kapasitas aerobic maksimal.

VO2max : kemampuan seseorang dalam menggunakan oksigen dalam tempo

tercepat selama melakukan aktifitas fisikyang dinyatakan dalam
satuan milliliter per kilogram berat badan setiap menit.

PERTANYAAN

1. Jelaskan teknik pengumpulan data pengecekan hemoglobin! Apa yang harus

dipersiapkan?
Jawaban : peneliti melakukan penilaian kadar hemoglobin melalui prosedur
a. Siapkan semua alat terlebih dahulu
b. Pemeriksa atau penguji menggunakan sarung tangan
c. Masukkan strip kedalam nesco multi check dan masukkan jarum
kedalam pen.
d. Bersihkan jari atlet yang akan di ambil darahnya menggunakan tisu
alkohol
e. Tarik tuas pen ke arah belakang agar pen siap ditekan atau digunakan
f. Dekatkan pen yang sudah berisi jarum menempel pada jari atlet yang
sudah dibersihkan.
g. Tekan pen sehingga keluar darah pada jari atlet tersebut.
h. Tempelkan strip yang sudah berada di nesco multi tester sehingga darah
masuk kedalam strip
i. Tunggu kurang lebih 10 detik hasil dari neso multi tester
j. Setelah muncul kemudian catat beserta keterangannya.
2. Jelaskan persiapan yang harus dilakukan terkait penggumpulan data kapasitas
aerobic!
Jawaban :
a. Panjang lapangan standar atau baku adalah 20 meter dengan ukuran
tiap lintasan antara 1 sampai dengan 1.5 meter.
b. Sampel berada dalam keadaan sehat untuk dilakukan tes
c. Lakukan pemanasan dengan peregangan serta menggerakkan anggota
tubuh terutama tungkai.
d. Tidak makan 2 jam sebelum tes
e. Gunakan pakaian olahragan yang tipis tetapi mampu menyerap
keringat.
f. Hindari merokok atau minum alkohol sebelum melakukan tes
g. Jangan melakukan tes setelah latihan berat.

3. Bagaimana hasil penelitian korelasi kadar hemoglobin dengan kapasitas aerbik

maksimal atlet sepak bola adolesen?

Jawaban : signifikan dan positif, atlet yang memiliki hemoglobin yang baik mampu
memenuhi konsumsi atau kebutuhan oksigen sehingga atlet akan memilikin
dan mampu meningkatkan daya tahan jantung-paru dengan ditandai
kapasitas aerobic maksimal yang progesif.

4. Jelaskan mengapa hasil penelitian tersebut dengan teori atau berbagai refrensi!
Jawaban : melaluin sistim respirasi, oksigen masuk ke dalam paru-paru dan
mengoksidasi zat-zat gizi yang masuk melalui sistim digestif. Energi yang
terbentuk melalui sistim ini yaitu sistim metabolisme aerobic (kenney,
Wilmore,dan Costill 2012).
Daya tahan atlet yang terus dilatih dapat mengembangkan konsumsi
oksigen sehingga kapasitas aerobic maksimal atau VO2max atlet akan
meningkat, terutama pada subjek yang belum terlatih yang menunjukkan
peningkatan sebesar 20% atau lebih setelag berlatih selama 6 bulan
( Nugroho,2006)

5. Sebutkan saran penelitian selanjutnya tentang faktor lain yang mempengaruhi

kapasitas aerobic !
Jawaban : perlu adanya penelitian lanjut untuk mendorong peningkatan kapasitas
aerobic maksimal serta produktivitas atlet sepak bola melalui prestasi
faktor yang mempengaruhi VO2max status gizi, kebiasaan merokok,
aktifitas olahraga.
Hematokrit juga mempengaruhi kapasitas aerobic, asam laktat, biokimia
darah, tes dilihat dari urien.