Terminology (IDNT)
Kasus Graves no. 2
DISUSUN OLEH :
NURANI WIJAYANTI
NIM. P07131320022
No Pertanyaan (Skor)
1. Apakah pasien mengalami penurunan berat badan yang tidak
direncanakan?
a. Tidak
b. Tidak yakin (ada tanda : baju menjadi longgar)
c. Ya, ada penurunan BB sebanyak :
2
1 – 5 kg
6 – 10 kg
11 – 15kg
>15kg
Tidak tahu berapa kg penurunannya
2. Apakah asupan makan pasien berkurang karena penurunan
nafsu makan/kesulitan menerima makanan ?
a. Tidak
b. Ya 1
Kesimpulan Hasil Skrining : pasien beresiko malnutrisi karena total score > 2
C. RiwayatMakan (FH)
1. SFFQ
Kode
Jenis Data Keterangan
IDNT
FH.2.1 Riwayat Diet Pola makan pasien sebelum keluhan
(pola makan memburuk pola makan utam 3x/hari,
sebelum sakit selingan 2x/hari
dengan metode 1. Makanan pokok nasi 3x/hari 1
SFFQ) centing, mie instan 3x/minggu 1
bungkus, kentang 3x/mingggu 1
buah seeding, macaroni pasta 1
bungkus 75 gram/ 2minggu.
2. Lauk hewani udang goreng 7-10
ekor 2x/minggu, kerang 1
mangkok/bulan, baby gurita/cumi
(sambal) 1botol 50 gram
1x/minggu, ikan tuna 3x/minggu
3. Tofu 1 bungkus 100 gr untuk 3
hari/ minggu, tahu sutra
3x/minggu, 2-3 buah digoreng
4. Sayuran brokoli, kubis, wortel.
Sawi putih, jamur tiram dibuat
cap cay setiap hari 1 mangkuk.
5. Buah pisang sunpride 3 buah
untuk 1 mingg, jeruk manis 1 kg
untuk 1 minggu.
6. Minum : suplemen X, air putih 7-8
gelas perhari, susu entresol 20
gram tiap sajian 2x/hari.
7. Cemilan kacang edamame 1
mangkok perhari, kacang tanah 1
mangkok 3x/minggu, jagung pop
corn 100 gram 3x/minggu
FH.2.1.1 Pemesanan .TETP RG (DASH)
Diet
FH.2.1.2 Pengalaman -
diet
FH.2.1.3 Lingkungan Tidak terkaji dalam soal kasus
makan
FH.4.1 Pengetahuan Pasien menyadari sedang sakit
tentang sebelumnya dan sudah berusaha
makanan dan mengkonsumsi makanan bergizi
gizi
Kesimpulan : kebiasaan makan pasien sebelum sakit kurang baik karena
cenderung makan berlebih dan tidak seimbang, serta sering makan makanan
di awetkan berupa mie instan.
SQFFQ :
Kode
Jenis Data Keterangan
IDNT
CS.1.1.1 Estimasi Kebutuhan basal : BBI x 32 kkal
Kebutuhan = 51 X 32 kkal
Energi =1.632 kkal
Kebutuhan energi total = kebutuhan basal x Fax Fs
= 1.632 x1,1x1,2
= 2.154,24 kkal
Kode Data
Hasil Nilai Rujukan Ket.
IDNT Biokimia
TSH 0,003 IU/ml 0,5-6 IU/ml Redah
T3 4,56 mg/dl 0.8-1,8 mg/dl Tinggi
T4 18,4 mg/dl 4,8-12 mg/dl Tinggi
H. Diagnosis Gizi
1. Domain Intake
NI-2.1 Inadekuat intake makanan berkaitan dengan kondisi fisik berupa mual muntah
ditandai dengan asupan makan recall 24 jam kurang dari 80%
DIAGNOSIS GIZI INTERVENSI
P NI-2.1 Inadekuat intake ND.1.2.2 Modifikasi energi, energi
makanan ditingkakan
E Kondisi fisik berupa mual ND.1.2.3 Modifikasi protein, protein
muntah ditingkatkan
S Asupan makan dengam
metode Recall 24 jam
kurang dari 80%
2. Domain Klinik
NC-1.4 Perubahan fungsi gastrointenstinal berkaitan dengan mortalitas GIT ditandai
dengan mual muntah
I. Intervensi Gizi
1. Tujuan
a. Memenuhi asupan zat gizi minimal 80% dari kebutuhan
b. Membantu proses penyembuhan pasien dengan meningkatkan asupan gizi
c. Membatasan asupan zat gizi natrium dan yodium
2. Preskripsi Diet
Pemberian Makanan dan Selingan (ND.1)
a. ND.1.1 : Jenis DIIT : TKTP
b. ND.1.2.1 : Bentuk Makanan : lunak
c. ND.1.5 Route : oral
d. ND.1.3 jadwal/Frekuensi Pemberian : makanan utama 3x dengan 2x selingan
e. Energi : kkal
f. Protein : gram
g. Lemak : gram
h. Karbohidrat : gram
4. Rekomendasi Diet
J. Kolaborasi (RC)
K. Rencana Monitoring
Anamnesis Hal Yang diukur Waktu Evaluasi/Target
Pengukuran
Antropometri Berat badan 3 hari sekali Berat badan tetap
atau naik
Biokimia
Klinis/fisik Suhu tubuh Setiap hari Suhu tubuh
normal
Mual dan muntah Setiap hari Mual dan muntah
berkurang
LampiranPerencanaan Menu