1. Diagnosa Medis
Ileus Obstruktif Letak Tinggi
2. Keluhan Utama
Vomiting dehidrasi berat, badan
lemah, muntah-muntah ± 2
minggu
KH = 69,2% x TEE
4
= 0,692 x 1448
4
= 250, 50 gram
Laboratorium (B) NI-1.2) Tujuan Diet: Biokimia :
Hgb = 12,20 g/dl (N=11,4-15,1) WBC (↑) Peningkatan Memberikan makanan adekuat Hgb/hari
RBC = 4,45 106/ul (N= 4,0-5,5) MCV (↓) kebutuhan energi untuk mencapai kadar biokimia RBC/hari
WBC = 23,06 103/ul (N=4,7-11,3) MCHC (↑) dihubungkan darah normal WBC/hari
MCV = 73,50 fl (N=80-93) Ureum (↑) dengan adanya MCV/hari
MCH = 27,40 pg (N=27-31) Natrium (↓) infeksi ditandai MCHC/hari
MCHC = 37,30 G/DL (N=32-36) Kalium (↓) dengan hasil lab Jenis Diet : Diet TKTP Ureum/hari
Ureum = 81,60 mg/dl Klorida (↓) yang menunjukkan Bentuk Makanan Cair (Enteral) Kreatinin/hari
(N=16,6-48,5) WBC 14,05 103/ul Albumin/hari
Kreatinin = 0,79 mg/dl (N=<1,2) (↑) Syarat Diet: Natrium/hari
Albumin = 4,76 g/dl (N=3,5-5,5) 1. Energi diberikan 100 Kalium/Har
Natrium = 112 mmol/L (NC-2.2) kkal/kg BB/hr Klorida/hari
(N=136-145) Perubahan nilai 2. Protein 1,5 gram/Kg BB/hr
Kalium = 2,20 mmol/L laboratorium terkait 3. Lemak ±36% dari total
(N=3,5-5,0) gizi dihubungkan energi
Klorida = 73 mmol/L dengan adanya 4. Karbohidrat diberikan sisa
(N=98-106) micronutrien dari total kebutuhan
Imbalance ditandai protein dan lemak.
dengan hasil lab 5. Cairan sebanyak 130
menunjukkan Na, ml/Kg BB.
K, dan Cl (↓) 6. Diberikan cair rendah sisa
dan mudah serap agar
nutrisi yang diberikan
terserap sempurna.
7. Diberikan dalam porsi
kecil tapi sering yaitu 3
jam sekali (ditingkatkan
sesuai dengan kondisi
pasien).
Kebutuhan Energi dan Zat
Gizi
BBI = 14,2 kg
Energi = RDA x BBI
= 102 x 14,2
= 1448 kkal
Protein = g/kg.BBI
= 1,5 x 14,2
= 21,3 gram
Protein = g/kg.BBI
= 1,5 x 14,2
= 21,3 gram
KH = 69,2% x TEE
4
= 0,692 x 1448
4
= 250, 50 gram
8. Riwayat gizi dahulu Tidak pernah makan (NB-1.5)
Jenis makanan pokok yang buah dan minum Kekeliruan pola
sering dikonsumsi adalah susu serta konsumsi makan
nasi 3-4 kali/hari. sayur hanya dihubungkan
Jenis lauk nabati yang sering kuahnya. dengan kurangnya
dikonsumsi adalah tahu dan penerapan orang
tempe 1-2 kali/hari. tua dalam
Jenis lauk hewani yang memberikan
paling sering dikonsumsi makanan yang
adalah ikan 2-3 kali/hari dan sehat untuk anak
ayam 3-4 kali/minggu. ditandai dengan
Janis sayuran yang paling tidak pernah
disukai adalah bayam, makan buah dan
kacang panjang, dan buncis minum susu serta
yaitu 3-4 kali/minggu namun mengonsumsi
hanya kuahnya saja. sayur hanya
Tidak pernah mengonsumsi kuahnya saja
buah
Tidak suka minum susu.
Jajanan yang paling di sukai
adalah kacang atom dan
kacang goreng.