Dosen Pengampu
Ayu Rahadiyanti, S.Gz, MPH
Fillah Fithra Dieny, S.Gz, M.Si
Choirun Nissa, S.Gz, M.Gizi
Ahmad Syauqy, S.Gz, MPH, PhD
Disusun Oleh:
Nama: Tamara Agustine Arlinda
NIM: 22030119130085
Kelas: Ganjil (B)
UNIVERSITAS DIPONEGORO
FAKULTAS KEDOKTERAN
DEPARTEMEN ILMU GIZI
2020
STUDI KASUS
I. GAMBARAN KASUS
Tn. K berusia 58 tahun, datang ke IGD RS dengan keluhan nyeri pada tulang bahu kanan
atas akibat terjatuh dan mengalami kejang, serta tubuh terasa lemah. Pasien tampak kurus
dan kesulitan bangun dari tempat tidur karena nyeri yang dialami sehingga butuh bantuan
keluarga untuk pergi ke kamar mandi. Diagnosis medis Tn.K Stroke Infark dan DM Tipe 2.
Tn.K sebelumnya memiliki riwayat DM sejak 6 tahun yang lalu dan pernah menjalani rawat
inap akibat DM pada 4 tahun yang lalu.
Hasil antropometri Tn.K tinggi lutut 46 cm, panjang ulna 30 cm dan LiLA 28 cm. Selama
di RS pasien mendapatkan terapi medis berupa infus NaCl 0,9% 20 tpm, injeksi Apidra 5-5-
5u, injeksi Metformin 2x250, injeksi lantus 10 unit, injeksi citocoline 250, Injeksi piracetam
1 gr, serta injeksi Dexketoprofen.
Sebelum masuk rumah sakit (SMRS) pasien tidak pernah sarapan dan biasa makan utama
1-2 x/hr sebanyak ½ - 1 centong nasi setiap kali makan. Pasien sering konsumsi ikan laut
setiap kali makan, konsumsi lauk nabati seperti tahu dan tempe goreng setiap kali makan,
mie instan 2-3x/minggu, gorengan 1x/mgg, sayur 1 centong setiap kali makan seperti sayur
sop, caisim, wortel, terong. Tn. K gemar konsumsi buah setiap hari seperti buah naga dan
buah semangka, konsumsi roti lapis, kue bolu, dan susu kental manis 1x/mgg. Tn. K
memiliki pantangan makan yaitu kacang panjang dan kol. Tn. K memiliki kebiasaan
konsumsi kopi hitam dengan gula 1 sendok sebanyak 3x/hr serta merokok sebanyak 3
batang/hr.
Ketika awal masuk rumah sakit (MRS) pasien masih memiliki nafsu makan yang baik.
Makanan yang dikonsumsi saat masuk rumah sakit yaitu bubur 1 centong, ayam galantin 1
ptg, tahu segitiga lodeh 1 bj, dan ca caisim pada pagi hari. Konsumsi bubur 1 centong,
kakap goreng tepung 1 ptg, tahu putih bb. rujak 1 bj, terong lodeh 1 cntg, serta melon 1 ptg
pada siang hari. Saat makan malam mengonsumsi 1 centong bubur, 1 ptg ayam bakso, 1 ptg
tempe bacem, 1 cntg sup brokoli, serta 1 ptg semangka.
Hasil pemeriksaan laboratorium Tn. K didapatkan HbA1C > 14%, Hb 15,6 g/dl, leukosit
15,3 x 103 u/L, trombosit 310 x 103 u/L, hematokrit 47,5%, ureum 33 mg/dl, Kreatinin 1,36
mg/dl, SGOT 57 u/L, SGPT 22 u/L, Natrium 138 mmol/L, Kalium 4 mmol/dl, Kalsium 1,28
mmol/L, dan GDS 357 mg/dL. Tanda vital ketika masuk RS adalah tekanan darah 110/80
mmHg, nadi 80x/mnt, suhu 360C, serta RR 20x/mnt.
Tn.K dijadwalkan akan melakukan operasi tulang bahu kanan atas karena mengalami
pergeseran tulang akibat terjatuh dan sempat mengalami kejang. Tn. K tinggal berdua
bersama istrinya, memiliki 2 orang anak laki-laki namun tidak tinggal bersama. Tn. K
memiliki pekerjaan sebagai petani yang menanam padi, tembakau, serta pohon semangka.
Istri dari Tn. K ibu rumah tangga dan sehari-hari menghabiskan waktu di rumah untuk
menyediakan makanan untuk Tn. K dan membantu pekerjaan rumah.
Tn. K tamat SD, sudah pernah beberapa kali melakukan cek kesehatan ke bidan di dekat
rumah terutama cek kadar GDS namun belum rutin setiap 1 bulan sekali. Sudah pernah
mendapatkan edukasi terkait gizi dan pola makan yang baik dan sehat serta pola hidup sehat
namun belum mampu melakukan saran yang diberikan. Istri dan anak-anak Tn. K sering
mengingatkan untuk mengurangi rokok serta konsumsi kopi yang ditambahkan gula setiap
harinya namun selalu diabaikan.
No Parameter Skor
1. Apakah pasien mengalami penurunan BB yang tidak diinginkan dalam 6 bulan
terakhir?
1-5 kg 1
6-10 kg 2
11-15 kg 3
>15 kg 4
a. Tidak 0
b. Ya 1
Total Skor 0
Pasien dengan diagnosis khusus: Ya Tidak
(DM Tipe 2)
C. Kesimpulan skrining
Dari hasil skrining yang dilakukan oleh Tn.K telah diperoleh skor skrining MST
yaitu skor 0. Skor tersebut menunjukkan bahwa Tn.K tidak berisiko malnutrisi.
MRS
Vitamin A 520,2 mcg
Vitamin D 0,6 mcg
Vitamin E 2,3 mg
Vitamin B1 0,6 mg
Vitamin B2 0,5 mg
Vitamin B6 0,6 mg
Vitamin B12 1 mcg
Vitamin C 40,8 mg
MRS
Na 139,6 mg
K 1185,7 mg
Ca 264 mg
Mg 231,7 mg
Fe 10,4 mg
Zn 5 mg
FH 3.1 (Medications)
BEHAVIOR (5)
FH 5.1 (Adherence)
Domain Kebutuhan
CS 4.1.2 Vitamin C 90 mg
CS B6 1,7 mg
4.1.10
CS Metode Menggunakan AKG pada kelompok laki laki usia 50-64 tahun.
4.1.14 memperkir
akan
kebutuhan
CS 4.1.3 Besi 9 mg
CS 4.1.8 Seng 11 mg
CS Metode Menggunakan AKG pada laki laki kelompok umur 50-64 tahun
4.1.19 memperkir
akan
kebutuhan
CH 3.1.4.1 Social and medical support Istri dan anak mengingatkan untuk
hidup sehat
NI 1.2 Asupan energi Kurangnya asupan energi Hasil asupan energi pasien kurang
tidak adekuat akibat pola makan yang dibandingkan dengan kebutuhan
tidak teratur energinya.
Asupan energi tidak adekuat (P) berkaitan dengan kurangnya asupan energi dan
pola/kebiasaan makan yang buruk (E) ditandai dengan data persen kecukupan energi
dimana terdapat kekurangan pada energi (S).
NI 5.9 Asupan vitamin Kebiasaan makan pasien Hasil asupan vitamin dan mineral
tidak adekuat yang kurang baik dan pasien kurang dibandingkan
nafsu makan yang dengan kebutuhan energinya.
NI 5.10 Asupan mineral
menurun
tidak adekuat
Asupan vitamin dan mineral tidak adekuat (P) berkaitan dengan kebiasaan makan yang
kurang baik (E) ditandai dengan data vitamin dan mineral yang kurang dari kebutuhan (S).
NI 3.1 Asupan cairan Kurangnya konsumsi Hasil asupan cariran pasien kurang
tidak adekuat cairan berdasarkan data dibandingkan dengan kebutuhan
hasil asesmen energinya.
Asupan cairan tidak adekuat (S) berkaitan dengan interpretasi data dari hasil studi kasus (E)
ditandai dengan badan yang lemas (S).
Ketidak seimbangan zat gizi (P) berkaitan dengan pola hidup yang kurang sehat (E)
ditandai dengan asupan energi, karbohidrat, protein, lemak, dan zat gizi lain yang kurang
dari batas normal (S).
V. INTERVENSI GISI
B. Perencanaan (Planning)
1. Pemberian Diet
- Tinggi energi
- Rendah karbohidrat dan lemak
- Cukup protein
- Mengganti kualitas makanan dengan karbohidrat kompleks
2. Preskripsi Diet
- Pemberian makanan tinggi energi > 2096 kkal
- Pemberian makanan lebih banyak buah san sayur
- Mengurangi gula dan makanan manis
- Pemberian makanan dengan karbohidrat kompleks agar mencegah terjadinya
hiperglikemia seperti roti, gandum, oat, dan kentang
- Mengurangi makanan berlemak
- Membatasi mengkonsumsi minuman instans, kopi, dan rokok
3. Pemberian Konseling Gizi
- Menjelaskan pentingnya asupan makan yang cukup sesuai dengan kebutuhan
pasien
- Menjelaskan tujuan pemberian diet dan asuhan gizi yang diberikan
- Menjelaskan pemilihan makanan yang sehat
4. Perencanaan Monitoring dan Evaluasi
- Pengukuran antropometri 1 minggu sekali
- Memperhatikan daya terima asupan pasien setiap pemberian makan
- Memperhatikan keluhan pasien setiap visit
- Mengevaluasi hasil asuhan gizi sesuai dengan tujuan pemberian diet
C. Implementasi (Implementation)
1. Pemberian diit
VII. PENUTUP/KESIMPULAN
Tuan K merupakan seorang suami berumur 58 tahun memiliki Riwayat penyakit Diabetes
Melitus tipe 2 sejak 6 tahun yang lalu dan pernah menjalani rawat inap akibat DM pada 4
tahun yang lalu. Tuan K masuk RS dengan keluhan nyeri pada tulang bahu kanan atas akibat
terjatuh dan mengalami kejang. Berdasarkan diagnosis gizi, Tn.K mengalami asupan energi
tidak adekuat, asupan vitamin dan mineral tidak adekuat, asupan cairan tidak adekuat, serta
keseimbangan zat gizi. Tn.K diberikan preskripsi diet berupa tinggi energi, rendah
karbohidrat dan lemak, cukup protein, serta mengganti kualitas makanan dengan karbohidrat
kompleks. Rekomendasi menu untuk Tn.K merupakan menu yang mengandung karbohidrat
kompleks seperti roti gandum, oat, dan kentang. Konseling gizi dilakukan agar pasien
termotivasi untuk makan, walaupun sedikit serta menjelaskan mengenai pemilihan bahan
makanan yang rendah gula.
IX. LAMPIRAN
1. Perhitungan Estimasi Tinggi Badan Berdasarkan Usia dan Tinggi Lutut
Tinggi Badan = 96,5 + (1,38 x tinggi lutut) - (0,08 x usia)
= 96,5 + (1,38 x 46 cm) - (0,08 x 58 tahun
= 96,5 + 63,48 - 4,64
= 155,34 cm
3. Perhitungan IMT
IMT = BB/(TB)2
= 49,75 kg/(1,5534 m)2
= 20,61 kg/m2
Meal analysis: energy 898,4 kcal (100 %), carbohydrate 116,5 g (100 %)
=====================================================================
Result
=====================================================================
Nutrient analysed recommended percentage
content value value/day fulfillment
______________________________________________________________________________
energy 898,4 kcal 2036,3 kcal 44 %
water 9,8 g 2250,0 g 0%
protein 58,5 g(26%) 60,1 g(12 %) 97 %
fat 24,3 g(23%) 69,1 g(< 30 %) 35 %
carbohydr. 116,5 g(51%) 290,7 g(> 55 %) 40 %
dietary fiber 6,5 g 30,0 g 22 %
alcohol 0,0 g - -
PUFA 10,6 g 10,0 g 106 %
cholesterol 86,0 mg - -
Vit. A 258,8 µg 1000,0 µg 26 %
carotene 0,9 mg - -
Vit. E (eq.) 3,8 mg 13,0 mg 29 %
Vit. D 12,0 µg 5,0 µg 240 %
Vit. B1 0,8 mg 1,1 mg 70 %
Vit. B2 0,3 mg 1,3 mg 26 %
Vit. B6 0,8 mg 1,5 mg 55 %
Vit. B12 1,9 µg 3,0 µg 62 %
tot. fol.acid 95,0 µg 400,0 µg 24 %
Vit. C 16,2 mg 100,0 mg 16 %
sodium 154,8 mg 2000,0 mg 8%
potassium 1909,9 mg 3500,0 mg 55 %
calcium 343,7 mg 1000,0 mg 34 %
magnesium 316,7 mg 350,0 mg 90 %
phosphorus 973,0 mg 700,0 mg 139 %
iron 12,1 mg 10,0 mg 121 %
zinc 5,4 mg 10,0 mg 54 %
Jumlah Konsumsi
Waktu Nama Teknik Bahan
makan makanan pengolahan makanan Berat
URT
mentah (g)
Pagi Bubur Rebus Beras 1 centong 6
BREAKFAST
beras putih giling 6g 21,7 kcal 4,8 g
daging ayam 65 g 185,2 kcal 0,0 g
tahu 52 g 39,5 kcal 1,0 g
sawi hijau 22 g 3,3 kcal 0,5 g
minyak kelapa sawit 1.44 g 12,4 kcal 0,0 g
Meal analysis: energy 262,1 kcal (33 %), carbohydrate 6,2 g (12 %)
LUNCH
beras putih giling 6g 21,7 kcal 4,8 g
ikan kakap 64 g 53,7 kcal 0,0 g
tepung terigu 8g 29,1 kcal 6,1 g
minyak kelapa sawit 4.4 g 37,9 kcal 0,0 g
tahu 52 g 39,5 kcal 1,0 g
terong putih mentah 30 g 8,4 kcal 2,0 g
Melon fresh 100 g 38,2 kcal 8,3 g
Meal analysis: energy 228,5 kcal (29 %), carbohydrate 22,1 g (43 %)
DINNER
beras putih giling 6g 21,7 kcal 4,8 g
tempe kedele murni 65 g 129,4 kcal 11,1 g
daging ayam 40 g 114,0 kcal 0,0 g
Broccoli fresh cooked 30 g 7,0 kcal 0,6 g
semangka 100 g 32,0 kcal 7,2 g
Meal analysis: energy 304,0 kcal (38 %), carbohydrate 23,6 g (45 %)
=====================================================================
Result
=====================================================================
Nutrient analysed recommended percentage
content value value/day fulfillment
______________________________________________________________________________
energy 794,6 kcal 2036,3 kcal 39 %
water 117,3 g 2250,0 g 5%
protein 65,6 g(33%) 60,1 g(12 %) 109 %
fat 37,1 g(41%) 69,1 g(< 30 %) 54 %
carbohydr. 51,9 g(26%) 290,7 g(> 55 %) 18 %
dietary fiber 5,3 g 30,0 g 18 %
alcohol 0,0 g - -
PUFA 10,4 g 10,0 g 104 %
cholesterol 111,1 mg - -
Vit. A 520,2 µg 1000,0 µg 52 %
carotene 0,4 mg - -
Vit. E (eq.) 2,3 mg 13,0 mg 17 %
Vit. D 0,6 µg 5,0 µg 13 %
Vit. B1 0,5 mg 1,1 mg 46 %
Vit. B2 0,6 mg 1,3 mg 43 %
Vit. B6 1,0 mg 1,5 mg 65 %
Vit. B12 1,0 µg 3,0 µg 33 %
tot. fol.acid 105,2 µg 400,0 µg 26 %
Vit. C 40,8 mg 100,0 mg 41 %
sodium 139,6 mg 2000,0 mg 7%
potassium 1185,7 mg 3500,0 mg 34 %
calcium 264,0 mg 1000,0 mg 26 %
magnesium 231,7 mg 350,0 mg 66 %
phosphorus 581,1 mg 700,0 mg 83 %
iron 10,4 mg 10,0 mg 104 %
zinc 5,0 mg 10,0 mg 50 %
BREAKFAST
Wholemeal bread 70 g 131,5 kcal 26,3 g
selada mentah 10 g 1,3 kcal 0,2 g
tomat muda 10 g 2,1 kcal 0,5 g
Cheese slices 17 g 46,1 kcal 1,1 g
saos tomat 10 g 3,2 kcal 0,7 g
Mayonnaise (R) 5g 39,5 kcal 0,0 g
Drinking water 250 g 0,0 kcal 0,0 g
Melon fresh 100 g 38,2 kcal 8,3 g
Meal analysis: energy 262,0 kcal (14 %), carbohydrate 37,0 g (16 %)
1. BREAK
kentang 120 g 111,6 kcal 25,9 g
Carrot fresh 30 g 7,7 kcal 1,4 g
Cheese slices 10 g 27,1 kcal 0,6 g
garam 0.64 g 0,0 kcal 0,0 g
merica 0.4 g 1,3 kcal 0,2 g
minyak kelapa sawit 8g 69,0 kcal 0,0 g
Meal analysis: energy 216,7 kcal (11 %), carbohydrate 28,2 g (12 %)
LUNCH
beras merah giling 40 g 143,2 kcal 30,1 g
bayam segar 33 g 12,2 kcal 2,4 g
jagung kuning segar 12 g 13,0 kcal 3,0 g
garam 0.3 g 0,0 kcal 0,0 g
daging ayam 60 g 170,9 kcal 0,0 g
Mushroom shiitake fresh 40 g 16,8 kcal 4,9 g
garam 0.56 g 0,0 kcal 0,0 g
gula pasir 2g 7,7 kcal 2,0 g
minyak kelapa sawit 3g 25,9 kcal 0,0 g
tempe kedele murni 65 g 129,4 kcal 11,1 g
minyak kelapa sawit 5.5 g 47,4 kcal 0,0 g
Drinking water 250 g 0,0 kcal 0,0 g
apel 120 g 70,8 kcal 18,4 g
Meal analysis: energy 637,4 kcal (33 %), carbohydrate 71,8 g (31 %)
2. BREAK
kue bolu 50 g 103,5 kcal 21,5 g
DINNER
beras merah giling 40 g 143,2 kcal 30,1 g
telur ayam 54 g 83,8 kcal 0,6 g
garam 0.55 g 0,0 kcal 0,0 g
minyak kelapa sawit 5.4 g 46,6 kcal 0,0 g
buncis mentah 50 g 17,4 kcal 4,0 g
garam 0.37 g 0,0 kcal 0,0 g
minyak kelapa sawit 2.7 g 23,3 kcal 0,0 g
kacang merah 50 g 167,5 kcal 30,1 g
garam 0.44 g 0,0 kcal 0,0 g
gula aren 5g 18,5 kcal 4,7 g
daun bawang 9g 1,9 kcal 0,4 g
Meal analysis: energy 502,1 kcal (26 %), carbohydrate 69,9 g (31 %)
IN BETWEEN
Drinking water 250 g 0,0 kcal 0,0 g
Avocado fresh 100 g 217,3 kcal 0,4 g
=====================================================================
Result
=====================================================================
Nutrient analysed recommended percentage
content value value/day fulfillment
______________________________________________________________________________
energy 1939,0 kcal 2036,3 kcal 95 %
water 1015,0 g 2250,0 g 45 %
protein 73,3 g(15%) 60,1 g(12 %) 122 %
fat 85,8 g(38%) 69,1 g(< 30 %) 124 %
carbohydr. 228,8 g(47%) 290,7 g(> 55 %) 79 %
dietary fiber 33,4 g 30,0 g 111 %
alcohol 0,0 g - -
PUFA 13,8 g 10,0 g 138 %
cholesterol 332,5 mg - -
Vit. A 2223,0 µg 1000,0 µg 222 %
carotene 2,6 mg - -
Vit. E (eq.) 9,1 mg 13,0 mg 70 %
Vit. D 1,4 µg 5,0 µg 27 %
Vit. B1 1,2 mg 1,1 mg 107 %
Vit. B2 1,3 mg 1,3 mg 99 %
Vit. B6 2,4 mg 1,5 mg 161 %
Vit. B12 1,6 µg 3,0 µg 54 %
tot. fol.acid 408,3 µg 400,0 µg 102 %
Vit. C 68,7 mg 100,0 mg 69 %
sodium 1946,4 mg 2000,0 mg 97 %
potassium 3289,3 mg 3500,0 mg 94 %
calcium 549,5 mg 1000,0 mg 55 %
magnesium 419,7 mg 350,0 mg 120 %
phosphorus 1343,0 mg 700,0 mg 192 %
iron 15,3 mg 10,0 mg 153 %
zinc 11,2 mg 10,0 mg 112 %