Anda di halaman 1dari 11

 

   

KASUS PENATALAKSANAAN DIET PENYAKIT TIDAK MENULAR 

DISLIPIDEMIA 

Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Diet Penyakit Tidak Menular 

Dosen Pengampu: Ikha Deviyanti P., S.Gz., MKM 

Disusun Oleh: 

Tarysa Ramadenadia (2010714044) 

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA 

FAKULTAS ILMU KESEHATAN 

PROGRAM STUDI GIZI 

2022 
NUTRITION CARE PROCESS (NCP)

ASSESTMENT GIZI

A. ANAMNESIS
Identitas Pasien
Nama : Ny. K Diagnosa medis : Dislipidemia
Umur : 58 tahun
Jenis kelamin : Perempuan

B. DATA SUBYEKTIF
1. Riwayat Penyakit
Keluhan Utama Leher kaku dan kepala pusing
Riwayat Penyakit Sekarang Dislipidemia
Riwayat Penyakit Dahulu -
Riwayat Penyakit Keluarga -

2. Riwayat Gizi

Data sosio-ekonomi Penghasilan : -

Aktifitas fisik Jam tidur : -

Olahraga : -

Alergi makanan Makanan: - Penyebab: -


Nyeri bawah perut : ‐         Diare : ‐ 
Masalah gastrointestinal
Mual : ‐                                 Konstipasi : ‐ 
Muntah: ‐                             Anoreksia : ‐ 
Perubahan pengecapan/penciuman : ‐ 
Jenis penyakit : -
Penyakit kronik
Modifikasi diet :-
Jenis dan lama pengobatan : -
Kesehatan mulut Sulit menelan (tidak)

Perubahan BB -

Riwayat/ pola makan -


C. DATA OBYEKTIF
1. Antropometri
Umur Tinggi Badan Berat Badan IMT
58 tahun 152 cm 68 kg 29,4 𝑘𝑔/𝑚

IMT = 29,4 𝑘𝑔/𝑚 (overweight)


,

Kesimpulan : Status gizi pasien termasuk overweight.


Pembahasan : Berdasarkan nilai IMT pasien yaitu 29,4 masuk dalam kategori
overweight. Menurut kemenkes IMT normal 18,5- 25, lebih dari itu dapat dikategorikan
kelebihan berat badan atau obesitas.
2. Biokimia
Pemeriksaan Nilai Normal Hasil Interpretasi
Kolestrol < 200 mg/dl 298 mg/dl Tinggi
Trigliserida < 150 mg/dl 295 mg/dl Tinggi
HDL 42 mg/dl 42 mg/dl Rendah
Kesimpulan : Dislipidemia
Pembahasan : Hasil pemeriksaan kadar lipid yang abnormal yaitu kenaikan kadar
kolestrol dan trigliserida serta HDL yang rendah
3. Fisik Klinis
Pemeriksaan Nilai Normal Hasil Interpretasi
Suhu tubuh 36,5 °C – 37,5°C 37°C Normal
Respirasi 12 – 20x/menit 24x/menit Tinggi
Tekanan darah 120/80 mmHg 180/100 mmHg Tinggi
Nadi 60 – 100x/menit 84x/menit Normal
Kesimpulan : Hipertensi dan takipnea
Pembahasan : Hasil pemeriksaan tekanan darah yang tinggi menunjukan adanya
hipertensi dan respirasi yang tinggi (sesak napas) menyebabkan takipnea.
4. Dietary History
a. Kebiasaan makan : suka mengkonsumsi kebab, daging rendang, ikan goreng dan
aneka seafood. Jarang mengkonsumsi buah dan sayur yang disuka capcai, daun
singkong dan labu siam rebus.
b. Pola Makan : Konsumsi makanan yang disukai sehari bisa 2 kali
c. Makanan RS : Asupan Makan Pasien : Hasil Recall SMRS
Implementasi Energi (kal) Protein (gr) Lemak (gr) KH (gr)
Asupan nutrisi 2171 72 92 282
Kebutuhan 1393 52 39 210
%Asupan 156% 138% 237% 134%
Kesimpulan : Asupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat pasien berlebih
Pembahasan : Kebiasaan makan pasien yang tidak seimbang menyebabkan
asupan berlebih pada standar pemenuhan gizi yang hanya sekisar 80-110 %
5. Terapi Medis
Obat Kegunaan Efek Samping
Aspilet Mengencerkan darah dan mencegah Gangguan gastrointestinal
penggumpalan di pembuluh darah.
Simvastatin Menghambat kerja enzim yang Mual, konstipasi, dan sakit
dibutuhkan untuk membentuk kepala
kolesterol.
Lasix Meningkatkan jumlah urin yang Dehidrasi, gangguan cerna,
keluar dari ginjal. dan mulut kering
Cordaron Menghambat signal elektrik yang Pigmentasi, fotosinsetifikasi,
menyebabkan ketidaknormalan hipertioroidisme, mual dan
denyut jantung. muntah

6. Pendokumentasian assesment gizi

Data Dasar Identifikasi Masalah


Antropometri (A)
AD 1.1
 Obesitas
 Berat badan 67 kg
 Tinggi badan 152 cm
 IMT 29,4 kg/m2
Biokimia (B)
BD 1.7  Dislipidemia
 Kolesterol 298 mg/dl (Normal : <
200 mg/dl)
 Trigliserida 295 mg/dl (Normal:<
150 mg/dl)
Fisik klinis (PD):
PD 1.1
 Tekanan darah 180/100 mmHg
(normal 120/80 mmHg)
 Respirasi 24x/menit (normal: 12 -
20x/menit)
 Nadi 84x/menit (normal: 60 –
100x/menit)  Hipertensi
 Suhu 36,6 oC (normal: 37°C -  Takipnea
37,5°C)
Riwayat Makanan dan Gizi (D)
FH 1.1  Asupan kebutuhan
 Asupan energi 2171kkal (156% pasien berlebih
dari kebutuhan)
FH 1.5.1
 Asupan lemak 92 gr (237% dari
kebutuhan)
FH 1.5.2
 Asupan protein 72 gr(138% dari
kebutuhan)
FH 1.5.3
 Asupan karbohidrat 282 gr (134%
dari kebutuhan)
Riwayat Pasien (E)
CH 1.1
 Jenis kelamin perempuan
 Umur 58 tahun

D. DIAGNOSIS GIZI
1. Domain Intake
 NI-2.2
Kelebihan intake makanan dan minuman oral berkaitan dengan kebiasaan makan
yang salah dibuktikan dengan audit energi 156% (lebih), protein 138% (lebih),
lemak 237% (lebih), dan karbohidrat 134% (lebih).
2. Domain Clinic
 NC-2.2
Perubahan nilai laboratorium terkait zat gizi lemak berkaitan dengan kelainan
metabolisme lipid dibuktikan dengan hasil pemeriksaan laboratorium trigliserida
yaitu 295 mg/dl (tinggi).
 NC-3.3
Berat badan lebih berkaitan dengan pola makan yang salah dibuktikan dengan
IMT 29,4 (obesitas).
3. Domain Behaviour
 NB-1.1
Kurangnya pengetahuan tentang makanan dan gizi berkaitan dengan kurangnya
informasi terkait gizi dibuktikan dengan Ny.K jarang mengkonsumsi buah dan
makanan yang disukai sehari hari sebagian besar tinggi lemak.
E. PERENCANAAN ASUHAN GIZI
1. Preskripsi Diet
a. Tujuan Diet
 Menurunkan berat badan hingga mencapai BBI (status gizi normal)
 Memperbaiki pola makan pasien
 Menurunkan kadar trigliserida pasien
 Mengubah jenis asupan lemak
 Menurunkan asupan kolestrol makanan
 Meningkatkan asupan karbohidrat kompleks dan menurunkan asupan karbohidrat
sederhana
b. Syarat Diet
 Energi cukup besar 1393 kkal sesuai kebutuhan untuk mencapai berat badan
normal dan sebagai sumber tenaga
 Protein diberikan cukup sebesar 52 gram untuk mengganti sel sel jaringan tubuh
yang rusak.
 Lemak diberikan cukup sebesar 39 gram unutk pelarut vitamin larut air A, D,E ,
K dan menurunkan kadar kolestrol.
 Karbohidrat diberikan cukup sebesar 210 gram untuk sumber energi
 Cukup vitamin dan mineral
 Serat tinggi 30-35 gram/hari untuk mencegah konstipasi. Terutama serat larut
air yang terdapat dalam apel, beras merah, dan kacang kacangan.
2. Metode Diet
 Jenis Diet : Diet Dislipidemia I
 Bentuk makanan : Makanan biasa
 Rute Makanan : Oral
 Frekuensi : 3 kali makanan utama 2 kali makanan selingan

3. Kebutuhan Zat Gizi


Perhitungan Kebutuhan Energi
BMR = (10 x BB) + (6,25 x TB) – (5 x U) - 161
= (10 x 46,8) + (6,25 x 152) – (5 x 58) - 161
= 967 kkal
Energi = BMR x FA x FS
= 967 x 1,2 x 1,2
= 1393 kkal
Protein = 15% x energi total
= 209 kkal
= 53 gr
Lemak = 25% x energi total
= 348 kkal
= 39 gr
Karbohidrat = energi total – ( protein + lemak )
= 1393 – ( 209 + 348 )
= 836 kkal
= 210 gr
4. Implemenrasi Menu
Waktu Menu Bahan Berat Energi Protein Lemak KH
Makanan (gram) (kkal) (gram) (gram) (gram)
Pagi Healthy Roti tawar 40 109,6 3,5 1,2 20,8
sandwich
Tahu 50 38 4,1 2,4 0,9
Olive oil 2,5 22 0 2,5 0
Bombay 5 5 2,2 0,1 0
Tomat 10 2,1 0,1 0 0,5
Ketimun 10 1,3 0,1 0 0,3
Susu kedelai Susu kedelai 25 30,4 3,1 2 0
Kiwi Kiwi 50 30,5 0,5 0,3 5,4
Subtotal Kebutuhan 238,9 13,6 8,5 27,9
Selingan Pisang Pisang ambon 75 69 0,8 0,4 17,5
bakar
Jus alpukat Alpukat 50 39,6 0,3 1,9 5,9
Subtotal Asupan 108,6 1,1 2,3 23,4
Siang Nasi merah Beras merah 75 268,5 5,6 1,9 56,4
Ayam Ayam 100 51,9 7,4 11,1 0
panggang
kecap
kecap 10 6 1 0 0,6
Pepes tahu Tahu 50 38 4,1 2,4 0,9
Sayur Labu siam 25 5 0,2 0,1 1,1
bening
Kacang 50 17,4 0,9 0,2 4
panjang
Jagung kuning 25 27 0,8 6,3 0,7
Semangka Semangka 150 48 0,9 0,6 10,8
Subtotal Asupan 461,8 20,9 22,3 74,5
Selingan Jus apel Apel 150 88,6 0,3 0,6 23
Subtotal Asupan 88,6 0,3 0,6 23
Malam Nasi merah Beras merah 75 268,5 5,6 1,9 56,4
Sup putih Putih telur 60 30 6,3 0 0,6
telur
Sate tempe Tempe 25 49,8 4,8 1,9 4,3
Kecap 10 6 1 0 0,6
Kacang tanah 20 82,8 3,8 7,2 2,4
Tumis sayur Terong ungu 50 14 0,4 0,1 3,3
Labu kuning 50 19,5 0,4 0,3 4,4
Olive oil 2,5 22 0 2,5 0
Pisang uli Pisang uli 25 23 0,3 0,1 5,8
Subtotal Asupan 515,6 22,6 14 77,8
Ttotal Asupan 1413 56 42 229,2

5. Pendokumentasian Intervensi
Domain Kelas Nomor termiologi Deskripsi
Penyediaan Makanan Makanan utama ND-1 Memberikan diet
dan Zat Gizi dan snack dislipidemia I diberikan
secara oral
Edukasi Konten E-1 Memberi informasi
mengenai tujuan diet
dislipidemia.
Memberi informasi
mengenai makanan yang
dianjurkan dan
tidak dianjurkan
Aplikasi E-2 Memberi contoh menu
sehari.
Mengajarkan cara
menghitung kebutuhan
energy.
Kelas Kolaborasi RC-1 Berkolaborasi dengan
koordinasi dan rujukan dokter terkait pemberian
asuhan gizi asuhan gizi diet dan jalur yang tepat
untuk pasien.

6. Rencana Monitoring dan Evaluasi


Rencana Monitoring Evaluasi
Parameter Pengukuran/ Waktu Target terukur
Pengamatan
Antropometri Berat Badan Setiap hari Menjaga berat badan agar
mencapai normal.
Biokimia  Trigliserida Paruh waktu Kondisi normal.
 Kolestrol (disesuaikan
dengan saran
dokter)
Fisik/Klinik Respiratory rate - Mengembalikan Respiratory rate
kembali normal
Dietary Asupan makanan: Setiap hari Tercukupi kebutuhan zat gizi
Kandungan zat gizi makro dan mikro.
makro dan mikro. Mengembalikan cairan yang
hilang.
7. Rencana Konsultasi Gizi
Topik : Penjelasan diet dislipidemia I
Sasaran : Ny. K dan keluarga
Waktu : 30 menit
Bentuk : Ceramah, diskusi, dan tanya jawab
Materi :
 Memberikan informasi kepada keluarga pasien mengenai diet yang diberikan saat
ini.
 Menjelaskan informasi terkait pemberian nutrisi pada pasien melalui jalur oral
 Menjelaskan tujuan pemberian diet tersebut dan jalur yang digunakan.

Anda mungkin juga menyukai