Anda di halaman 1dari 4

SOAL UTS ELECTRICAL SYSTEM 2 YOVIE

SOAL TEORI ELEKTRICAL SYSTEM


1. Jelaskan fungsi utama dari batterai pada kendaraan saat kendaraan mati, stater dan mesin hidup.!
2. Jelaskan cara pemeriksaan batterai dan cara pemeriksaan berat jenis larutan electrolit.
3. Jelaskan fungsi utama dari motor stater.!
4. Sebutkan 3 komponen utama pada motor stater dan jelaskan fungsinya
5. Sebutkan nama-nama komponen system stater.!
6. Sebutkan nama-nama komponen motor stater.!
7. Sebutkan cara pemeriksaan kommutator dari system stater.!
8. Apabila motor stater tidak bias berputar meskipun kapasitas batterai masih penuh, sebutkan 3 kemungkinan
kerusakan yang terjadi pada motor stater.!
9. Gambarkan wirring diagram system stater dengan lengkap dan benar.!
10. Jelaskan fungsi utama dari relay pada system kerja motor stater.!
SOAL PRAKTEK ELECTRICAL SYSTEM 1
NAMA PESERTA :

Kreteria Hasil Hasil


Jenis Pengerjaan Spesifikasi
Baik Tidak Pemeriksanan
1. PEMERIKSAAN AWAL
RANGKAIAN SYSTEM STATER
2. PEMBONGKARAN KOMPONEN MOTOR STARTER 
 Melepas bagian-bagian dari Starter      
3. PEMERIKSAAN KOMUTATOR Baik Tidak    
 Pemeriksaan Continuitas        
 Pemeriksaan Ground test        
 Pemeriksaan Diameter        
 Pemeriksaan Kedalaman segmen        
 Pemeriksaan Keovalan        
4. PEMERIKSAAN FIELD COIL
 Continuitas        
 Ground test        
5. PEMERIKSAAN SIKAT DAN PEMEGANG SIKAT 
 Kondisi Pegas Sikat            
 Kondisi Komutator        
 Panjang Sikat
-Sikat 1
-Sikat 2
-Sikat 3
-Sikat 4
 Keausan Sikat
6. PEMERIKSAAN PINION GEAR Baik Tidak
 Keausan
 Putaran
7. PEMERIKSAAN MAGNETIC SWITCH
 Hold In Coil Test
 Pull In Coil Test
 Plat Kontak
8. UJI PERFORMANCE SUSTEM STATER

 Kinerja motor stater


Sikap Kerja Digunakan/Tidak Jenis Alat
3.1. Penggunaan alat tangan dan alat ukur
III 3.2.Keselamatan kerja
3.3.Kebersihan, Alat, Area kerja dan
kendaraan/Media
Waktu  Waktu Penyelesaian
IV
4.1. Waktu penyelesaian praktik
Kesimpulan:

SOAL TEORI ENGINE SISTEM


1. Jelaskan prinsip kerja motor 4 langkah
2. Jelaskan kelebihan dan kekurangan engine gasoline
3. Jelaskan mengapa mesin perlu dioverhaul ?
4. Jelaskan dan gambarkan prosedur melepas dan mengencangkan baut kepala silinder.
5. Jelaskan langkah-langkah pengukuran diameter silinder.
6. Apa yang dimaksud dengan celah piston (celah oli) dan bagaimana menentukannya.
7. Jelaskan pemeriksaan yang dilakukan pada piston dan ring piston
8. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Oversize dan Undersize
9. Jelaskan pemeriksaan yang dilakukan pada crankshaft
10. Jelaskan pemeriksaan yang dilakukan pada camshaft

SOAL PRAKTEK
Table Hasil Pengukuran Diameter Lubang Silinder Dengan Menggunakan CBG.

No Silinder Posisi mengukur benda kerja Posisi mengukur benda kerja


X1 Y1
1 X2 Y2
X3 Y3
X1 Y1
2 X2 Y2
X3 Y3
X1 Y1
X2 Y2
3
X3 Y3
X1 Y1
4 X2 Y2
X3 Y3

Hasil pengolahan Keovalan Ketirusan


data X1 –Y1 X2 – Y2 X3 –Y3 X1-X3 Y1 –Y3
Silinder 1
Silinder 2
Silinder 3
Silinder 4

Ketirusan Maksimal : mm
Keovalan Maksimal : mm
Keausan Maksimal : mm

Kesimpulan
Jika pengukuran keausan maksimal < 0,25 mm maka pengerjaan lanjutan adalah oversize 0,25 mm
Jika pengukuran keausan maksimal > 0,25 mm maka pengerjaan lanjutan adalah oversize 0,50 mm
Jika pengukuran keausan maksimal > 0,50 mm maka pengerjaan lanjutan adalah oversize 0,75 mm
Jika pengukuran keausan maksimal > 0,75 mm maka pengerjaan lanjutan adalah oversize 1,00 mm

Anda mungkin juga menyukai