Nim : 1720302032
Seni dari desain antenna adalah bagaimana memastikan proses ini menjadi
se-efisien mungkin,memperbesar daya radiasi dari transmitter ke receiver.
1. Single wire Arus bergerak dengan seragam atau arus bergerak stasioner tidak
mengasilkan radiasi Untuk menciptakan radiasi harus ada arus time
varying( perubahan arus dalam fungsi waktu) atau ada percepatan atau
perlambatan arus.
2. Two wire Transmission line dua kawat(konduktor) menciptakan medan listrik
diantara konduktor. Aliran medan listrik berawal dari arus positif dan berakhir
pada arus negative. Saluran medan magnet selalu berbentuk close – loop
mengelilngi arus konduktor oleh karena tidak ada arus magnet.
3. Dipole Garis medan diciptakan diantara kedua lengan dari dipole kecil yang
dicatu ditengahnya pada seperempat periode pertama saat arus mencapai nilai
maksimum. Seperempat berikutnya garis medan menempuh 𝛌/4 gelombang
sehingga total 𝛌/2, dan arus di konduktor mulai berkurang. Kemudian muncul
garis medan seperti saat seperempat periode pertama tetapi arahnya
berlawanan.
REFLECTOR ANTENNAS
Oleh karena kebutuhan untuk berkomunikasi dengan jarak yang lebih jauh,
maka perlu untuk mempercanggih bentuk antenna agar dapat mengirim dan
menerima sinyal yang menempuh jutaan kilometer. Bentuk yang sudah umum
untuk kebutuhan ini adalah reflector parabolic.
LENS ANTENNA
FIELD REGION
Perubahan bentuk pola amplitude antenna dari region reaktif near /field
sampai ke far/field : Pada region reaktiven pola nya lebih menyebar dan
mendekati serba sama .
DIRECTIVITY
Defenisi yang paling terakhir sesuai standar yang di keluar kan oleh IEC:
Direction merupakan rasio intesitisas radiasi pada arah tertentu dari antenna
terhadap intesititas radiasi rata –rata dari kesemua arah . Antenna isoterovis
adalah antenna ideal yang secara fisik tidak mungkin antenna.adalah sebuah titik
yang membangkitkan radiasi serba sama ke semua arah sehingga pola radiasi
berbentuk pola
POLA RIZATION
Pola risasi dari antenna adalah pola risasi dari gelombang yang dikirimkan
antenna Pola risasi antennavertikal,horijontal),serkular.eliptical.
BANDWITH
System yang dibangun harus stabil Posisi antara antenna yang diukur
memenuhi criteria fild Antna di rangkai pada posisi borre sight radiation semua
kompnen yang dirangkai ipendansi dan pola risasi nya sesuai bebas dari efek lain
disekitar Bebas dari multifath interferensi
POLA RADIASI