Operan Poli IPD / Periode 18 Mei – 27 Juni 2020

Alur kegiatan: Bangsal – Visit – Poli – Tindakan (kalau ada)

Datang : Kurang lebih jam 06.00
- Pasien bangsal rata-rata 10 pasien per hari (tergantung hoki dan keramean masing2)
- Jam 7.00 perawat mulai nulis-nulis di status pasien → rebutan sama iship untuk nulis status
- Dokter Sp.PD nya biasa datang jam 08.00, bisa lebih cepat bisa lebih telat → tapi usahakan sudah selesai tulis SOAP
sebelum beliau datang supaya tidak dibetein beliau
- Jadi sesuaikan jam kedatangan dengan kecepatan menulis masing-masing lagi ya

APD!!!
Sebelum beraktivitas, jangan lupa pakai APD.
- Masker → ke farmasi minta masker untuk IPD.
- Di bangsal disediakan gown, face shield, sarung tangan → silahkan minta ke perawatnya. Kalau sudah tau biasanya ambil
sendiri juga tidak masalah.

Bangsal :
- Untuk pasien baru → tulis Status Umum pasien baru di RM 6.1
o Menyalin dari pemeriksaan IGD (silahkan kalau mau ditambah2kan sendiri juga) + hasil pemeriksaan penunjang
o Tidak perlu ditanda tangani
- Baik pasien baru maupun lama → tulis SOAP di RM 8 bagian pemeriksaan dokter.
o |S : keluhan saat itu| |O : tulis PF lengkap head-to-toe| |A : ikut Assessment IGD/DPJP| |P : terapi lengkap|
o Untuk TTV bisa dilihat di RM.14
o Tidak perlu ditanda tangani, nanti pas visit dokternya tinggal nambah-nambahin terapinya dari SOAP kita, beliau
yang tanda tangan. Untuk P selalu tulis terapi spesialis lengkap sekaligus (bila raber, tulis terapi dokter raber-
annya juga).
- Bila pasien bangsal perburukan namun dokter belum visite, bisa konsul via telepon.
- Bila sudah selesai periksa pasien di bangsal → menunggu di poli. Kecuali bila dokter Sp.PD nya sudah datang ke bangsal
maka kita juga perlu ikut visit bersama beliau.

Poli : (Perawat : Mba Rahma)

- Biasa di awal-awal poli perawatnya akan memberi surat pemeriksaan lab untuk pasien-pasien DM → pasien periksa lab
dahulu. Bila sebelumnya pasien sudah dibekali surat pemeriksaan maka pasien langsung periksa lab terlebih dahulu.
- Poli dibagi 2: * jgn khawatir perawat udah tau kok pasien mana aja yg bs dipegang iship mana yg dikonsulin dr Akta
o Pasien2 kontrol rutin stabil → ditangani sendiri oleh dokter internship. Iship periksa pasien sendiri (PF di bed is
the best), menulis status SOAP di rekam medis, resep, lembar pemeriksaan penunjang (kalau ada) dan lembar
bukti pelayanan rawat jalan BPJS. Kalau bingung → tidak masalah, konsul saja ke dokter Sp.PD nya.
o Pasien2 kontrol tapi tidak stabil, pasien baru, pasien post MRS, pasien konsul → ditangani oleh dokter Sp.PD.
Bila saat itu dokter internship sedang tidak memegang pasien → tugas iship menulis resep, lembar pemeriksaan
penunjang (kalau ada), dan lembar bukti pelayanan rawat jalan BPJS.
Bila dokter internship sedang sibuk → biasa dokter Sp.PD nya akan mandiri mengisi semuanya sendiri.
1
Operan Poli IPD / Periode 18 Mei – 27 Juni 2020

- Lembar yang diisi dokter internship:

o Lembar STATUS : tulis S singkat, O TD BB PF dan PP bermakna, A ngikut sebelumnya + bila ada tambahan, P
terapi saat ini bisa mengikuti terapi sebelumnya + ditambah/dikurangi sesuai kondisi pasien. Tidak
ditandatangan iship
o RESEP OBAT: tulis nama obat , dosis, numero dan signa
▪ Cap nama dr. Sp.PD + cap pasien BPJS/Pasien umum
▪ Pasien biasa kontrol 1 bulan sekali → resep dibagi 2 untuk 7 hari dan 23 hari.
Bila pasien diminta kontrol 2 minggu lagi → resep tetap dibuat untuk 1 bulan.
▪ Lembar kuning jangan lupa dirobek juga dan diberikan
▪ Numero peresepan obat:
Signa 7 hari 23 hari
1x1 VII XXIII
2x1 XIV XLVI
3x1 XXI LXIX
▪ Insulin yang biasa dipakai ada 3:
Durasi Nama insulin Nama jarum Resep
Rapid acting Novorapid Novotwist R/ Novorapid pen No II S 6-6-6 IU SC
R/ Novotwist No II S imm
Regular acting Sansulin-R BD needle R/ Sansulin pen No I S 0-0-10 IU SC
R/ BD Needle No II S imm
Long acting Ezelin/Levemir BD needle R/ Levemir pen No II S 0-018 IU SC
R/ BD Needle No II S imm
Sediaan insulin → 300cc/pen
Setiap 10 unit insulin/hari = 300 unit/bulan = 1 pen
jumlah unit insulin per hari
Jadi untuk jumlah peresepan insulin → = ⋯ 𝑝𝑒𝑛
10 𝑢𝑛𝑖𝑡 𝑖𝑛𝑠𝑢𝑙𝑖𝑛 𝑝𝑒𝑟 ℎ𝑎𝑟𝑖
30
Misal, novorapid 10-10-10 unit SC → = 3 𝑝𝑒𝑛 untuk 1 bulan
10

Jarum diresepkan 2 saja setiap bulannya.

▪ Khusus untuk pasien dengan diagnosis neuropati DM → tulis juga “neuropati DM” di resep, di bagian
atas kop resep (RSUD Ploso bla bla bla)
o Lembar BUKTI PELAYANAN RAWAT JALAN BPJS:
▪ 1. Diagnosa utama (contoh : DM, Hipertensi)
▪ 2. Diagnosa Sekunder (bila ada, contoh : CKD, neuropati DM)
▪ 3. Tindakan (tulis terapi yang diresepkan ke pasien saat itu)
▪ TIDAK di tandatangan iship
o Lembar kontrol akan diisi oleh perawat. Tapi ya boleh juga bantu menulis tanggal kontrol (2 minggu, 1 bulan
lagi). Dokter internship tanda tangan. Jangan lupa dengan (a.n) di sebelah tanda tangannya + cap dr. Sp.PD.

2
Operan Poli IPD / Periode 18 Mei – 27 Juni 2020

- Rujukan.
o Biasanya rujuk bila pasien memerlukan pemeriksaan atau terapi lebih lanjut yang tidak bisa dilakukan di RSUD
Ploso, misal pemeriksaan TSH & FT4, CT Scan, Echo, kemoterapi. Bila ingin merujuk pasien, isi 2 lembar surat
rujukan (di halaman berikut).
o Kalau untuk pemeriksaan di luar (misal TSH di Persada, Echo di Jenggolo) nanti ada surat pengantar pemeriksaan
→ pemeriksaan yang diminta sudah diisi dr. Sp.PD, iship hanya membantu menulis identitas.

Contoh RM 6.1. Contoh Rekam Medis Rawat Jalan:

Contoh lembar kontrol, lembar bukti pelayanan rawat jalan dan lembar rujukan:

NB (dari operan sebelumnya):

kadang km jg disuruh dr Akta balik ke ruangan tuk pungsi asites..mangat..

kadang ditinggal dr Akta buat rapat..dan px nunggu lebih lama ..kl dah gini..tanyain mbak rahma baiknya gmn..kadang km bs
konsul px via wa ke dr akta tpi kadang km jg disuruh nunggu beliau selesai rapat..mangat

kl ada ilmiah dan km masi pelayanan poli..utamakan pelayanan dlu

karu nya ruang dewasa namanya bu Yuli