NAMA : PIPIASPITA
NIM : 14420192130
CI LAHAN CI INSTITUSI
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..............................................................................................2
B. Tujuan...........................................................................................................2
A. Konsep Medis
a. Definisi......................................................................................................3
b. Etiologi......................................................................................................4
c. Rentang Respon.........................................................................................9
d. Patofisiologi.............................................................................................11
e. Menefistasi Klinik...................................................................................12
f. Komplikasi..............................................................................................13
g. Pemeriksaan Penunjang...........................................................................14
h. Penatalaksanaan.......................................................................................14
i. Pohon Masalah........................................................................................17
B. Konsep Keperawatan
a. Pengkajian...............................................................................................17
b. Diagnosis Keperawatan...........................................................................18
c. Intervensi.................................................................................................18
d. Implementasi...........................................................................................25
e. Evaluasi...................................................................................................25
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Isolasi sosial adalah suatu keadaan kesepian yang dialami oleh seseorang
karena orang lain menyatakan sikap yang negatif dan mengancam (Farida, 2012)
B. Tujuan
TINJAUAN TEORI
A. Konsep Medis
a. Definisi
dengan orang lain karena merasa kehilangan hubungan akrab dan tidak
(Stuart 2013), belum ada suatu kesimpulan yang spesifik tentang penyebab
1. Faktor Predisposisi,
2. Faktor Perkembangan
Komunikasi yang hangat sangat penting dalam masa ini, agar anak
mandiri
Masa Prasekolah Belajar menunjukan inisiatif, rasa tanggung
berkompromi
Masa Praremaja Menjalin hubungan intim dengan teman sesama
jenis kelamin
Masa Dewasa Muda Menjadi saling bergantung antara orang tua dan
mempunyai anak
Masa Tengah Baya Belajar menerima hasilkehidupan yang sudah
dilalui
Masa Dewasa Tua Berduka karena kehilangan dan mengembangkan
a. Sikap bermusuhan/hostilitas
musyawarah.
juga disebabkan oleh karena norma-norma yang salah yang dianut oleh
lingkungan sosial.
5. Faktor Biologis
6. Faktor Presipitasi
Stresor presipitasi terjadinya isolasi sosial dapat ditimbulkan oleh faktor
8. Stresor Biokimia
skizofrenia
skizofrenia.
c. Rentang Respon
hubungan
Kesepian Manipulasif
Menyendiri
Menarik diri Implusif
Otonomi
Ketergantungan narcisme
Bekerja sama
interdependen
Respon adaptif adalah respon individu dalam penyelesaian masalah yang
masih dapat diterima oleh norma-norma sosial dan budaya lingkungannya yang
umum berlaku dan lazim dilakukan oleh semua orang.. respon ini meliputi :
menerima.
hubungan interpersonal.
berlaku dan tidak lazim dilakukan oleh semua orang. Respon ini meliputi :
a) Kesepian adalah kondisi dimana individu merasa sendiri dan terasing dari
hubungan sosial jenis ini orang lain diperlakukan sebagai objek, hubungan
berorientasi pada diri sendiri atau tujuan, bukan pada orang lain.
mendukungnya.(Trimelia, 2011: 9)
d. Patofisiologi
sepi dan takut dengan orang yang dicintai, tidak dapat dikatakan segala
sesuatu yang dapat mengancam harga diri (self estreem) dan kebutuhan
keluarga dapat meningkatkan kecemasan. Untuk dapat mengatasi masalah-
e. Menefistasi Klinik
Tanda dan gejala yang muncul pada klien dengan isolasi sosial: menarik
Gejala Subjektif
Gejala Objektif
terdekat
g) Kurang spontan
k) Mengisolasi diri
o) Aktifitas menurun
q) Rendah diri
r) Postur tubuh berubah,misalnya sikap fetus/janin (khusunya pada
posisi
tidur)
f. Komplikasi
antara lain
g. Penatalaksanaan
1. Metode Biologik
Metode biologik yang digunakan pada pasien dengan isolasi sosial adalah
sebagai berikut:
a) Terapi Psikofarmaka
gejala negatif.
sebagai berikut:
(Townsend, 2014)
otak.
Elektroconvulsif Therapy (ECT)
b) Metode Psikososial
Terapi Psikososial
c) Terapi Psikoreligius
h. Pohon Masalah
Halusinasi
CP : Gangguan Interaksi Sosial
Isolasi Sosial
B. Konsep Keperawatan
a. Pengkajian
observasi kepada pasien dan keluarga. Tanda dan gejala isolasi sosial
berikut:
5) Adakah anggota keluarga atau teman yang tidak dekat dengan anda?
Bila punya siapa anggota keluarga dan teman yang tidak dekatnya itu?
terdekat
b. Diagnosis Keperawatan
diri
c. Intervensi
Tujuan khusus :
d. Implementasi
yang telah di tetapkan. Kemampuan yang harus dimiliki oleh perawat pada
e. Evaluasi
pada saat tindakan dilakukan atau menanyakan kembali apa yang telah
diajarkan atau memberi umpan balik sesuai dengan hasil observasi. (A)
menyimpulkan apakah masalah masih tetap atau muncul masalah baru atau
data kontra indikasi dengan maslah yang ada.. (P) merupakan perencanaan
atau tindak lanjut berdasarkan hasil analisis pada respon klien yang terdiri
DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. (2015). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015. Jakarta: Departemen
Dermawan, R., & Rusdi. (2013). Keperawatan Jiwa: Konsep dan Kerangka Kerja
Asuhan Keperawatan Jiwa. Yogyakarta : Gosyen Publishing.
Jasfar, Farida. 2012. 9 Kunci Keberhasilan Bisnis Jasa. Jakarta : Salemba Empat
Keliat dan Akemat. 2015. Model Praktik Keperawatan Profesional Jiwa. Jakarta :
EGC
Yosep, H. I., dan Sutini, T. (2014). Buku Ajar Keperawatan Jiwa dan Advance
Mental Health Nursing. Bandung: Refika Aditama.