SBMPTN2017KIM121 59cc833a
SBMPTN2017KIM121 59cc833a
01. Nomor atom Z adalah 28. Konfigurasi ion 05. Sebuah tabung bervolume tetap berisi 6 g
Z2+ adalah .... gas H2 (Ar H = 1) memiliki tekanan 12 atm
(A) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4p6 pada temperatur tertentu. Ke dalam tabung
(B) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d6 tersebut ditambahkan gas Ne (Ar Ne = 20),
(C) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d8 sehingga tekanannya menjadi 40 atm tanpa
(D) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d7 mengubah temperatur. Massa gas total di
(E) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d8 dalam tabung tersebut adalah ....
(A) 26 g
02. Orbital hibrida yang digunakan oleh atom N (B) 56 g
(nomor atom=7) untuk berikatan pada mole- (C) 140 g
kul (H3C)3N adalah .... (D) 146 g
(A) sp (E) 286 g
(B) sp2
(C) sp3 06. Dalam kalorimeter sederhana (kapasitas
(D) sp2d kalornya diabaikan) dilarutkan 10,3 g NaBr
(E) dsp2 (Mr = 103) ke dalam 49,7 mL air. Kalor pela-
rutan NaBr adalah -6,0 kJ.mol-1. Temperatur
03. Perhatikan persamaan reaksi (belum setara) sistem kalorimeter meningkat dari 25 oC
berikut! menjadi 27,5 oC. Kalor jenis larutan NaBr
MCl2(s) + Cs3PO4(aq) → M3(PO4)2(aq) + yang terbentuk dalam J.g-1.oC-1 adalah ....
CsCl(g) (A) 4,5
Reaksi sempurna 20 mL Cs3PO4 1 M (B) 4,0
menghasilkan 3,10 g M3(PO4)2 (Ar P = 31 (C) 3,6
dan O = 16). Massa atom relatif M adalah .... (D) 2,7
(E) 1,2
(A) 24
(B) 40 07. Reaksi Y → Z merupakan reaksi orde satu
(C) 56 terhadap Y. Jika dalam waktu 1 jam 87,5% Y
(D) 120 berubah menjadi Z, t½ reaksi dalam satuan
(E) 310 menit adalah ....
04. Sebanyak 3,42 g Ba(OH)2 (Mr = 171) dima- (A) 10,0
sukkan ke dalam suatu tabung yang berisi (B) 12,5
100 mL HCl 0,2 M menurut reaksi (belum (C) 15,0
setara) berikut. (D) 20,0
(E) 87,5
Ba(OH)2(aq) + HCl(aq) → BaCl2(aq) + H2O
(l)
Konsentrasi Ba(OH) 2 setelah reaksi
adalah ....
(A) 0,025 M
(B) 0,050 M
(C) 0,075 M
(D) 0,100 M
(E) 0,125 M
Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 6178 ke menu search.
Copyright © 2017 Zenius Education
SBMPTN 2017 Kimia, Soal SBMPTN 2017 - Kimia - Kode Soal 121
Doc. Name: SBMPTN2017KIM121 Version: 2017-09 Halaman 2
08. Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut! 11. Pada temperatur tertentu, Ksp PbSO4 dan
H2(g) + Cl2(g) ⇌ 2HCl(g) PbI2 berturut-turut adalah 1,6 × 10-8 dan 7,1
× 10-9. Pada temperatur tersebut ....
Pada wadah 1 L dan temperatur tertentu,
konsentrasi gas pada kesetimbangan masing- (A) PbSO4 lebih mudah larut dibandingkan
masing adalah 1 M. Kesetimbangan terse- PbI2
but .... (B) diperlukan lebih banyak SO42– daripada
I– untuk mengendapkan Pb2+ dari dalam
(A) tidak bergeser jika ditambahkan 1 mol
larutan
gas HCl, 1 mol gas H2, dan 1 mol gas Cl2
(C) kelarutan PbSO4 sama dengan kelarutan
(B) bergeser ke kanan jika ditambahkan 1
PbI2
mol gas HCl, 1 mol gas H2, dan 1 mol
(D) kelarutan PbSO4 lebih besar daripada
gas Cl2
kelarutan PbI2
(C) bergeser ke kiri jika ditambahkan 1 mol
(E) kelarutan PbI2 lebih besar daripada kela-
gas HCl, 1 mol gas H2, dan 1 mol gas Cl2
rutan PbSO4
(D) bergeser ke kanan jika ditambahkan 2
mol gas HCl, 1 mol gas H2, dan 1 mol
12.
gas Cl2
(E) tidak bergeser jika ditambahkan 2 mol
gas HCl, 1 mol gas H2, dan 1 mol gas Cl2
(E)
Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 6178 ke menu search.
Copyright © 2017 Zenius Education
SBMPTN 2017 Kimia, Soal SBMPTN 2017 - Kimia - Kode Soal 121
Doc. Name: SBMPTN2017KIM121 Version: 2017-09 Halaman 3
13. Dari keempat reaksi (belum setara) berikut, 15. Senyawa berikut yang merupakan isomer dari
yang merupakan reaksi reduksi-oksidasi sikloheksil alkohol adalah ....
adalah ....
(1) Fe3O4(s) + HCl(aq) → FeCl3(aq) + FeCl2
(aq) + H2O(l)
(2) NH3(g) + O2(g) → NO(g) + H2O(g) (1)
(3) H2O(l) + SO2(g) → H2SO3(aq)
(4) SO2(g) + O2(g) → SO3(g)
Kunci dan pembahasan soal ini bisa dilihat di www.zenius.net dengan memasukkan kode 6178 ke menu search.
Copyright © 2017 Zenius Education