Anda di halaman 1dari 5

RANGKUMAN MATERI

TEMA 1 INDAHNYA KEBERAGAMAN

PPKN
Keberagaman adalah perbedaan pada kehidupan masyarakat.

Sikap menghargai keberagaman:


Bermain bersama dengan teman yang berlainan suku bangsa.
Gotong royong
Mengunjungi teman yang sedang sakit,
Menolong teman yang sedang mengalami musibah.

Toleransi adalah sikap saling menghargai dan menghormati antar umat beragama
Macam-macam keberagaman di Indonesia:
- Agama - Senjata tradisional
- Bahasa daerah - Alat musik tradisional
- Kesenian daerah - Makanan khas daerah
- Rumah adat - Lagu – lagu daerah, dll
- Pakaian adat

Perbedaan keberagaman di kelas : agama, ciri fisik

Bhinneka Tunggal Ika


”Bhinneka Tunggal Ika” Artinya walaupun berbeda-beda suku, adat, budaya dan bahasa daerahnya,
tetapi tetap satu yaitu bangsa Indonesia. Bhinneka Tungal Ika diambil dari buku Sutasoma karangan
Empu Tantular.

Kerjasama adalah usaha yang dilakukan oleh beberapa orang untuk mencapai tujuan bersama.
Manafaat kerjasama sebagai berikut :
- Mempererat tali persaudaraan
- Pekerjaan berat menjadi ringan
- Pekerjaan akan cepat selesai
- Menumbuhkan semangat persatuan
Contoh-contoh kerjasama
1. Contoh kerjasama dilingkungan sekolah
- Belajar kelompok
- Piket kelas
- Menjenguk teman yang sakit
- Gotong royong memebersihkan halaman sekolah
2. Contoh kerjasama di rumah
- Membantu ibu memasak
- Kerjabakti membersihkan lingkungan rumah
- Membantu adik mengerjakan tugas
3. Kerjasama di masyarakat
- Gotong-royong
- Ronda malam
- kerjabakti
Permainan yang membutuhkan kerjasama yaitu : bakiak, engklek

Arti pentingnya persatuan dan kesatuan dalam keberagaman :


- Kehidupan selaras serasi, seimbang
- Pembangunan berjalan lancar
- Mengembangkan semangat kekeluargaan
- pekerjaan berat dapat diselesaikan dengan cepat

Toleransi adalah sikap saling menghargai dan menghormati antar umat beragama.

Macam-macam Agama di Indonesia:


1. Islam = beribadah di Masjid = merayakan hari raya Idul Fitri = kitab Al- Qur’an
2. Katolik = beribadah di Gereja = merayakan hari raya Natal = kitab Alkitab
3. Kristen = beribadah di Gereja = merayakan hari raya Natal = kitab Alkitab
4. Hindhu = beribadah di Pura = merayakan hari raya Galungan, Nyepi = kitab weda
5. Budha = beribadah di Vihara = merayakan hari raya Waisak = kitab Tri Pitaka
6. Konghuchu = beribadah di Klenteng = merayakan hari raya Imlek = kitab Si Shu whu Ching

Masjid Gereja Pura Vihara Klenteng

BAHASA INDONESIA
Gagasan pokok adalah ide utama yang dibahas dalam suatu bacaan dapat berupa kalimat inti atau
pokok paragraf.
Ciri gagasan pokok biasanya terdapat di awal atau akhir paragraf.

Gagasan pendukung adalah uraian atau tambahan informasi untuk gagasan pokok .

Cara membuat ringkasan :


- Membaca naskah asli
- Mencatat gagasan utama
- Gunakan kalimat baru
- Ketentuan tambahan
Gagasan utama biasanya terletak pada kalimat utama yang biasanya terletak di awal atau
diakhir paragraf.

IPS
Keberagaman yang ada di Indonesia adalah anugrah dari Tuhan yang wajib kita syukuri.
Contoh-contoh keberagaman :
 Keberagaman suku bangsa seperti Jawa, Sunda, Minangkabau, Bali, Ambon, dsb.
 Keberagaman bahasa seperti bahasa Aceh, bahasa Betawi, bahasa Jawa, dsb.
 Keberagaman agama seperti Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Konghuchu.

Suku Bangsa
1. Sumatera : Aceh, Gayo, Alas, Batak, Lampung,
2. Jawa : Jawa, Sunda, Betawi, Badui
3. Nusa Tenggara : Baliaga, Bali, dan Timor
4. Papua : Sentani, Biak, dan Asmat

Macam2 kain yang ada di Indonesia:


Kain ulos Kain batik Kain songket
(Batak, Sumatera Utara) (Jawa dan DIY) (Sumatera Selatan, Riau, Sumatera Barat)

Tarian Daerah
 Tari Bungong Jeumpa, Tari Seudati,Tari Saman = Aceh
 Tari Pendet, Kecak, Legong = Bali
 Tari Kipas Pakarena = Sulawesi Selatan
 Tari Serimpi = DIY, Jawa Tengah
Rumah Adat

Rumah Gadang = Sumatra Barat Rumah Balai Batak Toba = Sumatra Utara

Rumah Tongkonan= Sulawesi Selatan Rumah Baileo= Maluku

Rumah Joglo = DIY, Jawa Tengah Rumoh Aceh = Aceh

Alat musik daerah


Angklung Saluang Kecapi Tifa Sasando
Jawa Barat Sumatra Barat Jawa Barat Papua Nusa Tenggara
Timur (NTT)

Makanan Khas
- karedok, kerak telor = DKI Jakarta
- pecel = Madiun, Jawa Timur
- rendang = Padang, Sumatera Barat
- pempek = Palembang, Sumatera Selatan
- papeda = Papua dan Maluku
- gudeg = Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
- tiwul, gathot = Gunungkidul

Upacara adat di Gunungkidul yang dilaksanakan dalam rangka mensyukuri hasil panen yaitu rasulan /
bersih desa.

IPA
Bunyi dapat terdengar ke telinga dengan cara merambat.
Bunyi dapat merambat melalui media perantara : benda padat ,benda cair , benda gas/ udara.

1. Bunyi merambat melalui benda padat

2. Bunyi merambat melalui benda cair


3. Bunyi merambat melalui udara

Bunyi adalah gelombang longitudinal yang merambat melalui perantara / medium.


Bunyi ditimbulkan dari benda yang bergetar.
Benda yang dapat mengeluarkan energi bunyi disebut sumber bunyi.

Jenis-jenis Bunyi:
1. Bunyi Infrasonik
adalah bunyi yang mempunyai frekuensi sangat rendah, yaitu kurang dari 20 Hz.
Dapat didengar oleh anjing, jangkrik, kuda.
2. Bunyi Audiosonik
adalah bunyi yang mempunyai frekuensi di antara 20 – 20.000 Hz.
Dapat didengar oleh manusia.
3. Bunyi Ultrasonik
adalah bunyi yang mempunyai frekuensi sangat tinggi, yaitu lebih dari 20.000 Hz.
Dapat didengar oleh lumba-lumba, kelelawar.

Pemantulan Bunyi
1. Gaung = bunyi pantul yang terdengar hampir bersamaan dengan bunyi asli.
Untuk menghindari gaung maka dinding bioskop dilapisi oleh bahan-bahan lunak seperti
karpet, busa karet dan gabus
2. Gema = bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli.
Gema sering terjadi di gua-gua, lembah, bukit.

Frekuensi adalah banyaknya getaran yang terjadi setiap satu detik.


Satuan frekuensinya adalah Hertz (Hz)
Nada = bunyi yang mempunyai frekuensi yang teratur
Desah = bunyi yang memiliki frekuensi yang tidak teratur

Dengan menggunakan indera pendengaran yaitu telinga kita dapat mendengarkan berbagai suara.
Indera Pendengaran (Telinga)

Fungsi telinga :
- Sebagai pengatur keseimbangan
- Sebagai indera pendengaran

Bagian-bagian telinga :
1. Daun telinga berfungsi untuk menangkap suara dari luar.
2. Gendang telinga (selaput tipis) berfungsi untuk menghantarkan getaran suara dari udara menuju
tulang pendengaran.
3. Tiga tulang pendengaran (tulang martil, tulang landasan dan tulang sanggurdi) berfungsi untuk
menerima suara yang ditangkap oleh telinga luar.
4. Saluran eustachius berfungsi untuk menyeimbangkan tekanan udara.
5. Koklea / rumah siput (terdapat saraf pendengaran) berfungsi sebagai alat keseimbangan tubuh.

Cara kerja telinga:


 Suara yang berasal dari luar masuk ke telinga melalui udara.
 Suara tersebut ditangkap oleh gendang telinga. Akibatnya, gendang telinga bergetar.
 Getaran diteruskan oleh tulang-tulang pendengar ke telinga bagian dalam, yaitu di ujung saraf.
 Oleh saraf, getaran tersebut disampaikan ke otak agar diolah sehingga kita dapat mendengar.

Cara merawat kesehatan telinga ;


- Bersihkan telinga dengan baby oil
- Menggunakan obat tetes telinga
- Menjaga telinga agar tetap kering
- Cek rutin ke THT untuk membersihkan telinga

Kelainan pada telinga:


- Tuli
- Congek ; infeksi yang disebabkan oleh bakteri

SBDP
Tari Bungong jeumpa berasal dari Aceh.
Bungong jeumpa artinya bunga cempaka.

Tarian tersebut dibagi menjadi 2 gerakan yaitu :


1. Gerakan saat berdiri
2. Gerakan saat duduk

a. Gerakan tarian saat berdiri :


- Kedua tangan diatas, kaki jinjit hentakkkan dua kali ke kanan dan kekiri
- Menghadap serong kanan dan kiri jari rapat ditarik keatas dan kebawah
- Kedua tangan saling berhadapan , dibalik kekanan dan keiri secara bergantian
- Kedua tangan memegang bahu , tangan didorong kedepan
b. Gerakan tarian saat duduk :
- Tangan kanan dibahu dan tangan kirin dipaha, ditepuk 2x secara bergantian
- Tangan kanan berdiri dan tangan kiri memegang siku kemudisn tepuk 2x secara bergantian
- Kedua tangan lurus kedepan tepuk ketengah dan keatas
- Kedua tangan memegang lantai serong kiri dan kanan secara bergantian

Anda mungkin juga menyukai