Anda di halaman 1dari 40

Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.

com

Soal Laju Reaksi oleh Soalkimia.com

1. Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi karena …


a. kenaikan suhu akan menyebabkan konsentrasi pereaksi meningkat
b. frekuensi tumbukan semakin tinggi
c. dalam reaksi kimia suhu berperan sebagai katalisator
d. kenaikan suhu akan mengakibatkan turunnya energi aktivasi
e. energi kinetik partikel-partikel yang bereaksi semakin tinggi

Jawaban : E

Pembahasan :

Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi dikarenakan energi kinetik partikel-partikel yang
bereaksi semakin tinggi. Apabila suhunya menurun maka energi kinetik partikel-partikel yang
bereaksi semakin kecil.

(KIMIA SMA XI.Sandri Justiana dan Muchtaridi. Yudhistira. 2009. hal : 94)

2. Katalis alami yang digunakan dalam pembuatan asam sulfat adalah…


a. Nikel d. zeolit
b. V2O5 e. Pt
c. Fe

Jawaban : B
Pembahasan :
V2O5 merupakan katalis alami yang digunakan untuk sintesis asam sulfat.
Pt juga merupakan katalis pembuatan asam sulfat tetapi perlu diproses kembali terlebih dahulu.
(KIMIA SMA XI.Sandri Justiana dan Muchtaridi. Yudhisira. 2009. hal : 97)
3. Laju reaksi A + B → AB dapat dinyatakan sebagai ...
a. penambahan konsentrasi A tiap satuan waktu
b. penambahan konsentrasi B tiap satuan waktu
c. penambahan konsentrasi AB tiap satuan waktu
d. penambahan konsentrasi A dan B tiap satuan waktu
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

e. penambahan konsentrasi A, B dan AB tiap satuan waktu


Jawaban : C
Pembahasan :

Karena A dan B merupakan reaktan sehingga akan mengalami pengurangan tiap satuan waktu.
Sedangkan AB merupakan produk dari reaktan sehingga akan terus bertambah tiap satuan waktu
(KIMIA SMA XI.Sandri Justiana dan Muchtaridi. Yudhistira. 2009. hal : 96)
4. Kedalam ruang yang volumenya 2 liter, dimasukkan 4 mol gas HI yang kemudian terurai
menjadi gas H2 dan I2. Setelah 5 detik, dalam ruang tersebut terdapat 1 mol gas H2. Tentukan
laju reaksi pembentukan gas H2 dan laju reaksi peruraian gas HI berturut-turut adalah …
a. 0,1 M/detik dan 0,2 M/detik
b. 0,2 M/detik dan 0,1 M/detik
c. 0,1 M/detik dan 0,5 M/detik
d. 0,5 M/detik dan 0,1 M/detik
e. 0,2 M/detik dan 0,2 M/detik
Jawaban : A
Pembahasan :
Persamaan reaksi : 2 HI(g) → H2(g) + I2(g)
Mula-mula : 4 mol - -
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

Setelah 5 detik : 2 mol 1 mol 1 mol

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal : 349)

5. Suatu reaksi kimia yang berlangsung pada suhu 30 °C memerlukan waktu 40 detik. Setiap
kenaikan suhu 10 °C, reaksi akan lebih cepat dua kali dari semula. berapakah waktu yang
diperlukan jika suhu dinaikkan menjadi 50 °C…
a. 30 detik
b. 20 detik
c. 15 detik
d. 10 detik
e. 5 detik
Jawaban : D
Pembahasan :
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal : 334)

6. Grafik yang menyatakan reaksi orde satu adalah ..

a. b.

c. d.

e.

Jawaban : B

Pembahasan :

Orde nol Orde satu Orde dua

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal : 334)

7. Suatu katalis mempercepat reaksi dengan cara meningkatkan ....


Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

a. jumlah tumbukan molekul


b. energi kinetik molekul
c. perubahan entalpi
d. energi aktivasi
e. jumlah molekul yang memiliki energi di atas energi aktivasi
Jawaban : E

Pembahasan :

Jumlah molekul yang memiliki energi di atas energi aktivasi dan menurunkan energi aktivasi
sehingga reaksi dapat terjadi lebih cepat.
(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal : 335)

8. Energi aktivasi suatu reaksi dapat diperkecil dengan cara ....


a. menaikkan suhu
b. menambah konsentrasi
c. menghaluskan pereaksi
d. memperbesar tekanan
e. menambahkan katalis
Jawaban : E
Pembahasan :
 Luas permukaan, semakin luas permukaan semakin cepat reaksi terjadi.
 Suhu, semakin tinggi suhu semakin cepat reaksi terjadi karena energi kinetiknya bertambah
melebihi energi aktivasi .
 Konsentrasi, semakin besar konsentrasi, semakin cepat terjadi reaksi karena semakin banyak
molekul-molekul bertumbukan (berinteraksi)
 Katalis, berfungsi mempercepat terjadinya reaksi karena katalis dapat menurunkan
energi aktivasi.
(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal : 350)
9. Suatu reaksi berlangsung dua kali lebih cepat setiap suhunya dinaikkan 10°C. Jika laju reaksi
pada saat suhu 20 °C adalah x M/detik, tentukan laju reaksi pada saat suhu dinaikkan menjadi
60 °C.
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

a. 2x
b. 4x
c. 8x
d. 16x
e. 32x
Jawaban : D
Pembahasan :

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal : 335)
10. Diketahui persamaan reaksi A + 3B → 2C + 2D Molaritas B mula-mula 0,9986 M dan dalam
waktu 13,2 menit molaritas B berubah menjadi 0,9746 M. Berapa kecepatan reaksi rata-rata
selama waktu tersebut dalam M per detik.
a. 1,01 x 10−5 d. 2,01 x 10−5
b. 1,01 x 10−4 e. 2,01 x10−4
c. 1,01 x 10−3

Jawaban : A
Pembahasan :
Molaritas B berubah selama reaksi berlangsung 13,2 menit dapat dihitung sebagai berikut.
Δ[B] = 0,9746 M – 0,9986 M
= –0,0240 M
Δt = 13,2 menit
−1 Δ[B]
Kecepatan reaksi = x
3 Δt
−1 (−0,0240 M )
= x = 6,06 x 10−4 M menit −1
3 13,2 menit
Karena kecepatan reaksi dalam M det −1, maka kita harus mengubah menit ke detik. Faktor

1menit
konversinya adalah . Berarti,
60 detik
1menit
Kecepatan reaksi = 6,06 x 10−4 M menit −1
60 detik
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

= 1,01 x 10−5 M detik −1


Jadi, kecepatan reaksinya sebesar 1,01 x 10−5 M detik −1
(KIMIA SMA XI.Sandri Justiana dan Muchtaridi. Yudhistira. 2009. hal : 96)
3 3
11. Jika pada reaksi N2 + H2 → NH3, kecepatan reaksi berdasarkan N2 dinyatakan sebagai xN
2 2
dan berdasarkan H2 dinyatakan sebagai xH maka persamaan yang tepat adalah…
a. xN = xH
1
b. xN = xH
2
1
c. xN = xH
3
3
d. xN = xH
2
e. xN = 3 xH
Jawaban : A
Pembahasan :
3 3 xN
xN : xH = : ↔ = 1 → xN = xH
2 2 xH
(KIMIA SMA XI. Sri Rahayu Ningsih. Bumi Aksara. 2013, hal: 80)

12. Dalam suatu reaksi kimia, setiap kenaikan suhu 10° C reaksi menjadi dua kali lebih cepat.
Beberapa kali lebih cepat reaksi pada 80° C dibandingkan pada suhu 20° C.
a. 8 kali
b. 16 kali
c. 32 kali
d. 64 kali
e. 128 kali
Jawaban : D

Pembahasan :
Reaksi menjadi dua kali lebih cepat → n = 2 pada setiap ΔT = 10° C,
Maka jika T1 = 20° C dan T2 = 80° C
80−20
v pada 80° C = (2) . Jadi, v pada 80° C = 26 v pada 80° C = 64 kali lebih cepat.
10
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

(KIMIA SMA XI.Sandri Justiana dan Muchtaridi. Yudhistira. 2009. Hal. 77)

13. Reaksi gas bromin dengan gas nitrogen oksida sesuai dengan persamaan reaksi:
2 NO(g) + Br(g) → 2 NOBr(g)
Berdasarkan hasil percobaan diperoleh data sebagai berikut

No. Konsentrasi Awal (M) Laju reaksi awal


[NO] [Br2] (M/det)
1. 0,1 M 0,05 M 6
2. 0,1 M 0,1 M 12
3. 0,2 M 0,05 M 24
4. 0,3 M 0,05 54
Tentukan Harga tetapan reaksi k.
a. 1,2 x 104 Mol−2 L2 det −1 d. 1,4 x 104 Mol−2 L2 det −1
b. 1,2 x 103 Mol−2 L2 det −1 e. 1,5 x 103 Mol−2 L2 det −1
c. 1,4 x 104 Mol−2 L2 det −1
Jawaban : A
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

Rumus persamaan laju reaksi adalah v = [NO ] x [Br 2] y

(KIMIA SMA XI.Sandri Justiana dan Muchtaridi. Yudhistira. 2009. Hal. 81)

14. Persamaan laju dari reaksi aA → bB dapat dituliskan


r = k[ A ]a
Dari eksperimen diperoleh data sebagai berikut

No. Molaritas Awal Laju awal Mol L−1


(M) detik −1
1. 0,05 M 3 x10−4
2. 0,1 M 12 x10−4
3. 0,2 M 48 x10−4
Tentukan orde reaksi!
a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

Jawaban : B

Jika reaksi tersebut memiliki orde reaksi terhadap a = 1, maka laju reaksi sebanding dengan
molaritas [A] , yaitu r = k[ A ]
Hal ini tidak mungkin, karena pada molaritas awal nomor 2 ketika molaritas awal dinaikan 2
kali, laju awal 4 kali lebih besar. Orde reaksi dapat dicari dengan cara membandingkan laju
reaksi dari masing-masing eksperimen sebagai berikut.
r = k[ A ]a

Perbandingan laju reaksi 2 dengan laju reaksi 1

2 [A]
=
1 [A]

12 x 10−4 Mol L−1 detik−1 0,1 Mol L−1


=
3 x 10−4 Mol L−1 detik−1 0,05 Mol L−1

4=2a

2 =a

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal : 349)

15. Uap bensin lebih mudah terbakar daripada bensin cair. Perbedaan tersebut disebabkan karena
faktor ....
a. entalpi d. luas permukaan
b. katalisator e. konsentrasi
c. suhu
Jawaban : D
Luas permukaan pada uap bensin lebih besar daripada bensin cair. Jadi uap bensin lebih mudah
terbakar dibandingkan bensin cair.

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Erlangga kurikulum 2013, hal: 115)
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

16. Berapa molaritas larutan yang terjadi jika 4 gram NaOH dilarutkan ke dalam air sampai
volumenya menjadi 500 mL…
a. 0,1 M d. 0,4 M
b. 0,2 M e. 0,5 M
c. 0,3 M
Jawab:
Massa zat terlarut (NaOH) = 4 gram
Mr NaOH = 40
Volume = 500 mL

gr 1000 4 1000
M = x = x
Mr mL 40 500

= 0,2 M (b)

(KIMIA SMA XI. Sri Rahayu Ningsih. Bumi Aksara. 2013, hal: 80)

17. Faktor-faktor berikut yang tidak dapat mempercepat laju reaksi adalah...
a. konsentrasi awal zat pereaksi
b. suhu
c. luas permukaan sentuhan
d. katalis
e. jumlah zat pereaksi
Jawab:
 Luas permukaan, semakin luas permukaan semakin cepat reaksi terjadi.
 Suhu, semakin tinggi suhu semakin cepat reaksi terjadi karena energi kinetiknya bertambah
melebihi energi aktivasi .
 Konsentrasi, semakin besar konsentrasi, semakin cepat terjadi reaksi karena semakin banyak
molekul-molekul bertumbukan (berinteraksi)
 Katalis, berfungsi mempercepat terjadinya reaksi karena katalis dapat menurunkan energi
aktivasi. (e)

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Phibeta. 2007 .hal : 99)


Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

18. Natrium hidroksida (NaOH) merupakan satu di antara beberapa zat kimia yang digunakan
untuk membuat sabun, detergen, dan kertas. Jika 2 g NaOH (Mr = 40) dilarutkan dalam air
hingga 250 mL, berapakah kemolaran larutan tersebut…
a. 0,2 M d. 0,5 M
b. 0,3 M e. 0,6 M
c. 0,4 M
Jawab:
Cara I
g 2g
n=
Mr
= = 0,05 mol
40 g mol−1
n 0,05 mol
M= = = 0,2 mol L-1 = 0,2 M
V 0,25 L
Cara II
g 1000
M=
Mr
x
V
2g 1 1000 mL
M= −1 x x
40 g mol 250 mL 1L
= 0,2 mol L-1 = 0,2 M
Jadi, kemolaran larutan NaOH adalah 0,2 M atau 0,2 mol L-1 (a)

(KIMIA SMA XI. Nana Sutresna. Grafindo. 2013 .hal : 90)

1 3
19. Jika pada reaksi N2 + H2 NH3, kecepatan reaksi berdasarkan N2 dinyatakan
2 2
sebagai rN dan berdasarkan H2 dinyatakan sebagai rH, maka persamaan yang tepat adalah …
3
a. rN = rH d. rN = rH
2
1
b. rN = rH e. rN = 3rH
2
1
c. rN = rH
3
Jawab:
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

1 3 rN 1 1
rN : rH = : = rN = rH (c)
2 2 rH 3 3

(KIMIA SMA XI. Sandri Justiana. Yudhistira. 2009 .hal 72)

20. Dalam ruang yang volumenya 2 liter, 1 mol gas NH3 terurai menjadi gas N2 dan gas H2.
Setelah 10 sekon, ternyata gas NH3 yang tersisa dalam ruang tersebut 0,6 mol. Tentukan laju
reaksi penguraian gas NH3 dan laju reaksi pembentukan gas N2 dan gas H2 secara
berurutan…
a. 0,01mol L-1 s-1 ; 0,02 mol L-1 s-1 ; 0,03mol L-1 s-1
b. 0,02mol L-1 s-1 ; 0,03 mol L-1 s-1 ; 0,01mol L-1 s-1
c. 0,03mol L-1 s-1 ; 0,01mol L-1 s-1 ; 0,02mol L-1 s-1
d. 0,02 mol L-1 s-1 ; 0,01 mol L-1 s-1 ; 0,03mol L-1 s-1
e. 0,03mol L-1 s-1 ; 0,02 mol L-1 s-1; 0,01mol L-1 s-1
Jawab:
 Laju penguraian gas NH3
Gas NH3 yang terurai = 1 mol – 06 mol
= 0,4 mol
0,4 mol
M NH3 yang terurai =
2liter
= 0,2 mol L-1
Laju penguraian gas NH3 adalah banyaknya mol NH3 yang terurai dalam 1 liter setiap sekon.
0,2 mol L−1
Jadi, v NH3 =
10 S
= 0,02 mol L-1 s-1
 Laju pembentukan gas N2
2 mol gas NH3 ~ 1 mol N2
1
Berarti mol gas N2 yang terbentuk = x 0,4 mol
2
= 0,2 mol
0,2 mol
M N2 yang terbentuk =
2 liter
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

= 0,1 mol L-1


Laju pembentukan gas N2 adalah banyaknya mol N2 yang terbentuk dalam 1 liter setiap sekon.
0,1 mol L−1
Jadi, v N2 =
10 S
= 0,01 mol L-1 s-1
 Laju pembentukan gas H2

2 mol gas NH3 ~ 3 mol H2

3
Berarti mol gas H2 yang terbentuk = x 0,4 mol
2
= 0,6 mol
0,6 mol
M H2 yang terbentuk =
2 liter
= 0,3 mol L-1
0,3 mol L−1
Jadi, v H2 =
10 s
= 0,03 mol L-1 s-1 (d)

(KIMIA SMA XI. Sri Rahayu Ningsih. Bumi Aksara. 2013 .hal: 82)

21. Laju suatu reaksi menjadi dua kali lebih cepat pada setiap kenaikan suhu 10 oC. Bila pada
suhu 20 oC reaksi berlangsung dengan laju reaksi 2 x 10-3 mol L-1 s-1, berapa laju reaksi yang
terjadi pada suhu 50 oC…
a. 1,6 x 10-2 mol L-1 s-1 d. 1,7 x 10-3 mol L-1 s-1
b. 1,6 x 10-3 mol L-1 s-1 e. 1,7 x 10-4 mol L-1 s-1
c. 1,6 x 10-4 mol L-1 s-1
Jawab:
50−20
v50 =v 20 (2)( )
10
v50 =2 x 10−3 ¿
= 1,6 x 10-2 mol L-1 s-1 (a)

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Phibeta. 2007, hal: 89)


Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

22. Berdasarkan eksperimen pada reaksi berikut.


H2O2(aq) + 2HI(aq) 2H2O(l) + I2(aq)
Diketahui bahwa konsentrasi I2 bertambah dari 0 menjadi 0,002 mol/L dalam waktu 10 sekon.
Berapakah laju reaksi pembentukan I2…
a. 1 x 10-3 d. 2 x 10-3
b. 1 x 10-4 e. 2 x 10-4
c. 1 x 10-5
Jawab:
Δ[P] [ I2 ]
v I2 = + = +
Δt Δt
0,002mol L−1
=
10 s
= 2 x 10-4 mol L-1 s-1 (e)

(KIMIA SMA XI. Sri Rahayu Ningsih. Bumi Aksara. 2013, hal: 82)

23. Laju reaksi meningkat dua kali pada setiap kenaikan suhu sebesar 10 oC. Jika pada suhu 30 oC
reaksi berlangsung selama 48 menit, berapakah lama reaksi yang berlangsung pada suhu 60
o
C…
a. 4 menit d. 7 menit
b. 5 menit e. 8 menit
c. 6 menit
Jawab:
∆ v = 2 Ta = 60 oC
∆ T = 10 t o = 48 menit
T o = 30 oC ta =?
1 T a−T t 60o C−30O C
ta =
( )
∆ v ∆T
x o = 0,5
o

10O C
x 48 menit

1
= ( )3 x 48 menit = 6 menit (c)
2

(KIMIA SMA XI. Nana Sutresna. Grafindo. 2013, hal: 107)

24. Suatu reaksi pada umumnya akan menjadi lebih cepat berlangsung apabila konsentrasi
pereaksinya semakin besar. Penjelasan yang paling tepat dari fakta tersebut adalah...
a. semakin besar konsentrasi pereaksi, semakin besar pula energi aktivasinya
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

b. tumbukan antarpartikel akan menghasilkan energi yang besar bila konsentrasi pereaksi
meningkat
c. bertambahnya konsentrasi pereaksi akan menyebabkan orde reaksi bertambah
d. semakin besar konsentrasi, peluang terjadinya tumbukan yang menghasilkan reaksi juga
semakin besar
e. semakin besar konsentrasi akan menyebabkan suhu reaksi juga semakin tinggi
Jawab:
Pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi ini dapat dijelaskan dengan model teori tumbukan.
Semakin tinggi konsentrasi berarti semakin banyak molekul-molekul dalam setiap satuan luas
ruangan, dengan demikian tumbukan antarmolekul semakin sering terjadi. Semakin banyak
tumbukan yang terjadi berarti kemungkinan untuk menghasilkan tumbukan efektif semakin
besar, sehingga reaksi berlangsung lebih cepat. (d)

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Phibeta. 2007, hal: 99)

25. Gas A dan gas B bereaksi menurut persamaan berikut.


A (g) + B (g) C (g) + D (g)
Pengaruh konsentrasi A dan B terhadap laju reaksi ditemukan sebagai berikut.

Percobaan [A] M [B] M v (M s-1)


1 0,1 0,1 4
2 0,2 0,1 16
3 0,1 0,3 12
Orde reaksi terhadap A adalah ..
a. 1 d. 4
b. 2 e. 5
c. 3
Jawab:
Untuk menentukan orde reaksi A maka [B] harus tetap, karena itu diambil data percobaan 1 dan 2.
v 1 [ A ]1x
=
v 2 [ A ]2x
x
4 (0,1)
=
16 (0,2)x
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

1
=¿
4
1
=¿
4
x=2 (b)

Jadi, pangkat reaksi A adalah 2. Orde reaksi terhadap A = 2

(KIMIA SMA XI. Sri Rahayu Ningsih. Bumi Aksara. 2013, hal : 100)

26. Laju reaksi: 2A + 2B 3C + D pada setiap saat dapat dinyatakan sebagai …


a. bertambahnya konsentrasi A setiap satuan waktu
b. bertambahnya konsentrasi B setiap satuan waktu
c. bertambahnya konsentrasi C setiap satuan waktu
d. bertambahnya konsentrasi A dan B setiap satuan waktu
e. bertambahnya konsentrasi B dan C setiap satuan waktu
Jawab:
Reaksi kimia menyangkut perubahan dari suatu pereaksi (reaktan) menjadi hasil reaksi (produk),
yang dinyatakan dengan persamaan reaksi.
Pereaksi (reaktan) Hasil reaksi (produk)
Pada persamaan reaksi di atas, maka laju reaksi dapat dinyatakan sebagai berkurangnya jumlah
pereaksi untuk setiap satuan waktu atau bertambahnya jumlah hasil reaksi untuk setiap
satuan waktu. (c)

(KIMIA SMA XI. Unggul Sudarmo. Phibeta. 2007 .h. 96)

27. Berapakah lamanya reaksi pada temperatur 75 oC, jika diketahui lamanya reaksi pada 45 oC
adalah 48 sekon dan setiap kenaikan temperatur 10 oC laju reaksi menjadi 2 kali laju reaksi
semula…
a. 4 sekon d. 7 sekon
b. 5 sekon e. 8 sekon
c. 6 sekon
Jawab:
∆ t = (75 – 45) oC = 30 oC
1 1
v1 = =
t 1 48
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

30 1
v2 = 2 x
10 48
1 1
= 23 x =
48 6
1 1
t2 =
v
= 1/6
= 6 sekon (c)

(KIMIA SMA XI. Sri Rahayu Ningsih. Bumi Aksara. 2013 .hal: 89)

28. Dalam suatu praktikum kimia, seorang siswa memasukkan 8 g zat A (Ar A = 65) ke dalam
tabung reaksi yang berisi 200 mL larutan HCl 2 M. Setelah reaksi berlangsung selama 2
menit, zat A masih tersisa sebanyak 1,5 g. Berapakah laju pengurangan zat A…
a. 3,2 x 10-2 M s-1 d. 4,2 x 10-2 M s-1
b. 3,2 x 10-3 M s-1 e. 4,2 x 10-3 M s-1
c. 3,2 x 10-4 M s-1
Jawab:
Massa A yang bereaksi = 1,5 g – 8 g = -6,5 g
g −6,5
n A=
Ar
= = - 0,1 mol
65
n −0,1 mol
[A] yang bereaksi = = = - 0,5 M
v 0,2 L

∆ t = 2 menit = 2 x 60 s = 120 s

−Δ[ A ] −(−0,5 M )
vA= = = 4,2 x 10-3 M s-1 (e)
Δt 120 s

(KIMIA SMA XI. Nana Sutresna. Grafindo. 2013 .hal :95)

29. Diketahui reaksi: P + 3Q PQ3


Dari hasil percobaan akhirnya dapat ditentukan rumus laju reaksi v = k [P]1[Q]2
Mula-mula direaksikan 0,2 M zat P dan 0,6 M zat Q serta harga k = 0,01 mol-2 L2 det-1.
Berapakah harga laju reaksi pada saat P telah bereaksi sebesar 40% …
a. 1,5432 x 10-4 M/det d. 1,4532 x 10-4 M/det
b. 1,5432 x 10-5 M/det e. 1,4532 x 10-5 M/det
c. 1,5423 x 10-4 M/det
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

Jawab:
40
Reaksi :P + 3Q PQ3 P bereaksi = (0,2) = 0,08 M
100
3
Mula-mula : 0,2 M 0,6 M Q bereaksi = . 0,08 = 0,24 M
1
Reaksi : 0,08 M 0,24 M 0,08 M
Sisa : 0,12 M 0,36 M 0,08 M
v = k[P]1[Q]2 = (0,01) (0,12)1 (0,36)2 = 1,5432 x 10-4 M/det (a)
(KIMIA SMA XI. Sandri Justiana. Yudhistira. 2009 .h. 81)
30. Dari persamaan reaksi 2A + B A2B, diperoleh laju reaksi v = 0,8[A][B]2. Jika ke
dalam volume 2 L dimasukkan 3,2 mol zat A dan 2,4 mol zat B serta dibiarkan terjadi reaksi,
berapakah laju reaksi setelah 25% zat A bereaksi…
a. 0,096 M s-1 d. - 0,096 M s-1
b. 0,96 M s-1 e. - 0,96 M s-1
c. 96 M s-1
Jawab:
Laju reaksi pada saat 25% zat A bereaksi ditentukan dari konsentrasi pereaksi pada saat itu.

2A + B A2B
Jumlah Mol 3,2 mol 2,4 mol 2,4 mol
1
Bereaksi 25 % x 3,2 = 0,8 mol x 0,8 = 0,4 mol
2
Jumlah mol sisa 3,2 – 0,8 = 2,4 mol 2,4 – 0,4 = 2,0 mol

v = k [A][B]2
2,4 mol 2,0 mol 2
v = (0,8 M-3 s-1)( )( )
2L 2L
= 0,8 M-3 s-1 x 1,2 M x 1 M = 0,96 M s-1 (b)

(KIMIA SMA XI. Nana Sutresna. Grafindo. 2013 .h. 100)

31. Berapakah molaritas larutan yang dibuat dari 3 gram NaoH yang dilarutkan kedalam air
sampai volume nya menjadi 800 mL…
a. 0.093 M
b. 0.094 M
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

c. 0.93 M
d. 0.10 M
e. 9.3 M

Jawab : a. 0.093 M

g 1000 3 1000
M= x = x =0.093 M
mr v 40 800

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 79)

32. Berapakah molaritas larutan yang terjadi,jika 70mL larutan H 2So4 3mL ditambah dengan
160 mL air…
a. 1.1 M
b. 2.3 M
c. 1.31 M
d. 3.54 M
e. 4.35 M

Jawab : c. 1.31 M

V1M1=V2M2

70 X 3 = 160 . M2

210 =160. M2

210
=¿ M2
160

1.31 M= M2

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 81)

33. Kedalam ruang yang volumenya 2 liter,dimasukan 4 mol gas HI yang kemudian terurai
menjadi H2 dan I2,setelah 5 detik,dalam ruang tersebut terdapat 1 mol gas H 2. berapakah
laju reaksi pembentukan gas H2 dan laju penguraian gas HI…
a. 32.6 M/det & 31.5 M/det
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

b. 0.6 M/det & 2.5 M/det


c. 3.6 M/det & 0.5 M/det
d. 1.06 M/det & 5.05 M/det
e. 0,1 M/det & 0.2 M/det

Jawab : E. 0,1 M/det & 0.2 M/det

Persamaan reaksi : 2HI(g)  H2(g) +I2(g)

Mula-mula : 4 mol - -

Setelah 5 detik : 2 mol 1 mol 1 mol

a. Laju pembentukan reaksi H2


Karna mol H2 yang tidak terbentuk = 1 mol

2
Maka molaritas H2 n/v = x 1 mol
1
= 2 mol
0,5
Jadi, Laju pembentukan reaksi H2 =
51
= 0.1 M/detik
b. Laju reaksi penguraian HI
2 mol HI 1mol H2
2
Maka gas yang HI terurai = x 1 mol
1
= 2 mol

2 mol
Molaritas HI yang terurai =1
2 liter

1
Jadi laju penguraian HI =
5
= 0.2 M/detik

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 83)
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

34. Suatu reaksi kimia berlangsung dua kali lebih ceppat setiap suhunya dinaikkan 10 c.jika
laju reaksi pada saat suhu 20c adalah x M/detik, berapakah laju reaksi pada saat suhu
dinaikkan menjadi 60c…
a. 13x
b. 15x
c. 16x
d. 17x
e. 18x

Jawab : C. 16x

Pembahasan : ∆t=(60-20) c = 40 c

V2= 20(40/10) . x = 24 .x =16x

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 89)

35. Fungsi katalis yaitu mempercepat laju reaksi dan menurunkan. . .


a. Energy aktivasi
b. Tumbukan
c. Suhu
d. Konsentrasi
e. Luas permukaan

Jawab : A. energi aktivasi

Beberapa reaksi sukar berlangsung disebabkan oleh tingginya energy aktivasi.oleh karena
itu,agar reaksi lebih mudah berlangsung,ditambahkan katalis.katalis mempercepat reaksi yang
dengan cara mengubah jalannya reaksi,dimana jalur yang ditempuh tersebut mempunyai energy
aktivasi yang lebih rendah dari pada jalur reaksi yang ditempuh biasanya.jadi dapat dikatakan
bahwa katalis berperan dalam menurunkan energy aktivasi.

(kimia SMA kelas XI, Drs. Unggul sudarmo M.pd. Erlangga .2013. hal 111)

36. Berikut ini yang manakah faktor yang mempengaruhi laju reaksi…
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

a. Katalis
b. Jumlah pereksi
c. Jenis reaksi
d. Tingkat keasaman
e. Waktu
Jawab : A. katalis
Katalis adalah zat yang mempengaruhi laju reaksi tanpa mengalami perubahan kekal dalam
reaksi tersebut. Karena katalis mempercepat jalannya reaksi dengan cara menurunkan energy
aktifasi

(kimia SMA kelas XI,Sentot Budi Raharjo. Platinum .2012. hal 123)

37. 2N2O54NO2(g) + O2(g)


Diketahui bahwa N2O5 berkurang dari 3 mol/liter mwnjadi 0,6 mol/liter dalam waktu 15
detik.berapakah laju reaksi berkurangnya N2O5…

a. 0.5 M/detik
b. 3.6 M/detik
c. 0.16 M/detik
d. 0.15 M/detik
e. 5.16 M/detik

Jawab: C. 0.16 M/detik

∆ R ∆ N 2O 5
=- =
∆t ∆t

3−0.6
¿ =0.16 M/detik
15

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 82)

38. Kenaikan suhu akan mempengaruhi laju reaksi sebab. . .


a. Kenaikan suhu akan mengakibatkan turunnya energy aktivasi
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

b. Energy kinetik partikel-partikel yang bereaksi meningkat


c. Dalam reaksi kimia, suhu berperan seperti katalis
d. Kenaikan suhu menyebabkan konsentrasi pereaksi meningkat
e. Menyebabkan frekuensi antar partikel semakin meningkat

Jawab : B. Energy kinetik partikel-partikel yang bereaksi meningkat

Pada suhu tinggi, partikel-partikel yang terdapat pada suatu zat akan bergerak lebih cepat
dari pada suhu rendah.oleh karena itu, apabila terjadi kenaikan suhu,partikel-partikel akan
bergerak lebih cepat. sehingga energy partikel meningkat.

(kimia SMA kelas XI, Drs. Unggul sudarmo M.pd. Erlangga .2013. hal 110)

39. Laju suatu reaksi menjadi dua kali lebih cepat pada setiap kenaikan suhu 10c.jika pada
sushu 20 c reaksi berlangsung dengan laju reaksi 2x10-3 mol/Liter detik,berapa laju
reaksi yang terjadi pada suhu 50 c…
a. 1,6 x 10-2
b. 2 x 10-3
c. 3x 10-3
d. 3.5 x 10-2
e. 1.5 x 10-3

Jawab : A.1,6 x 10-3

50−20
V50= v20(2)( ¿
10

=22 x 10-3 M/det (2)3

=1.6x 10-2 M/det (2)3

(kimia SMA kelas XI, Drs. Unggul sudarmo M.pd. Erlangga .2013. hal 108)

40. Reaksi gas bromin dengan gas nitrogen oksida sesuai dengan persamaan reaksi :
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

2 NO(g) + Br(g)  2 NOBr(g)


Berdasarkan hasil dari percobaan diperoleh data sebagai berikut :

No Konsentrasi awal(M) Laju reaksi awal (M/detik)


NO Br2
1. 0.1 0.05 6
2. 0.1 0.1 12
3. 0.2 0.05 24
4. 0.3 0.05 54
Tentukan orde reaksi terhadap NO…
a. X=6
b. X=5
c. X=9
d. X=3
e. X=2

Jawab : E. X=2

rumus persamaan laju reaksi adalha v = k NOx Bry

v 1=k [NO ] x [Br ]y


x y
v 3=k [NO ] [Br ]

6=k [0.1] x .[0.05] y


24=k [0.2] x .[0.05] y

1
= (1/2)x
4

X=2

Jadi orde reaksi terhadap NO adalah 2

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 93)

41. Zat hasil reaksi yang bertindak sebagai katalis adalah…


a. Katalis homogen
b. Katalis heterogen
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

c. Autokatalis
d. Biokatalis
e. Antikatalis

Jawab : C. Autokatalis

Autokatalis adalah zat hasil reaksi yang bertindak sebagai katalis.

Katalis homogen merupakan katalis yang dapat bercampur secara homogen dengan zat
pereaksinya karena mempunyai wujud yang sama

Katalis heterogen merupakan katalis yang tidak dapat bercampur secara homogen dengan zat
pereaksinya karena wujudnya berbeda.

Biokatalis merupakan katalis yang bekerja pada proses metabolisme yaitu enzim.

Antikatalis merupakan katalis yang bertindak untuk menghambat reaksi atau yang sering dikenal
juga dengan Inhibitor

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 95)

42. Diketahui data-data percobaan pada table berikut :

No Logam fe 0,2 HCl


gram
1 Serbuk 3M
2 Serbuk 2M
3 1 keping 3M
4 1 keping 2M
5 1 keping 1M
Dari data diatas, reaksi yang berlangsung paling cepat adalah percobaan nomor…

a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
Jawab : A. 1
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

Kecepatan reaksi diatas bergantung pada luas permukaan dan konsentrasi :


1. Serbuk lebih cepat bereaksi dari pada keeping
2. Konsentrasi (kemolaran),semakin pekat (konsentrasi semakin besar) reaksi berlangsung
semakin cepat.

(seri pendalaman materi kimia, Mustafal Bakri. esis.2008. hal 85)


43. Dari hasil percobaan reaksi
2NO(g) + 2H2(g) N2(g) + 2H2O(g)
Diperoleh data sebagai berikut :

No pereaksi awal(M) waktu (detik)


NO H2
1. 0.6 0.1 9.6
2. 0.6 0.3 3.2
3. 0.2 0.5 4.0
4. 0.4 0.5 1.0
Tingkat reaksi untuk reaksi diatas adalah…
a. 1.0
b. Tetap
c. 2.0
d. 2.5
e. 3.0

Jawab : 3.0

v 1=k NO x . H 2 y
v 2=k NO x . H 2 y

Waktu berbanding terbalik dengan laju,maka :

1/4.0=k 0.6 x . 0.1 y


1/1.0=k 0.6 x .0.3 y

1/3 =(1/3)y

Y=1
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

Dari percobaan 3 dan 4 :

1/4.0=k [0.2]x .[0.5] y


y
1/1.0=k [0.4 ¿¿ x ]. [0.5 ] ¿

1/4 =(1/2)x

x=2

(seri pendalaman materi kimia,Mustafal Bakri. esis.2008. hal 85)

44. Dari percobaan untuk reaksi : A+B  produk reaksi adalah sebagai berikut :

No Zat yang bereaksi waktu (detik) Suhu (c)


A B
1. 1 gram serbuk 1M 20 25
2. 1 gram larutan 1M 10 25
3. 1gram kepingan 1M 40 25
4. 1 gram larutan 2M 5 25
5. 1 gram larutan 1M 5 25

Untuk percobaan 1 dan 4 faktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi adalah…


a. Konsentrasi dan suhu
b. Suhu dan wujud
c. Luas permukaan sentuh dan konsentrasi
d. Wujud dan konsentrasi
e. Luas permukaan dan suhu

Jawab :

Pada percobaan 1 dan 4 faktor yang mempengaruhi kecepatan reaksi adalah wujud dan besarnya
konsentrasi (D)

(seri pendalaman materi kimia,Mustafal Bakri. esis.2008. hal 86)

45. manakah dari gambar berikut yang berorde dua…

a. b.
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

c. d.

e.

Jawab : E
Suatu reaksi dikatan berorde dua, apabila besarnya laju reaksi merupakan pangkat dua dari
peningkatan pereaksinya. Artinya,jika konsentrasi pereaksi dinaikkan 2 kali semula maka
laju reaksi akan meningkat (2)2 atau 4 kali semula.

(kimia SMA kelas XI,Budi utami dkk. cv.Haka MJ.2009. hal 92)

46. Kecepatan reaksi dipengaruhi oleh faktor berikut, kecuali…


a. Ukuran partikel
b. Suhu
c. Katalis
d. Konsentrasi
e. Warna
(Kimia SMA kelas XI,Justiana,Sandri,dan Muchtaridi,2002,hal.94)
Pembahasan:
Jawab: E
Faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi adalah
 Luas permukaan sentuh
Luas permukaan (total) zat padat akan bertambah jika ukurannya diperkecil,
makin luas permukaan sentuh, reaksi makin cepat
 Konsentrasi pereaksi
Semakin besar konsentrasi, makin cepat reaksi berlangsung.
 Tekanan
Pada reaksi yang melibatkan pereaksi dalam wujud gas, penambahan tekanan
dengan memperkecil volume akan memperbesar konsentrasi, dengan
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

demikian dapat memperbesar laju reaksi.


 Suhu
Laju reaksi dapat juga dipercepat atau diperlambat dengan mengubah
suhunya, makin tinggi suhu reaksi makin cepat.
 Katalisator
Katalisator adalah zat yang dapat mempercepat laju reaksi, tetapi zat itu
sendiri tidak mengalami perubahan yang kekal (tidak dikonsumsi atau tidak
dihabiskan).

47. Molaritas larutan KI yang dibuat dengan melarutkan 0,1 mol KI kedalam air sampai
volumenya 2 liter adalah…
a. 0,05 M
b. 0,20 M
c. 0,50 M
d. 2,00 M
e. 2,50 M
(Kimia SMA/MA kelas XI, Rahayu,Sri,dkk,2012,hal.108)
Pembahasan:
Jawab: A
Diketahui mol KI: 0,1 mol
Volume larutan = 2L
mol
M=
v

0,1 mol
M=
2L
M = 0,05 M
48. Reaksi : 2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g).
Persamaan laju reaksinya, r = k[NO]2[O2]
1
Jika volume diperkecil volume semula maka laju reaksinya sebanding laju semula
2
menjadi…
a. 8 kali
1
b. kali
16
c. 16 kali
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

d. 32 kali
1
e. kali
2
(Bank Soal Kimia,2014,hal.136)
Pembahasan:
Jawab:A
r = k [NO]2 [O2]
1 = k [1]2 [1]
k=1
volume diperkecil menjadi setengah volume semula maka laju reaksinya.
1
[NO] = 1 = 2
2
1
[O2] = 1 = 2
2
V = k [NO]2 [O2]
V = 1 [2]2 [2]
V=8
49. Untuk membuat 500 mL larutan KOH 0,2 M diperlukan kristal KOH murni sebanyak…
a. 56 g
b. 28 g
c. 14 g
d. 7 g
e. 5,6 g
(Kimia SMA/MA kelas XIA,Purba,Michael,2006,hal.179)
Pembahasan:
Jawab: E

 Dicari mol KOH: Volume konsentrasi

Mol = 500 0,2 = 100 mmol / 100 10-3 / 0,1 mol


 Dicari massa kristal KOH :
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

massa
Mol =
Mr KOH
Massa = mol× Mr KOH

Massa = 0,1 56 = 5,6 gram kristal KOH


50. Data eksperimen untuk reaksi A(g) + B2(g) 2AB(g) adalah sebagai berikut.

Percobaan [A] awal [B] awal Laju Reaksi


(mol/L) (mol/L) (mol.L-1.S-1)
1 0,1 0,1 6
2 0,1 0,2 12
3 0,1 0,3 18
4 0,2 0,1 24
5 0,3 0,1 54
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa persamaan laju reaksinya adalah…
a. υ = k [A]2
b. υ = k [B]
c. υ = k [A] [B]
d. υ = k [A] [B]2
e. υ = k [A]2[B]
(Kimia SMA kelas XI,Justiana,Sandri,dan Muchtaridi,2002,hal.95)
Pembahasan:
Jawab:E
Kita tentukan terlebihdahulu orde masing-masing reaktan. Untuk A, lihat konsentrasi
B yang sama yaitu pada nomor 1 dan 4

Percobaan [A] awal [B] awal Laju Reaksi


(mol/L) (mol/L) (mol.L-1.S-1)
1 0,1 0,1 6
2 0,1 0,2 12
3 0,1 0,3 18
4 0,2 0,1 24
5 0,3 0,1 54
Bandingkan data no 1 dan data no 4:
X
v4 k [ A ] .[B ] y
 v = X y
1 k [ A ] .[B ]
X
24 k [ 0,2 ] .[0,1] y
 6 = X y
k [ 0,1 ] .[0,1]
x
4 [2 ]
 1 = x
[1 ]
 2x = 4
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

 2x = 22
 X =2

Selanjutnya tentukan orde untuk B, lihat konsentrasi A yang sama yaitu pada data nomor
1 dan 2.

Percobaan [A] awal [B] awal Laju Reaksi


(mol/L) (mol/L) (mol.L-1.S-1)
1 0,1 0,1 6
2 0,1 0,2 12
3 0,1 0,3 18
4 0,2 0,1 24
5 0,3 0,1 54
Bandingkan data no 1 dan 2:
X
v2 k [ A ] .[B ] y

v1
= X y
k [ A ] .[B ]

X
12 k [ 0,1 ] .[0,2] y
 6 = X y
k [ 0,1 ] .[0,1]

2 [2 ]y
 = y
1 [1 ]

 2y = 2

 2y = 21

 y =1

jadi, persamaan laju reaksinya adalah : v = k[A]2.[B]

51. Berikut ini adalah data hasil percobaan laju reaksi dari reaksi:
2NO(g) + 2 H2(g) → N2(g) + 2H2O(g)

[NO] [H2] Laju Reaksi


(mol L-1) (mol L-1) (mol L-1 s-1)
0,30 0,05 1,6
0,30 0,15 4,8
0,10 0,25 0,5
0,20 0,25 2,0
Reaksi tersebut mempunyai tetapan laju reaksi sebesar…
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

a. 0,2
b. 2,0
c. 20
d. 100
e. 200
(Kimia SMA/MA kelas XI, Sudarmo,Unggul,2006,hal.97)
Pembahasan:
Jawab: E
V 3 [ NO] m4
=
v4 ¿¿
0,5
= ¿)m
2
m=2
V1
= ¿)n
V2
1,6
= ¿)n
4,8

1 1
= ( )n
3 3
n=1
v = k [NO]2 [H2]
2 = k [0,2]2 [0,25]
2 = k 4.10-2. 25.10-2
2
k=
0,01
k = 200

52. Kalsium karbonat terurai menurut reaksi :


CaCO3 → CaO + CO2
Bila 50 gram (CaCO3 Mr = 100) pada suhu dan tekanan tertentu terurai seluruhnya dalam
waktu 5 menit maka kecepatan penguraiannya adalah…
a. 1,67 mol/detik
b. 0,1 mol/detik
c. 0,5 mol/detik
d. 0,05 mol/detik
e. 1,67 × 10-3 mol/detik
(Bank Soal Kimia,2014,hal.138)
Pembahasan:
Jawab: E
Mol CaCO3 = (massa)/Mr
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

= (50 gram)/100 gram/mol


= 0,5 mol
5 menit = 300 detik
massa
Kecepatan terurainya =
Mr
0,5
=
300
= 1,67 × 10-3 mol/detik

53. Diketahui reaksi:


2Fe3+ (aq) + 3S-2 (aq) → S(s) + 2FeS(s)
Menurut data percobaan pada suhu tetap:

No [Fe3+] [S2-] Laju


(M) (M) (M s-1)
1 0,1 0,1 2
2 0,2 0,1 8
3 0,2 0,2 16
4 0,2 0,3 54
Reaksi diatas merupakan reaksi orde …
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
(Kimia SMA/MA kelas XI, Sudarmo,Unggul,2006,hal.98)
Pembahasan:
Jawab : C
V1
= ¿¿¿¿
V2
2 0,1
= ( )m
8 0,2
1 1
=( )m
4 2
=2

V2
= ¿)n
V3
8 0,1
= ( )n
16 0,2
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

1 1
=( )n
2 2
n=1
orde = m + n
=2+1
=3

54. Tabel berikut memberikan informasi reaksi.


A+B→C+D

Reaksi [A] M [B] M v(M s-1)


1 0,2 0,1 0,1
2 0,4 0,1 0,2
3 0,6 0,1 0,3
Orde reaksi terhadap A adalah …
a. 0
b. 0,5
c. 1,0
d. 2,0
e. 3,0
(Kimia SMA/MA kelas XI, Rahayu,Sri,dkk,2012,hal.108)
Pembahasan:
Jawab: C
Menentukan orde reaksi terhadap A dengan data 1 dan 2
[ A ]m2 V 2
=
[ A]1 V 1

0,4 02
( 0,2 )m = ( 0,1 )
2 2
( 1 )m = ( 1 )
m=1

55. Setiap kenaikan suhu 20oC, laju reaksi menjadi tiga kali lebih cepat dari semula. Jika
pada suhu 20oC laju reaksi berlangsung 9 menit, maka laju reaksi pada suhu 80oC
adalah…
a. 1/9 menit
b. 1/6 menit
c. 1/3 menit
d. 2/3 menit
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

e. 3/6 menit
(Kimia SMA/MA kelas XIA,Purba,Michael,2006,hal.180)
Pembahasan:
Jawab: C
Setiap suhu naik 20oC, laju reaksi 3 kali lebih cepat.
Suhu (oC) : 20 40 60 80
9 3 1
Waktu reaksi (menit) :9
3 3 3
Atau:
T 2−T1
( )
∆T
T80 = 1 . T20
n
80−20
( )
20
T80 = 1 .9
3
1
T80 =( ) 3 . 9
3
T80 = 0,333 menit

56. Dari percobaan reaksi:


CaCO3(s) + 2 HCl (aq) → CaCl(aq) + CO2 (g) + H2O(g)
Diperoleh data sebagai berikut :

Perobaan Bentuk CaCO3 Konentrasi 25 Waktu (s) Temperatur (Oc)


(10 gram) mLHCl (M)
1 Serbuk 0,2 4 25
2 Butiran 0,2 6 25
3 Bongkahan 0,2 10 25
4 Butiran 0,4 3 25
5 Butiran 0,2 3 35
Pada percobaan 1 dan 3 laju reaksi di pengaruhi oleh….
a. Temperatur
b. Katalis
c. Sifat-sifat
d. Konsentrasi
e. Luas permukaan
(Kimia SMA/MA kelas XI, Rahayu,Sri,dkk,2012,hal.109)
Pembahasan:
Jawab: E
Pada percobaan 1 massa zat CaCO3 berrbentuk serbuk, sedangkan percobaan 3 berbentuk
bongkahan. Waktu reaksi pada percobaan 1 lebih cepat dibandingkan pada percobaan 3. Hal
inni disebabkan luas permukaan bentuk serbuk lebih besar dibandingkan bentuk bongkahan.
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

57. Akohol lebih mudah terbakar dari pada minyak tanah, sebab alcohol…
a. Lebih mudah menguap
b. Lebih kecil energi pengaktifannya
c. Lebih reaktif
d. Lebih rendah masa jenis nya
e. Lebih kecil massa rumusnya
(Kimia SMA/MA kelas XI,Sudarmo,Unggul,2013,hal.115)
Pembahasan:
Jawab: A
Sifat alkohol apabila berinteraksi dengan udara (diletakkan di tempat terbuka)
maka alkohol lebih mudah terikat dengan gas sehingga alkohol lebih cepat menguap,
karena penguapan yang lebih cepat dari minyak tanah yang menyebabkan alkohol
lebih mudah terbakar.

58. Percobaan kinetika reaksi X + Y → P + Q


Menghasilkan data sebagai berikut:

Percobaan Konsentrasi awal Laju Reaksi Awal


(M) (M/det)
x y
1 0,4 0,01 3
2 0,8 0,01 6
3 1,2 0,01 10
Orde reaksi terhadap X adalah..
a. Nol
b. Setengah
c. Satu
d. Dua
e. Tiga
(Bank Soal Kimia,2014,hal.135)
Pembahasan:
Jawab: C
V 1 k [ X ]1 x [Y ] y
=
V 2 k [ X ]2 x [Y ] y
x
3 [ 0,4 ]
=
6 [ 0,8 ] x
1
=¿
2
x=1
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

59. Suatu reaksi mempunyai ungkapan laju reaksi v = k[P]2[Q]. Apabila konsentrasi masing-
masing pereaksi diperbesar tiga kali, kecepatan reaksi diperbesar … kali.
a. 3
b. 6
c. 9
d. 18
e. 27
(Kimia SMA/MA kelas XI,Justiani, Sandri dan Muchtaridi ,2002,hal.94)
Pembahasan :
Jawab: E
V= k [P]2[Q] diperbesar konsentrasi masing-masing 3X
V2= k [3P]2 [3Q]
V2 = k [9P2] [3Q]
V1 = k [P2] [Q]
= 27 kali
60. Data eksperimen untuk reaksi A(g) + B2(g) → 2 AB(g) adalah sebagai berikut…

Percobaan [A] awal [B] awal Laju reaksi


(mol/L) (mol/L) (mol.L-1.s-1)
1 0,1 0,1 6
2 0,1 0,2 12
3 0,1 0,3 18
4 0,2 0,1 24
5 0,3 0,1 54
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa persamaan laju reaksinya adalah…
a. V = k [A]2
b. V = k [B]
c. V = k [A] [B]
d. V = k [A] [B]2
e. V = k [A]2[B]
(Kimia SMA/MA kelas XI,Justiani,Sandri dan Muchtaridi ,2002,hal.95)
Pembahasan:
Jawab: E
V 1 [ A1 ] m
¿
V 4 [ A4]
6 0,1
=
24 0,2
1 1
= ( )m
4 2
m=2
Jangan Lupa kunjungi website yang telah menyajikan soal ini. https://soalkimia.com

V1 B1
=( )
V2 B2
6 0,1
=
12 0,2
1 1
= ( )n
2 2
n=1
V = k [A]m [B]n
= k [A]2 [B]

Anda mungkin juga menyukai