2. UMPTN 97 Rayon C
Bila harga K untuk reaksi kesetimbangan 2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g) adalah 25,
maka pada kondisi yang sama harga K untuk reaksi SO3(g) O2(g) + SO2(g)
adalah ..
Penyelesaian :
2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g) K = 25;
jika dibalik, maka :
2SO3(g) 2SO2(g) + O2(g) K = 1/25;
jika dikali 1/2, maka:
SO3(g) O2(g) + SO2(g)
K = (1/25)1/2
K = 1/5
3. UMPTN 90 Rayon B
Pada pemanasan 1 mol gas SO3 dalam ruang yang volumnya 5 liter diperoleh gas
O2 sebanyak 0,25 mol. Pada keadaan tersebut tetapan kesetimbangan Kc adalah
Penyelesaian :
2SO3(g) 2SO2(g) + O2(g)
Awal : 1 - -
Bereaksi : 0,5 0,5 0,25
Setimbang : 0,5 0,5 0,25
Pada kesetimbangan :
[SO3] = 0,5 mol / 5 L = 0,1 M
[SO2] = 0,5 mol / 5 L = 0,1 M
[O2] = 0,25 mol / 5 L = 0,05 M
Kc = [SO3]2[O2] = (0,1)2 x (0,05)2 = 0,05
[SO3] (0,1)2
5. UM-UGM 05
Penguraian NH3 menjadi gas N2 dan gas H2 akhirnya mencapai keadaan reaksi
yang setimbang. Kalau reaksi dibiarkan berjalan dalam tekanan reaktor yang
tetap, maka perbandingan volum ketiga benda gas tersebut adalah perbandingan
koefisien persamaan reaksinya.
SEBAB
Koefisien reaksi menunjukkan kuantitas masing-masing senyawa yang ada dalam
reaksi kesetimbangan tersebut.
Penyelesaian :
Pada reaksi kesetimbangan, koefisien reaksi menyatakan perbandingan mol atau
volum gas-gas ruas kiri yang terurai dan gas-gas ruas kanan yang terbentuk.
Pernyataan Salah, Alasan Salah.
6. UMPTN 94 Rayon C
Katalis mempengaruhi tetapan kesetimbangan reaksi.
SEBAB
Katalis mempengaruhi laju reaksi.
Penyelesaian :
Katalis tidak mempengaruhi tetapan kesetimbangan reaksi, tetapi mempengaruhi
laju reaksi sehingga kondisi kesetimbangan bisa dicapai lebih cepat.
Pernyataan Salah, Alasan Benar.
8. Ganesha Operation
Gas N2O4 terdisosiasi sebanyak 20% menjadi gas NO2. Jika tekanan total pada
kesetimbangan adalah 0,75 atm, harga Kp adalah .
Penyelesaian :
N2O4 2NO2
Mula =a -
Bereaksi = 0,2a 0,4a
Setimbang = 0,8a 0,4a mol total = 1,2a
P = 0,75 atm
P N O = 0,8a/1,2a x 0,75 = 0,5 atm
2 4
Kp = (0,25)2/(0,5)2 = 0,125
2NO + O2 2NO2
Awal : 4 5 -
Bereaksi : 2 1 2
Setimbang : 2 4 2
Kc = (2) 2
=
(2)2 (4)2
17. UM-UGM 04
Sebanyak 4 mol SO3 dimasukkan ke dalam bejana 0,5 L dan terurai menurut
reaksi : 2SO3(g) 2SO2(g) + O2(g). Jika pada saat kesetimbangan masih ada 1
mol SO3 maka tetapan kesetimbangan reaksi tersebut adalah .
Penyelesaian :
2SO3 2SO2 + O2
Awal : 4 - -
Bereaksi : 3 3 1,5
Setimbang : 1 3 1,5
Konsentrasi : 2M 6M 3M
Kc = (6)2 (3)3 = 27
(2)2
22. UM-UGM 05
Kalau reaksi penguraian HF menjadi gas H2 dan F2 dalam ruang yang telah
mencapai kesetimbangan, dan kalau kuantitas mol gas HF semula adalah 1 mol
maka setelah mencapai kesetimbangan tekanan ruang akan menjadi ..
Penyelesaian :
2HF H2 + F2
Awal : 1
Bereaksi : x
Setimbang : a-x 0,5x 0,5x
Jumlah mol pada kesetimbangan = 1 x + 0,5x + 0,5x = 1 (sama dengan mol
mula-mula).
Tekanan pun tetap.
Kp =
(PN )(PH )3
2 2
(1/4)2
48 =
(PN )(1/4)3
2
PN = 1
2
12
K = 4,0 x 108
k = k1 / k2, k2 = k1 / K = 2,3 x 106 s-1 / 4,0 x 108
k2 = 5,8 x 10-3 s-1
27. UMPTN 2001 Rayon C
Jika tetapan kesetimbangan reaksi : 2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g) adalah K, maka
tetapan kesetimbangan reaksi SO3(g) SO2(g) + O2(g) adalah .
Penyelesaian :
2SO2 + O2 2SO3; Kc = K
SO2 + O2 SO3; Kc = K1/2
SO3 SO2 + O2; Kc = 1/ K1/2
28. UMPTN 95 Rayon A
CO(g) + H2O(g) CO2(g) + H2(g). Bila 1 mol CO dan 1 mol H2O direaksikan
sampai terjadi kesetimbangan, dan pada saat tersebut masih tersisa 0,2 mol CO,
maka harga tetapan kesetimbangan Kc adalah ..
Penyelesaian :
CO + H2O CO2 + H2
Awal : 1 1 - -
Bereaksi : 0,8 0,8 0,8 0,8
Setimbang : 0,2 0,2 0,8 0,8
Kc = (0,8)(0,8) = 16
(0,2)(0,2)
Dalam suatu wadah tertutup, amonium klorida dipanaskan pada suhu 200C dan
terjadi disosiasi : NH4Cl(s) NH3(g) + HCl(g). Jika pada suhu tersebut Kp = a
(tekanan dalam atm), maka tekanan total dalam wadah .
Penyelesaian :
NH4Cl(s) NH3(g) + HCl(g)
Awal : x mol - -
Bereaksi : y mol y mol y mol
Setimbang : (x-y) mol y mol y mol
Pada kondisi setimbang :
PNH = PHCl = y / 2y P = P
3
Kp = PNH x PHCl a = P x P
3
P = 2a1/2
[CO2][H2]
Kc =
[CO][H2O]
0,80 = 4 . 42 => x-4 = 10
(x-4) . 2
x = 14
Kp = PH O x PCO = 6,25
2 2
Kp =
PPCl 3
(0,1x)(0,1x)
2 = 0,9x => x = 180
Tekanan total = 0,9x + 0,1x + 0,1x = 1,1x
= 1,1 x 180 = 198 atm
K = (0,25x)(0,25x) = 0,25
(0,25x)2
Penyelesaian :
2A + 2B 3C
K= [C]3 = 2,5 x 10-2
[A]2[B]2
Reaksi berlangsung ke kanan pada kondisi : [C]3 / [A]2[B]2 < 2,5 x 10-2 yaitu
pada pilihan D, sebagai berikut : (0,1)3 / (1)2(1)2 = 10-3 < 2,5 x 10-2.