“Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang
Maha Pemurah, Yang telah menciptakan kamu, lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan
(susunan tubuh)-mu seimbang, dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki,
Dia menyusun tubuhmu." (QS. al Infithar: 6-8)”.
Aktivitas 1.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.
Ginjal
Hati
Kulit
Paru-paru
Fungsi ginjal:
1.______________________________________
2.______________________________________
3.______________________________________
4.______________________________________
Fungsi hati:
1. ______________________________
1. __
_______________________________
1.
2. _______________________________
_______________________________
_______________________________
3.
_______________________________
_______________________________
4. _______________________________
| Biologi - XI 1
Keterangan:
1. _____________________ 6. ________________
2. _____________________ 7. ________________
3. _____________________ 8. ________________
4. _____________________ 9. ________________
5. _____________________ 10. _______________
Keterangan:
A. ________________________
B. ________________________
C. ________________________
D. ________________________
E. ________________________
F. ________________________
| Biologi - XI 2
“Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka)
terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah, Yang telah menciptakan kamu, lalu menyempurnakan kejadianmu
dan menjadikan (susunan tubuh)-mu seimbang, dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki,
Dia menyusun tubuhmu." (QS. al-Infithar: 6-8)”.
Aktivitas 2.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.
Bagi Anda yang masih suka minum-minuman bersoda, ada baiknya untuk mulai mengurangi kalau perlu
menghentikan kebiasaan tersebut. Menurut penelitian terbaru, soda tidak saja menyebabkan diabetes,
obesitas dan risiko stroke, tapi juga bisa meningkatkan risiko batu ginjal.
Hal itu terungkap dalam penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam Clinical Journal of American Society of
Nephrology yang menunjukkan bahwa orang yang setiap hari minum-minuman bersoda akan memiliki risiko
lebih tinggi mengalami batu ginjal.
Hasil penelitian ini sangat penting mengingat selama ini anjuran minum lebih banyak cairan adalah cara
untuk untuk mengurangi risiko batu ginjal. Namun ternyata, tidak semua minuman bermanfaat, s alah satunya
soda, yang ternyata bisa berujung pada risiko batu ginjal.
"Meskipun umum diketahui publik bahwa asupan cairan total yang lebih tinggi mengurangi risiko pembentukan
batu, namun ternyata tidak semuanya bermanfaat," ujar peneliti Dr Pietro Manuel Ferraro, MD, dokter di
Universitas Katolik Hati Kudus Roma, seperti dikutip Huffington Post, 24 Mei 2013.
Batu ginjal kini telah menjadi penyakit yang umum diderita banyak orang di dunia. Berdasarkan catatan
National Institute of Diabetes, terhitung lebih dari satu juta kunjungan penderita batu ginjal setiap tahunnya.
Batu ginjal adalah endapan yang terbentuk di dalam saluran kemih atau ginjal, terkonsentrasi membentuk batu
yang solid. Kadang-kadang keluar dengan sendirinya, yang seringkali menyebabkan rasa sakit dan bahkan
perdarahan.
Penelitian ini melibatkan 194.095 orang yang terdaftar dalam Nurses Health Study I dan II, serta
studi Health Professionals Follow-Up. Semua peserta studi memberikan informasi tentang kebiasaan gaya hidup
dan diet mereka selama lebih dari delapan tahun.
Dari penelitian ini ditemukan bahwa orang yang minum setidaknya satu soda manis setiap hari memiliki
peningkatan risiko batu ginjal 23 persen lebih besar dari orang yang minum kurang dari satu minuman soda
seminggu.
Meskipun fokus riset ini meneliti dampak minuman bersoda, penelitian ini juga menemukan bahwa
beberapa minuman bermanfaat untuk mengurangi risiko batu ginjal, seperti jus jeruk (12 persen lebih rendah),
kopi (26 persen lebih rendah untuk berkafein, dan 16 persen lebih rendah untuk yang tidak berkafein), teh (11
persen lebih rendah), anggur (31-33 persen lebih rendah) dan bir (41 persen lebih rendah).
Selain mengurangi mengkonsumsi minuman bersoda, American Urological Association menganjurkan
memperbanyak olahraga, bahkan cukup berjalan-jalan dua kali seminggu, juga dapat membantu menurunkan
risiko batu ginjal.
| Biologi - XI 3
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________________
Sistem Saraf
| Biologi - XI 4
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam
neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain,
supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
" (QS. an-Nisa: 56)”.
Aktivitas 3.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.
4. Impuls adalah rangsangan yang berupa aliran listrik dan merambat pada serabut saraf. Mekanisme
penghantaran impuls terjadi secara konduksi yang melibatkan pompa ion Na+ dan K+. Mekanisme
penghantaran impuls terjadi melalui tiga tahap, yaitu sebagai berikut:
a. Tahap polarisasi (istirahat)
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
b. Tahap depolarisasi
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
c. Tahap repolarisasi
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
| Biologi - XI 5
b. gerak normal
6. Studi Kasus
Kesemutan
Jangan abaikan rasa kesemutan pada diri Anda. Sebab kesemutan bisa menjadi tanda terganggunya
sistem metabolisme tubuh Anda. Tak hanya itu, kesemutan adalah tanda ada yang salah dengan keadaan
fisiologis tubuh Anda. Salah satunya adalah Spondylosis Cervical atau yang lebih populer dengan nama
Spondilosis Leher (saraf tulang leher terjepit).
"Gejala awal memang seolah ringan, cuma kesemutan, tapi spondilosis leher bila dibiarkan akan dapat
menyebabkan kelumpuhan," ujar Dokter Spesialis Bedah Saraf dari Rumah Sakit Surabaya, M. Sofyanto, melalui
siaran persnya, Senin 11 Maret 2013. Menurut Sofyanto, saraf leher yang terjepit ini terjadi akibat sumsum
saraf leher terjepit bantalan sendi leher yang lepas atau tertekan akibat proses pengapuran tulang.
Dari gejala ringan, kemudian berlanjut pada keluhan yang semakin berat. Biasanya berupa nyeri leher,
bahu, belikat, tangan, dan jari. Bahkan bila semakin parah jari akan melemah dan tak bisa dipakai menulis atau
memegang benda - benda tertentu. "Seperti gelas, misalnya," kata Sofyanto. Bahkan bila Spondilosis Leher
dibiarkan terus menerus dapat mengakibatkan gangguan buang air. "Sampai ada yang tidak dapat menahan air
seni," kata Sofyanto.
Spondilosis leher kebanyakan disebabkan karena tubuh kurang bergerak atau salah melakukan gerakan
yang menjadi kebiasaan. Meski demikian, menurut Sofyan, tidak semua pasien Spondilosis leher memerlukan
operasi. Sedangkan bagi yang memerlukan tindakan operasi, biasanya dilakukan melalui operasi bedah mikro.
"Masyarakat perlu mengetahui berbagai gejala ringan dalam tubuh akibat aktivitas tertentu, sehingga tidak
mengabaikan gejala tersebut," ujar Ketua Brain Spine Community, Dokter Lilih Dwi Priyanto. Dengan begitu,
masyarakat tau tindakan apa yang harus dilakukan terlebih dahulu sebelum memperparah penyakitnya.
Pertanyaan:
1) Apakah yang dimaksud dengan spondilosis?
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
2) Mengapa spondilosis mempengaruhi sistem koordinasi tubuh?
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
3) Jelaskan cara-cara untuk mencegah spondilosis?
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
4) Jelaskan teknologi dibidang kesehatan untu mengobati spondilosis.
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
| Biologi - XI 6
Susunan Sistem Saraf
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam
neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain,
supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
" (QS. an-Nisa: 56)”.
Aktivitas 4.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.
1. Otak dilindungai oleh selaput yang terdiri dari jaringan ikat yang disebut Meningens
b. Thalamus Menyampaikan sensor dan sinyal motorik kepada korteks otak besar,
mengatur kasadaran, tidur, kewaspadaan
c. Hypothalamus Memastikan dan mempertahankan kestabilan seluruh sistem tubuh
d. Bagian otak
1. ___Lobus frontal
2. ___Fisura longitudinal
3. ___Lobus parietal
4. ___Lobus osipitalis
5. ___Otak kecil (Cerebelum)
6. ___Sum-sum tulang belakang (medulla
oblongata)
7. ___Lobus temporal
8. ___Celah sulkus
| Biologi - XI 7
5. Sum-sum tulang belakang merupakan lanjutan dari medulla oblongata yang terdapat dalam tulang belakang.
Selain sum-sum tulang belakang, dalam tulang belakang juga terdapat cairan Cerebrospinal
6. a. Pada sum-sum tulang belakang bagian luar/tepi disusun oleh substansi alba (berwarna putih) karena banyak
mengandung akson (neurit)/myelin dan sebelah dalam disusun oleh substansi grissea (berwarna kelabu)
karena tidak mengandung akson
| Biologi - XI 8