Anda di halaman 1dari 8

Sistem Ekskresi pada Manusia

“Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang
Maha Pemurah, Yang telah menciptakan kamu, lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan
(susunan tubuh)-mu seimbang, dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki,
Dia menyusun tubuhmu." (QS. al Infithar: 6-8)”.

Aktivitas 1.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.

1. Sistem pengeluaran terdiri atas:


a. ekskresi: _____________________________________________________________________________
b. sekresi: ______________________________________________________________________________
c. defekasi: _____________________________________________________________________________

2. Lengkapi tabel berikut ini.

Alat-alat ekskresi Zat yang diekskresikannya

Ginjal
Hati

Kulit
Paru-paru

3. Tuliskan bagian-bagian dan fungsi ginjal berikut ini.

Fungsi ginjal:
1.______________________________________
2.______________________________________
3.______________________________________
4.______________________________________

4. Tuliskan bagian-bagian dan fungsi hati berikut ini.

Fungsi hati:
1. ______________________________
1. __
_______________________________
1.
2. _______________________________
_______________________________
_______________________________
3.
_______________________________
_______________________________
4. _______________________________

Sistem Ekskresi pada Manusia (KD 3.8)


menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem ekskresi dalam kaitannya dengan bioproses dan
gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem pernapasan manusia.

5. Lengkapi keterangan bagian-bagian kulit berikut ini.

| Biologi - XI 1
Keterangan:
1. _____________________ 6. ________________
2. _____________________ 7. ________________
3. _____________________ 8. ________________
4. _____________________ 9. ________________
5. _____________________ 10. _______________

6. Tuliskan fungsi kulit:


1. _______________________________________________________________________________________
2. _______________________________________________________________________________________
3. _______________________________________________________________________________________
4. _______________________________________________________________________________________

7. Lengkapi keterangan bagian paru-paru berikut ini.

Keterangan:
A. ________________________
B. ________________________
C. ________________________
D. ________________________
E. ________________________
F. ________________________

8. Tuliskan fungsi paru-paru:


1. ______________________________________________________________________________________
2. ______________________________________________________________________________________
3. ______________________________________________________________________________________

9. Lengkapi tabel proses pembentukan urin berikut.


Tahap Arti Tempat terjadi Hasil/zat yang terbentuk

10. Lengkapi tabel gangguan/penyakit pada sistem ekskresi berikut.


Nama penyakit Penyebab Upaya pencegahan

Gangguan dan Penyakit pada Sistem Ekskresi

| Biologi - XI 2
“Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka)
terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah, Yang telah menciptakan kamu, lalu menyempurnakan kejadianmu
dan menjadikan (susunan tubuh)-mu seimbang, dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki,
Dia menyusun tubuhmu." (QS. al-Infithar: 6-8)”.

Aktivitas 2.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.

Minuman Soda Tingkatkan Risiko Batu Ginjal

Bagi Anda yang masih suka minum-minuman bersoda, ada baiknya untuk mulai mengurangi kalau perlu
menghentikan kebiasaan tersebut.  Menurut penelitian terbaru, soda tidak saja menyebabkan diabetes,
obesitas dan risiko stroke, tapi juga bisa meningkatkan risiko batu ginjal.
Hal itu terungkap dalam penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam Clinical Journal of American Society of
Nephrology yang menunjukkan bahwa orang yang setiap hari minum-minuman bersoda akan memiliki risiko
lebih tinggi mengalami batu ginjal.
Hasil penelitian ini sangat penting mengingat selama ini anjuran minum lebih banyak cairan adalah cara
untuk untuk mengurangi risiko batu ginjal. Namun ternyata, tidak semua minuman bermanfaat, s alah satunya
soda, yang ternyata bisa berujung pada risiko batu ginjal.
"Meskipun umum diketahui publik bahwa asupan cairan total yang lebih tinggi mengurangi risiko pembentukan
batu, namun ternyata tidak semuanya bermanfaat," ujar peneliti Dr Pietro Manuel Ferraro, MD, dokter di
Universitas Katolik Hati Kudus Roma, seperti dikutip Huffington Post, 24 Mei 2013.
Batu ginjal kini telah menjadi penyakit yang umum diderita banyak orang di dunia. Berdasarkan   catatan
National Institute of Diabetes, terhitung lebih dari satu juta kunjungan penderita batu ginjal setiap tahunnya.
Batu ginjal adalah endapan yang terbentuk di dalam saluran kemih atau ginjal, terkonsentrasi membentuk batu
yang solid. Kadang-kadang keluar dengan sendirinya, yang seringkali menyebabkan rasa sakit dan bahkan
perdarahan.
Penelitian ini melibatkan 194.095 orang yang terdaftar dalam  Nurses Health Study I dan II, serta
studi Health Professionals Follow-Up. Semua peserta studi memberikan informasi tentang kebiasaan gaya hidup
dan diet mereka selama lebih dari delapan tahun.
Dari penelitian ini ditemukan bahwa orang yang minum setidaknya satu soda manis setiap hari memiliki
peningkatan risiko batu ginjal  23 persen lebih besar dari orang yang minum kurang dari satu minuman soda
seminggu.
Meskipun fokus riset ini meneliti dampak minuman bersoda, penelitian ini juga menemukan bahwa
beberapa minuman bermanfaat untuk mengurangi risiko batu ginjal, seperti jus jeruk (12 persen lebih rendah),
kopi (26 persen lebih rendah untuk berkafein, dan 16 persen lebih rendah untuk yang tidak berkafein), teh (11
persen lebih rendah), anggur (31-33 persen lebih rendah) dan bir (41 persen lebih rendah).
Selain mengurangi mengkonsumsi minuman bersoda, American Urological Association menganjurkan
memperbanyak olahraga, bahkan cukup berjalan-jalan dua kali seminggu, juga dapat membantu  menurunkan
risiko batu ginjal.

Gangguan dan Penyakit pada Sistem Ekskresi (KD 4.8)


Pertanyaan:
menyajikan hasil analisis pengaruh pola hidup terhadap kelainan pada struktur dan fungsi organ yang menyebabkan gangguan
pada sistem ekskresi serta kaitannya dengan teknologi.
1. Apakah yang dimaksud dengan penyakit batu ginjal?
________________________________________________________________________________________

| Biologi - XI 3
________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

2. Di manakah terdapatnya batu ginjal?


________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

3. Mengapa penyakit batu ginjal mengganggu sistem ekskresi?


________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

4. Bagaimanakah cara mencegah terjadinya batu ginjal?


________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

5. Teknologi apakah yang dapat digunakan untuk mengobati batu ginjal?


________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

________________________________________________________________________________________

Sistem Saraf
| Biologi - XI 4
“Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam
neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain,
supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
" (QS. an-Nisa: 56)”.

Aktivitas 3.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.

1. Apakah yang dimaksud dengan sistem saraf?


_________________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________________

2. Tuliskan struktur dan fungsi sel saraf berikut ini.

Struktur dan fungsi:


a. ________________________________
b. ________________________________
c. ________________________________
d. ________________________________
e. ________________________________
f. ________________________________
g. ________________________________

3. Lengkapi tabel fungsi neuron berikut ini.

Jenis Neuron Fungsi


Neuron sensorik (aferen)

Neuron motorik (eferen)


Neuron konektor
(interneuron)

4. Impuls adalah rangsangan yang berupa aliran listrik dan merambat pada serabut saraf. Mekanisme
penghantaran impuls terjadi secara konduksi yang melibatkan pompa ion Na+ dan K+. Mekanisme
penghantaran impuls terjadi melalui tiga tahap, yaitu sebagai berikut:
a. Tahap polarisasi (istirahat)
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
b. Tahap depolarisasi
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________
c. Tahap repolarisasi
______________________________________________________________________________________
______________________________________________________________________________________

Sistem Koordinasi (KD 3.9)


menganalisis hubungan antara struktur jaringan penyusun organ pada sistem koordinasi (saraf, hormon dan alat indera)
dalam kaitannya dengan mekanisme koordinasi dan regulasi serga gangguan fungsi yang dapat terjadi pada sistem koordinasi
manusia.
5. Lengkapi bagan gerak reflek dan gerak normal berikut ini.
a. gerak refleks

| Biologi - XI 5
b. gerak normal

6. Studi Kasus

Kesemutan

Jangan abaikan rasa kesemutan pada diri Anda. Sebab kesemutan bisa menjadi tanda terganggunya
sistem metabolisme tubuh Anda. Tak hanya itu, kesemutan adalah tanda ada yang salah dengan keadaan
fisiologis tubuh Anda. Salah satunya adalah Spondylosis Cervical atau yang lebih populer dengan nama
Spondilosis Leher (saraf tulang leher terjepit).
"Gejala awal memang seolah ringan, cuma kesemutan, tapi spondilosis leher bila dibiarkan akan dapat
menyebabkan kelumpuhan," ujar Dokter Spesialis Bedah Saraf dari Rumah Sakit Surabaya, M. Sofyanto, melalui
siaran persnya, Senin 11 Maret 2013. Menurut Sofyanto, saraf leher yang terjepit ini terjadi akibat sumsum
saraf leher terjepit bantalan sendi leher yang lepas atau tertekan akibat proses pengapuran tulang.
Dari gejala ringan, kemudian berlanjut pada keluhan yang semakin berat. Biasanya berupa nyeri leher,
bahu, belikat, tangan, dan jari. Bahkan bila semakin parah jari akan melemah dan tak bisa dipakai menulis atau
memegang benda - benda tertentu. "Seperti gelas, misalnya," kata Sofyanto. Bahkan bila Spondilosis Leher
dibiarkan terus menerus dapat mengakibatkan gangguan buang air. "Sampai ada yang tidak dapat menahan air
seni," kata Sofyanto.
Spondilosis leher kebanyakan disebabkan karena tubuh kurang bergerak atau salah melakukan gerakan
yang menjadi kebiasaan. Meski demikian, menurut Sofyan, tidak semua pasien Spondilosis leher memerlukan
operasi. Sedangkan bagi yang memerlukan tindakan operasi, biasanya dilakukan melalui operasi bedah mikro.
"Masyarakat perlu mengetahui berbagai gejala ringan dalam tubuh akibat aktivitas tertentu, sehingga tidak
mengabaikan gejala tersebut," ujar Ketua Brain Spine Community, Dokter Lilih Dwi Priyanto. Dengan begitu,
masyarakat tau tindakan apa yang harus dilakukan terlebih dahulu sebelum memperparah penyakitnya.

Pertanyaan:
1) Apakah yang dimaksud dengan spondilosis?
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
2) Mengapa spondilosis mempengaruhi sistem koordinasi tubuh?
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
3) Jelaskan cara-cara untuk mencegah spondilosis?
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
4) Jelaskan teknologi dibidang kesehatan untu mengobati spondilosis.
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________

| Biologi - XI 6
Susunan Sistem Saraf

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam
neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain,
supaya mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
" (QS. an-Nisa: 56)”.

Aktivitas 4.
Carilah referensi melalui buku, internet untuk menjawab pertanyaan berikut dengan disertai penjelasan.

1. Otak dilindungai oleh selaput yang terdiri dari jaringan ikat yang disebut Meningens

2. Selaput meninges terdiri dari 3 lapisan, yaitu:


a. lapisan paling luar: Durameter
b. lapisan tengah: Araknoid
c. lapisan paling dalam: Piameter
3. Lengkapi tabel fungsi saraf pusat berikut ini.

Jenis Neuron Fungsi

1) Otak depan Mengendalikan gerakan,ucapan, perilaku, memori, emosi, kepribadian


a. Cerebrum Mengatur gerak refleks, memori,emosi

b. Thalamus Menyampaikan sensor dan sinyal motorik kepada korteks otak besar,
mengatur kasadaran, tidur, kewaspadaan
c. Hypothalamus Memastikan dan mempertahankan kestabilan seluruh sistem tubuh

2) Otak tengah Mengatur penglihatan, pendengaran, kewaspadaan


3) Otak belakang Mengendalikan keseimbangan dan menjaga postur tubuh

a. Cerebellum Mengontrol gerak, keseimbangan , mengingat


b. Medulla oblongata Mengendalikan fungsi sistem tubuh seperti pernapasan,pencernaan, detak
jantung, menelan, penghubung saraf tulang belakang

4. Lengkapi bagian-bagian otak berikut ini.

d. Bagian otak

1. ___Lobus frontal
2. ___Fisura longitudinal
3. ___Lobus parietal
4. ___Lobus osipitalis
5. ___Otak kecil (Cerebelum)
6. ___Sum-sum tulang belakang (medulla
oblongata)
7. ___Lobus temporal
8. ___Celah sulkus

e. Fungsi masing-masing lobus:


a) Lobus frontalis : pusat proses berpikir, penalaran, pemecahan masalah, pengambilan keputusan, dan
perencanaan
b) Lobus parietalis : pusat pengendalikan sensasi, seperti sentuhan, tekanan, nyeri, dan suhu
c) Lobus oksipitalis : pusat penglihatan
d) Lobus temporalis: pusat pendengaran

| Biologi - XI 7
5. Sum-sum tulang belakang merupakan lanjutan dari medulla oblongata yang terdapat dalam tulang belakang.
Selain sum-sum tulang belakang, dalam tulang belakang juga terdapat cairan Cerebrospinal

6. a. Pada sum-sum tulang belakang bagian luar/tepi disusun oleh substansi alba (berwarna putih) karena banyak
mengandung akson (neurit)/myelin dan sebelah dalam disusun oleh substansi grissea (berwarna kelabu)
karena tidak mengandung akson

b. Jelaskan fungsi sum-sum tulang belakang.


1. Menghantarkan impuls dari reseptor (indera) ke otak,
2. Menghantarkan impuls dari otak ke reseptor (indra),
3. Menghubungkan otak dengan seluruh tubuh,
4. Sebagai pusat untuk gerak refleks dan juga memberi kemungkinan jalan terpendek gerak refleks.

7. Jelaskan perbedaan saraf sadar (somatik) dan tak sadar (otonom).


sistem saraf sadar : saraf yang menghubungkan pusat saraf dengan otot , saraf sadar bekerja sesuai kesadaran
kita, terdiri atas 12 pasang urat saraf otak dan 31 pasang urat sumsum tulang belakang.
sedangkan saraf tak sadar itu : bekerja tidak sesuai dengan kesadaran kita atau refleks , terdiri atas sistem
saraf simpatik dan sistem saraf parasimpatik.

8. Jelaskan perbedaan saraf simpatik dan parasimpatik


Saraf simpatis berpangkal di sumsum tulang belakang atau medula spinalis, di daerah dada sampai pinggang.
Sementara saraf parasimpatis berpangkal di medula oblongata, yang lebih dekat dengan otak.

9. Lengkapi tabel efek antagonis sistem saraf simpatik dan parasimpatik.

No Organ sasaran Saraf Simpatik Saraf Parasimpatik


1 Jantung Meingkatkkan laju jantung Menurunkan laju detak jantung

2 Tekanan darah Meningkatkan tekanan darah Menurunkan tekanan darah


3 Mata Tidak berpengaruh terhadap Meningkatkan sekresi air mata
sekskresi air mata
4 Kantong kemih Kontraksi otot sfingter kantong Refleksi otot sfingter kantong kemih
kemih
5 Produksi keringat Meningkatkan produksi keringat Tidak berpengaruh terhadap
produksi keringat

10. Buatlah kesimpulan mengenai saraf simpatik dan parasimpatik.


- Fungsi sistem saraf simpatik dan parasimpatik selalu berlawanan (antagonis)
- Saraf simpatik mempunyai ganglion yang terletak disepanjang tulang belakang sehingga mempunyai urat pra
ganglion pendek, sedangkan parasimpatik mempunyai urat pra ganglion panjang karena ganglion menempel
pada organ yang dibantu

| Biologi - XI 8

Anda mungkin juga menyukai