Anda di halaman 1dari 7

KIMIA FARMASI

Dosen :

Beta Ria Erika MD, M.Sc., Apt.

Nama Mahasiswa:

Fitriana Puspita Setyaningrum

KLS/NIM:

2B Anafarma / P27235020068

Prodi D3 ANAFARMA
Poltekkes Kemenkes Surakarta
2021
PRAKTIKUM II
ANALISIS KUALITATIF

A. Tujuan
Mahasiswa mampu melakukan analisis secara kualitatif golongan asam, alkohol,
fenol
Mahasiswa mampu melakukan analisis beberapa obat secara mikroskopis

B. Alat dan Bahan


Alat
- Alat gelas
- Rak tabung reaksi
- Bunsen
- Mikroskop
- Kaca preparat (obyek gelas dan tutup)
Bahan :
- Asam asetat - Asam borat - Thymol - HCl 0,5 N
- FeCl3 - CH3OH - KOH padat - Pereaksi dragendorf
- HCl - Asam sitrat - Nipagin - Pereaksi asam pikrat
- Asam benzoat - Resorcin - Nipasol - Asam salisilat
- Alkohol - Etanol - Reagen Millon - Asetaminofen
- H2SO4 pekat - Metanol - HNO3 - Aminofilin
- H2SO4 - Gliserol - HNO3 pekat - INH
- Asam salisilat - Akuades - KMnO4 - Pridoksin HCl
- Metanol - CuSO4 - Aquades - Papaverin
- Asetosal - NaOH - Aseton - Sulfamerazin
- - - Sulfatiazol - Sulfanilamid

C. Metode
1. Analisis golongan asam
- Asam asetat :
Sampel (larutan) ditambahkan FeCl3 Warna awal :
 amati warna  + asam (HCl)  + FeCl3 :
amati perubahan yang terjadi + HCl :
(satu rangkaian pengujian)
- Asam benzoat
Sampel + alkohol + H2SO4 pekat 
amati bau yang timbul

- Asam formiat
Zat + HCl pekat + serbuk Mg  amati
bau yang timbul,
+ H2SO4  amati larutan
(satu rangkaian pengujian)

- Asam salisilat
Zat + metanol + H2SO4 pekat 
amati bau yang terbentuk

- Asetosal
Sampel + FeCl3  amati , panaskan + FeCl3 (warna dan bau) :
 amati warna yang terbentuk, +
asam (HCl)  amati perubahannya Setelah dipanaskan

(satu rangkaian pengujian) Setelah ditambahkan HCl

- Asam borat
Zat + CH3OH  dibakar  amati Warna dan bau
perubahannya

- Asam sitrat
Sampel + resorcin + H2SO4 pekat
melalui dinding tabung  amati

2. Analisis golongan alkohol


- Etanol
Sampel + asam benzoat  amati bau
yang terbentuk

- Metanol
Sampel + asam salisilat + H2SO4 p 
amati bau yang terbentuk
- Gliserol
Larutan dalam air + CuSO4 + NaOH
 amati warna yang terbentuk ,
pemanasan  amati

3. Analisis golongan fenol


- Thymol
Sampel + FeCl3  amati warna yang
terbentuk
Sampel + KOH padat + beberapa tetes
air  amati warna yang terbentuk (bila
perlu dilakukan pemanasan)

- Nipagin
Sampel + FeCl3  amati warna yang
terbentuk
Sampel + reagen Millon  amati
warna yang terbentuk
Sampel + HNO3  amati

- Nipasol
Sampel + FeCl3  amati warna yang
terbentuk
Sampel + HNO3  amati warna yang
terbentuk

- Rivanol
Sampel + HNO3 pekat  amati

Sampel + NaOH  amati 


pemanasan  amati

Sampel + KMnO4 + H2SO4  amati


bau yang terbentuk

MIKROSKOPIS
1. Aseton-Air
a. Zat dalam aseton (dari hasil penyarian atau serbuk murni) (asam salisilat,
asetaminofen, aminofilin)
b. Ambil 5 tetes menggunakan pipet tetes kemudian letakkan pada obyek
gelas
c. Segera tambahkan 2 tetes air suling
d. Biarkan sebentar sampai terbentuk kristal
e. Amati di bawah mikroskop
Kristal Pengamatan di bawah Perbesaran
mikroskop
Asam Salsilat Asam Salsilat Asam Salsilat

Asetamiofen Asetamiofen Asetamiofen

Aminofilina Aminofilina Aminofilina

2. Dragendorf
a. Zat murni / hasil penyarian (INH, piridoksin HCl, Papaverin HCl), setelah
diuapkan (supaya lebih padat) taburkan pada obyek gelas
b. Tambahkan HCL 0,5 N sampai larut
c. Tambahkan 1 tetes pereaksi dragendorf
d. Diamkan selama 15 – 30 menit
e. Panaskan perlahan lahan
f. Amati kristal yang terbentuk di bawah mikroskop

Kristal Pengamatan di bawah Perbesaran


mikroskop

3. Asam pikrat
a. Zat murni / hasil penyarian (sulfamerazin, sulfanilamide, sulfatiazol) di
letakkan pada obyek gelas
b. Larutkan dengan HCl 0,5 N 1-2 tetes
c. Tambahkan 1 tetes pereaksi asam pikrat
d. Biarkan beberapa saat sampai terbentuk kristal
e. Amati di bawah mikroskop
Kristal Pengamatan di bawah Perbesaran
mikroskop

Gambar dan jelaskan (fungsi tiap bagian alat) alat mikroskop (yang dipakai dalam
praktikum)

Anda mungkin juga menyukai