MAKALAH
MAKALAH
Disusun Oleh:
PEMBAHASAN
A. Operator Logika
Gerbang Logika atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Logic Gate adalah
dasar pembentuk Sistem Elektronika Digital yang berfungsi untuk
membandingkan kondisi benar/true(1) dan salah/false (0) untuk menghasilkan
hasil dari kedua kondisi tersebut. Terdapat 7 operator logika yang digunakan
untuk membandingkan kondisi-kondisi tersebut, antara lain:
1. Operator Logika AND
Operator logika AND adalah operasi yang menghasilkan sebuah kondisi
dikatakan benar/true(1) ketika seluruh kondisi yang dibandingkan berkondisi
benar/true(1) dan bernilai salah/false (0) ketika salah satu atau seluruhnya
berkondisi salah/false (0) . Operator logika AND dinotasikan dengan tanda
titik (“.”),
Tabel 1.1
Tabel Operator Logika AND
X Y X.Y
0 0 0
0 1 0
1 0 0
1 1 1
2. Operator Logika OR
Operator logika OR adalah operasi yang menghasilkan sebuah kondisi
dikatakan benar/true(1) ketika salah satu atau semua kondisi benar/true(1) dan
dikatakan salah/false (0) ketika semua kondisi salah/false (0) . Operator logika
OR dinotasikan dengan tambah (“+”).
Tabel 1.2
Tabel Operator Logika OR
X Y X+Y
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 1
X X’
0 1
1 0
X Y (X . Y)’
0 0 1
0 1 1
1 0 1
1 1 0
X Y (X + Y)’
0 0 1
0 1 0
1 0 0
1 1 0
X Y XY
(X’.Y)+(X.Y’)
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 0
7. Operator Logika XNOR
Operator logika XNOR adalah operator yang bernilai berlawanan dari XOR.
Jika XOR jumlah kondisi benar/true(1) dalam sebuah perbandingan antara
variable berjumlah ganjil maka menghasilkan kondisi benar/true(1) dan
menghasilkan kondisi salah salah/false(0) jika jumlah kondisi benar/true(1)
berjumlah genap, tetapi dalam XNOR berlaku berlawanannya. Operasi XOR
merupakan hasil dari (X’+Y) . (X+Y’).
Tabel 1.6
Tabel Operator Logika NOR
X Y (X Y)’
(X’+Y) . (X+Y’)
0 0 1
0 1 0