KMB II
Oleh :
WAHYUDI
TAHUN 2020
Tugas :
Setelah Saudara mengikuti perkuliahan dan persiapan praktik laboratorium dalam penggunaan
Alat Bantu Jalan, kerjakanlah tugas ini terlebih dahulu.
1. Uraikan indikasi dan alasannya dari indikasi penggunaan metode ABJ Weight bearing
(WB) tolenasi, WB partially, WB Toe touch, Non WB.
2. Kapan seorang pasien dianjurkan menggunakan ABJ L Cane. Chruch, dan Walker.
Jawab :
1. Uraikan indikasi dan alasannya dari indikasi penggunaan metode ABJ Weight bearing
(WB) tolenasi, WB partially, WB Toe touch, Non WB.
Indikasi :
Pada pasien 3 bulan paska operasi dimana tulang telah terjadi konsolidasi.
Lakukan latihan jalan metode weight bearing toleransi.
Alasannya :
Agar pasien dapat melakukan ambulasi secara mandiri walaupun masih dengan
alat bantu.
Indikasi :
Alasannya :
Indikasi :
Pada pasien fraktor tungkai bawah. Lakukan latihan jalan metode Weight bearing
(WB) toe touch
Alasannya:
Supaya bagian tungkai bawah tidak mengalami tekanan yang terlalu kuat.
Indikasi :
Pada pasien setelah menjalani ORIF (Open Reduksi Internal Fiksasi) ORIF
merupakan suatu tindakan pembedahan untuk memanipulasi fragmen-fragmen
tulang yang patah/fraktur sedapat mungkin kembali seperti letak asalnya. Pada
waktu pertama kali latihan biasanya menggunakan metode non weight bearing
(NWB) atau tanpa menumpu berat badan.
Alasannya :
ABJ L Cane adalah salah satu alat bantu jalan di gunakan ketika seseorang tidak
stabil ketika berdiri baik karna nyeri, kelemahan otot dan gangguan ke
seimbangan.
Church adalah salah satu alat bantu jalan yang sering di gunakan sehabis
operasi pada tungkai bawah pada pasien yang masih muda, keseimbangannya
masih baik dan kekuatan tungkai atasnya masih baik
Walker adalah suatu alat yang sanggat ringan, mudah di pindahkan, setinggi
pinggang terbuat dari pipa logam. Walker di tujukan pada pasien yang
membutuhkan lebih banyak bantuan dari yang bisa diberikan oleh
tongkat (cane).