Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

GADAR & BENCANA


(STUDI KASUS GAGAL NAPAS)
Dosen: Gad Datak, Mkep, SP. MB

Oleh :
WAHYUDI
PO. 62. 20. 1. 18. 078

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKA RAYA


DIII KEPERAWATAN REGULER XXI B
TAHUN 2020
Studi Kasus Gagal Napas :
Tn. A, usia 50 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan sesak napas. Keluarga mengatakan bahwa
Tn.A tiba tiba mengalami sesak napas setelah bekerja membersihkan halaman rumah. Klien
tampak sesak napas dan sianosis. Dari hasil inspeksi pergerakan dada tidak simetris, frekuensi
napas 30 x/menit, suara napas wheezing, nadi 120 x/menit, PaO2 40 mmHg, tampak retraksi
otot otot pernapasan dada, klien sulit bicara & klien tampak gelisah
1. Identifikasi & tulislah data pengkajian yang ditemukan pada kasus Tn.A diatas :
Airway :

 Pada Tn. A terdapat secret di jalan nafas (sumbatan jalan nafas), sehingga mengganggu
dalam pernapasannya. Pasien juga sulit dalam berbicara karena sumbatan tersebut

Breathing :

 Bunyi nafas : wheezing


 Terjadi peningkatan frekuensi nafas 30x/menit
 Tampak retraksi otot-otot pernapasan dada
 Kesulitan bernafas: sianosis
 PaO2 40 mmHg

Circulation :

 Nadi 120 x/menit


 Tubuh pasien sianosis

Disability :

 Pada kasus ini, pasien mengalami penurunan kesadaran Refleks Membuka Mata(E) :
membuka dengan rangsangan nyeri (2)
 Refleksi Verbal (V) : kata-kata tidak dapat dimengerti, hanya mengerang (2)
 Refleksi Motorik (M) : hanya dapat melakukan fleksi (3) Nilai GCS klien 7

Exposure:

 Tidak ada lebam, dan harus ditangani lebih lanjut

2. Susunlah Data Subjektif & Data Objektif pada kasus Tn.A tersebut !

DATA FOKUS
Data Objektif :
 Klien tampak sesak napas dan sianosis
 Suara nafas Tn. A Wheezing
 Nadi 120x/menit
 Tampak retraksi otot otot pernapasan dada
 Klien sulit bicara
 Klien tampak gelisah

Data Subjektif :
 Keluarga mengatakan bahwa Tn.A tiba tiba mengalami sesak napas setelah
bekerja membersihkan halaman rumah.

3. Susunlah diagnosa keperawatan dan rencana intervensi pada kasus Tn.A tersebut!

DIAGNOSA KEPERAWATAN :
1. Pola nafas tidak efektif b/d ekspansi paru
2. Gangguan pertukaran gas b/d abnormalitas ventilasi perfusi sekunder terhadap
hipoventilasi.

RENCANA INTERVENSI :

No Diagnose Tujuan Kriteria Hasil Intervensi


keperawatan
1 Dx : Pola nafas setelah dilakukan 1. Pasien 1) Kaji frekuensi
tidak efektif b/d tindakan menunjukkan kedalaman dan
ekspansi paru keperawatan pasien frekuensi, kualitas
dapat irama dan pernafasan serta
mempertahankan kedalaman pola pernafasan
pola pernafasan pernafasan 2) Kaji tanda vital
yang efektif normal dan tingkatkan
2. Adanya kesadaran setiap
penurunan jam.
dispneu 3) Monitor
3. Gas-gas pemberian
darah dalam trakeostomi bila
batas normal bila PaCO2 50
mmHg atau
PaCO2 < 60
mmHg.
4) Berikam
oksigen dalam
bantuan
ventilasi dan
himidifient
sesuai dengan
pesanan
5) Pantau dan catat
gas-gas darah
sesuai indikasi:
kaji
kecenderungan
kenaikan
PaCO2 atau
kecenderungan
penurunan

Anda mungkin juga menyukai