A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan membaca dan percobaan, Ananda dapat mengidentifikasi
karakteristik magnet..
2. Melalui kegiatan membaca, Ananda dapat mengidentifikasi sifat kemagnetan
berbagai bahan.
3. Melalui percobaan, Ananda dapat menentukan kutub-kutub magnet.
4. Melalui kegiatan percobaan, Ananda mampu menjelaskan berbagai cara
pembuatan magnet.
5. Melalui membaca, Ananda dapat menjelaskan kemagnetan bumi.
6. Melalui percobaan, Ananda memiliki sifat teliti, kritis, dan cermat.
C. Aktivitas Pembelajaran
Tahukan Ananda bahwa Negara-negara maju seperti Jepang, Tiongkok, Perancis,
Jerman, dan Amerika Serikat sudah mengembangkan dan berhasil mewujudkan
kereta api super cepat? Konon kecepatan kereta dapat mencapai 600 km/jam. Sangat
luar biasa bukan? Dengan kecepatan sebesar itu jarak Jakarta – Surabaya dapat
ditempuh dalam waktu kurang dari 2 jam.
AKTIVITAS 1: Pada aktivitas ini Ananda belajar dari tujuan pembelajaran nomor 1 dan
2 yaitu mengidentifikasi karakteristik magnet dan sifat kemagnetan berbagai bahan.
Bacalah uraian materi berikut ini dengan cermat.
Magnet memiliki dua buah kutub yaitu kutub Utara dan kutub Selatan. Berdasarkan
bentuknya magnet dapat dibedakan menjadi empat yaitu magnet batang, magnet jarum,
magnet U (tapal kuda), dan magnet keping.
(a) (b)
Gambar 4. Medan magnetik
Sumber: (a) https://www.wonkeedonkeetools.co.uk (b) Sudar (2020)
Bila dua buah magnet didekatkan maka akan terjadi gaya magnet. Interaksi dari kutub-
kutub magnet ini menghasilkan gaya tarik atau gaya tolak. Gaya tarik terjadi jika kutub
tidak senama berdekatan. Misalnya kutub Utara suatu magnet berdekatan dengan kutub
Selatan magnet lain, maka kedua kutub akan saling tarik menarik. Sebaliknya kutub-
kutub yang senama bila didekatkan akan menghasilkan gaya tolak.
Apakah semua benda dapat ditarik oleh magnet? Bagaimana menurut Ananda? Benar
tidak semua benda dapat ditarik oleh magnet. Bahkan ada benda-benda yang sama sekali
tidak dapat ditarik oleh magnet. Berdasarkan interaksinya dengan magnet, benda dapat
dikelompokkan menjadi tiga yatu:
Pemahaman Konsep
Setelah membaca uraian materi di atas, aktivitas berikut akan membantu Ananda
memahami konsep. Bila mengalami kesulitan, Ananda dapat meminta bantuan pada
orang tua dan/atau guru.
1. Tuliskan hal-hal yang sudah Ananda ketahui tentang magnet secara detail di kolom
penjelasan berikut ini.
Objek Penjelasan
Pengertian magnet.
Medan magnet.
Pengelompokan bahan
berdasarkan interaksinya
terhadap magnet.
b. Langkah kerja.
Percobaan 1
1. Letakkan paku ukuran 10 cm di atas meja datar.
2. Gosok paku tersebut dengan salah satu kutub magnet berulang-ulang secara
teratur dengan arah yang sama.
Percobaan 2
1. Siapkan magnet batang dan letakkan di atas meja datar.
2. Dekatkan paku besar dengan salah satu kutub magnet.
3. Dekatkan paku-paku kecil pada ujung paku besar.
4. Apakah paku-paku kecil akan menempel pada ujung paku besar? Tuliskan
jawaban Ananda pada bagian berikut ini.
Gambar 8. Elektromagnet
Sumber: Sudar (2020)
5. Dekatkan paku-paku kecil pada ujung paku berukuran 10 cm. Apakah paku-paku
kecil dapat menempel pada paku besar? Apa yang terjadi bila kabel dihubungkan
pada baterai dilepas? Tuliskan pengamatan Ananda pada bagian berikut ini.
Magnet Elementer
Paku besar pada ketiga percobaan yang Ananda lakukan akan memiliki sifat
kemagnetan. Buktinya paku besar tersebut dapat menarik paku-paku kecil. Mengapa
paku yang terbuat dari besi biasa dapat berubah menjadi magnet? Benda dapat
dijadikan magnet dengan cara mengubah susunan magnet elementernya yang semula
tidak teratur menjadi teratur.
(a) (b)
Gambar 10. Magnet Elementer
Sumber: Sudar (2020)
Benda-benda yang dapat dijadikan magnet, memiliki magnet elementer. Besi bukan
magnet, memiliki magnet elementer yang susunannya acak (Gambar 10.a). Bila
karena perlakuan tertentu, susunan magnet elementer besi menjadi teratur, maka besi
tersebut berubah menjadi magnet (Gambar 10.b).
2. Cara pembuatan magnet seperti pada Percobaan 1 disebut pembuatan magnet dengan
cara digosok. Jelaskan mengapa proses menggosok besi dengan magnet harus dalam
arah yang sama? Kaitkan jawabanmu dengan susunan magnet elementer besi.
Pertanyaan Jawaban
1. Apa peran besi (paku)
dalam percobaan 3?
2. Faktor-faktor apa yang
mempengaruhi kuat medan
dari elektromagnet?
3. Apa pengaruh arus listrik
yang melalui kawat
terhadap magnet elementer
besi?
Perhatikan bagian punggung tangan kanan dan arahkan sedemikian rupa sehingga
arah kuku dari keempat jari sesuai dengan arah mengalirnya arus listrik dalam
kumparan yang mengelilingi besi. Arah jempol menunjuk letak kutub utara dari
6. Karena perlakuan tertentu sifat kemagnetan benda dapat hilang. Sebutkan beberapa
perlakuan yang dapat menyebabkan sifat kemagnetan benda jadi hilang.