Anda di halaman 1dari 27

Model Ekowisata Mangrove EduPark Berbasis Kearifan Lokal (Local

Wisdom) untuk Pemberdayaan Masyarakat dan Pelestarian


Lingkungan Hidup di Kawasan Pantai Maron Semarang
Kelompok 1
Kelompok 1
01 Tohonan Yacob
04 Dhystie Wulan
Sibarani
Rhahmawati
4401417039
4401418040
02 Fina Ryan Lestari
4401418020 05 Ricky Janu Riyadi
4401418078
03 Khurotul Ula
4401418026
Rasional
03
Model ekowisata berwawasan
kearifan lokal untuk
01 memberdayakan masyarakat dan
mendukung pelestarian fungsi
Indonesia memiliki banyak
lingkungan hidup melalui konsep
sumberdaya bahari yang
Mangrove EduPark di Kawasan
alami dan berpotensi untuk
Pantai Maroon.
dikembangkan menjadi
destinasi ekowisata edupark
04
Membangun kegiatan pariwisata
yang memberikan kontribusi positif
terhadap upaya pelestarian fungsi
02
lingkungan hidup.
Peningkatan kesadaran
wisatawan terhadap lingkungan
melalui pengenalan budaya dan
kearifan lokal sehingga dapat
mendukung terciptanya kegiatan
wisata yang ramah lingkungan.
Awesome
Presentation
Pengertian
Menurut Boyd & Butler (1996)
adalah “Nature-based tourism that
involves education and interpretation
of the natural environment which is Dengan demikian pada dasarnya
managed to be ecologically ekowisata merupakan kegiatan
sustainable”. Natural environment wisata yang memanfaatkan
includes cultural components and lingkungan alam dan budaya secara
ecologically sustainable involves an arif untuk memenuhi kebutuhan
appropriate return to the community wisatawan dalam melakukan
and long-term conservation of the kegiatan perjalanan wisata serta
resource”. memberikan manfaat kepada
konservasi fungsi lingkungan dan
peningkatan ekonomi masyarakat
setempat.
Prinsip dan Karakteristik Ekowisata

b) Memberikan keuntungan dan


manfaat jangka panjang
a) Tidak merusak lingkungan c) Menyajikan pengalaman
(konservasi, ekonomi, sosial,
langsung yang memuaskan
budaya), baik kepada daya tarik
wisatanya sendiri, maupun
kepada penduduk setempat dan
industri terkait.

d) Berskala kecil g) Meningkatkan


. pemahaman antar
semua pelaku
e) Mengandung f) Meningkatkan moral, sikap
pariwisata
unsur pendidikan dan tanggung jawab etis para
dan interpretasi pelaku pariwisata terhadap
lingkungan alam dan budaya
Aspek Kunci Ekowisata

Model Ekowisata Jumlah pengunjung terbatas atau diatur supaya sesuai


dengan daya dukung lingkungan dan sosial-budaya
Mangrove EduPark masyarakat

Berbasis Kearifan
Lokal (Local Wisdom) Pola wisata ramah lingkungan (nilai konservasi)
untuk Pemberdayaan
Masyarakat dan
Pola wisata ramah budaya dan adat setempat (nilai
Pelestarian edukasi dan wisata)

Lingkungan Hidup di
Kawasan Pantai Membantu secara langsung perekonomian masyarakat
lokal (nilai ekonomi)
Maron Semarang
Modal awal yang diperlukan untuk infrastruktur tidak
besar (nilai partisipasi masyarakat dan ekonomi)
Rancangan
Model Ekowisata
Model Mangrove EduPark Berbasis
Kearifan Lokal

MASYARAKAT Calon
LOKAL PENDIDIKAN
WISATA wisatawan
PENDIDIKAN BUDAYA
PENDIDIKAN
PEMANDU
LOCAL DISBUDPAR
WISATA WISDOM
AKADEMISI
Travel Agent
WISATA
MANGROVE BUDAYA

Komponen Pendukung Lembaga Pemberdaya Aktivitas Wisata


Tujuan Model
Ekowisata
Tujuan Ekowisata Mangrove EduPark Berbasis Kearifan Lokal
(Local Wisdom)

MEMBERIKAN EDUKASI
PEMANFAATAN PELESTARIAN LINGKUNGAN MEMPERKENALKAN
SUMBER HAYATI DENGAN MANGROVE BUDAYA LOKAL
SECARA LESTARI

MENGHASILKAN MEMBERDAYAKAN
KEUNTUNGAN MASYARAKAT
EKONOMI SEKITAR
MEMPERTAHANKAN
PROSES-PROSES
EKOLOGI YANG
PENTING
Karakteristik
Model Ekowisata
KARAKTERISTIK
EKOWISATA Mengedepankan nilai-nilai
MODEL LOCAL luhur atau norma masyarakat
sekitar
WISDOM
Menyuguhkan atraksi wisata yang
berkolaborasi dengan budaya dan
kesenian masyarakat sekitar
Kearifan lokal merupakan wujud
dari perilaku komunitas atau
masyarakat tertentu sehingga Mengapresiasi hasil karya
dapat hidup berdampingan alam masyarakat baik kuliner
atau lingkungan tanpa harus maupun kerajinan tangan
merusaknya

Melakukan Konservasi
Sumber Daya Alam yang
dinamis/berkelanjutan
Contoh Penerapan 4M

01 02

Memelihara ikan di tambak Memberi makan ikan


Pertunjukan tari gambang
Semarang

03 04
Menanam bakau
Kuliner khas Semarang
Prinsip Model
Ekowisata
Prinsip Model
PRINSIP KEARIFAN LOKAL
(LOCAL WISDOM)

PRINSIP EDUKASI /
PENDIDIKAN

PRINSIP
PRINSIP PEMBERDAYAAN MODEL
MASYARAKAT

PRINSIP KONSERVASI DAN


PEMELIHARAAN
LINGKUNGAN
Aspek Kearifan Lokal

Meningkatkan
Bentuk-bentuk Pemanfaatan Salah satu bentuk
kesadaran wisatawan Kearifan lokal
kearifan lokal potensi kreatif kearifan lokal
terhadap lingkungan ini Mengembangkan
dalam masyarakat lokal adalah
melalui pengenalan dikembangkan paket-paket
masyarakat dengan mempertahankan
budaya dan kearifan selaras wisata yang
dapat berupa: wawasan keseimbangan
lokal sehingga dapat dengan mengedepankan
nilai, norma, kearifan lokal hidup dengan
mendukung pelestarian karifan lokal
etika, sebagai atraksi keseimbangan
terciptanya kegiatan lingkungan
kepercayaan, ekowisata yang alam
wisata yang ramah
adat-istiadat, berbasis lingkungan.
hukum adat, dan kebaharian.
aturan-aturan
khusus.

1 2 3 4 5 6
Aspek
1. Memberdayakan masyarakat
Pemberdayaan
Masyarakat 2. Meningkatkan peran dan partisipasi masyarakat dalam
pembangunan pariwisata agar dapat memperoleh
keuntungan ekonomi, sosial budaya dari pembangunan
Peran masyarakat dalam kegiatan ekowisata pariwisata
meliputi peningkatan peran sebagai pemilik
(owner) dan tuan rumah (host), penanam
modal (investor), perencana (planner), 3. Memberikan kesempatan yang
pengelola (manager), pelaksana seimbang kepada semua anggota
(organizer/service provider) yang menyajikan masyarakat
atraksi (attractions), sarana (amenities) dan
kegiatan (activities), pengembang
(developer), pusat informasi (information
center), penjual/pemasar dan agen promosi
4. Menuntut koordinasi dan kerja sama serta
(marketer), penjaga (carer), dan menjadi peran yang berimbang antara berbagai unsur
penerima manfaat (beneficiary) dari stakeholder termasuk pemerintah, swasta
pembangunan pariwisata di daerahnya. dan masyarakat sehingga memunculkan
prinsip keseimbangan dan keselarasan
Aspek Edukasi

Ekowisatawan memiliki
Memberikan kepuasaan pengalaman dalam melakukan
baru sekaligus perawatan dan penanaman
pengetahuan baru kepada mangrove serta penyediaan buku
ekowisatawan panduan (e-booklet) tata cara
pembibitan dan penanaman
mangrove

Ekowisatawan dan Meningkatkan perilaku


masyarakat memiliki positif terhadap lingkungan
pemahaman tentang pantai dan kawasan
lingkungan pantai dan juga mangrove
kawasan mangrove

Ekowisatawan memiliki Terbangunnya kepedulian


pengalaman dalam ekowisatawan dan
mengidentifikasi dan masyarakat terhadap
pembibitan mangrove lingkungan
Aspek Konservasi dan Pemeliharaan Lingkungan

Prinsip daya dukung lingkungan Mendorong terbentuknya


diperhatikan dimana tingkat “ecotourism concervanciens”
kunjungan dan kegiatan wisatawan
dikelola sesuai dengan batas-batas
yang dapat diterima baik dari segi
alam maupun sosial-budaya
Ekowisata yang “Hijau” dan “Adil”
untuk kepentingan pembangunan
berkelanjutan dan konservasi
Fasilitas pendukung tidak merusak
lingkungan. Sedapat mungkin
menggunakan teknologi ramah Ada peraturan yang harus ditaati
lingkungan. Ada sistem pengolahan ekowisatawan untuk berperan serta
sampah disekitar fasilitas umum dalam menjaga kelestarian
lingkungan

Adanya atraksi wisata yang mendukung program konservasi dan pemeliharaan


lingkungan seperti kegiatan pembibitan serta penanaman di kawasan hutan
mangrove, penyediaan tempat sampah dan kegiatan reresik kawasan pantai
Penanaman Mangrove

Penanaman Mangrove

Pembibitan
Mangrove
Penyediaan Tempat Sampah

Bersih-bersih Pantai

Pembibitan
Perawatan
Mangrove
Mangrove
Berkeliling naik sampan
dikawasan Mangrove

Kegiatan sehari-hari
Masyarakat sekitar
Mangrove
2020
SUMMER TIME
Terima Kasih

Kelompok 1

Anda mungkin juga menyukai