BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Tinjauan Organisasi

Berdasarkan data-data yang diperoleh dari penelitian, observasi ataupun

wawancara, maka data tersebut dapat dijadikan referensi dalam pembuatan
desktop berbasis VB net. Berdasarkan hasil data yang terkumpul kemudian
dapat dijadikan analisa sistem dan kemudian dilakukan proses pembuatan
desktop berbasis VB net.

3.1.1 Sejarah
Toko Makmur Jaya dirikan pada tahun 2017 yang bergerak dalam

perdagangan sembako.

Toko Makmur Jaya berdiri di Pasar Baru Indramayu dengan tempat

yang strategis untuk menjangkau wilayah kota indramayu dengan

mudah.

3.1.2 Struktur Organisasi

Berikut Struktur Organisasi Toko Makmur jaya :

Owner

Admin Karyawan

Gambar 3.1 Struktur organisasi Toko Makmur Jaya

42
 43

3.1.3 Uraian Tugas dan Tanggung Jawab

Dari struktur yang telah digambarkan diatas, terlihat ada beberapa

jabatan struktural yang terdapat didalamnya. Dibawah ini dijelaskan

tugas dan wewenang serta tanggung jawab dari masing-masing jabatan

struktural yang terdapat di Toko Makmur Jaya :

1. Owner
Bertugas sebagai Pemilik toko dan sebagai penerima laporan stok
barang dan pengeluran barang.
2. Admin
Bertugas sebagai pengelola desktop Kasir yang di gunakan oleh
Toko Makmur Jaya yang menginputkan data stok barang dan
pengeluaran barang.
3. Karyawan
Bertugas melayani dan packing sembako.

3.2 Metodologi Pengembangan Sistem

Metode yang digunakan dalam pengerjaan sistem informasi ini adalah

metode Software Development Life Cycle (SDLC). SDLC adalah proses

mengembangkan suatu sistem perangkat lunak dengan menggunakan model-

model dan metodologi yang digunakan orang untuk mengembangkan sistem-

sistem perangkat lunak sebelumnya berdasarkan pengujian yang baik.

SDLC memiliki beberapa model dalam penerapan tahapan prosesnya. Namun

pada aplikasi ini model yang digunakan adalah model waterfall.

 44

Berikut ini merupakan siklus model waterfall :

Gambar 3.2 Model Waterfall

3.2.1. Requirement Analytic and Definition System.

Analisis sistem informasi sangat penting dilakukan untuk

mengetahui dan memahami deskripsi sistem yang sedang berjalan

serta sistem informasi yang akan di usulkan dan hal-hal yang terkait

dengan design sistem yang terkait.

Pada tahap ini akan di uraikan hasil analisis sistem yang sedang

berjalan penulis menggambarkan sistem penjualan sembako yang

sedang berjalan di Toko Makmur Jaya dimana gambaran dari sistem

tersebut digambarkan dalam bentuk FOD (Flow Of Document)

berikut adalah proses-prosesnya :

 45

1. Penjualan

Proses ini dimulai dari konsumen yang membeli barang yang

akan dibeli setelah itu kasir melakukan pembuatan nota transaksi

penjualan dan setelah nota jadi rangkap dua yang satu di serahkan

untuk konsumen dan satunya lagi di simpan untuk bagian

penjualan yang akan di serahkan ke pemilik toko sebagai laporan

penjualan.

2. Pembelian

Dalam proses pembelian dimulai supplier memberikan data

barang kepada kasir dan kasir melakukan pengecekan barang

yang baru datang lalu mencatat barang dan membuat laporan

pembelian rangkap dua yang satu disimpan untuk kasir dan

yanng satunya diserahkan kepada pimpinan atau pemilik toko

untuk laporan.

Dari proses tersebut penulis mulai menganalisis masalah dan

sistem yang di butuhkan dalam tahap ini, penulis menganalisa

bahwa proses pemesanan barang elektronik di Toko Makmur Jaya

masih manual dan belum terkomputerisasi ini alasan penulis

memilih studi kasus di Toko Makmur Jaya, penulis akan

merancang sistem informasi penjualan dan pembelian di Toko

Makmur Jaya yang semula masih manual atau belum

terkomputerisasi menjadi sistem informasi penjualan yang sudah

sudah terkomputerisasi sehingga dapat membantu dan

mempermudah transaksi penjualan dan pembelian yang terjadi di

 46

Toko Makmur Jaya dengan FOD (Flow Of Document) yang

sedang berjalan sebagai berikut :

Gambar 3.3 FOD Penjualan yang sedang berjalan

 47

Gambar 3.4 FOD Pembelian yang sedang berjalan

3.2.2 System and software design (Desain Sistem dan Perangkat Lunak)

a. Pembelian

Pada tahap ini penulis mulai untuk mendesain dan

menggambar rancangan sistem yang akan dibuat baik dari desain

sistem dan desain perangkat lunak. Penulis mulai menggambarkan

sistem informasi yang dibutuhkan setelah mengalisis sistem

sebelumnya yang belum terkomputerisasi. Penulis akan merancang

 48

sistem informasi pembelian di Toko Makmur Jaya yang sudah

terkomputerisasi. Adapun rancangannya sebagai berikut :

Gambar 3.5 FOD Pembelian yang diusulkan

b. Penjualan

Dalam tahap ini juga penulis meulai melakukan perancangan

sistem informasi yang akan di buat dimana sistem penjualan

yang berjalan di Toko Makmur Jaya masih menggunakan cara

manual maka dari itu penulis mulai mendesain atau

menggambarkan sistem transaksi penjualan secara

terkomputerisasi agar dapat membantu dan memudahkan

transaksi penjulan di Toko Makmur Jaya Sistem informasi

penjualan yang secara terkomputerisasi dimana penulis

 49

menjelaskan proses penjualan dari gambaran sistem informasi

penjualan dengan Flowchart of document (FOD) Sistem

informasi penjualan secara terkomputerisasi penulis

menggambarkan gambaran sistem informasi pembelian dengan

flowchart of document (FOD) sebagai berikut :

Gambar 3.6 FOD Penjualan yang diusulkan

 50

3.2.3 DAD (Diagram Arus Data )

Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan, penulis

merepresentasikan bentuk FOD menjadi DAD sebagai berikut :

1. Diagram Konteks

Gambar 3.7 Diagram Konteks

2. Diagram Arus Data Level 0

Gambar 3.8 DAD Level zero (0)

 51

3. Diagram Detail Proses Penjualan

Gambar 3.9 Diagram Arus Data Penjualan level 1

4. Diagram Detail Proses Pembelian

Gambar 3.10 Diagram Arus Data Pembelian level 2

 52

3.2.4 Kamus Data

Kamus data merupakan penjabaran aliran data pada sistem

berdasarkan arus data yang ada pada Diagram Arus Data pada sub

bab diatas, sehingga dengan adanya kamus data dapat menjelaskan

rincian dan arti aliran data diantara terminator proses data store

sebagai berikut :

1. Nama Arus Data : hd_pembelian

Bentuk Data : Field

Arus Data : user ke 1.0

Struktur Data : kd_faktur (tgl_faktur, kd_supplier, kduser,

jumlah, total_beli, tunai, kembali)

Kd_pembelian (kd_faktur, kd_barang,

jml_beli, hrg_beli, tot_harga)

2. Nama Arus Data : tbl_supplier

Bentuk Data : Field

Arus Data : user ke 2.0

Struktur Data : Kd_supplier (nmsupplier, alamat, telepon,

email,

keterangan)

3. Nama Arus Data : tbl_barang

Bentuk Data : Field

Arus Data : user ke 3.0

Struktur Data : Kd_barang (nm_barang, kategori, satuan,

 53

hrg_beli, hrg_jual, stok)

4. Nama Arus Data : hd_jual

Bentuk Data : Field

Arus Data : user ke 4.0

Struktur Data : Kd_transaksi (tgl_transaksi, kd_pelanggan,

kduser, jumlah, tot_jual, tunai, kembali)

Kd_detail (kd_transaksi, kd_barang, jml_beli,

hrg_jual, tot_harga)

5. Nama Arus Data : user

Bentuk Data : Field

Arus Data : user ke 5.0

Struktur Data : kduser, username, password, nama, email,

nohp,

hak_akses

3.2.5 Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar 3.11 berikut ini adalah gambar Entity Relationship

Diagram dari Sistem Informasi Penjualan Di Toko Makmur Jaya.

 54

Gambar 3.11 Entity Relationship Diagram (ERD) Toko Makmur Jaya

3.2.6 Pembentukan Tabel

1. Tabel user (user)

Tabel 3.1 user

No Field Type size keterangan

1 kduser Text 25 Primary key
2 username Text 25
3 password Text 25
4 nama Text 40
5 email Text 30
6 nohp Number 13
7 Hak_akses Text 20

2. customer

Tabel 3.2 customer

No Field Type size keterangan

1 kd_pelanggan Text 25 Primary key
2 nmpelanggan Text 35
3 alamat Text 100
4 telepon Text 13
 55

3. tbl_supplier

Tabel 3.3 tbl_supplier

No Field Type Size keterangan

1 kd_supplier Text 25 Primary key
2 nmsupplier Text 35
3 alamat Text 100
4 telepon Number 13
5 email Text 30
6 keterangan Text 50

4. tbl_barang

Tabel 3.4 tbl_barang

No Field Type Ukuran keterangan

1 kd_barang Text 25 Primary key
2 nm_barang Text 50
3 kategori Text 25
4 satuan Number 25
5 hrg_beli Number 15
6 hrg_jual Number 15
7 stok Number 15
 56

5. hd_jual

Tabel 3.5 hd_jual

No Field Type Size keterangan

1 kd_transaksi Text 25 Primary key
2 tgl_transaksi Text
3 kd_pelanggan Text 25 Foreign Key
4 kduser Text 25 Foreign Key
5 jumlah Number 15
6 tot_jual Number 15
7 tunai Number 15
8 kembali Number 15

6. detail_jual

Tabel 3.6 detail_jual

No Field Type Size keterangan

1 kd_detail Text 25 Primary key
2 kd_transaksi Text 25 Foreign Key
3 kd_barang Text 25 Foreign Key
4 jml_beli Number 15
5 hrg_jual Number 15
6 tot_harga Number 15
 57

7. hd_pembelian

Tabel 3.7 hd_pembelian

No Field Type Size keterangan

1 kd_faktur Text 25 Primary key
2 tgl_faktur Text
3 kd_supplier Text 25 Foreign Key
4 kduser Text 25 Foreign Key
5 jumlah Number 15
6 total_beli Number 15
7 tunai Number 15
8 kembali Number 15

8. detail_pembelian

Tabel 3.8 detail_pembelian

No Field Type Size keterangan

1 kd_pembelian Text 25 Primary key
2 kd_faktur Text 25 Foreign Key
3 kd_barang Text 25 Foreign Key
4 jml_beli Number 15
5 hrg_beli Number 15
6 tot_harga Number 15
 58

3.2.7 Relasi Tabel

Gambar 3.12 Relasi Tabel Aplikasi Toko Sembako

3.2.8 RANCANGAN INPUT OUTPUT

1. Tampilan Halaman Login

Gambar 3.13 Tampilan Login Aplikasi Toko Sembako

 59

2. Tampilan Halaman Utama

Gambar 3.14 Tampilan Halaman Utama Aplikasi Toko Sembako

3. Tampilan Menu Transaksi

Gambar 3.15 Tampilan Menu Transaksi Aplikasi Toko Sembako

4. Tampilan Menu Master

 60

Gambar 3.16 Tampilan Menu Master Aplikasi Toko Sembako

5. Tampilan Menu Penjualan

Gambar 3.17 Tampilan Menu Penjualan Aplikasi Toko Sembako

6. Tampilan Menu Pembelian

Gambar 3.18 Tampilan Menu Pembelian Aplikasi Toko Sembako

7. Tampilan Menu Input Barang

 61

Gambar 3.19 Tampilan Menu Input Barang

8. Tampilan Menu Input Supplier

Gambar 3.20 Tampilan Menu Input Supplier

9. Tampilan Cetak Nota Penjualan

Gambar 3.21 Tampilan Cetak Nota Penjualan

10. Tampilan Cetak Pembelian Barang

 62

Gambar 3.22 Tampilan Cetak Pembelian Barang

3.2.9 Implementasi

1. Implementasi desain interface

a. Tampilan Halaman Login

Gambar 3.23 Tampilan Halaman Login

b. Tampilan Halaman Utama

Gambar 3.24 Tampilan Halaman Utama Aplikasi Toko Sembako

 63

c. Tampilan Menu Transaksi

Gambar 3.25 Tampilan Menu Transaksi Aplikasi Toko Sembako

d. Tampilan Menu Master

Gambar 3.26 Tampilan Menu Master Aplikasi Toko Sembako

e. Tampilan Menu Penjualan

 64

Gambar 3.27 Tampilan Menu Penjualan Aplikasi Toko Sembako

f. Tampilan Menu Pembelian

Gambar 3.28 Tampilan Menu Pembelian Aplikasi Toko Sembako

g. Tampilan Menu Input Barang

Gambar 3.29 Tampilan Menu Input Barang Aplikasi Toko Sembako

h. Tampilan Menu Input Supplier

 65

Gambar 3.30 Tampilan Menu Input Supplier Aplikasi Toko Sembako

i. Tampilan Cetak Nota Penjualan

Gambar 3.31 Tampilan Cetak Nota Penjualan

j. Tampilan Cetak Pembelian Barang

Gambar 3.30 Tampilan Cetak Pembelian Barang

3.2.10 Pengujian Sistem

Pengujian pada aspek functionality dilakukan dengan mengisi

kuesioner yang berisi semua fungsi yang ada pada perangkat

lunak yang dibuat. Kuesioner ini diisi oleh orang yang mengerti

tentang functionality sebuah perangkat lunak atau responden

 66

yang ahli dalam bidang pengembangan perangkat lunak. Dalam

kuesioner ini akan dijelaskan secara singkat semua fungsi dalam

perangkat lunak yang dikembangkan, kemudian responden akan

menentukan apakah fungsi tersebut sudah berjalan dengan

benar. Dalam kuesioner ini terdapat dua pilihan jawaban, yaitu

apakah fungsi sudah berjalan dengan benar (Ya) atau belum

(Tidak). Instrumen untuk menguji aspek functionality dapat

dilihat pada Tabel 3.9

Tabel 3.9

Tabel Pengujian
 Y TIDA
NO MENU KETERANGAN
A K
Admin 67
Fungsi untuk masuk ke
1 Login halaman admin sudah √
berjalan dengan benar
Fungsi untuk keluar dari
2 Logout halaman admin sudah √
berjalan dengan benar
Menu Penjualan
Fungsi untuk melakukan
3 Penjualan √
transaksi penjualan
Fungsi untuk menyimpan
4 Simpan √
transaksi penjualan
Fungsi untuk mencetak struk
5 Cetak penjualan √

Menu Pembelian
Fungsi untuk menyimpan
6 Simpan transaksi pembelian yang di √
inputkan

Fungsi untuk mencetak struk

7 Cetak √
pembelian

Halaman Suplier
Fungsi untuk menambahkan
8 Tambah Suplier √
suplier
Fungsi untuk edit data
9 Edit √
suplier
Fungsi untuk Hapus data
10 Hapus √
suplier
Fungsi untuk mencari data
11 Search √
suplier
Menu Kategori
Fungsi untuk menambahkan
12 Tambah Suplier √
kategori
Fungsi untuk mencari data
13 Search √
kategori
Halaman Barang
Fungsi untuk menambahkan
14 Tambah Barang √
barang yang belum ada
Fungsi untuk edit data
15 Edit √
barang
Fungsi untuk Hapus data
16 Hapus √
barang
fungsi untuk mencari data
17 Search √
barang
Halaman Pengguna
Tambah Fungsi untuk menambahkan
18 √
Pengguna pengguna
Fungsi untuk hapus data
19 Hapus √
pengguna
fungsi untuk mencari data
20 Search √
barang
 68

3.2.11 Pemeliharaan

Setelah melewati tahap pengujian, tahap selanjutnya adalah

tahap pemeliharaan (maintenance) dalam model waterfall. Pada

tahap ini memerlukan waktu yang sangat lama dikarenakan

perangkat lunak yang sudah jadi harus digunakan terlebih dahulu

secara menyeluruh dan dilakukan pemeliharaan. Pemeliharaan

termasuk dalam memperbaiki kesalahan yang tidak ditemukan

pada langkah sebelumnya. Perbaikan implementasi unit sistem

dan peningkatan sistem sebagai kebutuhan yang baru.