Nomor: 02-B/LPPDSDM-BKPRMI/II/2021
TENTANG
PROSEDUR STANDAR TEKNIS PELAKSANAAN
KEGIATAN LATIHAN MANAJEMEN DAKWAH
(PSTPK LMD)
Berdasarkan amanat Khittah Perjuangan, AD ART BKPRMI dan Amanat MUNAS XIII
2018 di Jakarta tentang Pengokohan kembali Sistem Kaderisasi Organisasi BKPRMI
sebagai Program Prioritas Nasional Kepengurusan BKPRMI periode 2018-2022, yang
telah dituangkan dalam Road Map Kaderisasi BKPRMI dan Grand Desain Sistem
Kaderisasi BKPRM menjadi pertimbangan utama dalam pelaksanaan kebijakan
kaderisasi organisasi BKPRMI terutama program pembinaan kader reguler sistem
Halaqah Ta’dibiyah (HATA) dan Latihan Manajemen Dakwah (LMD).
Demikian Surat Edaran ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya,
atas perhatian dan kerjasamanya kami haturkan jazakumullohu khoirul jaza'.
Tembusan Yth,
1. DPP BKPRMI
2. Arsip
PSTPK-LMD/DIKLAT-
NAMA BIDANG PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KODE DOK.
PROSEDUR STANDAR TEKNIS PELAKSANAAN LPPDSDM/001
STANDAR PROSES
LATIHAN MANAJEMEN DAKWAH
TGL. DISAHKAN 19 Jumadil Akhir 1442 TGL. REVISI -
1 Februari 2021
2. MUDARRIB LMD II
a. Persyaratan Tsaqafi (wawasan intelektual): menguasai pokok-
pokok bahasan pada kurikulum LMD II, karena tingkat
keberhasilan tujuan LMD setelah baiknya kurikulum adalah
kualitas guru atau Mudarrib yang menyampaikan isi kurikulum
(the men behind the gun).
b. Persyaratan Kafa-ah (kapasitas dan kompetensi):
1) Mempunyai kemampuan membaca Al-Qur’an sesuai dengan
kaidah tajwid.
2) Mempunyai kemampuan membaca dan menulis huruf Arab,
meskipun tingkat dasar.
3) Mempunyai kemampuan mengorganisir unit pembinaan
sistem HATA level Kader Utama.
4) Mempunyai kemampuan merespon dan menyelesaikan
masalah.
5) Mempunyai kemampuan menyampaikan ide dan
pengetahuan kepada orang lain.
c. Persyaratan Suluki (sikap mental dan kepribadian): Berusaha
menghiasi dirinya dengan akhlak Islami dan menjalankan adab-
adab Mudarrib.
d. Peryaratan Tanzhimi (organisasi):
1) Aktif dalam Pembinaan Kader Reguler sistem HATA dan
sudah menyelesaikan HATA 1-4 atau setingkat Kader Inti level
1 yaitu Kader Mahir atau sekurang-kurangnya Kader Utama
level 2 yaitu Kader Mandiri
2) Telah lulus LMD II dibuktikan dengan sertifikat kelulusan yang
dikeluarkan oleh LPPDSDM Pusat.
3) Telah lulus TOT Intermidate Mudarrib dibuktikan dengan
sertifikat kelulusan yang dikeluarkan oleh LPPDSDM Pusat.
4) Membawa Surat Mandat dari LPPDSDM Pusat
13 ALUR 1. Setelah selesai kegiatan LMD: Tim Mudarrib, Assesor (jika ada),
KEGIATAN Supervisor (jika ada), Ketua Panitia/Pengelola Kegiatan
PASCA (Dirda/Dirwil/Dirnas LPPDSDM) dan Ketum DPD/DPW/DPP:
PELAKSANAAN a. Bermusyawarah untuk mengevaluasi kegiatan dan membahas
LMD hasil RKTL Peserta LMD;
b. Membuat Berita Acara Kegiatan LMD yang ditandangani oleh:
- Koordinator Mudarrib;
- Ketua Panitia Penyelenggara;
- Unsur Lembaga: Dirda LPPDSDM jika LMD 1/Dirwil LPPDSDM
jika LMD 2/Dirnas LPPDSDM jika LMD 3;
- Unsur Ketua Umum: DPD jika LMD 1/DPW Jika LMD 2/DPP
jika LMD 3;
- Lainnya: Assesor jika ada; Supervisor jika ada.
2. Dirda/Dirwil LPPDSDM membuat dan mengirimkan Surat
Permohonan Terbit Sertifikat Kelulusan Peserta LMD kepada
LPPDSDM BKPRMI Pusat dengan melampirkan:
a. Berita Acara Kegiatan LMD;
b. SK Kelulusan Peserta LMD; khusus pelaksanaan kegiatan LMD 1
ditambah SK Pelantikan/Pengukuhan Kader Mula;
c. Daftar nama peserta yang dinyatakan Lulus Murni;
d. Rakapitulasi hasil 5 IPK.
3. Setelah Point (2) diterima, maka LPPDSDM BKPRMI Pusat akan:
a. Berkoordinasi dengan Tim Mudarrib untuk melakukan klarifikasi,
verifikasi dan validasi data dan dokumen;
b. Setelah poin (3a) tuntas, diterbitkan Sertifikat Kelulusan LMD
yang ditandatangani oleh Dirnas LPPDSDM dan Ketua Umum
BKPRMI;
c. Mengirimkan Sertifikat Kelulusan melalui Dirda/Dirwil LPPDSDM,
setelah menyelesaikan pembayaran biaya administrasi terbit
Sertifikat Kelulusan.
15 ISTILAH- Berikut beberapa istilah atau sebutan yang banyak digunakan dalam
ISTILAH ANG Sistem Kaderisasi BKPRMI maupun dalam SOP ini:
SERING 1. KB BKPRMI ialah singkatan dari Keluarga Besar Badan Komunikasi
DIGUNAKAN Pemuda Remaja Masjid Indonesia, yang mencakup seluruh anggota,
DALAM kader, pengurus BKPRMI (termasuk pengurus Lembaga & Brigade
SISTEM Masjid), guru-guru/Ustadz-ah TAAM, TKA, TPA, TQA, para Muaddib
KADERISASI SGQ & HATA, para Mudarrib/Instruktur LMD & TOT dan seluruh
BKPRMI pihak yang tetap berkomitmen dan setia dengan Khittah
Perjuangan, AD-ART dan kebijakan organisasi BKPRMI lainnya;
2. Anggota BKPRMI atau Anggota Biasa adalah setiap pemuda remaja
aktivis masjid dan/atau OPRM dengan secara sukarela
mendaftarkan diri dan menyatakan secara tertulis kesediaan
mengikuti Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan
ketentuan/peraturan organisasi lainnya serta siap untuk
berpartisipasi aktif mengikuti semua kegiatan yang dibina oleh
BKPRMI.