Pada tanggal 10 Oktober 2019 PD Buana menjual barang dagangan kepada Toko Sentosa
sebesar Rp25.000.000,00 dengan syarat pembayaran 2/10,n/30. Pada tanggal 11 Oktober
2019 Toko Sentosa mengembalikan barang dagangan sebesar Rp500.000,00 karena tidak
sesuai dengan pesanan. Berdasarkan transaksi tersebut, maka jurnal yang dicatat PD
Buana pada tanggal 10 Oktober 2019 adalah…
a. Piutang (D), Kas (K) masing-masing Rp25.000.000
b. Piutang (D), Kas (K) masing-masing Rp500.000
c. Piutang (D), penjualan (K) masing-masing Rp25.000.000
d. Piutang (D), penjualan (K) masing-masing Rp500.000
e. Kas (D), penjualan (K) masing-masing Rp25.000.000
2. Pada tanggal 1 Januari 2019 PT Rahayu menjual barang kepada PT Lancar seharga
Rp30.000.000,00 dan transaksi tersebut diperkuat dengan surat wesel yang disetujui PT
Lancar dengan nilai nominal Rp32.000.000,00 dan berjangka waktu 3 bulan. Berdasarkan
data tersebut, maka jurnal yang dibuat oleh PT Rahayu adalah…
a. Piutang wesel (D), Penjualan (K) masing-masing Rp32.000.000
b. Piutang wesel (D), Penjualan (K) masing-masing Rp30.000.000
c. Piutang (D), penjualan (K) masing-masing Rp32.000.000
d. Piutang (D), penjualan (K) masing-masing Rp30.000.000
e. Kas (D), penjualan (K) masing-masing Rp32.000.000
3. Pada tgl 1 Januari 2019 PT Grenada menjual barang dagangan sebesar Rp.16.000.000
dengan uang muka 25% dan sisanya diangsur sebanyak 4 kali setiap 31 Des, angsuran
pertama mulai 31 Des 2017 dengan bunga pertahun 20%. Berdasarkan transaksi di atas,
maka jurnal yang dibuat tanggal 1 Januari 2019 oleh PT Grenada adalah…
5. Pada tanggal 31 Desember 2019, PT. Multi tidak bisa menagih utang sebesar Rp.
20.000.000 yang sudah jatuh tempo kepada PT. Raya karena pemiliknya terlilit pailit dan
mengalami kebangkrutan. Bagaimana bentuk pencatatan pada kasus tersebut jika
menggunakan metode pencatatan langsung…
a. Beban cadangan kerugian piutang (Debet) dan Piutang Dagang (Kredit) sebesar Rp.
10.000.000
b. Beban penghapusan piutang (Debet) dan Piutang Dagang (Kredit) sebesar Rp.
10.000.000
c. Beban cadangan kerugian piutang (Debet) dan Piutang Dagang (Kredit) sebesar Rp.
20.000.000
d. Beban Penghapusan piutang (Debet) dan Piutang Dagang (Kredit) sebesar Rp.
20.000.000
e. Beban penghapusan piutang (Debet) dan Kas (Kredit) sebesar Rp. 20.000.000
6. PT Kusuma Sakti menaksir piutang tak tertagihnya sebesar 2% dari piutang dagang. Saldo
Piutang Dagang per 31 Desember 2019 Rp 300.000.000,00. Jika PT Kusuma Sakti
menggunakan metode cadangan, jurnal yang harus dibuat adalah …..
a. Beban kerugian piutang (D), Cadangan kerugian piutang (K) Rp
6.000.000,00
b. Cadangan kerugian piutang (D), Beban Kerugian Piutang (K) Rp 6.000.000,00
c. Beban kerugian piutang (D), Piutang (K) Rp 6.000.000,00
d. Cadagang kerugian piutang (D) Piutang (K) Rp 6.000.000,00
e. Beban kerugian piutang (D), Piutang tak tertagih (K) Rp 6.000.000,00
8. PT Ramai pada tanggal 1 Maret 2019, menerima selembar promes dari PT Kastil dengan
nilai nominal Rp6.000.000,00 dan bunga 8% serta jangka waktu 2 bulan. Apabila PT
Kastil pada tanggal 1 Mei 2019 menyelesaikan kewajibannya, maka jurnal yang dibuat
oleh PT Ramai adalah…
a. Piutang wesel (D) Rp6.000.000,00, penjualan (K) Rp6.000.000,00
b. Piutang wesel (D) Rp6.000.000,00, kas(K) Rp6.000.000,00
c. Piutang wesel (D) Rp6.080.000,00, piutang dagang (K) Rp6.080.000,00
d. Piutang dagang (D) Rp6.080.000,00, piutang wesel (K) Rp6.000.000,00,
pendapatan bunga (K) Rp80.000.000
e. Kas (D) Rp6.080.000,00, piutang wesel (K) Rp6.000.000,00, pendapatan
bunga (K) Rp80.000.000
9. Pada tanggal 5 Oktober 2019, Toko “ MAESTRO BAGANA “ membeli barang dagangan
dari UD BRAFOLIA sebesar Rp. 5.000.000,00 dengan syarat pembayaran 2/10, n/30.
Jurnal yang harus dibuat oleh Toko “MAESTRO BAGANA” adalah ….
A. Persediaan Barang Dagang Rp 5.000.000,00
Hutang dagang Rp 5.000.000,00
B. Pembelian Rp 5.000.000,00
Kas Rp 5.000.000,00
C. Hutang dagang Rp 5.000.000,00
Pembelian Rp 5.000.000,00
D. Hutang dagang Rp 5.000.000,00
Persediaan barang dagangan Rp 5.000.000,00
E. Persediaan barang dagang Rp 5.000.000,00
Kas Rp 5.000.000,00
10. Pada tanggal 15 Agustus 2019 PT Indicom menerima pembayaran sewa gedung sebesar
Rp10.000.000,00 untuk jangka waktu 4 bulan. Jurnal yang dibuat untuk pencatatan sewa
diterima dimuka adalah…
a. Kas Rp10.000.000,00
Pendapatan Rp10.000.000,00
b. Kas Rp10.000.000,00
Pendapatan diterima dimuka Rp10.000.000,00
c. Pendapatan diterima dimuka Rp10.000.000,00
Kas Rp10.000.000,00
d. Pendapatan Rp10.000.000,00
Kas Rp10.000.000,00
e. Kas Rp10.000.000,00
Utang sewa Rp10.000.000,00
12. PT Jaya Abadi membeli barang dagangan pada tanggal 10 September 2019 sebesar
Rp20.000.000,00 dengan syarat 2/10,n/30. Pada tanggal 19 September 2019 PT Jaya
Abadi melunasi pembayarannya. Jurnal yang dibuat PT Jaya Abadi pada tanggal 10
September 2019 jika menggunakan metode periodik adalah…
a. Utang dagang Rp10.000.000,00
Kas Rp10.000.000,00
b. Pembelian Rp10.000.000,00
Kas Rp10.000.000,00
c. Persediaan barang dagang Rp10.000.000,00
Utang dagang Rp10.000.000,00
d. Pembelian Rp10.000.000,00
Utang dagang Rp10.000.000,00
e. Utang dagang Rp10.000.000,00
Kas Rp9.800.000,00
Potongan pembelia Rp200.000,00
13. Perusahaan dagang melakukan penjualan kredit 2 unit computer dengan harga jual per unit
Rp9.000.000,00. Diketahui harga pokok penjualan per unit Rp4.500.000,00 dengan PPN
10% jurnal yang buat untuk mencatat penjualan dan harga pokok penjualan dengan
metode perpetual…
a. Piutang dagang Rp19.800.000,00
Penjualan Rp18.000.000,00
PPN Masukan Rp1.800.000,00
b. Piutang dagang Rp18.000.000,00
PPN Keluaran Rp1.800.000,00
Penjualan Rp19.800.000,00
c. Piutang dagang Rp19.800.000,00
Penjualan Rp18.000.000,00
PPN Keluaran Rp1.800.000,00
HPP Rp9.000.000,00
Persediaan Rp9.000.000,00
14. PD Darmawan selama bulan Juli 2019 mempunyai data tentang persediaan sebagai
berikut:
1 Juli Persediaan 2.000 unit @ Rp20.000,00
10 Juli Pembelian 500 unit @ Rp40.000,00
15 Juli Pembelian 1.000 unit @ Rp30.000,00
30 Juli Pembelian 1.500 unit @ Rp40.000,00
Berdasarkan inventarisasi fisik ternyata jumlah persediaan pada tanggal 31 Juli 2019
sebanyak 975 unit terdiri dari pembelian tanggal 30 Juli 30%, pembelian tanggal 15 Juli
35% dan sisanya pembelian tanggal 10 Juli 2019.
Nilai persediaan akhir tanggal 31 Juli 2019 dengan metode tanda pengenal khusus
adalah…
a. Rp35.500.000,00
b. Rp25.000.000,00
c. Rp35.000.000,00
d. Rp30.500.000,00
e. Rp25.500.000,00
15. Data persediaan PT Kahfi Centani sebagai berikut …
MUTASI PERSEDIAAN UNIT HARGA POKOK PER
UNIT
Persediaan awal 200 Rp 1.000.000,00
Pembelian 300 Rp 1.500.000,00
Pembelian 300 Rp 2.000.000,00
Penjulan 600 Rp 3.000.000,00
PT Kahfi Centani menggunakan pencatatan persediaan barang dagang dengan metode
perpetual FIFO, maka nilai persediaan akhir barang dagang adalah …..
A. Rp 2.000.000,00
B. Rp 5.000.000,00
C. Rp 3.000.000,00
D. Rp 6.000.000,00
E. Rp 4.000.000,00
16. Biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk mengolah bahan baku menjadi produk jadi
dalam satu periode disebut…
a. Biaya produksi
b. Harga pokok produksi
c. Harga pokok pesanan
d. Biaya bahan baku
e. Biaya overhead pabrik
18. Informasi yang ada pada PT Serayu pada bulan Desember 2019, antara lain:
Persediaan awal bahan baku Rp4.000.000,00
Pembelian Rp10.000.000,00
Persediaan akhir bahan baku Rp2.000.000,00
Persediaan awal barang dalam proses Rp3.000.000,00
Persediaan akhir barang dalam proses Rp1.000.000,00
Biaya tenaga kerja langsung Rp4.000.000,00
BOP dibebankan Rp2.000,000,00
Besarnya harga pokok produksi bulan Desember 2019, adalah…
a. Rp21.000.000,00
b. Rp22.000.000,00
c. Rp10.000.000,00
d. Rp18.000.000,00
e. Rp20.000.000,00
22. Saldo kas bank menurut perusahaan tanggal 30 Maret 2011 sebesar Rp 65.000.000.
Sedangkan menurut rekening koran sebesar Rp 125.000.000. Penyebab terjadinya
perbedaan saldo kas adalah:
Cek sebesar Rp 45.000.000 tertanggal 3 Maret 2011 belum dicairkan
Penerimaan piutang melalui transfer bank yang belum dicatat perusahaan sebesar
Rp 15.000.000
Saldo kas yang benar adalah…
a. Rp 95.000.000
b. Rp 80.000.000
c. Rp 65.000.000
d. Rp 50.000.000
e. Rp 45.000.000
24. Pada tanggal 7 November 2019 PT. Santosa membeli mesin dengan harga sebesar
Rp.120.000.000, dengan PPn sebesar 10%, biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan
pembelian mesin tersebut antara lain:
Biaya percobaan Rp.2.500.000, beban angkut Rp.1.000.000, biaya pemasangan
Rp.1.500.000. Berdasarkan data di atas, jurnal untuk pencatatan perolehan asset tetap
adalah…
a. Mesin Rp137.000.000,00
Utang dagang Rp137.000.000,00
b. Mesin Rp137.000.000,00
Kas Rp137.000.000,00
c. Kas Rp137.000.000,00
Mesin Rp137.000.000,00
d. Mesin Rp120.000.000,00
Kas Rp120.000.000,00
e. Mesin Rp130.000.000,00
Kas Rp130.000.000.00
25. PT Abadi memiliki catatan Neraca Saldo per 31 Desember 2019 sebagai berikut :
Kendaraan senilai Rp 150.000.000 dan akumulasi penyusutan gedung Rp 25.000.000.
peralatan pabrik senilai Rp 50.000.000 dan akumulasi penyusutan peralatan pabrik Rp
8.000.000. Apabila beban penyusutan ditetapkan sebesar 10% dari nilai buku, maka jurnal
yang diperlukan untuk mencatat beban penyusutan adalah…
A. Beban penyusutan gedung Rp 1.250.000
Beban penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
Akumulasi penyusutan gedung Rp 1.250.000
Akumulasi penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
B. Akumulasi penyusutan gedung Rp 1.250.000
Akumulasi penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
Beban penyusutan gedung Rp 1.250.000
Beban penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
C. Beban penyusutan gedung Rp 12.500.000
Beban penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
Akumulasi penyusutan gedung Rp 12.500.000
Akumulasi penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
D. Akumulasi penyusutan gedung Rp 12.500.000
Akumulasi penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
Beban penyusutan gedung Rp 12.500.000
Beban penyusutan peralatan pabrik Rp 4.200.000
E. Beban penyusutan gedung Rp 12.500.000
Akumulasi penyusutan peralatan gedung Rp 12.500.000
26. Sebuah mesin produksi dengan harga Rp 315.000.000 mulai digunakan untuk operasi
perusahaan pada bulan januari 2018 . umur penggunaan ditaksir selama 5 tahun dengan
nilai residu Rp 15.000.000. Apabila beban penyusutan menggunakan metode jumlah
angka tahun, maka jurnal yang diperlukan untuk mencatat beban penyusutan tahun ke 4
adalah…
A. Beban penyusutan mesin produksi Rp 40.000.000
Akumulasi penyusutan mesin produksi Rp 40.000.000
B. Beban penyusutan mesin produksi Rp 80.000.000
Akumulasi penyusutan mesin produksi Rp 80.000.000
C. Beban penyusutan mesin produksi Rp 60.000.000
Akumulasi penyusutan mesin produksi Rp 60.000.000
D. Akumulasi penyusutan mesin produksi Rp 100.000.000
Beban penyusutan mesin produksi Rp 100.000.000
E. Akumulasi penyusutan mesin produksi Rp 60.000.000
Beban penyusutan mesin produksi Rp 60.000.000
27. Sebuah kendaraan mulai di operasikan 1 Desember 2019. Mobil tersebut diperoleh dengan
harga Rp165.000.000,00 dan ditaksir dapat dioperasikan selama 10 tahun. Jurnal yang
diperlukan untuk mencatat beban penyusutan tahun 2019 dengan menggunakan metode
saldo menurun ganda adalah…
a. Beban penyusutan mobil Rp 33.000.000
Akumulasi penyusutan mobil Rp 33.000.000
b. Beban penyusutan mobil Rp 2.750.000
Akumulasi penyusutan mobil Rp 2.750.000
c. Beban penyusutan mobil Rp 35.200.000
Akumulasi penyusutan mobilRp 35.200.000
d. Akumulasi penyusutan mobilRp2.750.000
Beban penyusutan mobil Rp2.750.000
e. Akumulasi penyusutan mobil Rp 33.000.000
Beban penyusutan mobil Rp 33.000.000
28. PT Foraz pada bulan Januari 2019 membeli Sebuah mesin pabrik dengan harga
perolehannya senilai Rp 125.000.000,00,- dan diprediksi memiliki masa manfaat hingga 5
tahun kedepan dengan nilai sisa/residu sebesar Rp 5.000.000,00,-Diperkirakan mesin
tersebut bisa berproduksi dan menghasilkan jumlah unit sebagai berikut:
Tahun Ke-1 = 15.000 unit
Tahun Ke-2 = 13.500 unit
Tahun Ke-3 = 12.000 unit
Tahun Ke-4 = 11.500 unit
Tahun Ke-5 = 8.000 unit
Berdasarkan data di atas, jurnal yang diperlukan untuk mencatat penyusutan tahun 2019,
dengan mengunakan metode satuan hasil produksi adalah…
A. Beban penyusutan mesin pabrik Rp 20.000.000
Akumulasi penyusutan mesin produksi Rp 20.000.000
B. Beban penyusutan mesin pabrik Rp 24.000.000
Akumulasi penyusutan mesin pabrik Rp 24.000.000
C. Beban penyusutan mesin pabrik Rp 30.000.000
Akumulasi penyusutan mesin pabrik Rp 30.000.000
D. Akumulasi penyusutan mesin pabrik Rp 30.000.000
Beban penyusutan mesin pabrik Rp 30.000.000
E. Akumulasi penyusutan mesin pabrik Rp 27.000.000
Beban penyusutan mesin pabrik Rp 27.000.000
29. Sebuah kendaraan dengan harga perolehan Rp200.000.000,00 dan akumulasi sebesar
Rp150.000.000. Umur ekonomis kendaraan tersebut telah habis. Sebagai pemilik
kendaraan tindakan yang dilakukan adalah…
a. Disingkirkan karena tidak bermanfaat
b. Dibiarkan menumpuk
c. Dibuang
d. Pelepasan dengan melakukan penjualan
e. Diperbaiki supaya masih bisa digunakan
30. Sebuah kendaraan dengan harga perolehan Rp. 130.000.000dan telah di susutkan sebesar
Rp.65.000.000, Pada tanggal 4 januari 2017 ditukar dengan sebuah mini bus dengan harga
Rp.190.000.000. Jurnal dalam pertukaran tersebut jika menambah uang tunai sebesar
Rp.135.000.000 adalah....
a. Mini bus Rp. 190.000.000
Akumulasi penyusutan kendaraan Rp. 65.000.000
Rugi pertukaran kendaraan Rp. 10.000.000
Kendaraan Rp. 130.000.000
Kas Rp. 135.000.000
b. Mini bus Rp. 190.000.000
Akumulasi penyusutan kendaraan Rp. 65.000.000
Laba pertukaran kendaraan Rp. 5.000.000
Kendaraan Rp. 130.000.000
Kas Rp. 130.000.000
c. Mini bus Rp. 190.000.000
Akumulasi penyusutan kendaraan Rp. 65.000.000
Laba pertukaran kendaraan Rp. 5.000.000
Kendaraan Rp. 130.000.000
Kas Rp. 120.000.000
d. Mini bus Rp. 190.000.000
Akumulasi penyusutan kendaraan Rp. 65.000.000
Kendaraan Rp. 130.000.000
Kas Rp. 125.000.000
e. Mini bus Rp. 190.000.000
Akumulasi penyusutan kendaraan Rp. 65.000.000
Rugi pertukaran kendaraan Rp. 5.000.000
Kendaraan Rp. 130.000.000
Kas Rp. 120.000.000
31. Pada tanggal 1 Januari 2019, PT SIKHA membeli suatu pertambangan mineral seharga
Rp68.000.000,00. Pertambangan tersebut ditaksir dapat menghasilkan biji besi sebanyak
50.000.000 ton. Tanah pertambangan ini mempunyai taksiran nilai (sisa) Rp2.500.000,00,
jika kandungan besi telah habis diekstrak. Perusahaan mengeluarkan biaya pengembangan
senilai Rp7.5000.000,00 untuk menyiapkan produksi. Selama tahun 2019, perusahaan
telah menggali 12.000.000 ton. Jurnal untuk mencatat biaya deplesi untuk tahun 2019
adalah…
a. Biaya deplesi di debet Rp 17.520.000,00 dan Akumulasi deplesi di kredit Rp
17.520.000,00
b. Biaya deplesi di debet Rp 14.700.000,00 dan akumulasi deplesi di kredit
Rp14.700.000,00
c. Biaya deplesi di kredit Rp 17.400.000,00 dan Akumulasi deplesi di debet Rp
17.400.000,00
d. Akumulasi deplesi di debet Rp 17.400.000,00 dan Biaya deplesi di kredit Rp
17.400.000
e. Tidak ada jurnal
Berdasarkan data di atas, yang termasuk asset tetap tidak berwujud adalah…
a. 1 dan 2
b. 2 dan 3
c. 3 dan 4
d. 4 dan 5
e. 1 dan 5
34. PT Suka Sari pada 5 Juni 2017 mengeluarkan biaya untuk memperoleh hak paten Kecap
Piring Lombok sebesar Rp 150.000.000, hak paten di amortisasi selama umur
ekonomisnya. Dalam kebijakan akuntansi PT Suka Sari, hak paten di amortisasi 10 tahun.
Jurnal untuk mencatat amortisasi hak paten adalah…
a. Beban amortisasi hak paten Rp15.000.000
Hak paten Rp15.000.000
b. Beban amortisasi hak paten Rp1.500.000
Hak paten Rp1.500.000
c. Hak paten Rp15.000.000
Beban amortisasi hak paten Rp15.000.000
d. Hak paten Rp150.000.000
Beban amortisasi hak paten Rp150.000.000
e. Tidak dijurnal
35. PT Julia membeli PT Aguste dengan harga Rp500.000.000,00. Nilai wajar asset PT Julia
pada saat transaksi Rp700.000.000,00 dan nilai seluruh utangnya Rp500.000.000,00.
Berdasarkan data tersebut, jurnal untuk pencatatan perolehan goodwill adalah…
a. Waralaba Rp300.000.000,00
Kas Rp300.000.000,00
b. Goodwill Rp300.000.000,00
Kas Rp300.000.000,00
c. Macam-macam asset Rp700.000.000,00
Goodwill Rp300.000.000,00
Macam-macam utang Rp500.000.000,00
Kas Rp500.000.000,00
d. Beban deplesi Rp300.000.000,00
Goodwill Rp300.000.000,00
e. Tidak dijurnal
36. Pada tanggal 31 Agustus 2019 PT Dunia Baru menerbitkan wesel senilai Rp70.000.000,00
dengan jangka waktu 2 tahun, suku bunga ditetapkan dan suku bunga efektif keduanya
adalah 12%. Maka jurnal pada saat penerbitan wesel adalah…
a. Bunga Rp70.000.000,00
Wesel bayar Rp70.000.000,00
b. Wesel bayar Rp65.000.000,00
Kas Rp65.000.000,00
c. Kas Rp65.000.000,00
Wesel bayar Rp65.000.000,00
d. Wesel bayar Rp70.000.000,00
Kas Rp70.000.000,00
e. Kas Rp70.000.000,00
Wesel bayar Rp70.000.000,00
39. PT Permata menitipkan 5 unit barang dagangan dengan harga pokok Rp500.000,00 per
unit dan disepakati harga jual per unit Rp550.000,00. Komisi sebesar 10%. Adapun biaya
pengiriman ke pihak komisioner sebesar Rp900.000,00. Berdasarkan data tersebut jurnal
yang dibuat untuk biaya pengiriman ke pihak komisioner dengan metode terpisah
adalah…
a. Barang komisi Rp900.000,00
Kas Rp900.000,00
b. Kas Rp900.000,00
barang komisi Rp900.000,00
c. Barang konsinyasi Rp900.000,00
Pesediaan Rp900.000,00
d. Barang konsinyasi Rp900.000,00
Kas Rp900.000,00
e. Biaya komisi Rp900.000,00
Pendapatan komisi Rp900.000,00