Anda di halaman 1dari 5

KETERAMPILAN MEMANDIKAN

PASIEN DI ATAS TEMPAT TIDUR

Petunjuk :
Nilai 1 (Satu) : Perlu perbaikan
Prosedur keterampilan tidak dikerjakan dengan benar dan tidak berurutan
Nilai 2 (Dua) : Mampu
Prosedur keterampilan dikerjakan dengan benar dan berurutan tetapi kurang tepat,
pembimbing perlu membantu atau mengingatkan
Nilai 3 (Tiga) : Mahir
Prosedur keterampilan dikerjakan sesuai dengan langkah kerja

NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3
I. Tahap Pra Interaksi
1. Pastikan tindakan sesuai dengan advis dalam
catatan medis pasien
2. Siapkan alat :
a. 2 buah handuk
b. 3 buah waslap (1 buah khusus untuk genitalia)
c. 2 buah waskom besar/ waskom mandi
d. 1 buah waskom kecil
e. Air hangat (43o-46oC)
f. Sabun mandi
g. Satu buah selimut mandi
h. Sampiran/skeren
i. Pakaian bersih
j. Alat-alat tenun bersih
k. Sarung tangan bersih
l. Perlak dan handuk kecil
m. Kebutuhan kebersihan diri: lotion, baby oil,
bedak, deodorant, dll
n. Urinal/ pispot
o. Tempat pakaian kotor
3. Cuci tangan

II. Sikap dan Perilaku


1. Beri salam dan memperkenalkan diri
2. Jelaskan prosedur yang akan dilaksanakan
3. Posisikan pasien dengan baik
4. Tanggap terhadap reaksi pasien
5. Sabar dan teliti

III. Tahap Kerja


1. Menutup pintu dan jendela atau korden ditutup,
gunakan sampiran apabila perlu
2. Mendekatkan alat-alat yang telah disediakan
3. Mencuci tangan
4. Memakai sarung tangan
5. Tanyakan terlebih dahulu apakah pasien ingin
BAB atau BAK
6. Isi 2 buah waskom dengan air hangat
7. Letakkan sabun dan waskom besar berisi air
dan waslap di atas meja dekat tempat tidur
pasien
8. Perawat berdiri di sisi pasien
9. Lepaskan baju pasien bagian atas, kemudian
ditutup dengan selimut
10. Memandikan pasien dengan urutan sebagai
berikut:
a. Mencuci Muka
 Meletakkan perlak atau handuk dibawah
kepala pasien
 Menanyakan kepada pasien apakah biasa
menggunakan sabun atau tidak
 Membersihkan muka, telinga dan leher
dengan waslap lembab, kemudian
dikeringkan dengan handuk.
b. Mencuci Lengan
 Menurunkan selimut mandi atau kain
penutup.
 Meletakkan kedua tangan pasien keatas,
kemudian membentangkan handuk ke
atas dada pasien sehingga kedua tangan
dapat diletakkan di atas handuk
 Membasahi kedua tangan pasien dan
menyabuni mulai dari tangan yang jauh dari
perawat, kemudian yang lebih dekat lalu
dibilas sampai bersih dan dikeringkan
dengan handuk/ waslap. Bila tangan pasien
sangat kotor, cuci dengan air hangat dalam
waskom kecil
c. Mencuci Dada dan Perut
 Membuka pakaian pasien bagian bawah
dan menurunkan selimut atau kain penutup
sampai perut bagian bawah
 Meletakkan kedua tangan pasien keatas
handuk diangkat dan dibentangkan pada
sisi pasien
 Membasahi ketiak, dada dan perut dengan
sabun, kemudian membilas sampai bersih,
dan mengeringkan dengan handuk.
 Lakukan pada sisi pasien yang terjauh dulu
kemudian pada sisis yang terdekat.
Kemudian menutup dengan handuk bersih
atau kain penutup.
d. Mencuci Punggung
 Memposisikan pasien dengan posisi miring
membelakangi perawat (kesebelah kiri)
 Meletakkan handuk memanjang sejajar
pasien, dibawah punggung sampai bokong.
 Membasahi dan menyabuni punggung dan
bokong, kemudian membilas hingga bersih
selanjutnya mengeringkan dengan handuk.
 Miringkan pasien kesebelah kanan
kemudian lakukan hal yang sama seperti
punggung kanan.
 Memposisikan pasien dengan posisi
telentang dan memasang pakaian bagian
atas dengan rapi.
 Apabila diperlukan dapat menggosokkan
baby oil/ lotion ke punggung atau bagian
yang tertekan untuk menjaga kelembaban
kulit
e. Mencuci Kaki
 Mengeluarkan kaki pasien yang terjauh
dari perawat dari bawah kain penutup atau
handuk.
 Membentangkan handuk dibawah kaki
kemudian membasahi, menyabuni dan
membilas hingga bersih.
 Melakukan hal yang sama pada kaki
sebelahnya dan kaki yang bersih ditutup
dengan selimut.
 Mengganti air dalam waskom sebelum
membersihkan daerah lipatan paha dan
genetalia.
f. Mencuci Lipatan Paha dan Genetalia
 Menggunakan handuk yang bersih
kemudian membentangkan dibawah
bokong dan pakaian bawah perut dibuka
 Membasahi daerah lipat paha sampai
genetalia, disabun dan dibilas hingga
bersih, kemudian dikeringkan
 Memasang pakaian bawah yang bersih,
kemudian kain penutup atay handuk
diangkat, selimut dipasangkan lagi seperti
semula
11. Memeriksa keadaan umum pasien
12. Merapikan semua alat dan bahan yang telah
digunakan
13. Mengganti alat-alat tenun dengan yang bersih
dan merapikan meja serta ruangan pasien.

IV. Tahap Terminasi


1. Evaluasi hasil yang dicapai (subyektif dan
obyektif)
2. Beri reinforcement positif pada pasien
3. Akhiri pertemuan dengan baik
4. Lepaskan sarung tangan kedalam larutan klorin
0,5% atau bak sampah
5. Cuci tangan

V. Dokumentasi
Dokumentasikan tindakan yang sudah dilakukan
beserta respon pasien

VI. Teknik
1. Berkomunikasi dengan pendekatan yang tepat
sesuai dengan kondisi pasien
2. Bekerja dengan pencegahan infeksi
3. Bekerja dengan hati – hati dan cermat
4. Menghargai privasi atau budaya pasien
5. Bekerja secara sistematis
Catatan :

Rekomendasi :

Anda mungkin juga menyukai