INSTITUSI DOKUMEN LEVEL : KODE :

LOGO STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP): TANGGAL

MELAKUKAN EDUKASI TENTANG MENYUSUI BERLAKU :

AREA : D-III KEBIDANAN TANGGAL

Penyusun : REVISI:
1. Rismeni Saragih, SST, M.Kes (Akbid Kharisma Husada)
2. Emilia Silvana Sitompul, SST, M.K.M (Prodi D-III Kebidanan Tarutung
Poltekkes Kemenkes Medan)

1. Edukasi atau disebut juga dengan pendidikan merupakan segala upaya

I. PENGERTIAN
yang direncanakan untuk mempengaruhi orang lain baik individu,
kelompok atau masyarakat sehingga mereka melakukan apa yang
diharapkan oleh pelaku Pendidikan. Edukasi merupakan proses belajar
dari yang tidak tahu menjadi tahu.
2. Menyusui adalah proses pemberian air susu ibu (ASI) kepada bayi sejak
lahir sampai berusia 2 tahun.
3. Edukasi tentang menyususi adalah segala upaya yang dilakukan dalam
proses belajar untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
tentang menyusui.
Untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang menyusui dan
II. TUJUAN
keterampilan ibu dalam menyusui.
1. Undang Undang No. 4 tahun 2019 Tentang Kebidanan
III. KEBIJAKAN
2. Kepmenkes RI No. 320 /2020 Tentang Standar Profesi Bidan
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2012
tentang Pemberian ASI Eksklusif.
4. Permenkes RI No.28 tahun 2017 tentang Izin Praktek Bidan
5. Pedoman Pekan ASI Sedunia (PAS) Tahun 2019, Kemenkes RI, 2019
6. Permenkes RI No.15 Tahun 2013 tentang Tata Cara Penyediaan
Fasilitas Khusus Menyusui dan atau Memerah ASI
7. Undang Undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Pasal 129, ayat 1 “Pemerintah bertanggung jawab menetapkan
kebijakan dalam rangka menjamin hak bayi untuk mendapatkan ASI
secara eksklusif”. Dan ayat 2 : “Ketentuan lebih lanjut sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Pemerintah”
(Kemenkes RI, 2012)
1. Kemenkes RI, 2018, Bahan Ajar Asuhan Kebidanan Nifas dan
IV. REFERENSI
Menyusui, Jakarta,
2. Fitriahadi Enny, Utami Istri, 2018, Buku Ajar Asuhan Kebidanan
Nifas Beserta Daftar Tilik, Yogyakarta,
3. Mustika Dian Nintyasari, Nurjanah Siti, Ulvie Yuliana Noor Setiawati,
2018, Buku Ajar Asuhan Kebidanan Nifas, ASI Ekslusif, Semarang.
4. Kemenkes RI, 2018, Bahan Ajar Komunikasi Dalam Praktik
Kebidanan. Jakarta.
5. Notoadmodjo Soekidjo, 2019, Ilmu Perilaku Kesehatan, Jakarta,
Rineka Cipta
 1. Siapkan diri untuk melakukan edukasi tentang menyusui
V. PROSEDUR/
2. Siapkan ruangan yang aman dan nyaman
LANGKAH- 3. Siapkan Alat dan Bahan :
a. Leaflet
LANGKAH b. Poster
c. Buku KIA
d. Alat tulis dan Buku Register Status Pasien untuk dokumentasi
4. Siapkan Pasien
a. Sambut ibu dengan ramah serta perkenalkan diri
b. Pastikan Ibu dalam keadaan nyaman untuk diberikan edukasi
5. Jelaskan Topik Edukasi yang akan diberikan yaitu :
a. Dukungan Bidan dalam Pemberian ASI
b. Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
c. Manfaat Pemberian ASI
d. Komposisi gizi dalam ASI
e. Upaya Memperbanyak ASI
f. Tanda Bayi Cukup ASI,
g. ASI Ekslusif
6. Gali pemahaman ibu tentang menyusui
7. Jelaskan tentang menyusui sesuai kebutuhan ibu, misalnya:
a. Dukungan Bidan dalam pemberian ASI
b. Inisiasi Menyusui Dini (IMD)
c. Manfaat pemberian ASI
8. Observasi perhatian ibu pada saat diberikan edukasi
9. Berikan kesempatan kepada ibu untuk bertanya tentang topik yang
sudah dijelaskan dan menjawab pertanyaan ibu.
10. Minta ibu untuk mengulang kembali penjelasan tentang dukungan
bidan dalam pemberian ASI, Inisiasi Menyusui Dini (IMD) dan
Manfaat Pemberian ASI untuk memastikan bahwa ibu sudah
memahami tentang hal yang sudah dijelaskan.

11. Jelaskan topik selanjutnya sesuai kebutuhan ibu, misalnya::

a. Komposisi gizi dalam ASI
b. Upaya memperbanyak ASI
c. Tanda bayi cukup ASI
d. ASI Ekslusif
12. Observasi perhatian ibu pada saat diberikan edukasi
13. Berikan kesempatan kepada ibu untuk bertanya tentang topik yang
sudah dijelaskan dan menjawab pertanyaan ibu.
14. Minta ibu untuk mengulang kembali penjelasan tentang komposisi
gizi dalam ASI, upaya memperbanyak ASI, tanda bayi cukup ASI dan
ASI ekslusif untuk memastikan bahwa ibu sudah memahami
penjelasan yang diberikan.
15. Lakukan Pendokumentasian
16. Beri Salam Penutup
VI.  DIAGRAM
ALUR

VII. UNIT Dokter
TERKAIT Bidan
Konselor ASI