Anda di halaman 1dari 4

MALARIA

a. Pengertian
Malaria merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh plasmodium yang

menyerang eritrosit dan ditandai dengan ditemukannya bentuk aseksual didalam

darah. Infeksi malaria memberikan gejala berupa demam, menggigil, anemia dan

splenomegali. Penyakit menular ini sangat dominan didaerah tropis dan sub tropis

atau kawasan tropika yang sangat menyebabkan kematian. Ia adalah suatu

protozoa protozoa yang dipindahkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk

anopheles betina terutama pada waktu terbit dan terbenammatahari. Penyakit

malaria juga dapat di akibatkan karena perubahan lingkungan sekitar seperti

adanya pemanasan global yang terjadi saat ini mengakibatkan penyebaran

penyakitparasitik yang ditularkan melalui nyamuk dan serangga lainnya semakin

mengganas. Perubahan tempratur, kelembaban nisbi, dan curah hujan yang

ekstrim mengakibatkan nyamuk lebih sering bertelur sehingga ector sebagai

penular penyakit pun bertambah dan sebagai dampak muncul berbagai penyakit,

diantaranya demam berdarah dan malaria.

b. Gejala – gejala

1. Gejala umum

Gejala malaria muncul 9-14 hari setelah terinfeksi berdasarkan gejala dapat

dibedakan menjadi 2 yaitu:

1. Menggigil 15-60 menit


2. Demam 2-6 jam dengan suhu 37,5-40 C

3. Berkeringat 2-4 jam

4. Dapat diikuti sakit kepala, mual dan muntah

5. Dapat disertai gejala khas masing-masing daerah, seperti diare pada

balita (tim-tim), nyeri otot dan pegal-pegal pada orang dewasa .

2. Gejala malaria parah

1. Gangguan kesadaran lebih dari 30 menit

2. Kejang beberapa kali dan kejang panas tinggi diikuti gangguan kesadaran

3. Mata kuning dan tubuh kuning

4. Pendarahan dihidung, gusi , atau saluran pencernaan

5. Jumlah kencing kurang

6. Warna urin seperti teh tua

7. Kelemahan umum (tidak bisa duduk atau berdiri)

8. Nafas sesak

c. Faktor-faktor yang mempengaruhi malaria

1. Umur

Semakin cukup umur, tingkat kematangan dan kekuatan seseorang akan

lebih matrang dalam berfikir dan bekerja. Dari segi kepercayaan masyarakat

seseorang yang lebih dewasa akan lebih dipercaya dan orang yang belum

cukup tinggi kedewasaannya. Anak-anak lebih rentan terhadap infeksi

parasit malaria.

2. Jenis kelamin
Karakter biologis atau kualitas yang membedakan laki-laki dan wanita satu

sama lain. Seperti ditampilkan dalam analisis gonad, morfologis.

Infeksi malaria tidak membedakan jenis kelamin akan tetapi apabila

menginfeksi ibu yang sedang hamil akan menyebabkan anemia berat.

3. Tingkat pendidikan

4. Status sosial ekonomi

5. Cara hidup

d. Pencegahan

Ada 3 cara untuk mencegah malaria, yaitu :

1. Mencegah dari gigitan nyamuk :

a. Tidur dengan menggunakan kelambu

b. Tutup jendela ketika tidur

c. Oleskan cairan pencegahan gigitan nyamuk

2. Kontrol perkembangan nyamuk

a. 3M (menguras, menutup, mengubur)

b. Memelihara binatang (ikan) untuk membunuh larva nyamuk

c. Taburkan insektisida khusus untuk membunuh larva nyamuk

3. Bunuh nyamuk dewasa

a. Semprot ruangan dengan insektisida sebelum tidur

b. Berpartisipasi dalam kegiatan penyemprotan yang diberikan olEh

tenaga kesehatan
d. Penyebab

Penyakit malaria disebabkan oleh bibit penyakit yang hidup didalam darah

manusia. Bibit penyakit tersebut termasuk binatang ber sel 1 tergolong amuba

yang disebut plasmodium. Kerja plasmodium adalah merusak sel-sel darah merah.

Penyakit malaria pada manusia ditularkan oleh nyamuk anopheles, 60 spesies

diantaranyadiketahui sebagai vektormalaria.

e. Penularan dan penyebaran

Penularan malaria dari orang yang sakit kepada orang yang sehat, sebagian besar

melalui gigitan nyamuk. Bibit penyakit malaria dalam darah manusia dapat

terhisap oleh nyamuk. Berkembang biak didalam tubuh nyamuk, dan ditularkan

kembali kepada orang sehat yang digigit nyamuk tersebut.

Anopheles sundaicus nyamuk perantara malaria didaerah pantai

Anopheles aconitus, nyamuk perantara malaria daerah persawahan

Anopheles maculatus, nyamuk perantara malaria daerah perkebunan, kehutanan

dan pegunungan.

Anda mungkin juga menyukai