Tugas Sesi 6

1. Bagaimana ciri-ciri perusahaan yang berada dalam tahap start up (introduction) jika dilhat dari
laporan arus kas?

2. Bagaimana pula ciri-ciri perusahaan yang berada dalam tahap declining jika dilihat dari laporan arus
kas?

3. Bagaimana keterkaitan laporan laba/rugi dengan dengan laporan arus kas ?

Jawab

1. pada tahap start-up perusahaan belum memperoleh banyak pendapatan, perusahaan banyak
melakukan pengeluaran kas untuk pengembangan produk, pengembangan pasar, dan ekspansi
kapasitas maka ciri-ciri perusahaan start-up adalah volume penjualan awalnya rendah, menderita
kerugian akibat adanya start-up costs, dan tingkat likuiditasnya rendah. Sebagian besar dana adalah
dana pinjaman. Umumnya perusahaan tidak membagikan dividen, perusahaan memiliki sedikit aktiva,
sehingga jika ada terdapat sedikit arus kas operasi positif atau lobi positif. Informasi operasi
kemungkinan tidak memiliki valur-relevance dengan harga saham.

2. perusahaan mengalami penurunan penjualan signifikan sehingga terjadi kerugian dan pembayaran
dividen terhenti, perusahaan memiliki kesempatan tumbuh yang terbatas, menghadapi persaingan yang
semakin tajam, pangsa pasar potensial yang semakin sempit, dan ekspansi yang semakin tidak
menguntungkan. Pada tahap ini kaba, AKO, dan AKP dilaporkan negatif. Namun, perusahaan masih
memiliki kesempatan untuk kembali ke tahap growth dan mature atau mampu menunda kegagalan.
Dengan kesempatan investasi yang terbatas menyebabkan perusahaan lebih banyak menjual aktiva
sehingga AKI bernilai positif dan kesemuanya berhubungan positif dengan nilai pasar ekuitas.

3. keterkaitan laporan laba/rugi dengan laporan arus kas yaitu laba dan arus kas merupakan dua ukuran
kinerja akuntansi perusahaan, dengan melihat keduanya diharapkan investor dan kreditur dapat
mengevaluasi kinerja perusahaan pada suatu saat tertentu. Pada proses menghasilkan laba akuntansi
menunjukkan proses menghasilkan arus kas, hal ini memiliki implikasi terhadap besarnya perubahan
harga saham dihubungkan dengan laba yang diharapkan. Lalu informasi pada laporan arus kas
membantu investor, kreditur, dan pihak lain dalam menilai kemampuan perusahaan dalam memperoleh
laba dan kemampuannya untuk membayar utang yang jatuh tempo. Laporan arus kas menyajikan arus
kas dari tiga jenis aktivias, yaitu Arus Kas dari aktifitas Operasi (AKO), Arus Kas dari aktifitas Investasi
(AKI), dan Arus Kas dari aktifitas Pendanaan (AKP). AKO adalah arus kas dari transaksi yang
mempengaruhi laba bersih. AKI adalah arus kas dari transaksi yang mempengaruhi investasi dalam aset
non lancar. Sedangkan AKP adalah transaksi yang mempengaruhi kewajiban dan ekuitas perusahaan.
Dan laporan arus kas disusun berdasarkan pada dua sumber data, yaitu data laporan laba rugi periode
berjalan (current book) dan neraca periode berjalan dengan neraca periode sebelumnya.