NPM/ABSEN : 1933121329 / 27
KELAS : D1 Akuntansi
SEMESTER : 4
Statistik deskriptif dan Induktif (Inferens) bergantung pada set data yang sama. Statistik
deskriptif hanya mengandalkan kumpulan data ini, sementara statistik inferensial juga
bergantung pada data ini untuk membuat generalisasi tentang populasi yang lebih besar.
1. Statistika Deskriptif
Statistika deskriptif merupakan metode yang berkaitan dengan pengumpulan dan penyajian
suatu hasil pengamatan (data) sehingga memberikan informasi yang berguna bagi pihak-pihak
yang berkepentingan terhadap data dan informasi tersebut. Yang harus mendapatkan perhatian
dalam statistika deskriptif adalah hanya menyajikan atau memberikan informasi dari data yang
dimiliki (data dari sampel) dan bukan memberikan kesimpulan apapun tentang data populasi.
Penyampaian informasi yang dimaksud dapat berupa diagram, grafik, gambar dan tabel.
Statistika induktif adalah mencangkup metode yang berkaitan dengan analisis sebagian
data (data dari sampel) yang kemudian digunakan untuk melakukan peramalan atau penaksiran
kesimpulan (generalisasi) mengenai data secara keseluruhan (populasi). Generalisasi tersebut
mempunyai sifat “tidak pasti” karena hanya berdasarkan pada data dari sampel. Oleh sebab
itu, dalam statistika induktif harus didasari dengan teori peluang.
Dengan Statistika deskriptif, kumpulan data bisa tersaji dengan ringkas dan rapi serta
mampu memberikan informasi inti dari kumpulan data yang ada. Informasi yang diperoleh
dari statistika deskriptif ini antara lain ukuran pemusatan data, ukuran penyebaran data,
serta kecenderungan suatu gugus data
Histogram
Pie Chart
Ogive
Poligon
Diagram Batang Daun (Stem and Leaf)
Central Tredency
Fractile
Skewness
Pengukuran Keruncingan
Dispersion / pencaran\