KEMENTERIAN DATAM NEGERI

REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL
BINA PEMERINTAHAN DESA
Jl. Raya Pasar Minggu Km. 19lakarh Selabn 12072,Te1p.(021)79423,3-74
Faksimile (021) 7941942 www.kemendaori.oo.id

.lakarta, 30 Maret 2o2t

Nomor 74a / 1618 /BPD Yth. 1. Gubemur
Sifat Penting 2. Bupati/Walikota
Lampiran di -
Hal Rilis Terbaru Aplikasi Seluruh Indonesia
SIPADES Versi 2.0 Berbasis
Online

Dalam rangka mewujudkan Pengelolaan Aset Desa yang

berdasarkan asas kepentingan umum, fungsional, kepastian hukum,
keterbukaan, efisiens!, efektivitas, akuntabilitas, dan kepastian nilai
ekonomi, Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina
Pemerintahan Desa pada tanggal 15 Maret 2021, telah merilis Aplikasi
Sistem Pengelolaan Aset Desa (SIPADES) veni 2.0 befiasis ontine.
Sehubungan dengan hal tersebut, bersama ini diminta perhatian
Saudara atas haFhal sebagai berikut:
1. Aplikasi SIPADES versi 2.0 berbasis online merugakan aplikasi resrni
pemerintah yang merupakan alat bantu berbasis sistem informasi
yang bertujuan untuk memudahkan Pemerintah Desa dalam hal
pengelolaan aset Dtesa mulai dari perencanaan sampai pelaporan
sekaligus instrumen pembinaan serta pengawasan bagi pemerintah
maupun pemerintah daerah berdasarkan Permendagri Nomor 1 tahun
2016 tentang Pengelolaan Aset Desa;
2. Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam
Negeri telah melakukan penyempurnaan dan penambahan fitur dalam
aplikasi dimaksud, salah satunya melalui perubahan basis aplikasi dari
semula berbasis desktop diubah dengan berbasis web (online),
3. Penyempurnaan teBebut akan memudahkan pemerintah maupun
pemerintah daerah dalam memonitor proses pengelolaan aset Desa
oleh pemerintah Desa, termasuk proses konsolidasi aset Desa secara
hirearki akan otomatis terhimpun dari tingkat Desa, Kabupaten/Kota.
Provinsi dan Pemerintah Pusat;
4. Aplikasi SIPADES versi 2.0 berbasis online dar€]t diakss pada alamat
websiE sipades,konsolidasi.info s€bagai subdomain sementara
hingga menunggu subdomain permanen yang akan diinfonnasikan
lebih lanjut;
5. Untuk kebutuhan nama pengguna (usemame) dan kata kunci
(passwor dalam penerapan aplikasi dimaksud, Ditjen Bina
Pemerintahan Desa akan memberikan secara berjenjang mulai dari
p€merintah Provinsi, Kabupaten/Kota hingga Pemerintah Desa
dengan ketentuan sebagai berikut:
 a) Pemerintah Daerah Provinsi diminta untuk menyampaikan Berita
Acara Serah Terima Nama Pengguna (Userndne) dan Kata Kunci
(Password) penerapan aplikasi kepada Kementerian Dalam
Negeri u.p. Ditjen Bina Pemerintahan Desa, yang dapat diakses
melalui alamat web: sipades.konsolidasi.info;
b) Setelah menerima Berita Acara dimaksud, Ditjen Bina
Pemerintahan Desa akan menyampaikan Nama Pengguna
(Usemam) dan Kata Kunci (Password) kepada Pemerintah
Daerah Provinsi yang berkenaan, dan selanjutnya Pemerintah
Daerah Provinsi diminta untuk melakukan sefring Nama
Pengguna (Username) dan Kata Kunci (Passwor untuk admin
tingkat kabupaten/kota, serta melakukan distribusi kepada
pemda kabupaten/kota setelah pemerintah kabupaten/kota
menyampaikan Berita Acara Serah Terima akses aplikasi
dimaksud;
c) Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota selanjutnya agar melakukan
setting Nama Pengguna (Username) dan Kata Kunci (Passwor
untuk operator tingkat Desa (Kaur Umum & Tata Usaha), serta
melakukan distribusi kepada pemerintah Desa.
6. Dalam upaya percepatan penerapan aplikasi dimalGud, diminta
kepada Saudara Gubernur dan Bupati/Wali Kota untuk dapat
mengoordinasikan, memfasilitasi serta memberikan dukungan melalui
penyiapan sarana prasarana yang memadai di wilayahnya sesuai
kewenangan masing-masing;
7. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Subdit Sistem
Informasi Keuangan dan Aset, DireKorat Fasilitasi Keuangan dan
Aset Pemerintahan Desa, DireKorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa
Kementerian Dalam Negeri, melalui Saudara Auliya Ul Haviz
(082174529637) dan Yurissa Hasnan P. (081381281741).
Demikian untuk menjadi maklum dan atas kerja sama yang baik,
diucapkan terima kasih.

'6Y r Jenderal
intahan Desa,

7 --.-i:l:--( rto Huntoyungo, M.Pd

sIr,( tND\l

Tembusan :
1. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan;
2. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan;
3. Menteri Sekretaris Negara;
4. Menteri Dalam Negeri (sebagai laporan);
5. Sekretaris Kabinet;
6. Kepala Staf Kepresidenan;
7. Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi;
8. Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan;
f. inspeKur Jenderal Kementerian Dalam Neqeri;
10. Kepala Perwakilan BPKP Provinsi se-Indonesia.