DISUSUN
OLEH :
WINDA LIA TAMAROL (1801118)
Kelas : KEPERAWATAN 5'A
DOSEN PENGAMPUH :
Ns. Bayu Dwisetyo, S.kep, M.kep
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat limpahan
rahmat dan petunjuk dari-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan
judul “Indikator Sehat”.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari
pembaca untuk kesempurnaan dari makalah ini.
Terima kasih dan semoga makalah yang saya buat ini dapat memberikan manfaat
positif bagi pembaca dan kita semua.
INDIKATOR SEHAT
Indicator Komprehensif : terdiri dari angka kematian kasar menurun, rasio angka
mortalitas proporsional rendah, umur harapan hidup meningkat.
Indicator Spesifik : terdiri dari angka kematian ibu dan anak menurun, angka
kematian karena penyakit menular menurun, angka kelahiran menurun.
5. Prevalensi diare,
6. Prevalensi pneumonia,
7. Prevalensi hipertensi,
9. Prevalensi asma,
a) Indikator derajat kesehatan yang merupakan hasil akhir, terdiri atas indicator angka-
angka mortalitas, angka-angka morbiditas, dan indicator status gizi.
b) Indicator hasil antara, terdiri atas indicator keadaan lingkungan, indicator perilaku
hidup masyarakat, dan indicator akses dan mutu pelayanan kesehatan.
c) Indicator proses dan masukan, terdiri atas indicator pelayanan kesehatan, indicator
sumber daya kesehatan, dan indicator manajemen kesehatan serta indicator kontribusi
sector-sektor terkait.
INDIKATOR KESEHATAN
A. DERAJAT KESEHATAN
1) MORTALITAS
Angka kematian bayi per-1000 kelahiran hidup
Angka kematian balita per-1000 kelahiran hidup
Angka kematian ibu per-1000 kelahiran ibu
Angka harapan hidup waktu lahir
2) MORBIDITAS
Angka kesakitan malaria per-1000 penduduk
Angka kesembuhan penderita TB paru BTA+
Prevelensi HIV (Persentase kasus terhadap penduduk beresiko)
Angka “Acute Flaccid Paralysis” (AFP) pada anak usia <15 tahun
per-1000 anak
Angka kesakitan Demam Berdarah Dengue (DBD) per-1000
penduduk
3) STATUS GIZI
Persentase balita dengan gizi buruk
Persentase kecamatan bebas rawan gizi
B. HASIL ANTARA (indicator hasil antara dan target yang hendak dicapai)
1) KEADAAN LINGKUNGAN
Persentase rumah sakit
Persentase tempat-tempat umum sehat
2) PERILAKU HIDUP MASYARAKAT
Persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat
Persentase posyandu
3) AKSES DAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN
Persentase penduduk yang memanfaatkan puskesmas
Persentase penduduk yang memanfaatkan rumah sakit
Persentase sarana kesehatan dengan kemampuan laboratorium
kesehatan
Persentase rumah sakit yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan spesailis dasar
Presentase obat generic berlogo dalam persediaan