1. Pendahuluan
Filmora adalah salah satu dari aplikasi editing video yang memberikan kontrol
mudah untuk melakukan beberapa pengolahan dari video. Filmora adalah aplikasi
besutan dari Wondershare. Filmora sendiri bukanlah merupakan aplikasi yang
gratis dan open-source sehingga memerlukan biaya tambahan untuk membeli
lisensinya. Tetapi, anda bisa mencoba aplikasi tersebut secara Trial. Dan pada Lab
kali ini kita akan membahas tentang beberapa teknik dasar mengelola video melalui
aplikasi Filmora.
2. Objective (Misi)
Pada Lab 3 ini kalian akan mempelajari bagaimana menggunakan Filmora untuk
melakukan operasi sederhana terhadap video. Kalian akan mengelola video yang
sesuai dengan keinginan kalian tetapi harus mengikuti segala Graded Section dari
Lab ini. Pada Lab kali ini, ANDA HANYA PERLU MEMBUAT LAPORAN
PENGERJAAN SAJA. Tetapi, anda harus memastikan bahwasannya laporan anda
terdapat tangkapan layar yang sesuai dengan yang diminta pada tiap-tiap Graded
Section.
Untuk mensubmit tugas anda, anda harus mensubmit laporan anda yang berisi:
Nama, NIM, dan Kelas
Semua hasil dari misi diatas berupa tangkapan layar pengerjaan dan
tangkapan layar hasil akhir
Nama dari file adalah LAPORAN_HASIL_LAB
Setelah mengikut Lab ini, kalian akan mengetahui:
Cara mengundah dan memasang aplikasi Filmora
Cara memotong video dengan aplikasi Filmora
Cara menyatukan video dan gambar. Dan memberikan transisi diantara
kedua objek tersebut.
Cara mempercepat atau memperlambat video
Cara memberikan Color Grading pada video.
Cara mengeksport video
3. Kebutuhan
Koneksi Internet
Laptop
4. Peraturan
SELAMAT BEKERJA
Mengunduh dan Memasang Filmora (Graded Section)
Sebelum mengunduh dan memasang aplikasi Filmora. Pertama kita akan meng-cek
terlebih dahulu apakah aplikasi tersebut sudah terpasang pada komputer kita. Anda
bisa menggunakan Search disamping ikon Windows seperti ini:
Lalu, ketikkan lah “Filmora” danhasil pencarian akan muncul. Apabila anda
mendapatkan hasil seperti dibawah berikut, berarti aplikasi Filmora sudah
terpasang pada komputer anda. Silahkan untuk melewati bagian ini dan langsung
pergi ke bagian selanjutnya.
Apabila belum terpasang, maka kita akan mengunduhnya terlebih dahulu. Pertama,
bukalah link berikut https://filmora.wondershare.com/ pada browser anda. Maka,
anda akan mendapatkan halaman seperti berikut:
Setelah itu, Klik “TRY IT FREE” maka proses unduh akan berlangsung.
Tunggu sampai proses pengunduhan selesai. Setelah pengunduhan selesai anda
akan mendapatkan file seperti berikut:
Lalu buka file tersebut dengan cara mengklik dua kali file tersebut. Maka anda akan
membuka menu instalasi seperti berikut:
Lakukan instalasi seperti biasa, sampai anda bisa membuka aplikasi filmora seperti
pada gambar berikut:
Anda telah berhasil mengunduh dan memasang aplikasi Filmora!
Catatan Untuk Penilaian : Pastikan anda meletakkan tangkapan layar dari menu
utama aplikasi filmora yang telah anda pasang!
Anda dapat menggunakan video apapun dalam prosesnya! Apabila anda bingung,
anda dapat mengunduh beberapa video sampel dari tautan berikut
https://filmstock.wondershare.com/filmora-stock-video-effects.html dan akan
menampilkan halaman seperti berikut:
Sebagai contoh saya akan menggunakan video berikut:
Pertama, kita akan melihat terlebih dahulu detail dari video tersebut. Anda bisa
melihatnya dengan mengklik kanan pada file video tersebut, lalu pilih Properties >
Detail. Maka akan tampil halaman seperti berikut:
Anda dapat melihat kualitas dari video tersebut. Mulai dari Durasi, Resolusi, Frame
Rate dan lain sebagainya. Pada detail tersebut kita dapat mengetahui bahwasannya
video yang kita miliki mempunyai resolusi sebesar 1280 X 720. Yang mana resolusi
dari video kita adalah HD. Untuk lebih lengkapnya anda dapat melihat ilustrasi
berikut:
Sumber: humblebundle.com
Perlu diingat, bahwasannya video dengan resolusi yang tinggi tidak menjamin
kualitas video yang jernih. Semua itu kembali kepada sensor dari kamera itu sendiri.
Resolusi hanya menunjukkan seberapa besar ukuran dari video yang kita miliki.
Setelah anda membuka aplikasi Filmora, maka akan muncul menu Startup seperti
ini:
Pada menu tersebut anda dapat melihat Project Filmora yang terakhir kali anda
buka. Anda dapat memilih untuk membuat project baru atau untuk membuka
project yang pernah anda buat sebelumnya. Disini kita akan membuat project baru.
Tetapi sebelum itu, perhatikan Menu Drop-Down “Select Project Aspect Ratio”
Ini adalah rasio dari video yang akan dibuat. Rasio menunjukkan dimensi dari suatu
video. Apabila suatu video memiliki rasio 1:1, artinya video tersebut berbentuk
persegi karena memiliki panjang dan lebar yang sama, Rasio pada dasarnya adalah
perbandingan dari resolusi, Misal anda memiliki video berukuran 1280 x 720, maka
rasio dari video tersebut adalah:
1280 64 32 16
= = =
720 36 18 9
Berarti Rasio dari video dengan resolusi 1280 x 720 adalah 16:9.
Sebagai contoh kita akan membuat project baru dengan resolusi 16:9. Oleh karena
itu pilihalah “16:9 (Widescreen)”. Lalu setelah itu klik New Project
Setelah menunggu proses loading, maka anda akan melihat halaman seperti berikut,
halaman ini adalah halaman kerja utama dari aplikasi filmora.
Pilihlah assets seperti video atau gambar yang ingin anda masukkan pada video.
Maka, video tersebut akan tampil pada jendela tersebut di aplikasi Filmora.
Sekarang kita akan membahas jendela yang selanjutnya. Yaitu yang seperti pada
gambar berikut:
Jendela tersebut akan menampilkan pratinjau (preview) dari video yang sedang
anda kerjakan atau assets yang anda buka. Anda bisa memutar video yang telah
anda impor ke jendela pratinjau dengan cara mengklik dua kali file tersebut. Maka
anda akan memutar video tersebut di jendela pratinjau seperti berikut:
Disini, kita akan memotong video tersebut dan hanya meletakkan sebagian dari
video tersebut ke project video kita. Ada beberapa cara untuk melakukan hal
tersebut.
Cara pertama anda dapat menggunakan tools yang berbentuk seperti tanda “{“ pada
jendela pratinjau anda seperti berikut:
Anda dapat memotong video dengan mengarahkan slider yang ada pada pratinjau
ke durasi yang anda inginkan. Sebagai contoh saya ingin memotong video mulai
dari durasi berikut:
Untuk memotong video tepat dari durasi tersebut, anda bisa mengklik tanda “{“
tepat di samping kiri durasi. Maka, akan terjadi perubahan seperti pada gambar
berikut:
Lalu, Tarik kembali slider ke durasi dimana anda ingin memotong video tersebut.
Sebagai contoh seperti pada gambar berikut:
Lalu, tekan “}”
Artinya kita akan mengambil bagian dari video tersebut dan akan meletakkannya
pada project video kita.
Kita telah berhasil menentukan dimana kita ingin memotong video. Langkah
selanjutnya adalah dengan menarik file asset yang ada pada jendela ini:
Akan muncul peringatan seperti ini, hal ini disebabkan karena project kita memiliki
resolusi yang berbeda dengan video yang kita impor. Untuk itu pilihlah yang “Keep
Project Setting”
Maka, anda akan melihat hal yang lebih kurang sama seperti berikut pada jendela
timeline anda:
Jendela timeline, adalah jendela gimana video anda sejauh ini berdasarkan durasi
yang ada diatasnya. Terdapat juga beberapa tools tambahan yang dapat anda
gunakan. Kita tidak akan membahas semuanya.
Anda dapat menggeser project video anda ke suatu durasi dengan menggeser garis
merah yang seperti pada gambar ke kanan atau kekiri. Anda dapat melihat jendela
pratinjau anda akan berubah dan menyesuaikan.
Anda juga dapat menzoom timeline anda agar anda bisa melihat sampai frame
terkecil dengan cara mengklik kiri pada timeline dimana saja lalu menggesernya ke
kiri atau ke kanan.
Catatan Untuk Penilaian:
Harap gunakan video yang berbeda dan jika bisa gunakan video yang
merupakan hasil rekaman anda sendiri! Pastikan anda menampilkan proses
dari pemotongan video dengan jelas pada laporan anda!
Anda telah berhasil memotong video dengan menggunakan aplikasi Filmora!
Sebagai contoh, saya menambahkan satu video baru dan satu gambar baru. Sama
seperti bagian sebelumnya, anda dapat melihat pratinjau dari gambar atau video
tersebut dengan cara mengklik dua kali pada file tersebut.
Kita akan memasukkan foto dan video yang baru saja kita masukkan. Oleh karena
itu letakkanlah foto atau video tersebut dengan cara mendrag and dropnya ke
timeline. Aturlah sesuka hati sesuai dengan keinginin anda.
Lebih kurang timeline anda akan menjadi seperti berikut:
Lalu, kita akan memberikan efek transisi agar pergantian video menjadi lebih
menarik. Anda dapat menuju ke “Transisi” seperti pada gambar berikut:
Anda dapat melihat beberapa jenis transisi yang telah disediakan oleh aplikasi
Filmora. Pilihlah sesuai dengan yang anda suka. Sebagai contoh saya akan
menggunakan transisi “Erase”.
Untuk menggunakan transisi, drag and drop transisi yang anda inginkan dan letak
di timeline. Pastikan anda meletak nya diantara dua buah video. Seperti pada
gambar berikut:
Setelah itu, cobalah putar video tersebut di pratinjau dan percepat sampai mendekati
transisi, lihatlah bagaimana transisi yang terjadi pada video. Lakukan hal yang sama
pada foto.
Catatan Untuk Penilaian:
Harap gunakan video yang berbeda dan jika bisa gunakan video yang
merupakan hasil rekaman anda sendiri! Pastikan anda menampilkan proses
dari penggabungan video dan pemberian transisi dengan jelas pada laporan
anda!
Anda telah berhasil menggabungkan video dan memberikan transisi pada aplikasi
Filmora!
Setelah anda mengklik icon tersebut. Maka, akan muncul pilihan seperti berikut:
Pilih Slow, lalu pilihlah seberapa lambat video akan diperlambat. Semakin kecil
angkanya maka semakin lambat videonya. Memperlambat video akan membuat
durasi video secara keseluruhan menjadi panjang, karena dia akan memperpanjang
video yang diperlambat. Tetapi sebaliknya jika kita mempercepat suatu video.
Maka dia akan memperpendek durasi dari video dan akan membuat durasi dari
keseluruhan video lebih cepat seperti pada gambar berikut:
Tekan salah satu bagian dari clip video yang ingin anda ubah warnanya, sebagai
contoh saya memilih bagian yang diatas seperti pada gambar. Setelah itu, tekanlah
icon berikut:
Disini anda bisa bereksperimen dan bahkan membuat templat sendiri. Anda bisa
mengatur White Balance, Color, Light dan lain sebagainya. Mungkin terlihat sangat
advance tetapi cobalah memberikan perubahan sedikit untuk melihat perbedaanya.
Catatan Untuk Penilaian:
Harap gunakan video yang berbeda dan jika bisa gunakan video yang
merupakan hasil rekaman anda sendiri! Pastikan anda menampilkan proses
dari melakukan color grading dengan jelas pada laporan anda!
Anda telah berhasil melakukan color grading pada aplikasi Filmora!
Lalu pilihlah lokasi penyimpanan dan ubahlan namanya sesuai dengan yang anda
inginkan.
Setelah itu, kita akan membahas tentang mengeksport. Mengeksport berarti kita
akan menyatukan segala hasil kerja kita. Proses ini disebut dengan Rendering. Anda
dapat melakukan hal tersebut dengan mengklik Export > Create Video, maka akan
muncul menu seperti berikut
Terdapat beberapa pengaturan seperti pilihan format video, dimana anda akan
mengeksport video, dan lain sebagainya. Untuk sekarang mari tetap gunakan
Local dan MP4, anda dapat mengubah nama dari video pada isian Name beserta
lokasi penyimpanannya pada isian Save to, anda juga dapat mengatur resolusi
dengan mengklik Settings disamping resolusi, untuk sekarang marilah biarkan
sesuai dengan isian awal, lalu tekan eksport
Maka proses rendering akan berlangsung, anda akan melihat beberapa frame
sekilas dari video anda selama proses rendering berlangsung. Setelah selesai anda
akan menemukan file video yang berada pada folder yang telah anda tentukan
sebelumnya.
Selamat!!
Anda telah mencapai akhir dari Lab 3 ini. Pada lab ini, anda tidak perlu untuk
mengirimkan hasil apa apa. Anda hanya perlu membuat laporan pengerjaan dari
lab ini dalam bentuk .doc atau .pdf. Pastikan anda telah mengikuti segala perintah
sebelumnya. Dan pada lab ini tidak ada tugas kreasi.
Sampai jumpa pada lab selanjutnya